Home Pabrikan Aprilia Aleix Espargaro: “Iannone Harus Siap Menghadapi Rasa Frustasi Bersama Aprilia”

Aleix Espargaro: “Iannone Harus Siap Menghadapi Rasa Frustasi Bersama Aprilia”

18

TMCBlog.com – Sebagai rekan team yang baik sekaligus orang yang sudah berpengalaman berada di Aprilia Gresini Racing Team, Aleix Espargaro mewanti-wanti rekan setim barunya Andrea Iannone seperti apa kondisi yang akan dihadapi pada team barunya ini. Aleix menyarankan kepada Iannone agar tidak cepat merasa frustasi ketika pertama-tama merasakan performa Aprilia RS-GP, melihat apa yang Iannone ungkapkan setelah sesi test di Valencia.

Terjatuh sebanyak dua kali di hari terakhir Valencia test, Iannone kemudian menyebut bahwa Aprilia merupakan motor yang cukup buruk namun tidak seburuk yang ia bayangkan sebelumnya. Perihal ucapan Iannone, Aleix pun angkat bicara; “Iannone sudah membuktikan bahwa dirinya sanggup bertarung untuk memperebutkan kemenangan bersama Ducati dan Suzuki. Hal tersebut akan membimbing kami [team Aprilia] untuk memahami sejauh mana level Aprilia berada dibanding pabrikan lain dan seperti apa usaha yang kami perlukan untuk meningkatkan level motor Aprilia.”

Menurut Aleix, masalah Iannone ketika berada di Aprilia nanti adalah supaya bisa tetap mempertahankan level dirinya dan tidak merasa frustasi ketika mengendarai motor yang kurang bagus [dibandingkan dengan pabrikan team sebelumnya] karena ketika seorang pembalap yang cepat dan dia harus berada di barisan belakang sudah pasti akan merasakan rasa frustasi. “Bagi Andrea kondisi demikian tidaklah mudah, namun dirinya sangat dibutuhkan oleh team seperti Aprilia. Dengan adanya dua orang pembalap yang kuat yang bekerja dalam arah yang sama, kami bisa meraih tujuan kami dan tampil lebih baik lagi. Sejak awal pengetesan, Andrea sudah diberikan paket motor yang sama denganku dan dirinya menemukan masalah yang sama dengan yang aku rasakan pada motor. Ini pertanda baik karena kami sudah mengetahui pada titik mana kami harus bekerja memperbaiki performa motor.” lanjut Aleix.

“Tahun lalu kami tidak memiliki team test dan rekan se-team ku selalu berada jauh posisinya di belakangku, maka itu terasa sangat sulit bagi kami untuk meningkatkan performa motor. Kini kami memiliki team pengembang/penguji yang bagus yaitu Bradley Smith, dan juga Aprilia memiliki rider yang kuat yakni Andrea Iannone.”

Meskipun tampil cukup baik dalam Valencia test dengan mengakhiri sesi di top 10 rider, Espargaro masih merasa tidak nyaman dengan sasis baru RS-GP, akan tetapi team akan menghadirkan paket sasis revisi pada test Jerez esok hari. Berbeda dari sasis, mesin baru yang dihadirkan Aprilia mengalami perkembangan yang cukup baik oleh Aleix; “Saya menyukai mein baru yang sedikit lebih baik. Kami masih perlu mengerjakan setup pada saat engine brake, karena saya tidak bisa menghentikan motor sesuai kebutuhan saya. Harapanku dengan setting geometri motor kami akan menemukan keseimbangan yang lebih baik pada bagian belakang motor dan juga pada settingan elektronik motor supaya menghasilkan feel yang baik saat engine braking.” tutup Aleix Espargaro.

Jika dilihat dari komentar kedua rider termasuk pembalap tester, Aprilia sepertinya sudah bisa menemukan jalan keluar dari masalah masalah yang mendera mereka sejak pertama kali comeback ke MotoGP. Performa yang tidak kunjung membaik serta lambatnya pengembangan motor menjadi salah satu alasan Aprilia belum juga bisa konsisten berada di barisan papan tengah MotoGP. Capaian terbaik Aprilia hanya posisi 8 yang mereka peroleh pada GP Aragon 2018 ini sob. Nah, KTM kan sudah berbenah bahkan secara besar-besaran tuh, Aprilia meskipun tidak jor joran seperti KTM tapi jika memberlakukan strategi yang tepat jitu maka hasilnya bisa saja sesuai dengan yang mereka harapkan. Semoga saja Aprilia dengan kehadiran 3 nama kuat di kubu mereka, jadi bisa lebih bersaing di MotoGP musim depan.

18 COMMENTS

  1. ya mudah mudahan bisa nyodok kedepan baik ktm,satelit, atau aprilia…biar ga pabrikan2 maning oren merah biru..oren merah biru…always on top..

  2. yahh,, mudah2an bisa bersaing deh, jgn muluk2,, sama KTM aja udah bagus,, walaupun menurut ane KTM jg ga lebih baik nasibnya kemaren ama Aprilia,

    • #ralat, apa hanya saya saja yang merasa sepertinya motor aprilia lebih besar dan agak lebih tinggi di banding motor2 yang lainnya

    • iya ya motor aprilia ini nampak lebih besar, padahal ianone sama aleix tidak lebih kecil dari JL99. beda sama rcv yg motornya kelihatan imut2 saat JL99 test di valencia kemarin

    • Rahasia mereka adalah mereka out dari MotoGP belum lama dan di tahun terakhirnya pun kompetitif. Aprilia out dari MotoGP udah belasan tahun lalu dengan kondisi memprihatinkan

  3. Aprilia sudah kehilangan taji bahkan sebelum turun ke MotoGP secara full. Mereka kehilangan support dari Piaggio Group (baca: dibatasi), mereka juga kehilangan arsitek RS-GP sebenarnya yang sekarang ada di Ducati dan bikin Ducati bisa kembali menang hanya dalam 2 tahun kedatangannya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


Exit mobile version