TMCblog.com – Bro sekalian, dalam satu kesempatan peluncuran Livery Team Ducati Avintia racing MotoGP, Loris Baz sempat mengatakan opininya bahwa Musim 2017 Vinales adalah satu satunya pebalap bisa mengalahkan Marquez . . serem nggak tuh ? Kenapa bisa gitu ? terlepas dari talenta Maverick, Loris Juga mengatakan secara umum mengenai perbedaan Motor Yamaha M1 dimana ia sempat merasakan dalam posisi pebalap Open Class dengan Forward racing beberapa tahun yang lalu . .. Loris Bilang ” Yamaha adalah Motor yang paling mudah dalam hal untuk dibuat cepat dan dalam hal mempertahankan kecepatan / pace dalam beberapa lap . . ” . . wah menarik nih . . sebenarnya seperti apa arah development / pengembangan dari Motor MotoGP Yamaha dan bagaimana perbedaannya dengan Honda ? . .. Cekidot sob
Untuk Hal ini tmcblog nggak mau memberikan premis premis opini dulu . .. saat berada di Media Room Sirkuit sepang saat winter test saya ( taufik-tmcblog ) dan Manuel Pecino sempat chit chat panjang soal honda dan yamaha . . Manuel menceritakan pengalamannya selama meliput motogp sebagai jurnalis semenjak Rossi masih di GP125 dan di pertengahan diskusi Manuel menjelaskan bahwa ia sempat menannyakan langsung satu pertanyaan yang sama kepada dua orang Nomor satu dari masing masing departement racing kedua pabrikan ini yakni Kouichi Tsuji (Yamaha) dan Tetsuhiro Kuwata (Honda)- yang baru saja menggantikan posisi Opa Shuhei Nakamoto . . . Pertanyaannnya adalah : ” Apa Prioritas pengembangan mesin anda dalam Hal Power yang dihasilkan ? “ ini adalah jawaban keduanya . .
Kouichi Tsuji : ” Power adalah hal yang masih dipertanyakan. Namun kita harus bisa menggunakannya dan kami berusaha memepertahankan karakter terbaik dari mesin kami karena membantu kencangnya Motor. Bagi kami Mesin adalah sebuah komponen dari sasis ”
Tetsuhiro Kuwata : ” Bahkan Jika nggak bisa dibuat mudah, pengembangan mesin adalah sesuatu yang mudah untuk di ukur, tentu kami menginginkan power sebesar mungkin. Mesin yang powerful adalah syarat untuk berakselerasi dan kencang di straight. Ini adalah salah satu cara terbaik untuk menciptakan laptime yang cepat. Tentunya Power haruslah bisa digunakan, oleh sebab itu kami memanagenya dengan baik mengunakan elektronik. Power tidak boleh mengalahkan Sasis . Itulah keseimbangan yang sedang kami cari saat ini. ”
Kouichi Tsuji ” Bagi kami Mesin adalah sebuah komponen dari sasis “
Tetsuhiro Kuwata : ” kami menginginkan power sebesar mungkin. Mesin yang powerful adalah syarat untuk berakselerasi dan kencang di straight “
Sobat bisa lihat perbedaan kedua pabrikan ini dalam melakukan pendekatan riset . . yamaha Bermula dari Sasis dan Honda Langsung ke Engine . . Lalu Yamaha melakukan pendekatan dimana mesin diciptakan menginbangi desain sasis dengan cara mencari karakter terbaik dan mempertahankannya . . oleh sebab itu dengan Prinsip Kando . . IMHO, boleh dibilang hampir jarang yamaha melakukan pendekatan revolusi besar besaran dalam hal riset mesin seperti yang dilakukan honda . . kasar kata Jika sudah nemu satu desain mesin yang balance dan cepat, maka itu yang akan dipakai, dan hanya akan diupdate sedikit demi sedikit dan tidak revolusioner.
Sedangkan Honda Bisa sobat lihat dalam dua tiga tahun terakhir . . dengan pengetatan regulasi yang dilakukan Dorna, Honda boleh dibilang Pabrikan yang paling aktif dan heboh dalam melakukan revolusi ataupun evolusi mesin . . di Mulai dari Pengubahan arah rotasi Crank dari Forward Rotating Crankshaft ke Backward Rotating Crankshaft Musim MotoGP 2016 sampai akhirnnya nyerah dengan screamer dan kembali balik ke Firing order yang dipakai mereka dijaman NSR500 yakni Firing order Bigbang
Yap di sanalah perbedaan keduanya . . Jadi Tidaklah heran jika boleh dibilang banyak Honda duluanlah yang yang menemukan /invention dalam teknologi racing khususnya motogp, mulai dari Bigbang, sensor torsi torductor dan lain lain karena Honda merupakan Manufaktur berbasiskan pengembangan mesin, sedangkan Yamaha seperti yang dikatakan Oleh Kouchi Tsuji adalah manufaktur yang melakukan pendekatan berbasiskan pengembangan Sasis . . hmmm mungkin sebab itu sampai sampai di motor 150 cc, Vixion dan R15 jadi satu satunya Produk di 150-an cc sport Market Indoensia dengan sasis serius twinspar deltabox dan belum terpengaruh ikut nyemplung di mesin DOHC ya ? hahahha jadi bias kemana mana . . Yo weslah . semoga berguna sob . ..
Taufik of BuitenZorg
Tapi sama-sama kencang
Drimananya yamaha ngmbil jalan yg sulit, udah mesin konf konvensional, ssg, torduktor di caplok smua,
Klo mau sulit, tu tantangin yamaha bikin mesin V buat gp gntiin tu mesin jadul inline wkwkwkwkw
Marmut panigale tanpa sasis…
Vs
Sepeda bersasis tanpa mesin…
Moto gp pakai inline(mirip angkot carry 1000)sport 150cc pakai sohc??
?????
Ah tmc nih. Asal aja. Pabrikan jepang dan semua pabrikan motor pasti gk ada yg head to head. Pasti bkin difirensiasi
Yamaha motor modifan, Honda terus berinovasi…kurang lebih begitu pengertiannya..
