TMCBLOG.com – Seperti kita ketahui bahwa pada awal tahun 2022 lalu, Kalex diketahui ditugaskan memproduksi swingarm untuk HRC di kelas premier, atau dengan kata lain swingarm Honda RC213V. Dan hubungan ini terus berkembang sampai akhirnya sejak Februari 2024, Alex Baumgärtel, selain peran kepemimpinannya di perusahaannya sendiri, juga terlibat dalam pengembangan lebih lanjut sasis RC213V. Namun infonya mulai MotoGP Aragon 2024 atau setelah summer break HRC dan Kalex dikabarkan sudah berpisah.
Keduanya dikabarkan tidak lagi menjalin kerjasama teknis dalam artian Alex Baumgartel tidak lagi berada di posisi sebagai konsultan untuk pengembangan sasis RC213V. Selama GP Aragon 2024 yang lalu manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig membenarkan berakhirnya kolaborasi tersebut dan menegaskan bahwa itu bukanlah situasi yang luar biasa.
Puig mengatakan kepada motogp.com di MotorLand tanpa banyak keriuhan: “Benar bahwa kami telah memutuskan untuk tidak melanjutkan performa kami saat ini. Tidak ada kejadian khusus.” Sementara itu dari fihak Alex Baumgärtel tidak mengomentari berita tersebut. Hubungan resmi yang bubar hanya dalam waktu singkat tidak menyisakan banyak ruang untuk spekulasi.
Sudah jelas sejak awal bahwa meskipun Kalex memiliki pengetahuan spesialis terbaik dan kemampuan untuk bertindak cepat berkat struktur yang dapat dikelola, efek pembuat keajaiban tidak akan terjadi di level MotoGP. Masalah untuk menggabungkan kembali RC213V ke kelas dunia adalah hal yang rumit dan solusinya tidak hanya bergantung pada pendekatan spesialis sasis. Dan kini Baumgärtel bisa lebih fokus di Kalex dan mempersiapkan kejuaraan Moto2 2025 ditengah rencana kepergian setidaknya dua tim – MarcVDS dan Yamaha-Mastercamp yang akan pindah bersama Boscoscuro musim depan. – @tmcblog
Semoga 2027 HRC sudah bisa kompetitif lagi, biar mm93 bisa pulang kampung dan pensiun di tim yang membesarkannya.
Ngenes euy
antara hrc udah dapat cukup prinsip dasar yg diperlukan dari kalex
atau mau dilebur lebih lanjut itu divisi sasis buat combo baru, tapi mereka tidak mau
Sekarang sasis ga terlalu ambil bagian penting Selama gak jadi satu kesatuan dgn AERODIMANIS dan mesin,modal Baja ringan atau carbon yg gak lebar2 amat aja sekarang bisa kencang
2-2 nya ngaplo, kalex pecah moto2 HRC, di moto2 disalip boscoscuro
coba HRC Pake Boscoscuro yah
bisa jadi gan, dibalik layar mereka mengadakan kerjasama
masa rotasi itu memang betul adanya yg tadinya diatas sekarang dibawah, yg dibawah mendaki ke atas, semua merasakan kemenangan dan kekalahan