TMCBLOG.com – Michael Van der Mark masih belum pulih benar dari cederanya, namun ia nongol di seri ke 6 WSBK 2023 di sirkuit Donington Park yang berjarak sekitar 10 pekan semenjak cedera di seri Belanda. Dalam penjelasannya, VDM menyatakan bahwa secara fisik ia belum siap kembali di seri Inggris dan ia menyatakan pula bahwa tidak ada tekanan dari BMW dan pabrikan Jerman ini lebih memilih VDM pulih 100% baru kembali mengikuti balapan . . Namun dalam kesempatan ini yang juga menarik adalah cerita Van der Mark bahwa ia mengapresiasi BMW yang meminta maaf atas kejadian dimana membuatnya cedera patah tulang paha kiri.
Setelah crash, BMW mengumumkan bahwa penyebab dari highside spektakuler yang menimpa Van der Mark adalah “kesalahan dalam setting motor” dan mengenai pengakuan BMW ini Van der Mark memberikan komentar “Sayangnya, kesalahan ini berakhir menyakitkan bagi saya. BMW terbuka tentang hal itu dan menunjukkan rasa hormat yang besar kepada saya dengan mengakui kesalahan tersebut. Saya yakin hal seperti ini tidak akan terjadi lagi.”
“BMW memiliki banyak keinginan untuk maju, mereka memperoleh staf tambahan. BMW menggarisbawahi komitmennya dengan mengontrak Toprak, seorang juara dunia. Ini juga baik bagi saya karena mereka mengambil Toprak. Karena itu menunjukkan betapa besar keinginan mereka untuk menang. Itu memberi saya dorongan ekstra.”
Wah, sepertinya makin ke sini semakin mengarah bahwa line-up pembalap BMW Motorrad Factory WSBK tahun depan adalah duet VDM-Toprak nih!
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
Duet maut
terus mamang redding kmn ini
Masih ada slot di tim satelit BMW. Tom Sykes kan di sana sebagai pembalap substitut
Redding is just another red herring
Pabrikan yang meminta maaf ke rider nya?? 👏👏
kalo yang sebelah gimana ya???
Ketika regulasi safety dijunjung tinggi. Hal seperti ini sangat umum terjadi.
baru denger juga ya penyebab high side gara2 salah settingan, dan pabrikannya juga berani minta maaf secara terbuka
ECU inhouse nya masih banyak bug
Itu di motogp yang sering high side terus apa ya salah settingan ecu?
Memang salah satunya dari ecu. Permasalahan di labrikan Jepang, baik Honda maupun Yamaha ini kan di ECU. Setelah ada aturan ecubdisamaratakan dari satu vendor, mereka kewalahan karena motornya jadi banyak pr. Valentino Rossi tahun 2021 pernah ngasih pernyataan serupa, malah lebih keras soalnya dia bilang aturan ini menghancurkan Yamaha.
Ngeri memang superbike oprekan wsbk
Toprak semoga bisa jinakin bmw..dah persaingan makin sengit