Murid ku guru mu sudah tua sudah pada alasannya tanh
Tampilan blog wak haji skrg lebih friendly
wahh kok kbawa ke market Indo?
sikut2an di GP,,tapi monopoli perdagangan di Indo..yo uwis lahh
itu hanya pemanis artikel mas 😀
Kalau komen ngak usah bertele-tele faktanya Mesin dan Sasis yamaha paling mumpuni di pake balap
King of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Lihat saja artikel TMC tentang kejurnas 150cc di Malaysia hasilnya:
King of Balapan nasional 150cc Malaysia : MX KING 150cc
Apalagi kelas 250cc udah tau dong KING of Balapan International dan Nasional : R25
Lihat saja kelas WSSP 300cc yang akan diadakan tahun ini mayoritas menggunakan R3 karena mereka tahu Yamaha punya Sasis dan Mesin yang mudah menggapai Juara.
Motoprix juaranya sonic,mengalahkan mx king. Motogp juaranya honda
Wkwkwkw, yamaha juara balapan lokall,
Balapan luar ilang ditelan bumi
Motoprix itu balapan kejurda (kejuaraan daerah lebih balapan di alun-alun pasar senggo)) level nya dibawah kejurnas IRS150cc (kejuaraan Nasional) yang balapan di Sentul sirkuit besar.
Pemenang di Motoprix di setiap daerah berbeda-beda Ada yang menang MX KING ada yang menang Sonic bisa dibilang imbang karena sirkuitnya kejurda pendek-penek dan patah-patah pembatas Ban atau karung Goni dan ngak membutuhkan top speed seperti diSentul yang punya Trek Panjang.
Moto gp mbahnya balap motor,honda juaranya tjoi..
Honda rajanya 2t dan 4t
?????
Comment:pertama pertamax
Dohc superior..
Hari gini mesin madih sohc ngahahasuuu
Comment:Yg utama itu jelas mesin
iya percuma donk mesin bagus tp sasis gak balance, begitupun sebaliknya. semua di motor itu berkesinambungan.
ikut Hahahaha,,, juga Wak Haji,,
Selain berbobot nd sistematis,,
Wak Pandai juga ea’ biar tetap hits di-setiap artikel’nya
kelas 150cc antara DOHC 4V vs SOHC 4V,,
eeeekkkkeeeekkkk
King of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Mohon dibuatkan artikel Wak,,
Tentang kepastian Honda AHM yg jadi main sponsor live MotoGP Trans7,,
Apakah berlaku musim 2017 atau ada kontrak jangka panjang’nya,,
Hatur-nuwun Wak,,
wah menarik yah eskalasi di masalah sponsor sponsoran live trans 7 motogp ini ?
Bosen ya lex nunut tetangga yg selalu dijelekin!
Ekekekek
Motor dan mobil Adalah satu kesatuan
kalau Cuma mesin
belilah kubota yanmar jiandong dongfeng Dico Dll
honda master nya mesin
yamaha masternya suling.. eh..
Master kok masih 17 ps padahal yg lain dah main di angka 19an
King of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Apalagi kelas 250cc udah tau dong KING of Balapan International dan Nasional : R25
yamaha memulai dengan kestabilan
honda memulai dengan kekuatan
King of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Apalagi kelas 250cc udah tau dong KING of Balapan International dan Nasional : R25
Fakta cung!!
ibaratnya Y vs H adalah, otak (balance) vs otot (power)
@mang Epi
Ibarat kata fbh gak ada otaknya dong
Wkkkkkkkkkl
Peace
ibarat suling dan mulut, makin kenceng tiupannya makin besar suara sulingnya
maaf ga nyambung
Yg suka koar2 kan fbh,,koar2 Dohc,eh dikamplengi di race dan standar?????
makanya kebanyakan motor yamaha di Indonesia, sangat enak dikendarai walaupun secara power kurang…tapi untuk selip selip di kemacetan Yamaha Juaranya….
mungkin lebih tepatnya bukan enak bro mak erot, tapi asyik untuk di kendarai, mampu memberikan rasa fun kepada pengendaranya, beda dg honda yg memang motornya kebanyakan mudah dikendarai namun kurang asyik bagi beberapa orang jika ingin merasakan fun factornya.
King of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Apalagi kelas 250cc udah tau dong KING of Balapan International dan Nasional : R25
Lihat saja kelas WSSP 300cc yang akan diadakan tahun ini mayoritas menggunakan R3 karena mereka tahu Yamaha punya Sasis dan Mesin yang mudah menggapai Juara.
Fakta cung!!
juarane banyak soko hounda…piye jal …
ing of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Apalagi kelas 250cc udah tau dong KING of Balapan International dan Nasional : R25
Lihat saja kelas WSSP 300cc yang akan diadakan tahun ini mayoritas menggunakan R3 karena mereka tahu Yamaha punya Sasis dan Mesin yang mudah menggapai Juara.
Fakta loh cung!!
mungkin di era tanpa elektronik power lebih bisa mendominasi. tapi setelah era electronik mendominasi, power besar harus diimbangi sasis yang rigid biar tidak liar. diera manual pabrikan eropa(mesin berpower) bisa mempersembahkan juara dunia.
Tapi sekarang power ducati, KTM, Aprilia liar dan sulit dijinakkan. berbeda dengan balance dari yamaha atau next suzuki(dalam 2 tahun sudah bisa podium).
yam: mesin bag dr sasis yg utama joki
hon: mesin yg paling utama joki cm joki
dukati: sasis bag dr mesin(desmo jaman casey)
ktm: pagar jadi inspirasi balap (tralis)
susuki: ikut aja susah menang sih
aprilia: ikut aja biar rame(ngelantur)
yam: mesin bag dr sasis yg utama joki :::: > inget mas bro.. siapapun bisa kencang naik yamaha…
hon: mesin yg paling utama joki cm joki :::: > inget mas bro.. yang kenceng and jurdun akhir2 ini cuma markes…
fby di kibulin pake sosis di sarungin… mesinnya sok…..
ing of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Apalagi kelas 250cc udah tau dong KING of Balapan International dan Nasional : R25
Lihat saja kelas WSSP 300cc yang akan diadakan tahun ini mayoritas menggunakan R3 karena mereka tahu Yamaha punya Sasis dan Mesin yang mudah menggapai Juara.
