TMCBLOG.com – FP1 MotoGP Mandalika dimulai dan Bezzecchi ikut serta di sesi pertama ini setelah memperoleh lampu hijau dari tim medis sirkuit dan juga Dokter Angel Charte. Di lima menit pertama, Maverick Vinales menorehkan laptime tercepat 1:34,267 detik. Lap record di sirkuit Mandalika adalah 1:31,067 detik atas nama Fabio Quartararo tahun lalu.

Memasuki menit ke-10 Vinales masih memimpin dengan 1:33,200 detik. Miguel Oliveira jadi pembalap yang crash pertama kali pada menit ke-15 sesi FP1 ini ketika mengalami low side di tikungan kanan T11. Memasuki menit ke-25 Vinales kembali memperuncing laptime-nya menjadi 1:32,651 detik dan tetap memimpin diikuti oleh Quartararo dan juga Jack Miller.

Menit ke-30 Pecco Bagnaia memimpin dengan 1:32,570 detik sebelum akhirnya satu menit kemudian dijawab kembali oleh Vinales dengan 1:32,039 detik. Memasuki 10 menit terakhir atau di menit ke-35 Aleix Espargaro bergabung ke posisi top 5 timesheet.

Menit ke-35 sampai ke-40 tidak banyak kejadian selain dua kali drama Alex Marquez dan Quartararo di T7 yang hampir kehilangan grip roda belakang mereka seperti yang pernah terjadi oleh Marc beberapa puluh menit sebelumnya dan juga pernah membuatnya mengalami diplopia penglihatan setelah insiden crash di sesi Warm-up satu setengah tahun yang lalu.

Menit ke-44 adalah Jorge Martin menjadi yang tercepat menorehkan 1:31,811 detik dan memimpin timesheet sementara Bezzecchi jatuh di T11. Dan setelah 45 menit berlangsung, Jorge Martin hadir menjadi pembalap yang tercepat pada sesi FP1 MotoGP Mandalika Indonesia 2023, dikuti oleh duo pembalap Aprilia Racing – Maverick Vinales di posisi 2 dan Aleix Espargaro di posisi 3 yang tampil cukup solid dan konsisten di GP Indonesia.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

19 COMMENTS

  1. Gap ama Marini bisa pas sedetik gitu yak, klo balapnya nanti 19 lap dan kita pake acuan bestime fp1, maka gapnya bakal pas 19 detik.

  2. yg lucu seuda kepindahan mm ke gresini,,
    yg ngmg ducita cup uda mulai berkurang ya?
    tanya knp?
    yg katanya pabrikan eropa licik nih..
    komplotan sm darno,,
    tiba2 adem ayem.. wkwk..

    • Bukan berkurang tapi males, omonganya gak di dengar.. dorna baru tau rasa setelah penonton motogp sepi maka di buatlah drama2 dan gosip2 di luar balapan dan merangkul para jurnalis untuk meramaikanya. Seperti blog ini yg makin banyak gosip motogpnya.

    • lu tau kan kalimat pepatah / quote:
      “if you can’t beat them join them”

      jadi ya biasa aja, dan ga lucu
      kecuali klo hidupmu hampa,
      jadi yang ga lucu dianggap lucu sekedar menghibur diri
      padahal aslinya cuma sinis dalam hati

      ya jelas adem ayem, mau ribut gimana; regulasi “motor bersayap” dgn begitu banyak pengguna ducati dlm 1 grid (4 tim/8 rider dan itu belum termasuk wild card lho, sementara katemi kaga dikasi bikin tim ke-3); kemungkinan besar ga bakal berubah ampe 2027. masi lama.
      sekarang malah darno yg ketar2 ketir takut motogp ditinggal pabrikan jepang.

  3. tikungan 7 memang serem, punya potensi high-side disana
    nikung kanan kecepatan tinggi di gear 4, rpm ditahan rada tinggi, lalu mendadak harus ganti posisi badan condong ke kiri untuk ancang2 masuk tikungan 8 sambil tetep ngegas / minimal nahan rpm
    mak nyoss

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here