Home MotoGP Penjelasan di balik Hukuman penalty 0,3 detik untuk Valentino Rossi

Penjelasan di balik Hukuman penalty 0,3 detik untuk Valentino Rossi

By
Taufik
-
68


TMCBlog.com – Bro sekalian pada  race MotoGP austin 2017 ada sedikit kejadian yang dialami oleh Valentino Rossi dimana di suatu ketika Johan Zarco masuk dari bagian dalam sebuah tikungan ke kiri dan sedikit mempush Valentino Rossi sehingga harus keluar dari track . . . . dan kejadian ini langsung dianalisa oleh race Direction dengan hasil bahwa Valentino Rossi dihadiahi Penalty 0,3 detik yangakan mengurangi waktunya saat finish   . . . Untungnya Saat Finish Valentino Rossi bisa lebih dari 0,3 detik didepan dari Pedrosa sehingga angka Penalty ini tidak mempengaruhi Posisi Podiumnya . . . Yang jadi pertanyaan adalah seperti apa penjelasan dibalik hukuman penalty 0,3 detik untuk Valentino Rossi. Adalah Mike Webb yang memberikan penjelsan kepada Steve English berikut ini sob . . Cekidot . .

Kenapa Rossi diberikan penalty ?

Pemikiran di balik ( pemberian ) penalty adalah Kita tidak boleh memperoleh suatu Keuntungan dengan cara keluar dari Track.  Terlihat dengan jelas bahwa keuntungan itu hadir karena ia ( rossi ) jadi lebih dekat ke Marquez. Sehingga kami (berusaha) menghilangkan keuntungan tersebut. Namun di sisi lain, Keluar Tracknya Rossi adalah suatu ketidaksengajaan. Artinya ia di paksa keluar oleh pebalap lain ( Zarco ). Jika seseorang melakukan hal tersebut secara sengaja dan memperoleh keuntungan, penalti normalnya diberikan lebih besar dari keuntungan time yang ia peroleh.

Dalam Kasus ini, adalah jelas bukan kesalahannya keluar dari Track. Namun – di luar penyebabnya – ia (Rossi) juga memiliki kewajiban untuk tidak memperoleh keuntungan. Karena sudah jelas bagi semua orang, termasuk Rossi, dimana ia sadar telah memperoleh keuntungan ke Marc dan keuntungan ini harus di ‘kembalikan’  Dengan cara menutup ( mengendurkan) Throtel dan kembali ke posisi semula saat sebelum tikungan, di depan Zarco dan ( jika dilakukan) maka tidak akan terjadi apa apa ( tidak akan diberi penalty )

Juga selanjutnya Lorenzo Juga dipaksa keluar dengan keadan yang sedikit banyak mirip. Ia ( Lorenzo)  tidak memperoleh keuntungan, jadi tidak ada yang dibicarakan. Kami harus adil kepada  semua pebalap, Jika melihat keuntungan diperoleh – untuk apapun alasannya – maka kami harus mengambil mencabut tersebut. Dan dibanding harus membuatnnya sesuatu yang berbau hukuman seperti ~ saying “ you’ve done something wrong so we’re giving you a two-second penalty “, namun penalty Normal untuk situasi seperti ini adalah mundur satu posisi.

Apa dasar pemikiran penalty sebesar 0,3 detik?

Mungkin terasa aneh, namun alasan saya (mike web) memerlukan waktu untuk memutuskan angka penalty adalah karena saya harus menunggu konfirasi dari pengukur waktu ( time keeping ) perbedaan di sektor ini. Itu adalah dasar dari pemberikan angka penalty, untuk mencabut keuntungan tersebut. namun Ia ( Rossi ) sebenarnya bisa melakukan sendiri dengan mengendorkan throttle ( gas ). Ia ( Rossi ) tidak melakukannya, sehingga kami yang melakukan untuk dirinya.

Dalam Balapan lain di waktu lalu, dimana kita lihat seorang pebalap diberikan penalty Posisi dimana race direction cukup lama dalam melakukan penentuan hal ini. Hal ini bisa (berpotenti ) menggangu Race orang lain . .

Ya dan ini berubah sejak pemberikan Penalty kepada (Jonas ) Folger dua atau tiga tahun yang lalu di Misano di mana saat itu hanya ada satu Hukuman penalty yang tertulis di Buku ( regulasi ) yakni turun satu posisi. Kami memaksa dirinya turun satu posisi dan ini merusak hasil Racenya.

Kami langsung berfikiran bahwa aturan tersebut tidak adil/ fair, sehingga kami meminta FIM untuk mengubahnya dan yang tertulis sekarang adalah standar penalty adalah (turun) satu posisi, namun penalty waktu bisa diberikan jika dibutuhkan saat sudut pandang FIM Stewards melihat sesuatu yang tidak Adil/ Fair

Jika pebalap dibelakang berjarak 1/10 detik maka turun satu posisi tidaklah mengapa. Jika ada 10 detik di belakang maka penaltynya nggak akan sama. Jadi kami ingin penalty jadi adil untuk semua kasus. Dalam kasus ini Ia ( rossi) dipaksa keluar Track sehingga kami berfikir penalty Posisi tidaklah tepat, sehingga kami ambil beberapa per sepuluh detik saja dari keuntungan yang ia ( rossi ) Peroleh . . .

Taufik of BuitenZorg

sumber :

RELATED ARTICLES

68 COMMENTS

  1. @All . . Mohon maaf ada kesalahan teknis sehingga awalnya tidak ada kolom komentarnya . . namun sudah diperbaiki, silahkan berdiskusi . . .

  9. Salut sama konsistensi rossi meski umur udah hampir 40 tp si mbah masih bisa jabanin pembalap muda penuh talenta hmmmmmm….. sukses buat vale tapi ttp jagoan ane marquez wak aji ???

  12. Cukup adil kok, toh hanya 0,3s ga sampe 1detikan l. Vale salip pedrosa dan sdikit buat jarak. Kmungkinan besar rasanya ttep lolos dari penalty

  14. Iya ya, kenapa ga dari dulu hukuman pengurangan laptime base on catatan rata2 per sektor sirkuit? Tinggal nambahin sekian detik aja kalo emg motong jalur.
    Kalo udah gini baru kepikir ?

    Btw, hukuman yg adil hanyalah milik Allah SWT ?

  16. Jadi Ingat saat marc marquez mendorong hohe hoheho di tikungan akhir lap akhir jerez klo ga salah 3 tahun lalu, cmiiw, sama kejadiannya dgn rossi dan zarco skg, rossi tidak tau zarco masuk dari sisi dalam dan terjadi sentuhan, ketika dgn hohe hoheho marc sengaja memotong jalurnya dan hasilny mendorong hohe hoheho keluar track, pastinya hohe hoheho yg dirugikan ..apakah marc dapat penalti ?? Saya ga begitu menyimak hasil investigasi

    • Dan dari mana RD tau pembalap yg motong jalur tsb tidak mengendorkan gas nya agar gap tetap kembali seperti semula.
      Ga heran keputusan ini di pertanyakan banyak org soalny zarco juga tidak diberikan penalty karena menyalip dgn sangat agresif atau memotong race line.

  17. Kalau mengendorkan gas sendiri apakah hasilnya 0,3 atau bisa jd lebih dari 0,3 ya, kalau lebih pinaltinya mungkin bisa sedikit memberi keuntungan karena cuma 0,3

  18. mark smakin pintar saja, vale tua hanya nilai sbuah angka, vin ambisius…zar minim pengalaman..lor musim yng berat.

  22. Gak gitu jga kali kalo memotong jalur di sengaja pinati nya Mas bih gede kan rosi gak sengaja gimana sih gak paham dendy

  23. Gak gitu jga kali kalo memotong jalur di sengaja pinatti nya lebih gede kan rosi gak sengaja gimana sih gak paham dendy

  26. kayaknya menghindari penalty gak sesederhana dengan angkat tangan,
    tanpa angkat tangan kalau gak ngembil advatage ya gak bakal dihukum
    tadi malem si mbah dianggep ngambil advantage sama RD jadi dihukum

  30. Kalaupun penalty, kena hanya pengurangan 0,3 detik ya sama saja tetap posisi 2 krn beda dgn posisi 3 lebih dari 1 detik.

  33. Analisa pertama rossi ga tau klu dblkng ada zarco yg nyalip dr sisi dlm
    Kedua klu yg tau rossi pasti paham klu ini cm trik vr, secara ini dunianya dia

    Go vale buat titel k 10 nya

  35. di tempat masih masih ada aja yg ngotot kalau rossi ga pantas dipinalty karena ga sengaja. malah ada yg menghubungkan ama ktp segala

  37. 0,3 detik itu lumayan lho jaraknya mungkin sekitar 2-3 motor
    Untung saja pedrosa jauh d blakang,klo dia slip stream di blakang rossi bisa gagal podium 2.

  40. Iya cukup fair dibanding turun posisi mah..
    Cm 0.3 harus dihitung dr pace rossi di sektor itu..
    Jgn pace marc yg lebih cepet..
    Toh uda nempel marc tetep aja jauh jd nya..

  41. Wak aji mau tanya ni.. Kayak kejadian rossi kmren dpt pinalti waktu 0,3 sec itu sbnrnya hadiah penalti nya itu ditambahkan ke time lap nya atau utk mengurangi time lap nya.. Kan katany rossi dpt keutungan mndekati MARK krna kluar track.
    Mohon dijawab ya wak aji

  43. ( dan Rossi finish di posisi dua dengan jarak 2,343 detik dari Pedrosa . . dikurang 0,3 detik jadi 2,043 detik dari Pedrosa yang finish . .)

    Brrti penalti buat rossi itu utk mengurangi jarak antara rossi dan Pedrosa ya wak..

  44. Klo kilas balik ke Corkscrew di Laguna Seca (Rossi-Stoner & Rossi-Marquez), apakah regulasi seperti ini dulu jg diterapkan?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

© TMCBlog.com 2023 | Hosting by JuraganWP
Exit mobile version