Weleh judulnya provokatip banget ya? Di Indonesia, Motor bebek Honda 125 cc Injeksi adalah Supra X 125 PGMFi, Tapi saya nggak mau sebut itu karena Modifikasi yang dijelaskan dalam artikel ini bukan berasal dari motor ini, melainkan Honda Innova a.k.a. ANF125i . . .Tapi mungkin sama saja Wallahu alam deh Cobe deh baca di Blognya Kilau Biru. .. ok kembali ke topik, Allert Jacobs Seorang Belanda membeli Motor ANF 125i tahun 2007 di Belgia dan mengendarainya sebelum dimodifikasi sejauh 1.000 km. Kondisi Stock Motor yang dibeli Allert Jacobs dapat di geber dan mencapai nilai efesiensinya antara 46-52 km per liter. Cita citanya ingim membuat motor ini bisa menyentuh angka psikologis efesiensi 100 km per liter !! bisa nggak ya??
Motor ini mengalami dua kali modifikasi. Modifikasi pertama dilakukan tahun 2007 juga dengan mengubah posisi duduk menjadi semi selonjoran dan menambahkan semacam half Fairing di bagian depan motor, seperti dapat bro lihat pada gambar disamping dan dibawah. Dengan fairing semacam ini hanya diperoleh kenaikan efesiensi konsumsi bahan bakar sampai maksimal 63,6 kilometer per liter saja. Hasil ini tentu tidak mebuat Jacobs berpuas diri. Ia pun mengevaluasi desainnya dan mendapat hipotesis bahwa motor yang ia rancang kurang aerodinamis, maka sepanjang tahun 2008 ia sibuk mendesain streamline Fairing untuk bebek 125 cc ini.
🙄 begini posisi duduknya di versi awal
🙄 bobok Crank case buat bikin kopling manual
🙄 desain posisi duduk pada versi ke dua
Tidak hanya mendesain fairing streamline dari fiber glass , ia pun mendesain beberapa ubahan pada motor nya. Bagian transmisilah yang menjadi sasaran utamanya. menurutnya Untuk mencapai efesiensi, motor ini harus diubah agar lebih ‘jinak’ . Oleh karena itu ia mengubah komposisi sproket dari 14/35 menjadi 17/28. Komposisi ini membuat gear satu dan dua menjadi sama panjang sehingga menurut Jacobs sangat menunjang efesiensi. Jacobs pun membuat motor ini menjadi berkopling manual, ia bela belain membobok crank case untuk peranti kopling manual , harusnya dia pesen aja ya ke Indonesia xixixixi.
🙄 ini motor bahannya, spatbor belakangnya cakeb euuy
Singkat kata singkat cerita di tahun 2009, motor streamline berbeasis Honda bebek 125 cc Injeksi pun selesai. Bobot total motor kustom ini menjadi 319lbs , sekitar 88 lbs lebih berat dibanding motor standar. Jacobs memang sengaja tidak membuat lapisan fiber nya tipis karena ia berfikir sedikit bobot akan membantunya untuk lebih stabil bila berhadapan dengan dengan side wind (angin dari samping). Hasil maksimal yang ia capai saat riding dengan kecepatan 55mph adalah 90,9 Km per Liter . Ini didapat dengan Kondisi lingkungan kecepatan Angin 25mph dan temperatur 54 F. masih jauh siy, tapi lumayan lah. Tapi ya itu dia efesiensi harus dibayar dengan performa yang seadanya 55 mph 🙂 . semoga berguna
Setau saia di Eropa jalan di sana tidak banyak tikungan, sebagian besar tipikal jalan lurus-lurus dan sedikit hambatan, semisal persimpangan atau keramaian. Gambarannya bisa dilihat di pic terakhir artikelnya Mas Taufik tu. Jika dicoba diterapkan di sini kemungkinan hanya efektif mengurangi hambatan angin pada kecepatan dan medan jalan tertentu.
CMIIW 😉
*padahal blom pernah ke europe, cuma ngintip aja dari g**gle earth
Gagal 5 besar
Lho ternyata bahan-nya sama saja
apapun dari HONDA (katanya ) memang irit.
soalnya gak penah membuktikan sendiri sih, cuma denganr dari media-media yang kadang hasilnya berlainan.
