Bro sekalian cukup menarik mengunyah ngunyah Opini Pribadi yang disampaikan oleh seorang Corrado Cecchinelli yang saat ini menjabat sbagai Technical Director gelaran seheboh MotoGP kepada crash.net mengenai seperti apa seharusnnya Gelaran MotoGP mengalami perubahan dari sudut pandang teknis agar terlihat bisa lebih kompetitif dan menarik untuk dilihat . . . Cecchinelli secara umum mengatakan Race di MotoGP jangan dijadikan sebuah Perjudian, harus terukur dan membuat Rider terbaik yang bisa menjadi pemenangnya . . . wah makin penasaran . . . Cekidot deh sob . .
Opini Pribadi Cecchinelli Yang pertama adalah soal Ban. Karakter Ban Bridgestone memang sangat diakui oleh Para rider dimana gripnya sangat bisa di percaya. Namun menurut Cecchinelli biasannya Grip itu berbanding terbalik dengan prediksi umur dari bannya sendiri . . . The higher the maximum grip, the less predictable this grip becomes. begitu Cecchinelli mengatakan . .. Bila grip ban sangat mendekati maksimum maka biasanya umur dari Ban tersebut sulit untuk diprediksi . . . menurut tmcblog cukup logis misalnya saja Ban soft compound memang nge-grip sangat, namun cepat habis . ..
Degradasi dari keausan Kompon ban yang tidak bisa diprediksi membuat kita menyaksikan hanya beberapa rider saja yang sanggup mempertahan kan ban sampai akhir Race dan ini membuat Battle dan dog fight antar masing masing Rider mayoritas hanya terjadi di awal Race, sedangkan di akhir Race jarang terjadi karena keterbatasan kualitas kompon dan grip ban yang sudah terkikis. Nah Cecchinelli telah melakukan serangkaian diskusi Unofficial dengan Michelin yang akan menjadi penyuplai ban pada tahun mendatang untuk mempertimbangkan hal ini.
Opini Pribadi Cecchinelli Yang kedua adalah pengurangan jumlah electronic controls namun untuk soal ini Cecchinelli mengatakan harus hati hati dan dipikirkan masak masak karena menyangkut masalah safety.
Opini Pribadi Cecchinelli Yang ketiga adalah melakukan beberapa amandemen regulasi sehingga membuat Motor yang dipakai di MotoGP lebih mudah dikendarai dan lebih Murah . Cecchinelli menyebutkan beberapa opsi seperti rev limiter yang diturunkan sehingga membuat putaran mesin jadi lebih rendah. Mesin yang bisa bertahan di Kitiran tinggi tentu buth ridet dan bahan material yang juara sob ini yang membuat mahal . . . ya gampangnya Gini kenapa NSF250R lebih mahal dibanding CBR250RR . . . padahal sama sama 250 cc satu silinder, tapi HP nya jauuuh beda . . . yap salah satunnya karena Material Yang dipakai NSF250R punya Grade lebih tinggi . . . cmiiw
Hal teknsi lain yang disampaikan oleh Cecchinelli adlaah penyederhanaan sistem Kontrol elektronik dan penambahan kapasitas penggunaan Bahan Bakar . . . namun Cecchinelli menambahkan bahwa hal hal yang ia pikirkan tersebut tentunnya banyak tida di sukai oleh pabrikan . . . nah kalau menurutmu gimana sob ?
taufik of BuitenZorg
Silahkan bersilaturahmi dengan TMCBlog melalui
- email : taufiknmotorcycle@yahoo.com
- instagram : tmcblog
- whatsapp : +62818103404
- Facebook TMCBlog
- Twitter Resmi TMCBlog @motoupdate
- blog alternatif ; http://ringpiston.com
Pertamax
wah mendidik nih, yaa memang pro kontra dengan pabrikan kalo opini yang terakhir itu.. namanya juga “ajang kecanggihan”…
=======================
Zettai Ryouiki: Zona Absolut..!
http://jackalride.com/2015/03/19/zettai-ryouiki-absolute-zone/
Setuju!
absen wak haji
artikel rohani nya manaaaaaaaaaaaaaaaaaaa………
Pertamax 1
joss
jos juga
Bikin one make race aja kyk moto2. Pasti seru. Motor seimbang, tinggal skil ridernya yg akan menentukan.
Jelas opini seperti ini jelas di tolak oleh pabrikan yang pasti honda..karena selain adu balap disini juga adu teknologi
.
.
.
Mana teknologi mu?????
Ini teknologiku!!!!!
Sudah ketetapannya.
terserah fby….
opini yang membangun tentunya
Tentu pabrikan tertentu tidak suka terutama yang punya budget besar karena development motor jadi lebih terbatas dan memungkinkan team2 gak bermodal besar untuk masuk mengisi posisi depan. Kalau rev limiter diterapkan disinyalir mesin2 MotoGP akan beralih dari screamer ke big bang semua nih.
yen ngene iki sepi panboys
lah motogp kan ibaratnya kuat2an pabrik wak dalam pengembangan motor, jadi klo dibikin murah dgn pengurangan rev limit kayaknya ada yg gak setuju
jadi bukan balap motor prototype lagi dong…
Buat kelas baru: E-Bike
Jadi pabrikan biar riset motor elektrik lagi. 😀
kalau ingin pabrikan ikut berkpmpetisi, jangan batasi masalah teknis.
batasi aja jumlah bbm, yang akan berakibat insinyur dan pembalap berusaha mencari cara untuk kencang dan irit.
tapi effeknya biaya riset bengkak
Manggut manggut
WSBK dunks
yaa kao mau murah main superbike aja mas…
WSBK jauh lbh menarik skrg ini
Bahkan sebelum2x
#OpiniDewe2
setuju dgn komen 10, kalo mau murah kan sudah ada wsbk, motogp balapan prototype, dengan penambahan open class saja udah kurang ekslusif
intinya penurunan performa dan penurunan biaya,, ganti aja motorma ma motor bebek.., klo masih kurang, di kasih embel embel STD
Kesenjangan teknologi dan ongkos mahal yg mereka coba eliminir
bikin aj pengurangan bbm shg akan lebih riset ke teknology ramah lingkungan & bebaskan penggunaan ban pada balap motogp shg pabrikan/ pembalap gak akan menyalahkan ban lg ttg hasil race…
Podho Wak..
kangen masa2 MotoGP 2 tak dulu. Ga ada electonic assistance atau regulasi teknis yang njelimet. Intinya, pembalap yg harus berperan dominan bukan si motor yang semakin pintar.
ok opsi V8 jadi V6 di F1 memang jadi polemik, suaranya ga yahud lagi
nah kalau motogp di turunkan limit rpmnya, harus tetap kencang dan irit , insinyurnya botak xixiixx
://pertamax7.com/2015/03/20/beli-yamaha-r25-rakitan-2014-berhadiah-samsung-galaxy-note-4-jaket-respiro-cicilan-0-dan-voucher-bensin-shell-rp-200-ribu/
dapet voucher makan gratis 1minggu dg menu bebek goreng gak pan??
mau diapain regulasinya yg penting siarannya bisa dinikmati segala lapisan masyarakat.jangan kayak f1 selama bernie eclestone belom mampus yg nikmatin siarannya ya segelintir orang
Opini saya
1.Jumlah putaran/lap dikurangi atau jadi dua kali race, biar ban lebih awet.
2.Kembali pake elektronik motor masal ala jalanan.
3.motogp bs lebih murah bila setiap tim pake motor yg dijual masal.
Eh, kayanya udah ada balapan model gini.
terus apa gunanya superbike?
komen dulu
marc marquez beri dukungan mclaren honda bisa melewati krisis dan kembali berjaya di F1
http://www.worldcarfans.com/115032090835/marc-marquez-backs-honda-to-succeed-in-f1
Tapi angel pak Haji…pebalap legend jg ga lahir tiap tahun….soal teknis motor mau di bikin kompetitif ya one make race kayak moto2…tapi inget, sifat dasar pebalap…pengene yo menang tho, rossi jg dah paham betul knp dulu dia ga bisa bawa ducati sehebat stoner…ya itu,manusia ciptaan Tuhan…panjang sikile bedo,dowo tangane bedo, otomatis posisi bokong yo bedo pas belok…nah itu knp motogp ada pak Haji…bikin motor sesuai karakter masing2 .
Sbg penggemar race… Saya ingin melihat pembalap jadi hero…. Bukan sebongkah motor yg dipuja-puja…..
———————–
Misteri nggembosnya R25 di 78deka.com
biar pabrikan yang lemot dan k*re gk ketahuan ya wak
kata siapa gak menarik, aku mah ini acara yg ditunggu tunggu ….. aneh aneh wae!
kata siapa gak menarik, aku rasa ini acara yg ditunggu tunggu ….. aneh aneh wae!
kalo menurut sayah ganti aja jadi balapan matic..
saya setuju bangeeeett . . .
masuk akal juga kang toh demi research juga kan
http: //balimotorider.com/2015/03/20/seputar-data-aisi-yamaha-bulan-februari-2015/
ya tujuannya lebih baik sih wak, namun jika motogp mendekati wsbk itu yang jd gimana gt.
bahkan skrg motor2 di wsbk sdh hampir mendekati motor prototype motogp.
monggo di jelaskan wak.
rider motogp ibarat tentara kalau mau perang yah harus punya senjata yang powerfull (motornya),tidak mungkin kan musuhnya pakai tank harus di hadapi pakai bambu runcing.
KLo menurut ane lebih adil batasin aja dana oprek motornya misal semua team di budget 10jt dolar silakan oprek motorny dgn dana yg sama besar itu,jd keliatan siapa yg cerdas. Ngembagin teknologi dg biaya sama besar
Lha klo biaya pengembanganya njomplang. Antarr team/ya yg byk dananya to yg menang, misal balapan lokal 150 cc yg satu punya dana 10jt yg satuny lg cma ada dana 500rebu dah ketauanlah siapa yg menang wlo rider kompetitif
Klo dana tak d batasin dlm hal ini yg menang ya honda ,wak kaji. Bukn karena paling pinter soal mesin, mungkin klo team yg lain py dana besar jg bisa
.kenapa Nsf 250 lebih power full dibanding cbr jomlo yg ga laku itu, itu ada kaitanya dg duit wak, bedalah cuma org bodo taunya kn cc sama
Lebih bagus tuh motor jgn pake ban , kan lebih awet
electronic buat safety tpi jga bikin nmbh kencang psti krn pasti merasa pede otomatis kencang, itu jdi mainan para factory tuh ky honda-yamaha mainnya electronik