Fakta cung omongan harus ada bukti!!
prinsip kando apaan ya mas?
STATEMENT terakhir wak haji bisa aja,,
Blognya lebih kenceng wak, walaupun buka 5 page sekaligus, lebih enteng..
tapi, ada yg ketutupan bagian atas kalo lewat opera mini, gak papa lah, yg penting gak mengganggu artikel aja…
Top deh..
Berarti bener kata mbah Rossi “Yamaha tidak berkembang”
Cuma update kecil2an aja
Hussh,,,
Jangan gitu Mas-Bero,,
Nanti ada yang uring2@n,,,
Tekanan batin nanti dia,,,
eeeekkkkeeeekkkk
Alex tu lucu..
Kalo lagi good mood gaya so coolnya kumat, giliran badmood ulahnya persis sales honda kesetanan.. ??
Ada aja kelakuan nih bos Marjinal..
FBO itu lucu kalo lagi good mood gayanya kayak konsumen netral tapi kalo lagi badmood ketahuan lah aslinya kalo fby tulen, Ekekeke!
Betul tul mas bejo..
Hahahaha ??
Mau dibilang saya fby monggo aja, dibilang fbh atau fb fb yg lain juga monggo aja, lha wong saya emang punya motor Yamaha walau merk Honda dan Kawasaki juga punya di rumah.. ??
Bener nih pak taufik.. mantab.. kayanya sama dengan motor” yg dijual disini arah perkembangan nya.. udah jadi kaya SOP.. ada yg utamain sasis, ada yg utamain mesin..
ing of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Apalagi kelas 250cc udah tau dong KING of Balapan International dan Nasional : R25
Lihat saja kelas WSSP 300cc yang akan diadakan tahun ini mayoritas menggunakan R3 karena mereka tahu Yamaha punya Sasis dan Mesin yang mudah menggapai Juara.
Fakta disisni Yamaha Juara!!
klo analogi seni bela diri sbb:
hon seperti sumo… kuat, guedhe.. tapi susah belok
yam seperti karate… lincah, kecil, gesit
kawas seperti ninja… jago di design (kamuflase) dan stealth (diam tapi bahaya)
susi seperti petinju… tapi belum bisa jd heavy weight champ.. cm.kelas bulu pengelitik
Jangan jangan strategi market honda sama yamaha juga gitu, yamaha lebih ke arah kualitas market, sedangkan honda kearah banyaknya market.
tapi honda kadang kebablasan wak ?
disaat pabrikan yang lain kesulitan buat menaikan power motor, honda dengan mudahnya bisa menaikan power. pas disatuin sama software dan ecu dorna jreng jreng gak singkron malah cenderung liar. sekarang honda menurunkan power motor biar singkron sama software dan ecu magneti marelli tapi top speed tetep terjaga. itu yang lagi dicari honda sekarang wkwkwk
bisa saja semua bisa terjadi
tapi klo soal techno ane vote honda
regulasi jelas mumbuat honda seperti dikebiri
😀
rekor MM 13x juara seri bersama honda sulit dipatahkan, lagi lagi hanya regulasi yg mampu menghentikan dominasi honda
😀
jd klo opini yamaha motor cepat itu kurang relevan
Yamaha balance honda cepat
mas bro!
rekor mm itu musim 2014. yamaha belum pake full SSG.
musim 2015 , aturan regulasi baru belum dimulai. yamaha udah pakai full SSG.
yamaha sudah bisa ngimbangi honda,
honda yang keteteran.
motor cepat tapi kurang kontrol di tikungan itu honda 2015. ingat ya itu masih pakai software HRC. pake ban masih Brigestone.
honda bukan makhluk dari planet lain mas bro.
kalo teknologi imbang. honda mah biasa aja. bukan yang tak tertandingi.
Rdy, ente inget valencia thun berapa itu, ben spies dikentutim stoner pas garis finish,
Kalo bawa2 history yo ayok,
Gw penggemar honda, krna techno nya,
Coba tantangin yamaha bikin V engine buat GP, gw gak yakin bisa kenceng tu motor
Prinsip Inline engine, ruang untuk develop chasis sngt besar, dan mudah, sdang V engine sebaliknya
Nawi, ente ngomongin 2015? Itu marqisa ngeluh sasis ngk singkron ama yg dia mau, makanya tu motor jdi liar dan akhirnya jumplatan, setelah balik lagi ke sasis 2014, dia sukses ngerecokin rossi gagal jurdun wkwkwkwkw
Mana mesin v yamahaa buat gp??
Gp 500 maksud loo?? Hahaha yg dikentutin nsr 500 itu??
Ngibull aja yh digedein lo
Wkwkwkwkw
oalah RDY pekok
klo liat history mah di trek lurus mugello juga pada tau yng menang siapa.
lu merem kali ya ,, liat” lagi ke masalalu klo gtu biar agak melek dikit.
ekekekekekek cruuoot
dari pertamanya suichirou honda kan ahli metalurgi, jagonya mesin… bikin 50cc 2cyl dohc apa gak rontok tuh kalo g kuat mesinnya?
Berarti kalau di bilang honda follower yamaha hanya koarnya fby nih muehehehe
AHM follower YIMM itu pasti
Salam DOHC buluk 17ps
Owalah.. mantaf wak hajie ulasanye..
