Home MotoGP Cuaca MotoGP Austria 2018 diperkirakan akan Menyusahkan Marc Marquez

Cuaca MotoGP Austria 2018 diperkirakan akan Menyusahkan Marc Marquez

19

TMCBLOG.com – Bro sekalian, akhir pekan ini kita akan kembali langsung bertemu lagi dengan race weekend MotoGP seri ke 11 yang bertempat di Sirkuit Red Bull Ring Austria. Sirkuit Yang untuk ketiga Kalinya menyelenggarakan motogp secara berturut turut ini selama dua tahun belakangan memang dikuasai oleh Ducati. Platform sirkuit yang memiliki panjang total 4.318 meter ini sendiri cukup Unik, searah jarum jam dan memiliki jumlah perbandingan tikungan yang cukup ekstrim yakni terdiri dari 7 tikungan kanan dan 2 tikungan kiri . .

Race MotoGP di red Bull ring biasannya merupakan race dengan lap speed rata rata yang paling cepat sepanjang kalendar MotoGP ( 187 km/jam ) dan dengan jumlah tikungan Kanan yang jauh lebih banyak dari tikungan kiri maka Michelin menyiapkan Ban belakang slick dengan jenis asimetrik baik untuk kompon soft, medium maupun Hard. Aengan sisi wal bagian kanan di desain untuk bisa menahan beban kerja moto yang ebrat serta temperatur tinggi yang dimungkinkan hadir karena seringnya menikung ke sebelah kanan . ..

Sedangkan ban depannya Michelin memberikan Ban Simetrik Slick Baik Soft, medium maupun hard dengan konsentrasi memberikan  Feel pengereman dan feel menikung yang baik . . .

sumber : www.accuweather.com

Yang menarik untuk dilihat adalah perkiraan/ Forecast cuaca Race weekend yang berbeda beda sepanjang jumat – sabtu dan ahad . . . Jumat akan hadir cuaca yang diperkirakan Hujan plus petir geledek, hari sabtu akan hadir cuaca berawan dan mendung sedangkan Hari ahad diperkirakan Cuaca akan lebih bersahabat dengan Perkiraan cerah . .

Secara Cuaca, Perkiraan tmcblog akan menyusahkan untuk menerapkan metoda yang selama ini digunakan oleh marc Marquez dalam Riset ban . . Biasannya Marc Marquez mengunakan Sesi Latihan yang waktunya sama dengan waktu race untuk melakukan simulasi race guna mencari tahu limit, karakter ban untuk selanjutnya bisa digunakan sebagai basis untuk menentukan ban apa yang akan ia pakai pada race day . ..

Gimana marc Marquez bisa riset kalau misalnya FP2, FP4 dan race berada pada sistuasi kondisi yang terlalu ekstrim perbedaannya . . Jumat basah, Sabtu mendung berawan, dan Ahad Cerah berawan. Namun minimal keadaan perubahan cuaca jika benar terjadi nggak hanya berlaku buat Marc Marquez doang sob . . melainkan juga Buat semua pembalap . . .

Oh Ya Paddock Issue terakhir Jelang MotoGP Austria juga adalah keberatan beberapa pembalap Jika Keadaan Race atau latihan berlangsung hujan terhadap beberapa spor Sirkuit Red Bull ring berdasarkan pengalaman pengalaman Tahun yang lalu. Keadaan Tikungan pertama T1 sirkuit yang tahun 2016 menjadi sirkuit tercepat saat diukur Pace kecepatan rata ratanya ini sering banget dipakai ngerem sama mobil yang meninggalkan banyak residu karet ban yang jika dikombinasikan dengan air hujan akan sangat berbahaya menurut analisa yang tmcblog pernah baca setahun lalu di GPOne . .

taufik of BuitenZorg

19 COMMENTS

  1. Mungkin hari Kamis nya pesawat Redbull nya keliling naburin garam di awan yg berpotensi ujan,biar Jumat paling nggak ikannya ga parah2 banget,hehe

  2. Redbull ring sepertinya bakal jadi makanan empuk Vinales wak, dg catatan semua pmbalap didepannya ndlosor atau kalau mereka ketinggalan pesawat ke Austria krn cuaca buruk :p

  3. Track favorit di game motogp 17 ama 18. Ducati cocok disini nih. Kalo diliat buriram hampir mirip karakternya, cuma bedanya lebih banyak turnya ama landai

  4. Kalo cuaca menyusahkan. Kenapa tdk pakai data race tahun lalu yg mana cukup sukses nih marq.
    IMHO karna org malas cari jalan termudah. Hahaha

  5. ducati tetap masih paling tangguh disirkuit ini, kalo honda sukur sukur bisa podium1, kalo yamaha…entahlah

  6. Yamaha kayaknya berat ni mau naik podium coz kalo liat tes brno kemaren jg gak ada progres signifikan ,makin nambah aja dah rekor kagak pernah juara .(IMSO)in my songong opinion

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version