Home MotoGP Baca ini dulu sebelum Ikuti MotoGP 2016 . . . Regulasi...

Baca ini dulu sebelum Ikuti MotoGP 2016 . . . Regulasi baru dari MotoGP 2016

53

Bro sekalian, Kamis 17 Maret 2016 adalah hari pertama Kegiatan MotoGP Musim 2016. Bro Bisa melihat di jadwal yang dirilis motorpacu bahwa Kamis Sore sampai Malam dini hari di hari kamis tersebut sudah diadakan Free Practice 1 dan FP2 untuk kelas Moto3 dan Moto2 Plus FP1 kelas MotoGP. Khusus Kelas MotoGP, Musim 2016 adalah musim yang menarik karena semua bagaikan direset dari ulang dengan adannya berbagai regulasi regulasi baru . . . nah untuk merefresh kita semua mengenai MotoGP Musim 2016 berikut ini tmcblog sedikit rangkum hal hal yang menyangkut Regulasi baru MotoGP Musim 2016 . . . Cekidot deh

Semua Motor Yang berlaga di MotoGP 2016 Akan menggunakan maksimum 22 liter bbm, dan disepakati pula bobot minimum dari Motor adalah 157 kg

ONE MAKE SOFTWARE

Musim MotoGP 2016 ini menandai era penggunaan satu merk Software yakni Buatan Magneti Marelli yang biasa kita kenal sebagai Unified Software. Mengenai Peranti Hardware ECU nya sendiri sudah semenjak beberapa musim yang lalu semua team MotoGP menggunakan satu ECU Magneti Marelli.

Mengenai Softwarenya sendiri tetap mendukung beberapa fitur strategy seperti Traction Control, Wheelie Control, Engine Brake Control dan lain lain seperti Software software Inhouse Buatan Pabrikan. Namun yang membedakannya adalah dihilangkannya mode adaptive strategy

TMCblog sudah menjelaskan panjang lebar soal penghapusan Adaptive Control Stratgy ini di satu artikel khusus. Jadi pada dasarnya Komputer/ sistem robotis yang ada Motor tidak bisa otomatis mengubah parameter seperti Traction control, Wheelie Control, dan Engine Brake berdasarkan hasil pengukuran sensor terhadap kondisi motor.

Sebagai contoh kasus, ban di awal lomba kan beda tuh grip traksinya dengan ban di akhir lomba  nah sebelum ini, elektronik pada motor bisa mengetahui hal ini dan secara otomatis menyesuaikan strategy seperti Traction control, Wheelie Control, dan Engine Brake berdasarkan perubahan yang dirasakan sensor. Di Musim 2016 ini Perubahan parameter seperti Traction control, Wheelie Control, Engine Brake hanya  bisa dilakukan via unit control Button yang ada di handlebar

OPEN CLASS HILANG – KELAS KONSESI MASIH ADA

Dengan hadirnya one make software, maka di musim 2016 ini secara Official Kelas Open Hilang, semua team sama perlakuannya dalam hal penggunaan ban dan penggunaan software. Namun kelas konsesi masih ada sob. Begini breakdownnya :

TEAM TANPA KONSESI

Gelar team tanpa Konsesi diberikan kepadaUntuk Pabrikan Yang Pernah Menang dalam Kondisi Balap Dry Race pada Musim 2013, 2014, dan 2015. Atau di musim 2015 belum pernah menang namun sudah mengumpulkan angka point konsesi sebanyak minimal 6 dimana Peraturan Konsesi Baru berdasarkan Point yakni

  • Podium 1 : nilainya 3 Point Konsesi
  • Podium 2 : nilainya 2 point Konsesi
  • Podium 3 : nilainya  1 point Konsesi

So team pabrikan yang termasuk team tanpa konsesi untuk musim 2016 disini adalah Honda, Yamaha dan Ducati. Dan regulasi teknis yang menempel pada team tanpa konsesi ini adalah :

  • Menggunakan maksimum 7 Mesin per rider per tahun
  • Mesin mesin untuk rider dalam satu team harus identik
  • Mesin disegel dan tidak boleh ada pengembangan ( development Freeze )
  • Hanya memperoleh 5 hari Privat testing di hari dan tempat yang telah di tentukan oleh Dorna

TEAM DENGAN KONSESI

Team Dengan Konsesi merupakan Pabrikan Yang belum Pernah Menang dalam Kondisi Balap Dry Race Musim 2013, 2014, dan 2015 dan belum pernah mengumpulkan angka point konsesi sebanyak 6 Point. Dan Pabrikan 2016 yang masuk di kategori ini adalah Suzuki dan Aprilia.