Tema baru artikelnya brojol terus,ringan dibukanya wak
alhamdulillah kalo gitu sob
ga berani mengubah gede gedean…
tapi kalo deltabox di sport 150 ato 250 emang lebih keren kok…
Review Honda CBR250RR buat boncengan: http://wp.me/p7LBn5-2xS
jadwal motogp mana mas?
naik motor gak pakai helm… malu sama anjing…
https://speedmotoblog.wordpress.com/2017/03/08/tstidnaik-motor-gak-pakai-helm-malu-sama-anjing/
baca disini yah :
http://app-okeefe.jfo7syl77y-pxr4kzxnv4gn.p.temp-site.link/2016/12/07/update-jadwal-motogp-2017/
”Jadi Tidaklah heran jika boleh dibilang banyak Honda duluanlah yang yang menemukan /invention dalam teknologi racing khususnya motogp”
~~~
Kok rasanya Jluebb banget ya buat pabrikan lain yg ngarep teknologi nya bisa dihomologasi/atau dimodifikasi sedikit biar beda dengan patent ”honda”
sepertinya tidak semua teknologi di motogp adalah pure hasil RND motogp. tapi beberapa merupakan teknologi dari race lain atau dari pengembang lain. seperti torductor bukan merupakan teknologi HRC tapi HRClah yang pertama menggunakannya seperti juga SSG. Jadi disinilah hebatnya HRC mau menggunakan teknologi baru yang memiliki potensi.
Kalau Komen ngak usahlah bertele-tele
King of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Apalagi kelas 250cc udah tau dong KING of Balapan International dan Nasional : R25
Lihat saja kelas WSSP 300cc yang akan diadakan tahun ini mayoritas menggunakan R3 karena mereka tahu Yamaha punya Sasis dan Mesin yang mudah menggapai Juara.
Kando!!
Kalo duit tak terbatas ya gitu deh… riset ini itu semaunya, yg penting power.. terlalu liar? Ya riset lagi…
Sepaham… “bukan sasis atau mesin yg utama tp dana”
Imho bukan rahasia honda lbh unlimited drpd yamaha dsni gw justru bilang yamaha lebih cerdas mengolah dana yg sedikit maka sasislah yg mendapatkan porsi riset penuh untuk mengimbangi mesin full power
Kalo yamaha dengan gmpang naikin power di mesin inline crossplanenya maka ngk kan ada masalah topspeed di mesinnya, tapi nyatanya apa?? Yamaha strugle naikin power M1. Intinya apa, yamaha untuk pengembanhan mesin udah zonkk, sementara sasis trus dikembangkan agar lebih user friendly
Jadi selama ini
Engine vs sasis ???
.apa jadinya bila vixion gendong mesin dohc wak.
Ya kalau soal DOHC doang saya sangat yakin sebenarnya masalah cetek buat yamaha
ya itu dia maslahnya, yamaha mUlai dari sasis, mereka mau optimalisasi di mesin apa yang paling optimal dengan sasis buatan mereka, imho
Comment: ternyata beda karakter jooossss
King of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Apalagi kelas 250cc udah tau dong KING of Balapan International dan Nasional : R25
Lihat saja kelas WSSP 300cc yang akan diadakan tahun ini mayoritas menggunakan R3 karena mereka tahu Yamaha punya Sasis dan Mesin yang mudah menggapai Juara.
Ini mengingatkan ada tulisan tentang “pake rcv lebih capek drpd m1”. Sya jd nyimpulin honda gak peduli sama pembalapnya yg penting power besar utk berakselerasi padahal kalo lihat di chanel yutub 1320video itu pemainnya pada bilang akselerasi tdk semata2 hanya power besar saja tp juga balance itu artinya sasis jg penting 11 12 lah sama kodo nya mazda yg skrg fokus ke sasis
Gag juga Mas-Bero,,
Desmosedici lebih nyiksa ketimbang RCV,,
Ea’ jangan dimakan mentah2 githu’ lah Mas-Bero,,
yg namanya paket mobil/motor race lengkap selain ban dn perangkat lainnya ,,
Jelas Mesin dan Sasis,,
intinya Honda concern ke engine nd menomorduakan mesin,,
Sebaliknya Yamaha concern ke sasis nd menomerduakan engine,,,
Dan kembali lagi Honda is The One and only from Japanese supplier engine yg bisa bawa Porst nd Senna mendominasi F1 selama 4tahun berturut2 1988-1991
ralat : Honda menomerduakan sasis
Harusnya..yamah n honda gabung aja..hahah sasis enak feat.mesin powerfull…sangar pasti
masalahnya harus ada keseimbangan antara sasis dan mesin . . kalo honda gabung dengan yamaha nanti malah perang hahaha satu maunya mulai riset dari sasis, satu muai riset dari mesin . . kalo mulai beda beda, gak mungkin ketemu ditengah karena mesin kencang haruslah bisa dipakai, dan sasisnya dikembangkan belum tentu pas dengan powernya 😀
mantap,,, artikelnya sangat mengedukasi nihh
Antara sasis dan mesin, yg sasis ingin maen d balance
Yg satu lg maen d power..semuanya bagus dan bs juara.
Tergantung yg bawanya ?? ?
Mntaap wak real di lpangan nya spt ini memang..
Ooo ngono tho..?
Intinya Yamaha dan Honda hebat ……tanpa Honda dan Yamaha apa lah artinya moto GP……masing2 ada kelebihan dan kekurangan……kecuali sales-nya kampret semua…
Ane mo bilang SETUJu ama ente,
Untuk rdy, ente liat2 lagi, baca2 lgi sejarahnya GP,
Tahun 2016, duo yamaha nyari batu akik, dan sial trus, dari meleduk, miss com, smpe ndlosor, bukan krna markisa yg brntung jurdun, tpi karna duo yamaha tu goblok dan apes
Thun 2015, markisa salah sasis, akibatnya motor jdi liar, and jumplatan, balik ke sasis 2014, sukses gagalin rossi jurdun,
Tahun 2014, markisa unggul mesin, unggul sasis, akhirnya 13x juara seri
kalo di masspronya setahu saya kebanyakan emang gitu, yaitu kebanyakan sasis yamaha lebih mudah dikontrol buktinya di road race yamaha sering juara karena sasis stabil saat nikung2 tapi kalo untuk keawetan mesin di masspronya yamaha kondang dengan mesin ngebul dan haus olinya, beda dengan honda yang menomor satukan kekuatan/keawetan mesin, honda di mesin menang awet dan irit tapi untuk handling sasis pas2an.
kalo di motogp sejak era 500cc-1000cc sampai saat ini honda pioneernya, honda sudah jurdun 18x sedangkan yamaha dibawahnya yaitu baru 17x.
