Home Pabrikan Kawasaki Kawasaki Pajang Mesin Supercharger Yang Lebih Balance

Kawasaki Pajang Mesin Supercharger Yang Lebih Balance

33

Bro sekalian, di Ajang Tokyo Motor show, Kawasaki memajang satu mesin supercharger lagi . . . Belum ada informasi mendetail dari Mesin kawasaki baru ini . . . Namun seperti terlihat . . . mesin ini menggunakan format 4 silinder, disinyalir mirip dengan mesin yang dibenamkan pada Ninja H2 . . . Namun kawasaki mengatakan mesin motor ini lebih Balance . . . Maksudnya apa nih ?

jadi Maksud dmesin balance ini adalah , mesinnya bukan hanya berorientasi performa seperti mesin Supercharger pada H2 dan H2R . . . Namun mesin supercharger Pada mesin konsep ini berorientasi pada dua hal yakni mencri jalan tengah dari Mesin yang bisa melesat dan Mesin yang memiliki konsumsi bahan bakar yang baik (lebih irit ) . . . Detailnya sih bisa mas bro Lihat di gambar . . .

Namun jujur , nggak ada spesifikasi dan penjelasan yang diberikan  . ..  Monggo dikunyah kunyah kembali deh  . . . semoga berguna

Taufik of BuitenZorg

Silahkan bersilaturahmi dengan TMCBlog melalui

33 COMMENTS

    • Ini supercharger om, bukan turbocharger. Kalo cuma ngejar bawah aja g perlu VNT/VGT. Supercharger itu forced induction system yang penggeraknya adalah putaran crankshaft. Jadi dalam kondisi stasioner pun supercharger sudah meningkatkan tekanan intake manifold. Justru kekurangannya ada di putaran atas, karena turbin sangat membebani putaran mesin. tapi peningkatan tenaga pada sistem supercharger lebih linier dibanding turbocharger yang peningkatan tenaganya cenderung pada powerband yang sempit. Kecuali VGT tentunya.

      Just sharing no offense 🙂

  1. Mohon info mengenai YAMAHA RESONATOR ya kalau memungkinkan. Sumpah cakep banget. kalo bisa di 250 cc … PERFECT …

  2. Kawasaki Heavy Constructs World’s Largest Autoclave Oven To Build Boeing 787 Dreamliner

    • Kawasaki Heavy Industries Ltd., a key partner in the manufacture of Boeing Co.’s cutting-edge 787 Dreamliner, has built an improved autoclave oven to bake and harden the aircraft’s carbon fiber and resin fuselage.

    The completed industrial-pressure oven was unveiled Sept. 12 at the plant in Harima where it was constructed. A representative for Kawasaki Heavy said it is one of the largest of its kind in the airline manufacturing industry.

    The 30-meter-long autoclave furnace is 9 meters in diameter and weighs 920 tons. It hardens the composite material, which is made by Toray Industries Inc., more evenly than existing models. It can also produce longer body components.

    Kawasaki Heavy is responsible for producing a portion of the Boeing 787’s forward fuselage, as well as other parts of the aircraft.

    The company plans to transport the new oven by a ship to its plant in Yatomi, Aichi Prefecture, where its part of the fuselage is assembled. It will begin trial operations as early as next spring.

    According to Boeing Co., it has received more than 1,000 orders for its 787 Dreamliner. The company currently produces 10 of the aircraft monthly, but will ramp up production to 12 in 2016 and 14 by 2020.

    Kawasaki Heavy has invested 35 billion yen ($326 million) in the new autoclave oven and other equipment to beef up its manufacturing capabilities.

  3. mungkin kayak ideologi Ford yang sematin EcoBoost, kalo kawasaki kayaknya beda soalnya buat hypermotor and juga pake supercharger bukan turocharger.

  4. yang ideal sih gabung turbo ama supercharger kek mesin TSi nya vw, jadi pas dibawah yang ngeladenin supercahrger, pas udah sampe atas yang ngeladenin turbo

    mesin2 kapal tanker yang berat nya ratusan ribu ton rata2 udah pake sistem begitu semua, buat rpm bawah pake supercharger trus rpm atas pake turbo biar efisien konsumsi bbm nya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version