Analisa hari Kedua test Pramusim MotoGP Sepang 2018 . . . Mulai fokus di kombinasi Mesin dan Aero-Fairing !

TMCblog.com – Bro sekalian Hari senin kemarin kembali Pengetesan berjalan terlambat . . walaupun Pit Lane dibuka Mulai Pukul 10 pagi waktu Sepang  . . namun karena malamnya Hujan dan suhu Track yang lumayan rendah yakni 27 derajat Celcius membuat Para pembalap urung masuk Ke Track di dua jam awal . . yap  Pengetesan adalah mengenai mencari data yang akan berguna saat Race Weekend nanti . . . dan Sepang dengan Suhu Track rendah dan keadaan Tarck yang 3/4 Kering bukanlah keadaan yang sempurna dan berguna untuk mengumpulkan data. Di Hari kedua kemarin, terlihat ada sekitar 3 pabrikan dari total 6 sudah memulai riset mencari mesin apa yang akan mereka pakai untuk 2018 nanti . . Bukan apa apa 3 hari menjelang race pembuka di Losail Qatar maka Mesin RC213V, M1 dan GP18 harus di seal dan diberlakukan pembekuan terhadap pengembangannya . . Sedangkan Mesin GSX-RR, RC16 dan RS-GP tetap bisa melakukan perombakan mesin walaupun tetap harus juga memilih mesin terbaik mereka di Test Pramusim ini  . .

Rossi dalam Debrief mengakui bahwa Mesin 4 silinder segaris Yamaha M1 2018 yang dipadu dengan Evolusi sasis 2016 dan tentunya Aero-wing terlihat cukup menjanjikan dan punya potensi menjawab kekurangan yamaha di di dua musim sebelum ini yakni masalah durabilitas ban terutama ban belakang yang tidak sanggup digeber kencang selama 20 lap atau lebih dan sepertinya di dua hari ini Rossi terlihat sangat sedang dalam melakukan test . . ia terlihat terus berkomunikasi dengan Silvano Galbusera dan advisornya Luca Cadalora di Pit

Di Kubu Yamaha Rossi dari awal memang terlihat cukup cepat dan mampu bertahan di atas time sheet semenjak siang hari, sedangkan di siang hari bagi Maverick Vinales sepertinya lebih konsentrasi ke race Pace dimana ia sangat fokus ke durabilitas Ban saat long run di race nanti oleh karena itu di sepanjang siang Maverick posisinya nggak naik naik ..  ia berkutat di angka laptime 2 menit 00 detik sepanjang siang sampai menjelang sore hari, Namun begitu Maverick mengaku ia memperoleh Grip yang konsisten sepanjang hari . . ini jelas pertanda positif . . Maverick telah belajar banyak rupanya  . . Baru lah di setengah jam terakhir kedua pembalap Movistar yamaha ini sepertinya mulai mencoba untuk Time Attack dan akhirnnya berbuah manis dengan membuat Keduanya berada di posisi teratas Time sheet.

Di akhir akhir pengetesan tmcblog team kembali membagi dua tugas, Saya sendiri taufik lebih fokus di pitlane melihat detail detail menarik yang perlu di-kepoin lebih lanjut dan akhirnya beruntung bisa lihat sedikit bagian Mesin Yamaha M1 2018 yang tidak tertutup cover dan detail motor M1 Valentino Rossi 2018 yang akan kita bahas di artikel artikel mendatang  . . semantara Nugie mengambil kesempatan ini untuk melatih skill foto di Turn 2 sisi luar dan berhasil memfoto Baik Rossi maupun Vinales menggunakan fairing lengkap dengan aero-kit yang secara lisan telah di infokan Lolos dan sesuai dengan regulasi oleh technical Director MotoGP Danny Aldridge. TMCblog sempat memvideokan bagaimana lenturnya part aero wing ini dan tidak hard sehingga punya potensi membuat pembalap lain cidera  . . namun mohon maaf video tidak dapat tmcblog tayangkan karena tmcblog sudah tanda tangan dan mempertaruhkan akreditasi tmcblog akan hal ini di MotoGP.

Dan sepertinya kehadiran keduanya terutama Maverick Vinales di top Sheet membuat Marc Marquez terpicu, dan di akhir 5 menit sesi ia masuk Track dengan ban Baru, dan akhirnnya dengan ban yang belum masuk ke suhu optimal ditambah beberapa spot ada turun rintik gerimis hujan membuat Tarck jadi licin dan Marc Marquez pun terhempas di Tikungan 2 yang juga menghempaskan kesempatannya mengejar laptime di menit menit terakhir kemarin . ..

Bicara Honda, Dani Pedrosa mengatakan bahwa di hari senin itu ia dan Juga Marc Marquez fokus dan lebih banyak menggunakan hampir sepanjang waktu dengan Mesin V-4 Honda RC213V BRC-BigBang Evolusi 2018 , Namun Pedrosa mengakui bahwa ia belum bisa menentukan apakah mesin 2018 adalah mesin yang fixed mereka akan pilih di Losail nanti.

Marc Marquez sedikit lebih dalam dan detail soal Mesin baru dengan mengatakan bahwa mesin 2018 memiliki beberapa kelemahan yang sudah ia rasakan dan punya potensi bermasalah di sirkuit lain . . seperti kita ketahui 3 sesi pengetesan semua dilakukan di asia  . . Sepang yang lebar, buriram yang super duper panas dan lembab dilanjut Losail Qatar yang mungkin sedikit dekat dengan gambaran Race seri pertama nanti . . sedangkan sebagian Sirkuit eropa adalah old school dan sempit dan beriklim beda . . . pasti butuh kerja keras nih untuk bisa lebih pasti dalam penentuan mesin . ..  kasus Suzuki tahun 2017 yang menderita sepanjang musim karena kesalahan pemilihan mesin tentu jadi pelajaran berharga bagi mereka.