Betul
King of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Apalagi kelas 250cc udah tau dong KING of Balapan International dan Nasional : R25
Lihat saja kelas WSSP 300cc yang akan diadakan tahun ini mayoritas menggunakan R3 karena mereka tahu Yamaha punya Sasis dan Mesin yang mudah menggapai Juara.
Fakta cung!!
bisa jadi insinyur sasis yamaha bekerjasama dengan insinyur mereka, lalu patent milik yamaha.
Kesimpulan versi simpelnya, motor Yamaha lebih aman digunakan daripada Honda sedangkan motor Honda lebih kencang dari Yamaha di trek lurus..
CBR1000RR power dan torsi kalah ditrek lurus sama R1
Dan
CBR150 DOHC hellokitty 17ps kalah di trek lurus sama R15 VVA 19,3ps
Wkwkwk, r15 hrus pke VVA dlu buat ngalahin cbr, gmna ntr cbr kasih vtec yah, bisa2 gulung tiker itu r15
ngahahah, apa jadinya r15 kalo tanpa vva ? cc naik jadi 155 ?
ya mampus kalo dia headtohead sama cbr ato gsx-r
motor penuh kapalsuan…hahahaha
ya kalo mesin udah balace sama body ya ngapain banyak2 di rombak…
contoh ducati mesin power full, di lurus paling kencang tapi rada susah belok, ya tetep aja kesulitan di race…
ntar kalo emang udah kalah jauh dari yg lain baru di rombak… kalo bagus mah pertahanin aja..
Bikin mesin kenceng tidak sesulit membuat sasis yang mumpuni… Berkaca dari produsen supercar yang memulai dari sasis sedang mesin bisa diupdate lebih kencang
kalo buat mesin itu memang lebih mudah ketimbang sasis tapi kenapa kok yamaha bisa buat sasis bagus tapi kok kualitas mesinnya gitu2 aja malah kualitas tempe, mbledug di race mugello……..jleeebbbb
Nah, menarik ini statement bro Subaru,
bikin mesin kencang itu tak sesulit bikin sasis yang mumpuni, berkaca dari produsen Supercar yg mulai pengerjaan dari sasis terlebih dahulu baru update mesin biar kencang.
sama sperti motor produksi massal disini, varian Yamaha bisa dibilang nanggung klo dilihat dari mesin standarnya, tapi soal chassis emang mumpuni, jadi klo dipake buat balapan mekanik tinggal fokus aja gimana meningkatkan performa engine. dulu pernah di road race motor supra X 125 bermesin dan chassis turunan Karisma 125 waktu dipake balap mekanik juga musti oprek chassis sampek musti repot2 geser posisi dudukan sokbreker atas dan menggeser derajad sudut komstir segala supaya lebih agile dan enak ditekak-tekuk ditikungan, dua kali kerja, dua kali biayanya, buat oprek mesin dan chassis, hehehehe
Yamaha saja komstir ya berat buat belok belok ni cerita kawan seperantauan pake MX KING kalo belok badan sedikit ikut di bebankan belok…
nyang artikel kmaren sosis soycin dan Supri geter di ludahin ma MX king kogh fbhahaha pada ngilang ya??? ngiahahahaha ??
ada yg tau?
ini bahas artikel motogp, kalo bahas spek balap indo ya bahasnya dikalangan tersebut, kalo bahas spek standar ya bahasnya dikalangan umum karena spek itu yg diterima konsumen. Gak bisa disamain.
otoridxe March 8, 2017 at 12:32
ini bahas artikel motogp, kalo bahas spek balap indo ya bahasnya dikalangan tersebut, kalo bahas spek standar ya bahasnya dikalangan umum karena spek itu yg diterima konsumen. Gak bisa disamain.
=================================
Artikel TMC kemaren Supra GTR dibantai MX king di kejurnas Malaysia Tong bukan balap Indo. padahal pembalap Honda jauh lebih hebat dibanding pembalap yamaha.
Kesimpulan pembalap hebat kalau mesin dan sasinya Zonk ya cuma dapat ampas saat balapan sesungguhnya
jadi bgsan yg mn ya pemikirannya? kang taufik
statistik juara motogp yang jawab,
honda 18x
yamaha 17x
mungkin maksudnya Tsuji-san itu bahwa mesin adalah bagian dari chassis yaitu chassis harus mampu menghandle seberapa besar kenaikan dari power mesin supaya tetap dapat memberikan keseimbangan dan kestabilan, dia mungkin tidak ingin bikin mesin yg powernya besar namun chassis tak mampu mengatasi keliaran power tersebut. Jadi jangan heran jika M1 hampir selalu kalah mulu jika adu Top Speed, tapi masih bisa kompetitif karena geometri rangkanya bagus ditikungan pun akhirnya bisa bagus. Dan jangan lupa konvigurasi engine M1 (sepertinya) menganut Crossplane Crankshaft cuz suaranya identik dengan R1 tone nya, lha mesin crossplane inline 4 yg ane tau butuh balancer biar gak geter mesinnya, yg tentu dg adanya balancer tersebut mungkin saja mengurangi output Power yg dihasilkan. Mungkin jika Yamaha balik ke engine screamer konvensional seperti moge2 superbike umunnya plus pakai 5 valve/silinder, powernya bakal naik dan gak lemot lagi di trek lurus, tapi gimana dengan pengendaliannya, tentu bakal berbeda, mungkin jdi lebih liar!!
Beneran dari sasis? Kok sasis vixi jatoh dikit rompal semua kang? Beneran kapok kang. Mulai dari body (yg katanya deltaseng eh# box), front fork sampe setang kena semua. Padahal jatohnya ga seberapa.
Jatuh apa nabrak kang? Kalo nabrak apalagi keras banget macam tembok atau jatuh kebanting dll ya ancur lah motor moto gp aja ancur kalo kecelakaannya parah kalo cuma sekedar jatuh kepleset biasa gak masalah tuh nih NVL ane tetep sehat padahal sering buat jatuh latihan cornering
secara visi dan misi sudah jadi acuan sebagai faktor pembeda mereka, justru stake holder terhibur dengan perbedaan mereka
secara visi dan misi sudah jadi acuan sebagai faktor pembeda mereka, justru stake holder menjadi terhibur dengan perbedaan mereka tadi.
