TMCBLOG.com – Seperti Kita ketahui Pada Test Portimao yang lalu Franco Morbidelli Crash di Sekitar T8-T9 Sirkuit Algarve – Portimao Portugal dan kala itu hadir Marc Marquez dan Alex Marquez sebagai Orang pertama yang mengengajakan diri mereka berhenti dan Memberikan pertolongan pertama Pada Morbidelli. Berita Paling baru adlaah Pramac Racing Tanggal 1 Februari 2024 yang lalu menginformasikan Bahwa Hasil CT scan kedua Morbidelli berjalan dengan baik. Franco akan dibawa kembali ke rumah sakit Alvor untuk check out dan besok ( tanggal 2 Februari ) dia kembali ke rumah. . . nah saat Kick-Off Press Converence Gresini Racing, di depan Publik Indonesia, Marc Marquez menceritakan Kisah ini . .

Ya Kami menolong Franco, Kami adalah lawan, namun disisi lain kami adalah rekan dalam Profesi. Kami sedang Menguji di Portimao, Kami melihat Red Flag dan kami adalah yang pertama hadir diantara T8 dan T9 dan kami melihat Franco dalam Keadaan tidak sadarkan diri di Area Run-off “

Ia berada dalam keadaan yang sedikit banyak dalam posisi aneh dengan kepala ke atas lalu saya dan Alex langsung berhenti membiarkan Motor [tergeletak] di lantai aspal. Lalu kami berlari ke Franco untuk membalikan posisinya ke arah lateral karena ketika anda dalam keadaan tak sadar dan melihat ke arah atas maka itu berbahaya karena anda tidak dapat bernafas dengan baik.”

jadi Kami membalikan Keadaan ke arah Lateral, melepas Werpak dan lepas helmnya lalu kami menunggu Staf medis hadir. Lalu ketika staf medis hadir kami kembali ke Boks. Ini adalah sesuatu yang memperlihatkan bahwa  kami adalah lawan namun pada waktu yang sama kami adalah teman dan kami ingin yang terbaik untuk semua Lawan ” – @tmcblog

17 COMMENTS

    • Lawan dalam race/ balapan, adalah teman dalam profesi sebagai pembalap

      Lawan debat itu teman berpikir,
      Lawan dalam sepak bola itu teman dalam olahraga,
      Lawan dalam Kompetisi Politik adalah Teman dalam Demokrasi

  1. Marshalnya ngopi dulu gak sih,sebat dulu gak sih.

    Mungkin kalo buat tes privat gini kru yg ditugaskan gak terlalu banyak Kali ya,Dan jaraknya cukup berjauhan,makanya lama

  2. Ga dendam meski pernah diperlakukan spt anying ngikutin tuannya. That’s why sy masih nempelin no 93 di motor meski MM93 sudah tdk di Honda. Alasan lain, tdk ada cukup uang buat beli Ducati sih, wkwk

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here