Pokoknya, semua motor Honda pasti lebih irit dari semua motor Yamaha
Maksudnya, Semua motor Honda 4 tak pasti lebih irit dari semua motor 2 tak Yamaha dengan cc yang sama
Karisma utk harian bisa kok sampai 60-70 km/l. Asal kecepatannya jangan lebih dari 70 kpj di speedometer. Di atas 80 kpj mulai terasa borosnya. Padahal motor 110cc paling sekitar 40-50 km/l.
Bagus om taufik, cuma kl dipakai dibekasi, pagi berangkat full fairing sore pulang udah naked bike….fairingnya habis kesenggol motor ama angkot wkkkkkkkk
@MR
hehe.. iya tu ada 5 nyangkut di spam smua.. kyknya ip address sampeyan masuk blaklistnya sislamet tukang blokir spam.
maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi… hihihihi
@Joko
setahu saya . . .yang menentukan motor bisa efesien atau tidak lebih condong ke bagaimana kerja mesin untuk mencapai kecepatan ideal . . .salah satu yang berperan adalah torsi, semakin besar torsi maka mesin motor akan bekerja semakin ‘santai’ nah oleh sebabitu ada kemungkinan motor 125 cc bisa lebih efesien dari pada motor 100 cc
cmiiw
Hsx125 standartna aja udah irit..
Nyobain hsx injeksi tarikan galak bgt..
kayak ada suara nguing(ky ac) gak hilang2 apa memang bgtu ya..kr2 mirip suara vixi wkt start
Btw om taufik mengincar new beat ya… xixixi …
Shogun ku juga irit kok
pokoknya sama RX King masih boros RX KIng lah
lha wong aku pake shogun setelah sebelumnya make RX King………………………………………………
Jadi terasa iritnya Gan
tp stlh 1 thn mkai supra injeksi, yg plg bkin jengkel wkt boncengan mau nyelip mobil, aduh lemot bnget, pernh bbrp kali gas mentok gigi udah dtrunkan akselerasi tetap aj ng dpt, perlu skian detik smpai dpt akselerasi. sy pikir it bahaya krn dijalur lain ada mobil,sdg kt blm bs nyelip,bisa2 nyangkut,ngeri uey. tp klo masalah FC beh, motor ini pake pertamax dbw rata2 80 km/h bs tmbus lbh 70 km/h.
woooo, susah ya dapet 63,6 km/liter.. pake modif segala… orang belanda itu harusnya beli Honda Beat aja, kata pabriknya standar udah tembus 73 km/liter…
Maaf OOT
kang Taufik n smua na
pengen tanya donk n tolong d jwb..
Plus-Minus ny ikut dlm suatu komunitas/club mtr itu apa aza c,??
Krn sgala sesuatu psti kn ada sisi negatif n positif ny..
@Mr Long
maap baru [pulang dari markase ducati niy 🙂
wah pengen aku jawab, akan tetapi puanjang . . . nanati aja deh ya dalam satu artikel tersendiri tapi beberapa jawaban sudah dijawab sama JA, dan XB 🙂
leason learn di artikel ini adalah . . .terlihat banget bagaimana aerodinamika streamline memiliki pengaruh yang cukup signifikan baik untuk performa maupun efesiensi
wah bbrrrrrrrrr brrrrrrrrrrrr brrrrrrrrrrrrrrr
aku kedinginan.. brrrrrr brrrrrrrr
biasanya kemarin2 kalo kesini udah 50 keatas udah panas…ni jadi dingin brrrrrrrrrbrrrrrrrr
👿
oooo, yang bawa kompor gak pada datang
Thank you berat nich mas taufik klo bener d angkat jdi sebuah artikel..
Soal ny, buat orng ky saya yg kurang gaul msh ragu2 utk ikut sebuah club mtr krn dlm hati brkecamuk bnyk alasan yg ga jlaz bener ga ny mangka ny saya bth sebuah pencerahan..
kelebihan gabung ama CLUB:
-karena relasi bertambah, maka saat darurat, kita bisa minta tolong temen laen saat bermasalah dg motor kita (khan motornya sama)
-enak bisa saling tukar informasi (ajang belajar) karena motornya tipenya sama..
kekurangan:
-terlalu sering kumpul ma Club (apalagi klo suasananya lebih enak dari di rumah) bahaya neeh, bisa lupa istri & anak..
