Home MotoGP Musim 2020 Johann Zarco targetkan posisi finish yang Rasional saja

Musim 2020 Johann Zarco targetkan posisi finish yang Rasional saja

45

TMCBLOG.com – Johann Zarco akhirnnya merapat Dengan Avintia Ducati Musim 2020 dengan Status Kontrak Ducati. Kepada MotoGP.com Pembalap Asal Perancis mengemukakan ceritanya Mulai pertengahan Musim 2019 ini dimulai dengan Race Seri Austria dimana ia memutuskan untuk berpisah dengan KTM Redbull. Begini cerita Johann  . .

Ketika saya memutuskan untuk meninggakan Proyek KTM lebih cepat, saya tidak memiliki Rencana B. Lalu mereka melepas saya digantikan Oleh Kallio. Pada akhirnnya saya memiliki kesempatan mengendarai Honda. Saya bisa melihat Jorge tidak lagi bisa race dengan sewajarnya – Dan walaupun saya tidak mengenetahui seperti apa Masa depannya ( Jorge ), Saya berada dalam permainan ini “

Seperti Kita ketahui pada hari Kamis jelasng race weekend Finale Valencia Jorge Lorenzo mengumumkan lkeputusan Pensiunnya Pasca Musim 2019 dan ini serentak membuat Kesempatan Johan Memperoleh tempat regular di MotoGP 2020 meningkat ” Tentu ketika ia ( Jorge ) mengadakan Konferensi Pers untuk mengatakan bahwa ia mengakhiri karirnya, saya pikir ini Baik untuk saya, Terlihat baik. Namun pada akhir pekan, angin bertiup dan banyak hal terjadi naik dan turun. Itu merupakan Hari ahad yang aneh, karena saya tahu bahwa saya hampir tak memiliki kesempatan “

Dan akhirnya Diketahui Alex Marquezlah yang dipilih Repsol Honda untuk menggantikan Posisi Jorge Lorenzo dan Bahkan Faktanya keputusan Pemilihan Alex sudah Fix dilakukan pada Hari Jumat sore pasca FP3 Valencia. Lalu posisi kosong terbaik Johan Terlihat hanya Moto2 bersama team asal Belgia Marc VDS. Namun Promotor GP Prancis Claude Michy terlihat masih terus melakukan gerilya sana sini untuk bisa mempertahankan Johann Race di kelas Primer Musim 2020.

” Pada akhirnya Ducati menghubungi saya pada hari senin dan bilang kesaya bahwa Kami harus Bicara “ Yap senin, Padahal Hari sabtunya sendiri sudah ada leak informasi bahwa Avintia siap menampung Johann Zarco yang saat itu sempat mendengar Leak ini dan merespon dengan perkataan ‘ Avintia Bukanlah team yang Top ‘

” Kami melakukan beberapa Kali pertemuan dimana mereka menjelaskan apa yang bsia mereka berikan kepada saya. mereka bisa meyakinkan saya. INi memberikan dorongan kepercayaan diri kepada saya. Mereka bilang bahwa status Avintia akan sangat berubah seluruhnya. Menurut saya, saya akan bisa memiliki kesempatan bejuang untuk posisi Top 7 atau Top 10, dengan tujuan mempeorleh Motor yang lebih baik di masa depan – Mungkin dengan podium “

” Setelah tahun Yang sulit, segalanya seharusnya bisa lebih baik. Kembali ke Top7 atau Top 10 akan bagus. Untuk saat ini adalah lebih baik untuk menargatkan Hal yang rasional dibandingkan menargetkan Podium ataupun Juara seri. “ Wah ternyata Target Johan Nggak terlalu muluk Ya ?

taufik of BuitenZorg

45 COMMENTS

  1. Top team itu artinya “tim tertinggi” bukan tim yang top. Enak bener terjemahin seenak perut pantesan sering bikin kalimat ambigu.

  2. Namun Promotor GP Prancis Claude Michy terlihat masih terus melakukan gerilya sana sini untuk bisa mempertahankan Johann Race di kelas Primer Musim 2020.

    Sebegitu penting kah Johan buat orang Perancis?,apa Fabio gak dianggap orang Perancis ya?(logat perancisnya Fabio udah luntur itu kali ya, malah lebih condong kayak orang spanyol,wkwkwk)

  3. sesumbarnya ilang, apa takut dimarahi papi botak ya?
    anyway, avintia ducati sekarang sdh mendapat support ducati corse. Apakah akan sama kompetitif seperti pramac?

  4. Mereka bilang bahwa status Avintia akan sangat berubah seluruhnya. Menurut saya, saya akan bisa memiliki kesempatan bejuang untuk posisi Top 7 atau Top 10, dengan tujuan mempeorleh Motor yang lebih baik di masa depan – Mungkin dengan podium

    will see, dukati jg punya agenda seperti nya di sini

  5. Dorna jangan telalu pelit2 amatlah, jangan telalu fokus ama margin-revenue-profit sendirilah. Coba sebagian profit dinvestasikan (bukan cost ya) dalam bentuk membiayai pebalap ke3 untuk setiap factory team, why?
    1. Ada kekhawatiran oversupply dari sisi aspek jumlah pebalap, sementara daya tampung team balap sangat terbatas. Tujuannya tercipta kaderisasi yang cair, luwes dan kompetitif.
    2. Membuka pasar baru, membuka kesempatan pasar2 besar yg belum tergarap dengan baik (china, brasil, india, indonesia, thailand, phillipine afrika) sekaligus membuka peluang talenta2 baru berkiprah, tidak hanya monopoli eropa (baca: spanyol italia)
    3. Makin banyak orang terlibat, makin banyak uang terbelanjakan, the bigger the party, the happier the crowd.

    • Zarco itu juara dunia 2x, Quartararo berapa kali?
      Zarco bagus di Yamaha spek tua dan bisa bersaing di depan, Quartararo ketolong spek pabrikan walupun di downgrade.
      Zarco podium di le mans di musim perdana motogp, Quartararo malah kumat main di barisan tengah.
      Sudah jelas publik Perancis mau ya mana kan?

  6. Apakah BRAND dan PENONTON MOTOGP SUDAH MENURUN DRASTIS YES,SAMPE2 DORNA MASUK DI POLITIK TRANSFER SEMBALAP?, SAMPE KAREL AJ BISA DIPAKSA PENSIUN DEMI ZARCO,ADA YANG BISA JAWABKAH?

  7. Zarco ini pembalap ‘PALING BRENGSEK’ di motogp saat ini,tidak profesional dan punya attitude buruk,menyalahi kontrak,suka merendahkan orang lain/team,kebanyakan mau,kurang introspeksi diri

  8. mungkin dilihat Zarco bias lebih kompetitif drpd pembalap sebelumnya & bs ngasih data lebih dr motornya utk pengembangan motor ducati

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


Exit mobile version