Sunday, 20 October 2024

MARC MARQUEZ Memenangkan Race MotoGP Phillip Island – Australia 2024

TMCBLOG.com – Jorge Martin kembali Start dari Posisi terdepan di 27 race MotoGP Phillip Island 2024 setelah kemarin memenangkan 13 lap Sprint race. Temperatur Permukaan trek ada di angka 37° C sementara penggunaan Ban dilakuan Homogen oleh semua Pembalap Sama-sama Slick Hard – Soft Michelin . Marc Marquez  dan Jorge Martin bertarung di Qatar Airways Australian Motorcycle Grand Prix,  menciptakan pertarungan tertutup di depan dan berduel Mulai empat lap terakhir – sampai berakhir dengan selisih kurang dari satu detik di garis finis. Marquez keluar sebagai pemenang meskipun sempat tertinggal setelah start yang buruk. Marc terus membuntuti Martin di tahap akhir sebelum melancarkan serangan dan bertahan. Dalam perebutan gelar, posisi kedua Martin membuatnya menambah keunggulannya ke Pecco dengan empat poin dan Juara bertahan Francesco Bagnaia  melengkapi podium dengan finish P3.

Drama terjadi saat roda belakang Marquez mengeluarkan asap dari garis finis, tear-off helm Marc terperangkap di bawah ban belakang yang kemudian terlontar begitu saja saat ia melepaskan kopling.

Hal itu membuat mesin Gresini itu terganggu Posisinya dan masuk ke kerumunan Papan tengah Balapan, tetapi  start yang hebat dari Martin – membuatnya melesat cepat untuk mengambil posisi terdepan di depan Marco Bezzecchi, dengan Bagnaia naik ke posisi ketiga sejak awal saat ia melewati drama Marquez. Franco Morbidelli  berada di P4. Dengan Start menakjubkan lainnya dari Brad Binder masuk ke posisi kelima dari start P11 di grid.

Di belakang, dalam waktu singkat Marquez entah bagaimana sudah menyerang Enea Bastianini untuk kembali ke posisi keenam, dan setelah berdansa tango di Tikungan 4, Marc berhasil melaju. Dari sana, ia menjalankan misi.

Berikutnya adalah Binder, dan jarak dengan pembalap Afrika Selatan itu mendekat dalam beberapa putaran. Kemudian Morbidelli dan dengan 22 lap tersisa menuju Tikungan 1, Marquez berhasil melaju dan naik ke Posisi podium. Kini, calon rekan setimnya di tahun 2025 itu menjadi target dimana Pecco terlihat terus mempertahankan posisi dibelakang Martin dalam waktu sekitar setengah detik.

Saat balapan tersisa 16 lap, kesalahan kecil dari Martin membuat tiga mesin Desmosedici saling menempel: Martin, Bagnaia, dan Marquez. Bagnaia tidak membuang waktu saat ia menyerang di Tikungan 3 dan berhasil melewatinya, tetapi Martin membalas di Tikungan 4. Itu membuka peluang yang cukup bagi Marquez untuk maju juga, mengatur ulang posisi menjadi Martin – Marquez – Bagnaia dalam urutan itu di depan.

Dengan 13 lap tersisa, Pecco Dan Marc mencatatkan lap yang sama, dan kurang dari sepersepuluh detik dari pemimpin balapan, Martin. Di putaran berikutnya, ia berada tepat di belakang Martin.

10 lap tersisa, selisih dua persepuluh detik membentang antara dua pembalap, dan satu detik di belakang hadir sang Juara bertahan. Kemudian ketegangan mereda putaran demi putaran sebelum akhirnnya bertemu di empat Lap terakhir yang tak terlupakan.

Dengan empat putaran tersisa, Martin membiarkan pintu sedikit terbuka di Tikungan 4 dan tidak perlu ada kesempatan kedua saat Marquez menyalip. Memasuki Doohan Corner dengan tiga putaran tersisa, Martin membalasnya.