Koreksi wak…yang menemukan teknologi Big Bang adalah om Chia (Michael Iskandar) dari Indonesia wak….
Ini adalah salah satu cara terbaik untuk menciptakan laptime yang cepat. Tentunya Power haruslah bisa digunakan, oleh sebab itu kami memanagenya dengan baik mengunakan elektronik.
Kalahnya Honda disini sekarang Wak. Iya kalau dulu mesin sebuas apapun akan dikontrol sama elektronik yang canggih oleh HRC, tapi sekarang semua pakai single ECU dan memaksa HRC melakukan perubahan dan menyerah dengan power. Yang tetap aman ya Yamaha, karena mesin adalah bagian dari sasis. IMHO.
menurut ane tiap pabrikan punya doktrin,filosofi,dan ciri khas masing-masing,, seperti dipabrikan mobil kayak subaru dengan boxer engine-nya,mazda dengan rotary engine-nya,dll,
Bagi ….RDY Fby Yamaha adalah paling Terdepan segalanya dari mesin tehnologi dll..Hahahahaha..ga sembuh sembuh ni bocahh..kenyataan mmg pahit
Yamaha adalah peloporr hahahaa…
“Yamaha saja komstir ya berat buat belok belok ni cerita kawan seperantauan pake MX KING kalo belok badan sedikit ikut di bebankan belok…”
maaf bro, sepertinya dari pemaparan diatas, ente belom paham arti dari “asyik (menyenangkan) untuk dikendarai”.
kalau ente nyari motor yg komstirnya enteng yg berdampak setirnya mudah dibelokkan dan tanpa perlu effort badan ikut dibebankan supaya bisa belok ya itu motor honda pada umumnya adalah jawabannya, atau dg kata lain, mudah dikendarai 🙂
Ane bawa vixion aja enak buat nikung ??? nikung ke kiri 95km/h on board masih anteng … Semua komstir Yamaha emang di buat kaku, ga seperti Honda, Suzuki, maupun Kawasaki … Yang komstirnyanya agak lunak dikit … Tapi buat nikung limbung ??
Ane dah coba produk S,H and K jadi tau perbedaan komstir antar brand jepang ini …
Saya pake Jupiter MX King selama 1 tahun lebih ini aman-aman aja komstir saya. Bilangin sama temenmu gan, kalau ada lubang jangan main hajar aja. Itu sepeda motor bukan buldozer.
komentar cerdas bang mufid wkwkwkw mxking emang butuh pendekatan khusus buat belok tapi bukan gegara komstir kalo menurut ane lebih ke wheel base yg panjang itu aja salam dari mx 135
Yamaha : Sebesar apapun power yang dihasilkan mesin tidak akan optimal jika sasis tidak mendukung.
Honda : karena belum mampu membuat sasis yang mantap, maka power mesin harus bisa menutupi kelemahan sektor itu.
Honda bisa juara jika ditunjang pembalap yang mampu mengatasi kelemahan di sektor sasis.
Yamaha bisa juara dengan pembalap biasa saja, VR yang udah berumur saja masih mampu memberikan perlawanan. Bayangkan jika DP, MM dan CS menggunakan Yamaha, sudah dipastikan mereka akan mudah menjadi Juara Dunia.
Rcv setingan marquez terbukti yg paling sering juara tahun 2016.
?????
Power sebesar apa semua pabrikan pasti bisa buat, mekanik pinggir jalan aja bisa bebek 4tak 110cc 7 dk macam jupiter shogun smash revo dll aja bisa di upgrade powernya up to 20 dk.
Klo bicara sirkuit berkelok2, yg penting itu bermanuver lincah dan akselerasi, power gede tp sassis ga dukung percuma, ingat KTM ducati aprilia, power motor begitu besar selalu spin dan wheelie ketika akselerasi.
Jadi ingat indoprix mp3 125cc tempo dulu dimana power jupiter lawas racikan benny jati hanya 20 ps, jauh lebih kecil dari tim Astra suprax 125 dan suzuki ahrs yg memiliki power up to 24 dk. Siapa yg juara ?? Ya yamaha penguasa pasar senggol indonesia
Its fact..
King of pasar senggol Yamaha Jupiter track aslipun masih ngimbangin kok … Wahaha ?
Inline dibuat over limit,ngebul tjoi..
V engine baru mantab.
?????
Produk sekelas astra AHM ga kan bisa ngelawan suzuki indonesia dan yamaha indonesia di race indonesia.. sjk tahun jebot ga da sejarahnya produk honhon indonesia bisa nyaingin 2 merek di atas.
Nova dash, tena ?? Made in thailand ..
made in indonesia #jempolkebawah
Produk ahm berkualitas hanya di congor fbh
. . hmmm mungkin sebab itu sampai sampai di motor 150 cc, Vixion dan R15 jadi satu satunya Produk di 150-an cc sport Market Indoensia dengan sasis serius twinspar deltabox dan belum terpengaruh ikut nyemplung di mesin DOHC ya ? hahahha jadi bias kemana mana . . Yo weslah . semoga berguna sob . ..
==================================
Kalau komen ngak usah bertele-tele faktanya Mesin dan Sasis yamaha paling mumpuni di pake balap
King of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Lihat saja artikel TMC tentang kejurnas 150cc di Malaysia hasilnya:
King of Balapan nasional 150cc Malaysia : MX KING 150cc
Om Haji OOT maaf kalo di sejarah MotoGP adakah joint pabrikan dalam satu tim kek F1 gitu misal (McLaren-Honda). Kalau selama ini biaya riset cukup besar rasanya join seperti itu cukup logis.
Kayaknya ADA, kayak proton Kali nggak salah, cmiiw
King of Kejurnas IRS 150cc Sentul : R15
King of Balapan Dagelan alun-alun : CBR 150
Apalagi kelas 250cc udah tau dong KING of Balapan International dan Nasional : R25
Lihat saja kelas WSSP 300cc yang akan diadakan tahun ini mayoritas menggunakan R3 karena mereka tahu Yamaha punya Sasis dan Mesin yang mudah menggapai Juara.