Patut dicatat bila di sepanjang Musim 2016 nanti baik Suzuki atau Aprilia telah mengumpulkan 6 point konsesi maka secara Immediatly effect, status mereka akan berganti dari Team dengan Konsesi menjadi team tanpa Konsesi. Mengenai Regulasi teknis yang menempel pada team dengan konsesi ini adalah :

  • Menggunakan maksimum 9 Mesin per rider per tahun
  • Mesin mesin untuk rider dalam satu team tidak harus identik
  • Mesin tidak disegel dan boleh ada pengembangan ( non development Freeze )
  • Memperoleh masa testing yang tidak terbatas

LIST PEBALAP MOTOGP 2016

Jika Di Breakdown menjadi Pabrikan Berikut adalah list pebalap yang akan berlaga di MotoGP 2016 :

DUCATI

  • Andrea Dovizioso | Italia | Ducati Racing team  | Ducati Desmosedici 16 GP
  • Andrea Iannone | Italia | Ducati Racing Team | Ducati Desmosedici 16 GP
  • Danilo Petruci | Italia | Octo Pramac Racing | Ducati desmosedici GP15
  • Scoot Redding | Inggris | Octo Pramac Racing | Ducati desmosedici GP15
  • Yonie Hernandez | Colombia | Aspar MotoGP Team | Ducati desmosedici GP14,2
  • Eugene Laverty | Irlandia | Aspar MotoGP Team | Ducati desmosedici GP14,2
  • Hector Barbera | Spanyol | Avintia Racing | Ducati desmosedici GP14,2
  • Loris Baz | Prancis | Avintia Racing | Ducati desmosedici GP14,2

Yamaha

  • Jorge Lorenzo | Spanyol | Yamaha Movistar MotoGP | Yamaha YZR-M1 2016
  • Valentino Rossi | Italia | Yamaha Movistar MotoGP | Yamaha YZR-M1 2016
  • Bradley Smith | Inggris | Monster Yamaha Tech 3 | Yamaha YZR-M1 ( 2016/2015? )
  • Pol Espargaro | Spanyol | Monster Yamaha Tech 3 | Yamaha YZR-M1 ( 2016/2015? )

Honda

  • Marc Marquez | Spanyol | Repsol Honda Team | Honda RC213V 2016
  • Dani Pedrosa | Spanyol | Repsol Honda Team | Honda RC213V 2016
  • Cal Crutchlow | Inggris | LCR Honda | Honda RC213V 2016
  • Jack Miller | Australia | Marc VDS Racing | Honda RC213V 2016
  • Tito Rabat | Spanyol | Estrella Galicia 0,0 Marc VDS racing | Honda RC213V 2016

Suzuki

  • Aleix Espargaro | Spanyol | Suzuki Ecstar | Suzuki GSX-RR 2016
  • Maveric Vinales | Spanyol | Suzuki Ecstar | Suzuki GSX-RR 2016

Aprilia

  • Stefan Bradl | Jerman | Aprilia racing team Gresini | Aprilia RS-GP 2016 Prototipe
  • Alvaro Bautista | Spanyol | Aprilia racing team Gresini | Aprilia RS-GP 2016 Prototipe

JUMLAH MESIN YANG BISA DIHOMOLOGASI

Dapat Dilihat dari daftar di atas, Ducati bisa mengunakan 3 jenis motor sekaligus dalam satu musim yakni Ducati Desmosedici 16 GP, Desmosedici GP15 dan Desmosedici GP14,2  . . . Yap ada 3 jenis mesin yang dihomologasi/ digunakan oleh ducati  . . . hal ini sudah pernah tmcblog jelaskan sebelumnya dalam satu artikel khusus yang menjelaskan dikarenakan Secara umum setiap Pabrikan boleh menghomologasikan 3 jenis Motor berbeda dan bahkan khusus untuk Pabrikan yang baru kehilangan status konsesinya ( seperti Ducati ) akan memiliki kesempatan untuk meng-homologasi maksimum 5 jenis mesin bergantung pada jumlah team satelitnya . .

  • Satu Factory team + 2 Satellite teams = 3 Jenis mesin dengan spesifikasi berbeda
  • Satu Factory team + 3 Satellite teams = 4 Jenis mesin dengan spesifikasi berbeda
  • Satu Factory team + 4 Satellite teams = 5 Jenis mesin dengan spesifikasi berbeda

BAN MICHELIN

MotoGP 2016 juga manandai perubahan Merk suplayer ban dari Bridgestone ke Michelin. Ban yang dibawa oleh Michelin agak sedikit berbeda dengan Bridgestone yakni menggunakan ukuran rim 17 inchi dan juga mengenai jenis bannya sob dimana Dengan MIchelin diperkenalkan kembali jenis ban Intermediate untuk kondisi track antara kering dan basah. . . . Secara umum gambarannya seperti diagram diatas yang dapat dibaca tuntas di Motorpacu.com

Selain soal jenis dan markng dari ban, Komisi MotoGP juga membuat regulasi baru aplikasi ban yang menyangkut keamanan yakni    Tekanan ban minimum kelas MotoGP ( ini juga sudah tmcblog jabarkan secara mendalam di artikel khusus )

Regulasi yang telah ada untuk hal ini semakin diperkuat dengan memperbolehkan Technical director dan staf stafnya plus di-asisteni oleh teknisi penyuplai ban untuk mengecek tekanan minimum ban yang digunakan  Informasi mengenai tekanan ban ini akan direkam otomatis menggunakan data logger dan bisa di download oleh Staf teknis. Penampakan sensor yang digunakan adalah seperti gambar di atas mas bro dan rencananya di race pertama tanggal 20 Maret nanti, semua motor akan memiliki sensor seperti ini didalam velg ban mereka.