Wahai bro yang pakai mojap, bersyukurlah, karena masih mayan irit. Dengan 1 lt untuk 30 km, alhamdulillah kemaren sore Taurus Grandroad ane pas keabisan bengsin pas didepan pom bensin deket kantor walikota Bekasi ….keq nya beres Kanzen bekasi ude gulung tikar pula…bisa-bisa bentar lagi jadi motor langka nih wkwkwkwkw……thanks untuk curcol nya….
Numpang nanya, bln maret gua baru beli supra x 125 r, di speedo gigi 1 bisa sampe 40 kph, gigi 2 60 kph, gigi 3 100 kph, gigi 4 100up, dan gua baca di internet memang bener ada yg tes ride speed memang bisa sesuai speedo, tapi punya gua kok gigi 1 cuma 20 kph, gigi 2 40 kph, gigi 3 60 kph, gigi 4 nambah dikit dari gigi 3, padahal motor udah pernah aku servis sekali, apa karena waktu servis km masih 200an blm tembus 500 sehingga settingan masih dilimit? Mohon petunjuk…
jadi keinget tipe ANF ya supra 125 versi Eropa ya Bung Topik… wah, go green tenan iki….
salam kenal,
alrozi
podium kah
Motor opo iku hihihihi
Lebih ngeri ini Mas:
http://ecomodder.com/forum/showthread.php/motorcycle-fuel-economy-champs-advice-efficient-cross-country-581.html
http://www.craigvetter.com/pages/470MPG/1985%20Fuel%20Economy-main.html
http://www.craigvetter.com/pages/470MPG/1985%20Matsu%20talks.html
Wahhh… Gagal podium tapi kayaknya masi dapet poin
Setau saia di Eropa jalan di sana tidak banyak tikungan, sebagian besar tipikal jalan lurus-lurus dan sedikit hambatan, semisal persimpangan atau keramaian. Gambarannya bisa dilihat di pic terakhir artikelnya Mas Taufik tu. Jika dicoba diterapkan di sini kemungkinan hanya efektif mengurangi hambatan angin pada kecepatan dan medan jalan tertentu.
CMIIW 😉
*padahal blom pernah ke europe, cuma ngintip aja dari g**gle earth
55mph = 88,5kpj.
Kalau di speedo biasa sudah hampir 100kpj lho.
Huft.. Jam sgini dah bnyk yg 0l..
Ckckck
amazing
Lumayan…
🙂
Gagal 5 besar
Lho ternyata bahan-nya sama saja
apapun dari HONDA (katanya ) memang irit.
soalnya gak penah membuktikan sendiri sih, cuma denganr dari media-media yang kadang hasilnya berlainan.
Pokoknya, semua motor Honda pasti lebih irit dari semua motor Yamaha
Maksudnya, Semua motor Honda 4 tak pasti lebih irit dari semua motor 2 tak Yamaha dengan cc yang sama
@kilaubiru, kok koemntku ditempatmu jadi spam ya
@ M.R.
Mulai bakar nih…
Karisma utk harian bisa kok sampai 60-70 km/l. Asal kecepatannya jangan lebih dari 70 kpj di speedometer. Di atas 80 kpj mulai terasa borosnya. Padahal motor 110cc paling sekitar 40-50 km/l.
Efisiensi karna keadaan jalanya tak semrawut dimari
Koyo mongtore betmen yo?!
yah empatbelax
Bagus om taufik, cuma kl dipakai dibekasi, pagi berangkat full fairing sore pulang udah naked bike….fairingnya habis kesenggol motor ama angkot wkkkkkkkk
pakai pertamax, bandung purwakarta bisa tembus 1:70 tuh. speed rata” 80 aja
@MR
hehe.. iya tu ada 5 nyangkut di spam smua.. kyknya ip address sampeyan masuk blaklistnya sislamet tukang blokir spam.
maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi… hihihihi
@Joko
setahu saya . . .yang menentukan motor bisa efesien atau tidak lebih condong ke bagaimana kerja mesin untuk mencapai kecepatan ideal . . .salah satu yang berperan adalah torsi, semakin besar torsi maka mesin motor akan bekerja semakin ‘santai’ nah oleh sebabitu ada kemungkinan motor 125 cc bisa lebih efesien dari pada motor 100 cc
cmiiw
yen neng jogja kudu rodane telu, dikit2 bangjo, ya capek.
selamat ulang tahun untuk bro kilaubiru. sukses selalu.
^^ mas hadi
wehw iya . . .lang sung pindah chanel ke fesbuk buat kirim ucapan selamat 🙂
Welehh,, bebek berfairing..
Kayaknya udah mentok itu klo mau cari efisiensi bengsin
Diapain lagi yah buat ngejer 9,1km nya
kalo di Indonesia mau bikin irit yg di oprek karburator sama mesinnya…
belum kepikiran masalah streamline atau justru paham yg lebih ekonomis?
@ mas hadi
wahh… tengkyu mas,, sukses juga buat mas hadi 🙂
*ditunggu bajaj pulsar ug iv-nya
@ mas taufik
tengkyu mas taufik, ucapan sudah diterima dengan sempurna 🙂
terima kasih dukungan mas taufik selama di indomotoblog 😉
kalo motornya belok, kaki orangnya ikutan belok tuh… 🙂
(gambar kelima dari atas)
nyimak……
@Apdri
kayaknya enggak pak . . . foot peg kaki nempelnya ke sasis backbone bukan ke komstir, cmiiw 🙂
zx 130 juga lumayan irit… biasa tak pake brutal gas pol2an juga masih kisaran 50kmpl… kalo buat nyante2 bisa tu 60kmpl….
yamaha mio ane jg lumayan irit lohhhh….
hihihihihihih…….
ciri khas moped utk pasar eropa, stop lamp & sein harus terpisah berdasarkan regulasi safetynya, lampu plat jg terpisah
maaf oot 🙂
klo motornya gak sengaja ngglundooong, susah tuh bangunnya 😆
Hsx125 standartna aja udah irit..
Nyobain hsx injeksi tarikan galak bgt..
kayak ada suara nguing(ky ac) gak hilang2 apa memang bgtu ya..kr2 mirip suara vixi wkt start
Btw om taufik mengincar new beat ya… xixixi …
Lah, kharismaku standar aja irit banget………kurang kerjaan tuh buleeee..
@30,
wekekek,..meong walaw sama borosnya sama king kobra,.yg penting jujur kaga pasang iklan macem yg 73 km/ltr itu loh…xixixi..^^
Shogun ku juga irit kok
pokoknya sama RX King masih boros RX KIng lah
lha wong aku pake shogun setelah sebelumnya make RX King………………………………………………
Jadi terasa iritnya Gan
Mantep, kaya motorx kamen rider ryuuki,hhe
Kalo di supra 125 di knalpotx ada tulisanx anf125
tp stlh 1 thn mkai supra injeksi, yg plg bkin jengkel wkt boncengan mau nyelip mobil, aduh lemot bnget, pernh bbrp kali gas mentok gigi udah dtrunkan akselerasi tetap aj ng dpt, perlu skian detik smpai dpt akselerasi. sy pikir it bahaya krn dijalur lain ada mobil,sdg kt blm bs nyelip,bisa2 nyangkut,ngeri uey. tp klo masalah FC beh, motor ini pake pertamax dbw rata2 80 km/h bs tmbus lbh 70 km/h.
@37
yah gitu deh mau irit ya gak bisa terlalu ditarik RPM nya
Hmm.. Bentuknya mengingatkanku pd motor dg daya matahari…
Iya tho ?
wahhhh………… kesiangan OL nya………..
baca dulu gan…………..
woooo, susah ya dapet 63,6 km/liter.. pake modif segala… orang belanda itu harusnya beli Honda Beat aja, kata pabriknya standar udah tembus 73 km/liter…
gitu aja kok repot sampe modif2 segala,, cara simpel aja bisa kok,, bengsinnya di campur,, pasti bisa 90 km/lt,,
Maaf OOT
kang Taufik n smua na
pengen tanya donk n tolong d jwb..
Plus-Minus ny ikut dlm suatu komunitas/club mtr itu apa aza c,??
Krn sgala sesuatu psti kn ada sisi negatif n positif ny..
bikin irit atau bikin kenceng sama ribetnya..
@mr long
positifnya nambah relasi..
negatifnya lupa istri 😀
@mrlong
@mrlong
kelebihannya, bs ngecengin cewek kalo lg blom punya pacar
kekurangannya, kalo udah punya pacar, ga bisa ngecengin cewek.
Hp error neh
Kog bs lupa ma istri bro XB,??
keasyikan ma bini muda yha?!
@Mr Long
maap baru [pulang dari markase ducati niy 🙂
wah pengen aku jawab, akan tetapi puanjang . . . nanati aja deh ya dalam satu artikel tersendiri tapi beberapa jawaban sudah dijawab sama JA, dan XB 🙂
leason learn di artikel ini adalah . . .terlihat banget bagaimana aerodinamika streamline memiliki pengaruh yang cukup signifikan baik untuk performa maupun efesiensi
kelebihhannya,, bisa lebih leluasa nyari2 rondo,,,
*mblayu,,,,,,
wah bbrrrrrrrrr brrrrrrrrrrrr brrrrrrrrrrrrrrr
aku kedinginan.. brrrrrr brrrrrrrr
biasanya kemarin2 kalo kesini udah 50 keatas udah panas…ni jadi dingin brrrrrrrrrbrrrrrrrr
👿
oooo, yang bawa kompor gak pada datang
Thank you berat nich mas taufik klo bener d angkat jdi sebuah artikel..
Soal ny, buat orng ky saya yg kurang gaul msh ragu2 utk ikut sebuah club mtr krn dlm hati brkecamuk bnyk alasan yg ga jlaz bener ga ny mangka ny saya bth sebuah pencerahan..
J.A
wahh klo dha pnya bini gmna bro,??
Pa bs ngecengin the next bini muda,?? xixixi
Asyik nich pke three (3)
pulsa dha abiz, gratis 1 mb jga dha abiz tp ONLINE jalan truz ( tp kdng putuz2 loading ny T.T)
M.R
maklum hr libur, jdi tukang kompor jga pda liburan jga dhe
kelebihan gabung ama CLUB:
-karena relasi bertambah, maka saat darurat, kita bisa minta tolong temen laen saat bermasalah dg motor kita (khan motornya sama)
-enak bisa saling tukar informasi (ajang belajar) karena motornya tipenya sama..
kekurangan:
-terlalu sering kumpul ma Club (apalagi klo suasananya lebih enak dari di rumah) bahaya neeh, bisa lupa istri & anak..
kereenn kalo beat dikasih kaya gituan tembus berapa km/liter ya??
mestinya dibuat selancip jarum. selebar jarum, dan seenteng jarum. hahahaaaaaaaa
kalo jalanan di Indonesia…, ENGGA BEGITU EFEKTIF NEH…. kondisi jalan ranya penuh ‘romantika’…
wakakakakkakaaaaa
malah jadi mirip odong2
^
setuzu bro. kayak odong odong dengan body melompong. xixixi…….
walau irit ogah pake nie mtor…aneh!!!
ANF luaran senalpotnye item yah? kek punya guspur
regor & lae
kalo lewat dikomplek gw..pasti anak2 kecil pada nangis semua…minta naek…wkkkkk…..
( gw klo di blog mas tri ama mas taufik,,,pasti diluar 50 besar deh…)
Kalo disini takutnya kesenggol ojek race tuh
siapa tau ahm bulan depan buat model ginian,.. buat nemenin csone
@66
nggak laku bro… hehe.
@63 regor
Opo wis tau ndelok nggonku we?… asem kiy… nggilani cah iki…
Sniff… sniff…
Wahai bro yang pakai mojap, bersyukurlah, karena masih mayan irit. Dengan 1 lt untuk 30 km, alhamdulillah kemaren sore Taurus Grandroad ane pas keabisan bengsin pas didepan pom bensin deket kantor walikota Bekasi ….keq nya beres Kanzen bekasi ude gulung tikar pula…bisa-bisa bentar lagi jadi motor langka nih wkwkwkwkw……thanks untuk curcol nya….
Wah, aku malahan baru tahu ada motor bisa dibuat sampai segitunya 🙂 Cool posting bro, salam kenal
Numpang nanya, bln maret gua baru beli supra x 125 r, di speedo gigi 1 bisa sampe 40 kph, gigi 2 60 kph, gigi 3 100 kph, gigi 4 100up, dan gua baca di internet memang bener ada yg tes ride speed memang bisa sesuai speedo, tapi punya gua kok gigi 1 cuma 20 kph, gigi 2 40 kph, gigi 3 60 kph, gigi 4 nambah dikit dari gigi 3, padahal motor udah pernah aku servis sekali, apa karena waktu servis km masih 200an blm tembus 500 sehingga settingan masih dilimit? Mohon petunjuk…