Mengenai Aero-fairing, seperti yang tmcblog sudah ceritakan di artikel terpisah sebelum ini, baik Pedrosa, Marquez dan Cal Crutchlow sepakat mengatakan bahwa ada sisi positifnya yakni yang berhubungan dengan downforce sehingga membuat akselerasi dan pengereman jadi lebih baik . . namun begitu ada beberapa potensi sinyeleman masalah yang masih jadi pemikiran di kubu honda . . Marquez mengatakan bahwa ada potensi ban depan yang bisa lebih terkikis dan sulitnya menikung terutama di long corner, Pedrosa mengatakan bahwa harus ada setingan baru lagi yang harus dikombinasikan dengan pemakaian aero-fairing dan Cal merasa ada perasaan lain yang membuat ia harus keluar dari Zona nyamannya sendiri terhadap Aero-fairing ini

Ducati di hari kedua tidak seperti ducati hari pertama, mereka terlihat lebih fokus ke Race pace ketimbang single run dengan pace cepat seperti untuk kualifikasi . . oleh karena itu tidak seperti di hari pertama , pada akhir sesi ducati tidak mengikuti Yamaha dengan menghadirkan dua pembalapnya utnuk melakukan time attack . ..  Namun begitu tanpa menyebutkan alasannya, Dovizioso mengatakan ke tmcblog bahwa di sepang juga ia merasa belum perlu dan belum pas untuk melakukan long run ( race simulation )

Sementara itu Jorge Lorenzo mengatakan bahwa peran dari Gabarrini ditambah advisor Alex Debon yang kini berada di sisinya sebagai advisor selain secara official Ducati Corse melalui Casey stoner sepertinya punya peran cukup dalam menghadirkan kepercayaan diri nya sehingga ia pun berhasil menorehkan laptime sebagai ducati tercepat dihari kedua kemarin, patut dicatat bahwa Lorenzo menorehkan laptime tersebut bukan dalam niatan time attack . . hmmm cukup ngeriii nih hehehe

Bicara ducati di haru kedua kemarin tidak terlepas dari mengejutkannya performa Jack Miller yang berhasil Masuk di top 5 atime sheet. Jack mengatakan bahwa Ducati desmosedici GP17 memang punya handling yang lebih ‘jinak’ dari Motornya tahun lalu Yakni Honda RC213V MY2017 .. .  Miller lebih fokus ke pemakaian ban soft baik depan maupun belakang di mayoritas hari kedua kemarin dan dengan kombinasi ini ia merasa bahwa GP17 mudah diajak konsisten tiap lapnya untuk digeber di racing line yang sama  . . dan ini membuatnya amaze

Suzuki terlihat cukup sibuk, mereka menurunkan juga Sylvain Guintoli untuk membantu akselerasi riset Mesin GSX-RR, namun begitu ada sedikit kekhawatiran akan mesin baru ini saat Andrea iannone sedikit mengalami engine Blow . ..  Secara umum Di hari kedua kemarin Iannone terlihat cukup positif  . . ia mencoba berbagai konfigurasi sasis dan ahsimnya ia berhasil torehkan laptime di Sub-2:00  . . . tepatnya 1:59,917 atau hanya sedikit diatas setengah detik dari Vinales  dan masuk ke jajaran Top 10  . . ini jelas akan punya pengaruh positif buat iannone untuk berbuat lebih di test terakhir sepang hari ini

Aprilia Masih meneruskan riset Motor baru mereka Aprilia RS-GP . . tmcblog langsung di Pitlane melihat baik ALeix espargaro maupun scoot redding hilir mudik lebih banyak mencoba spek Motor 2018 dibanding Spek motor 2017 . .  sepertinya mereka sudah mulai fokus juga di penggunaan Mesin dan paket 2018 ketimbang paket 2017 . . Aleix Aspargaro sendiri mengatakan dalam debrief bahwa ia sudah menemukan keseimbangan motor saat pengereman , namun soal akselerasi RS-GP sepertinya Aleix masih merasa kurang dan ini adalah PR bagi Aprilia  . . Namun lumrah, wong motornya super duper baru  . .

Di sepang KTM tidak menghadirkan mesin baru, mesin mereka tetap sama V-4, BRC-Bigbang. . hanya tuned sasis dan fisik Body yang terlihat lebih slim yang sengaja dibawa ke sepang untuk ditest oleh Pol Espargaro, Bardley smith maupun Mika Kallio . . Namun hasilnya belum membuat satupun dari ketiganya masuk di jajaran top 10 pada hari kedua kemarin . .

jadi begitu deh tmcblog coba gambarkan dan catat apa apa saja yang terjadi di hari kedua kemarin selain beberapa insiden non teknis kecil yang dilekukan beberapa fans Valentino Rossi seperti memanjat pagar Pitlane sepang circuit yang dikunci dengan paksa dan dimarahin Rossi karena ternyata Rossi tahu orang ini meminta tanda tangan berkali kali semenjak ia datang di bandara hehehe . . silahkan dikunyah kunyah dan semoga berguna

Taufik of BitenZorg