HUKUMAN PEBALAP

Seperti musim musim sebelumnya, sistem hukuman yang berlaku di MotoGp 2016 juga tetap memberrlakukan sistem penalty Point. jadi semua pebalap yang melakukan kesalahan tidak langsung diberikan sanksi fisik, namun diberikan point penalty yang besarnya bergantung jenis dan tingkat kesalahan yang diperbuat. Sayang sampai saat ini tmcblog belum menemukan aturan yang menjelaskan hukuman jenis apa diberi penalty point berapa . . .

Seperti kita ketahui terakhir ( dan juga sempat kita bahas di artikel Khusus ) , FIM telah menyetujui bahwa Penalty Point yang diperoleh ketika pebalap memperoleh 4 dan 7 point dinyatakan tidak berlaku mulai musim 2016. Pebalap baru akan menerima penalty / Hukuman setelah mengantongi akumulasi sebanyak 10 penalty Points yakni berupa diskualifikasi dari race seri. Dan umur penalty point ini adalah selama 365 hari terrekam atas nama pebalap yang mengantonginya. Jika pebalap telah memperoleh 10 point dan memperoleh hukuman diskualifikasi, maka 10 point ini akan hangus

[soundcloud url=”https://api.soundcloud.com/tracks/252250510″ params=”color=ff5500&auto_play=false&hide_related=false&show_comments=true&show_user=true&show_reposts=false” width=”100%” height=”166″ iframe=”true” /]

Oke sekian dulu rangkuman beberapa regulasi baru MotoGP 2016, artikel ini akan selalu dinamis dan dapat dilakukan perbaikan/penambahan pengurangan sesuai dengan kondisi dan dinamika data kedepan ..  . silahkan dikunyah kunyah sob dan semoga berguna

Taufik of BuitenZorg | MotoGP-Accredited media

Silahkan bersilaturahmi dengan TMCBlog melalui

53 COMMENTS

  1. Aturan paling aneh, baru diberi hukuman setelah pebalap mendapat 10 penalty poin, emg ada pebalap yg semusim dapat 10 penalty poin????? Alamat jurus tendang bakal rame neh, apalagi d moto3

  2. Sanghyangasmara on March 17, 2016
    at 6:49 am
    Y mgkn ja Marc d bri ksempatn balik
    nungkak Rossi…. Tungkak smpek
    lenger2 ndok gravel & Pak Tuapn
    ngucap pnsiun
    Ngoahahaha…..
     Reply

    ————————————————-
    ————————————————-

    Marqkamprettt udah Habis tahun ini vroh… Jadi jangan Berharap lebih sma bocah alay ingusan Yang Ente andalkan, Motor?? Letoyyy,Lemot
    Ngoahahahahahah ente termasuk Haters rossi.

        • ia memang begitu yang tertulis di artikel : Mesin mesin untuk rider dalam satu team harus identik
          apa saya salah komen ya ? 😀

        • berarti kalo rossi pake m1 2015, lorenzo juga harus pake m1 2015 juga dong? atau bagaimana?

          maklum masih belum paham 😀

  3. mau tanya wak, yang gk dapet konsesi itu semua tim yang pake motor yamaha, honda, dan ducati atau cuma tim factorynya saja?

  4. supaya dapat 10 poin , Saya harus mancal berapa kali wak Haji …
    akumulasi biar bisa mancal, mungkin MM93 akan bereaksi dan ganti mancal yang lain. termasuk rossi

    • saya nggak bisa jawab, seperti yang saya tulis, saya belum nemu regulasi untuk menentukan berapa besar penalty point untuk kasus pelanggaran secara spesifik

  5. Di tahun2 sebelumnya waktu masih ada kelas CRT dan OPEN diperbolehkan menggunakan mesin berbasis motor produksi masal (superbike). Apakah di tahun ini masih diperbolehkan menggunakan mesin superbike?

    • saya pikir masih boleh, karena masing masing pabrikan masih punya 3 jumlah mesin yang bisa di homologasi / jatah mesin yang dipakai
      cuma masalahnya apakah mesin basis SBK bisa ngejar motor2 prototipe itu saja bro

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version