Di Tikungan 4, Miller Corner, Marc Marquez melakukan hal yang sama sekali lagi, dan membuat keduanya melebar. Tidak ada kontak, tetapi itu jelas adalah sebuah serangan. Mereka tetap menempel satu sama lain dengan selisih 0,111 detik di garis Start awal lap 26 dan Marc Mulai Menggetok Palunya

Di Tikungan 1 Gagal, Martin mencoba membuat celah di Tikungan 2 tetapi tidak berhasil, dan sekitar tiga detik Marquez mulai membuat Gap. Pada awal Lap 27 Marc unggul setengah detik, dan mendapatkan cukup ruang untuk bernapas untuk merebut kemenangan Grand prix keduanya tahun ini.

Bagnaia tidak dapat menemukan cukup tenaga untuk mengimbangi duo di posisi terdepan setelah mereka melepaskan diri, tetapi tetap mempertahankan posisi rapi di posisi ketiga untuk perolehan 16 poin yang sangat berharga, menjaga defisit pada 20 poin dengan maksimal 111 yang masih harus diperebutkan di tiga seri Tersisa.

Berikut highlite Kisah Lap per Lap yang bisa tmcblog ceritakan :

      • Lap 2 Martin memimpin 0,47 detik Dari Bezz
      • Lap 3 Martin 0,3 detik dari Bezz, Marc Sudah berada di P6
      • Lap 4 Bezz lakukan penalti Long Lap  dan membuat Martin 0,8 detik dari Pecco
      • Lap 5 Marc Marquez lewati Morbidelli naik ke P3
      • Lap 7 Martin memimpin 0,7 detik dari Pecco
      • Lap 8 Martin – Pecco Masih sejauh 0,7 detik

      • Lap 9  Masih Martin, Pecco, Marc di top 3
      • Lap 10 Marc mendekati Pecco
      • Lap 12 Martin melebar dan membuat Jaraknya Ke Pecco-Marc Kian dekat . . Marc Naik ke P2 setelah lewati Pecco
      • Lap 13 Martin memimpin 0,2 detik dari Marc
      • Lap 14 Marc di posisi dua 0,2 detik di belakang Martin. Sementara pecco Mengintip 0,4 detik di belakang Marc
      • Lap 15 Martin masih memimpin di depan Marc

      • Lap 16 Martin memimpin 0,26 detik Darri Marc
      • Lap 17 Marc Masih membayangi Martin di posisi kedua
      • Lap 18 Martin Masih memimpin
      • Lap 19 Martin memimpin 0,2 detik dari Marc
      • Lap 20 Martin – Marc berjarak 0,15 detik
      • Lap 21 Pecco berjarak 2 detik di P3 dari Marc

      • Lap 22 Masih Martin-Marc di posisi top-2 dan mulai terpisah jauh ke Pecco di P3
      • Lap 24 Marc overtake Martin di MG Corner
      • Lap 25 Martin Overtake Marc di Doohan corner namun dibalas Marc di Miller Corner
      • Lap 26 Marc memimpin 0,4 detik dari Martin
      • LAP 27 Marc memimpin lap terakhir dari Martin dan pecco

Akhirnnya Marc MARQUEZ memenangkan Race MotoGP Phillip Island 2024. MARTIN finish P2 disusul Pecco Bagnaia P3.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

33 COMMENTS

  1. Tear off harusnya dibuang ke kiri karena anginnya dari kanan, tapi dasarnya emang itulah sumber entertainnya balapan ini 😀

  2. Komentator gagal maning gagal maning son dan komentator tajam gak tajam tumpul gak tumpul dipersilahkan untuk masuk goa dulu

  3. Kangen liat komen sampe ratusan pas abis motobiji,
    Yg mau komeng pakek hape, scrol aja kebawah sampe abis trus klik yg exit mobile version, baru bisa komeng 😁🤣

  4. Balapan yg menghibur….
    Martin tidak disangka memberi perlawanan dgn menge-push motor hingga limit yg berarti resikonya untuk ndlosor bertambah besar.

    Tentu saja crew motor dan pendukungnya berdebar-debar, jika Martin crash dan Pecco podium 2 atau podium 1, maka keunggulan klasemen 16 point hilang dan berbalik tertinggal 9 point dari Pecco.

  5. Selain skill mm93 dan gak ada beban buat championship, ya karena jm89 takut kena seruduk, jd gak ambil resiko lebih, yg pntg finish dpn peko

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP