Home Part Aftermarket Yamalube racing oil . . . jangan Dipakai buat Harian !!

Yamalube racing oil . . . jangan Dipakai buat Harian !!

90

Bro sekalian, bersamaan dengan peluncuran Tim racing Yamaha Indonesia, Bagian Part Operation Division yang menangani sparepart, asesoris, dan segala hal mengenai komponen dari Motor yamaha juga merilis satu lagi produk terbaru mereka Yakni Oli Yamalube yang dikhususkan untuk racing bernama Yamalube Racing Oil, Menurut Yang tmcblog dapat informasinya dari Mas Robby – POD YIMM Oli ini mulai bisa di dapat di bengkel umum serta Bengkel resmi Yamaha Mulai April 2014. . . .  kalo dilihat dari spek . . . ini oli lumayan kental juga viskositasnya . . .  Olinya sendiri tidak recomended untuk pemakaian harian.

Kita Ketahui Bahwa mesin Modern biasanya komponensudah sangat presisi sehingga gap antara part sudah semakin tipis/ kerapatan antar komponen makin tipis dan juga banyak celah-celah kecil yang hanya bisa dilalui oleh oli encer, butuh Oli yang berviskositas encer . . . sedangkan ini Oli Punya sifat Viskositas yang cukup kental 15W-30 berarti oli tersebut memiliki tingkat kekentalan SAE 15 untuk kondisi suhu dingin dan SAE 30  pada kondisi suhu panas , sehingga kalo dipaksakan dikhawatirkan bisa menurunkan performa Motor. menurut yang tmcblog baca dari sini semakin besar angka yang mengikuti Kode oli menandakan semakin kentalnya oli tersebut . . . tapi 15W-30 mah kan udah biasa yah buat Iklim tropis kayak indonesia ini yah? . . . entahlah, tmcblog cari data pembanding dulu yaaa 😀

dapeettt . .

SAE  15W30 bermakna pada suhu rendah (dingin) memiliki sifat seperti oli SAE 15W, pada suhu tinggi seperti SAE 30. Sifat oli SAE 15W mampu distart pada suhu dingin sampai suhu -15 oC dan mampu mengalir dengan pemompaan sampai -25 oC. Sifat oli SAE 30 pada suhu mesin tinggi 100o C kekentalannya berkisar 9.3 cS t-  12.5 cSt . . . tapi tetep nggak terlalu ekstreem sebenarnya

hmm, bahan esther mungkin yang membuat ini for race only . . . dari pengunjung tmcblog :

subaru – Maret 11, 2014 [Edit]

gini… pelumas buat racing yang utama adalah melumasi secepat dan seencer mungkin, nah di harian bakal overkill dan aditif2 yang mendukung keawetan oli juga berkurang di oli racing karena prinsipnya abis race ya ganti. Yang penting pas race pelumasan cepat dan maksimal.

rr150se – Maret 11, 2014 [Edit]

bahan ester untuk oli emang bagus karna lebih licin dan rendah gesekan dari oli full sintetik sekalipun. tapi kalo habis di pake jalan oli ester akan menjadi gum dan menggumpal, dan mesin harus di bongkar untuk dibersihkan. ente mau habis pake skali musti turun2 mesin untuk ngebersih daleman mesin?

Taufik of BuitenZorg

Berikut Press Relase dari POD

JAKARTA-Kesiapan Yamaha Racing Team (YRT) Indonesia menghadapi musim 2014 diperkuat di semua lini. Sebagai satu kesatuan tim dibutuhkan berbagai komponen penyempurna yang menjadikan Yamaha tim juara.

Salah satu perangkat itu adalah Yamalube Racing Oil yang musim lalu ikut mendukung kemenangan Sigit PD di dua kelas Indoprix. Musim ini Yamalube Racing Oil digunakan oleh seluruh YRT Indonesia di semua ajang lokal yang diikuti (Yamaha Cup Race, Motoprix, Indoprix, IRS/Kejurnas Supersport). Sebelumnya belum digunakan semua tim karena masih dalam tahap riset di sepanjang tahun 2013. Riset dilakukan di ajang balap Indoprix dengan menggunakan Jupiter Z1 Racing bersama tim Yonk Jaya, Tunggal Jaya dan Trijaya.

Tiga tim tersebut yang menjadi tulang punggung kinerja Jupiter Z1 Racing dipertaruhkan. Dengan pembalap-pembalap yang diandalkan untuk itu, Sigit PD (Yonk Jaya), Sudarmono (Tri Jaya), Rey Ratukore (Tunggal Jaya).

”Performa Yamalube Racing Oil terbukti mendukung kemenangan Sigit PD menjadi double winner Indoprix 2013. Hasil riset di Indoprix, oli Yamalube Racing tidak ada masalah dengan valve system, rendah gesekan dan mampu bekerja saat mesin bertekanan tinggi ketika sedang balapan sehingga mesin terlindungi dengan baik,” jelas Mangiring Siahaan, GM POD (Part Operation Division) Yamaha Indonesia.

Target penjualan Yamalube Racing Oil adalah 3.500 liter di tahun 2014. Launching produk baru ini sekaligus mulai dijual untuk umum akan dilakukan di bulan April sebelum seri perdana Indoprix dimulai (7 April). Perlu ditekankan bahwa Yamalube Racing Oil hanya digunakan untuk racing, jadi bukan untuk keseharian.

Specification product

•         Part Number     : 90793-AJ420

•         Part Name         : Yamalube Racing Oil

•         API Service      : SL

•         Grade               : 15W-30

•         Material            : Full Synthetic Ester

•         Volume            : 1 Liter

•         HET                 :  Rp.250.000

•         Launching       : Apr 2014

90 COMMENTS

  1. ya iya dipake harian bikin kantong bolong.. sekali pake cuma buat 100km (race)… Sebulan >1000km bisa berapa. hahaha… bisa aja yamaha..

  2. Bukannya angka makin gede makin kentel?
    30 kan encer bang.
    Lg pula kalo buat balapan memang pake yg encer,malah volume malah dibuat seminimal mungkin,agar tidak memperberat kerja mesin

  3. Tiap hari selalu buka blog uwa tmc dan pakde iwb. Baca artikel dan koment. Jadi hiburan tersendiri , perang para fb. Ha ha makash para blogger,artikelmu selama ini cukup bermanfat., nambah ilmu dan nambah ngakak. Wkwkwk

    • Wajarlah cbr pake motul 5100 ato sekalian yg Ester. Gk akan kaciwa pake motul, gl jadul ku aja pake motul multi kok

  4. Terus terang agak bingung tentang oli khusus racing ini, Bang Haji. Masa iya dilarang untuk harian ?? Memangnya kenapa Bang Haji, di arena balap yang putaran tinggi saja, oli nya bisa tahan lama, apalagi untuk pemakaian harian, yang notabene putaran mesinnya tidak setinggi mesin balap, mestinya lebih bisa dong ya, Bang Haji. Paling yang bermasalah di harga kali Bang Haji, kemahalan harga olinya kalau cuma dipakai harian.

    • gini… pelumas buat racing yang utama adalah melumasi secepat dan seencer mungkin, nah di harian bakal overkill dan aditif2 yang mendukung keawetan oli juga berkurang di oli racing karena prinsipnya abis race ya ganti. Yang penting pas race pelumasan cepat dan maksimal.

    • bahan ester untuk oli emang bagus karna lebih licin dan rendah gesekan dari oli full sintetik sekalipun. tapi kalo habis di pake jalan oli ester akan menjadi gum dan menggumpal, dan mesin harus di bongkar untuk dibersihkan. ente mau habis pake skali musti turun2 mesin untuk ngebersih daleman mesin?

    • maksudnya yang saya tangkap dari pertanyaan bro tersebut adalah motul 5100 ester karena tipe ini udah umum. seri tersebut ada ester tapi sedikit.

      sedangkan sebagai bahan pembanding, coba lihat motul 300v

    • awalnya saya juga ragu, secara 15W30 harusnya sih nggak terlalu ekstreem, tapi sepertinya Iya kandungan esther full syntetic itu kayaknya yang bikin for race only, sayang belum ada pendalaman product knowledge dari Oli in . . . kalo sudah keluar nanti pasti kita bahas lagi ya 😀

  5. Harganya mendekati m*tul full syntetis, kalo mau full syntetis murah ambil aja t*p1.

    Tapi aneh pernyataannya tentang yamalube racing oil ini , ini oli kental apa encer sih, bukannya kalo buat balap biar performa nggak tertahan pakenya oli encer. Oli kental buat motor tua yang udah pada longgar.

  6. “W” itu asal kata dr winter yg artinya musim dingin, mksudnya adalah oli yg bs digunakan sepanjang tahun dan biasa disebut oli multi grade. bgitu kah wak haji?

  7. sejak kpn ada pabrik olie yamaha dan honda…!? mereka juala olie…!? kenapa gak di pkai di moto gp olienya…

    itu pling olie pertamina di bungkus ulang….!? atau idemitshu di bugkus ulang…..!?

  8. Kalo ga buat harian kenapa dijual di bengkel biasa/harian? 15w – 30 ini bawah kental atas encer.. Bahas pengelompokkan oli gini donk Kang 🙂

  9. Most other reverse look ups force you to pay for any name.
    If her sex drive changes or if she’s no longer having sexual
    intercourse with you then she may be getting
    it in somewhere else. You would enter “70” inside little box under where it says “value” in cheat engine.

  10. klw secara empiris dan ditilik dari ilmu permesinan tidak direkomendasikan untuk dipakai harian
    tapi secara ekonomi 250 rbu / liter itu memang tidak direkomendasikan ,.
    merusak kantong itu ndan,<<<
    😀
    coba alihkan utk BBm non subsidi, kn lezat,.
    haha

  11. Baca ini:
    http://www.worldpac.com/pdfs/motul_SYNINAMcar08_v1.2-Colour.pdf.
    Oli ester akan menggumpal mungkin karena dibuat dari minyak sayur jadi ibarat minyak bimoli yang terkena dingin kemudian menjadi menggumpal.
    Ester melumasi lebih baik bukan karena keencerannya tetapi karena ester memiliki ikatan electro-chemical dengan logam. Jadi ester akan tetap menempel di permukaan ring piston & liner silinder meskipun mesin dalam keadaan mati. Kalau oli non sintetis sifatnya netral, jadi ketika mesin mati oli non-sintetis akan langsung turun ke bak oli karena tertarik gravitasi.

    • koreksi gan, yg menggumpal itu bukan ester, tapi petrolium oil gan. menurut yg ane baca di link yg agan kasih sih begitu. karena ester terbuat dari minyak sayur, justru tidak akan menggumpal. beda sama petrolium yg mirip mentega, kalau dipanasin terus dibiarin dingin, akan menggumpal.

  12. wak haji, sebenernya penyebab oli racing ga boleh utk harian karena formulasinya dibuat untuk meningkatkan performa, yg mana Ester merupakan bahan dasar oli grup 5 yg paling baik utk performa. tapi Ester sifatnya asam, maka ketika dia ketemu hasil pembakaran bbm dan suhu yg tinggi maka akan membentuk gumpalan seperti jelly (sludge). makanya oli kelas Ester seperti Motul 5100 Ester itu ga 100% Ester, tapi cuma pake Ester sedikit saja 1-3%, sisanya bahan dasar oli Mineral. Ester walau sedikit saja bisa membentuk sludge, apalagi klo dalam jumlah banyak.

    nitip lapak dulu ah kang haji
    https://www.facebook.com/groups/hdeo.kaskus/

  13. Lagi nyoba untuk mt25, kesan pertama mantab betul responsif banget kerasa beda banget dengan super sport atau rs4gp Semakin panas mesin semakin responsif.
    Untuk ketahananya masih belum tahu sampe berapa km

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version