Fakta loh cung!!
Pada intinya adalah titik tolak arah pengembangan motor, bukan masalah menitik beratkan di mesin atau sasis
Yamaha memulai dari sasis dan mendevelop mesin mengikuti sasis sedangkan Honda memulai dari mesin dan mendevelop sasis yang mengikuti mesin
Comment:honda dan yamaha… beda filosofi…
yamaha melihat ke kanan kmudian melihat ke kiri
honda melihat kekiri dulu kmudian melihat ke kanan…
hanya masalah prioritas aja..
Yamaha juara jg krna rossi, lorenzo, klo gk da mereka berdua dmna yamaha skg?? Wkwkwkw
Lu tau winglet uji tabrak itu dri siapa?? Dri mana infonya?? Hahahah ngawur aja lo,
ane setuju ama akang wkwkwkwk vegaR 2004 masih anteng aja tuh dirumah udah bore up 115 mesin masih bisa lari kenceng masalahnya 1 komstirnya oblak gegara ditabrakin tembok rumah sama adek yg baru belajar naek motor dan sejak itu gak nyaman buat ngebut
Byuuhh… Sales kabeh isi ne..
Balancer di inline crosplane itu bukan pilihan, tpi keharusan, karna meminimalisir unbalance dari crosplanenya, jadi yamaha mau gk mau harus masang balancer di mesinnya, pertanyaannya kenapa yamaha milih mesin ini, krna mesin ini punya deliveri torsi yang baik dan besar dibandinhkan screamer inline 4, namun tenaga atas dikebiri, itu udah konsekuensi, sementra mesin konvensional inline punya torsi yg kecil, nmun top speed yg lbih baik,
Pertanyaan gw cm satu,
Kalo yamaha jago bikin sasis, bisa ngk bikin sasis dengan mesin V buat gp, tpi selincah M1 nya skg.
Dan kalo yamaha berani, develop v engine, dan ternyata berhasil, ane angkat topi sama yamaha
Ente baca history lagi aza ciin..
Kayaknya kurang pengetahuan tentang MotoGP
Ekekekekekekek…
Moge blo:0n ???
Bloon nih org, sono baca2 soal engine2 apa aja yg di pake yamaha di motogp…
Kalo di bandingin sbk, sasis yamaha masi kalah ama zx10r,
Dan secara Paket komplit masi bringas kawi dengan mesin sama2 inline
bias dan balance .. ehh
pertamax7.com/2017/03/08/review-suspensi-rcb-sb-series-yamaha-nmax-nyaman-empuk-dan-stabil/
tunggu aja…jangan2 ntar honda jg bikin mesin 150 tegak LC SOHC ahahaha
?? enjlueb giliran artikel nyang ginian Fbhahah kutangers sok bijak Padahal vekok… beda ma Fby Artikel apapun tetep nongol gak kayak Fbhahaha kutangers Clo mesin SOHC nyang ngentutin Dohc Dagelan wala wala… semuanya pada ngumpet atau nggak ngerubah nick name sok bijak ngiahahahahaha ????
Gak usah bertele tele
Markonah With Recik V ntar lg bakal Dapat Saingan Terberat Dari jagoan ane MV 25 the top gun …
???? nih bkn gue saja yg bilang cung … bahkan pengamat motogp dan rockie Sekelas Tito rabat pun bilang Markuisss bakal Kewalahan Menghadapi vinales tahun ini… ????
Mesin angkot carry 1000 bukan lawan rcv tahun ini.
?????
Setuju markefett bakalan kelabakan ada pendatang baru mv25
gmn dgn suzuki ya.. stau saya team ini gaya riset nya mirip yamaha… jd mereka ambil sasis yg lbh enak dlu buat belok stlah itu pengembangan di power.. mudah meningkatkan power mesin tp sulit untuk handling yg maksimal.. di superbike honda beda lagi ya.. mreka lbh ke kenyamanan motor yg nyaman dan ringan di tekuk tekuk kyl filosofi fireblade nya.. jd pgnmbangan riset motoGP dan produksi masal ke dua pabrikan memang beda… ngomong opo to
Itulah beda filosofi honda roadbike sam motogp, kasarnya gini, dengan inline 4, gmpang bngrt dapet handling yg stabil, dengan v4 gmpang bnget dpetin power yg besar, masalah sasis ya kebalikannya
Terserah ĺemot atau powerful dalam sebuah pertandingan yg ada cuma menang dan kalah.. whatever soal mesin. Dimana kita bisa mengatakan mesin itu powerful atau tidak ?? Emang mesin tsb berlari atau berpindah dgn crankcase nya ??
Yg tau hakikat nya pasti paham eheheh
Ibarat e si raksasa tp bodoh dgn si kancil yg cerdik.
Yg ngebul dan bikin rossi zonk 7 tahun.
?????
Comment: yg pnting body oke harga murah bbm ny irit yg jual spg ny janda muda wessss bablassss
“Balancer di inline crosplane itu bukan pilihan, tpi keharusan, karna meminimalisir unbalance dari crosplanenya, jadi yamaha mau gk mau harus masang balancer di mesinnya, pertanyaannya kenapa yamaha milih mesin ini, krna mesin inipunya deliveri torsi yang baik dan besar dibandinhkan screamer inline 4, namun tenaga atas dikebiri, itu udah konsekuensi, sementra mesin konvensional inline punya torsi yg kecil, nmun top speed yg lbih baik”
pantesan mesin new R1 terbaru output powernya masih kurang optimal dibandingkan mesin inline 4 kompetitor macam S 1000 RR & ZX 10R, ternyata memang bener karena adanya Balancer itu, Seharusnya yamaha memposisikan balancer tersebut selain uuntuk penyeimbang juga sebagai (berfungsi) kruk as pembalik (counter rotating balancer) seperti MV Agusta F3 675/800 dan mesin MotoGP M1 nya
*eh tapi mesin new R1 udah pake counter rotating balancer apa belom sih?
R1 itu track oriented bukan daily use..itu sudah di jelaskan oleh petinggi yamaha. Mengejar torsi dan manuver di tikungan dan Memilih crossplane karena cocok dgn sasis mereka. Soal balancer di r1 new saya tidak tau.
Daily use bmw terkenal dgn power dan akselerasinya. Tp ketika di track.. ngimbangin suzuki gixxer lawas aja susah.
Zx10r yg paling imbang soal power dan sasis ga heran wsbk mereka penguasanya skg.
New vixion 2013 cuma 14 jutaan!!
http://olx.co.id/iklan/new-vixion-2013-gold-km-22ribu-IDlluqp.html#8337184dd7
New vixion 2013 cuma 14 jutaan!!
http://olx.co.id/iklan/new-vixion-2013-gold-km-22ribu-IDlluqp.html#8337184dd7
Klo menurut ku semua masalah selera aja… Semua ada plus minusnya jadi bukan lebih baik mana…
Comment:sebenarnya emang di motoGP motor HONDA emang topp..TAPIsayangnya produk masal yg di buat AHM berbanding terbalik dengan kuwalitas yg di pakai di motoGP//Apa masih perlu di kasih contoh??
Liat komen2nya byak yg ngributin dohc vs sohc, padahal keduanya cuma konfigurasi head cylinder doang.., dohc canggih? Sohc canggih? Keduanya punya kelebihan dan kekurangan masing2, power gak cuma dari konfigurasi itu, panjang stroke n bore bisa pengaruh, rasio kompresi, dll..
Yg pasti canggih itu klo udh pake variable valve, contoh kyak VVA pnya Yamaha, canggih itu klo udah pake pneumatic valve, desmodromic valve, canggih itu klo pake ride by wire kyak CBR250… keep peace…
Honda sepertinya bakal duluan nemu racikan elektronik yg wow buat Mesin RCVnya…hehehe
Soalnya di bagian itulah sebenarnya kunci di era motogp sekarang dan nanti…
intinya rcv motor celeng kang
wess ngunu ae
ekek ekekeke
masih saja ada yang komen pabrikan yg terjun di MotoGP yang memakai konvigurasi inline 4 / 4 silinder sejajar (sapa lagi kalo bkn Yamaha & Suzuki) adalah mesin Carry 1000. Kalo ane liat dari komentar orang tersebut (dan orang lain yg hanya bisa membully saja) menandakan bahwa memang kapasitas dari otak dan intelektual mereka hanyalah segitu itu saja.
Memang mesin Inline 4 yg dipake pabrikan Yamaha dan Suzuki secara konvigurasi sama kayak mesin Carry 1000, tapi apakah mesin Carry punya karakter tone suara yg khas sama seperti mesin yg dipake yamaha dan suzuki di MotoGP?
Sekali lagi, hanya bisa dipahami oleh orang dengan kapasitas dan kemampuan intelektual yg cukup!!
*semoga paham*
Intinya kayak gini.
Kalo yamaha ingin memaksimalkan tunggangannya dari sasis ke mesin.
Sedang honda melalui mesin ke sasis.
Pada akhirnya semua berujung pada sasis.. Sasis penentu sektor lain.
Gmn klo pada pake monokok macam Panigale? Ga perlu pusing sasis & mesin, cukup satu, ke mesin aja.. Toh terbukti di WSBK Panigale mampu “bicara”..
coba di cek lagi juara seri musim 2016 dari 5 orang yang pake motor honda yang belom pernah juara berapa?? trus kalo dibilang yang kenceng cuma karena faktor marc itu data dari mana??
Cek juga musim 2016 4 orang yang pake mesin yamaha yang pernah juara seri siapa??
bila nantinya ECU magneti mengalami upgrade lebih kompleks potensi mesin RCV bakalan lebih menggila…. banyak yang gagal paham ama kelemahan exitcorner RCV tahun 2016 dikira akibat kegagalan HRC mendesain mesin RCV atau kekalahan akselerasi di mugello 2016 akibat superiornya mesin M1, padahal sebenernya adalah karena kesederhanaan ECU magnetimarelli yang gagal mengontrol buasnya mesin RCV sehingga HRC memutuskan mensetting mapping ECU lebih lambat agar traksi ban ke aspal tetap terjaga ataupun agar gak wheelie. CMIIW
IMHO mesin M1 2016 udah hampir mencapai limitnya, memang kencang, tapi durabilitasnya menurun, mesin bagus saat masih segar aja…
titik balik perubahan RCV 2016 ada di GP aragon, di straight aksel RCV sudah bisa mengalahkan M1, terjadi berkali2, dan itu bisa menjadi pembalasan atas malunya marquez di mugello
Jalan dan arah fikiran yang unik, agak sulit difahami dengan tepat oleh orang kita.
Kalau dijabarkan itu maksudnya begini.
Yamaha, bagaimanapun caranya, mereka ingin memikirkan kenyamanan rider, bagi mereka menyamankan pengendara adalah hal yg sangat penting, jadi ibarat berolahraga, bukan olahraga yang terlalu ngoyo, sehingga energi rider terjaga dalam waktu yg lama untuk menjaga raceline semakin baik dan rapih, dll.
Sedangkan honda, mereka gak terlalu peduli itu.
Pokoknya bagi mereka yg penting power.. Hal hal lain yang sifatnya lebih mempermudah rider untuk mengontrol kuda besinya akan diupayakan nanti, bagi mereka, nanti pasti akan ketemu penyesuaiannya, gak papa jika semuanya belum benar2 klop, toh tugas rider memang untuk mengontrol motornya walaupun agak sulit karena power yg sangat tinggi dan belum menemukan penyesuaian sasis yg pas. Namanya juga olahraga, capek dikit ya gak pa pa, toh di sirkuit pasti ada bagian yang lebih membutuhkan power lah yg bicara, sehebat apapun pengendara tanpa power mesin yg hebat, itu sia-sia.
yang jelas mereka adalah tukang insinyur-insinyur terbaik yang dimiliki negara jepang.
Jdi mna yg unggul nih wak…
Dohc 17 dk pkai pipa.. atau
Sohc 19 dk Deltabox