Home MotoGP Tanpa Diskresi, Valentino Rossi mungkin sulit keluar dari Italia untuk Race

Tanpa Diskresi, Valentino Rossi mungkin sulit keluar dari Italia untuk Race

47

TMCBLOG.com – Pemerintah Italia Sedang Bersiap untuk menghadirkan regulasi Pelarangan Memasuki dan keluar dari sebagian Besar Provinsi di Italia sebagai Upaya Pemerintah melawan Penyebaran Dari Virus Corona di Negara ini. Infografis dari Putrajaya menginformasikan bahwa pertanggal 7 Maret 2020 Italia termasuk di Posisi 4 dengan Jumlah kasus hampir menyamai Iran, namun dengan Angka kematian 197 orang akibat COVID-19 membuat Italia menjadi Negara No 2 terbanyak kasus Meninggal akibat Corona setelah China

Informasi yang sempat tmcblog baca dari Repubblica berisi Perintah pelarangan yang sedang digodok dan siap di rilis itu akan mencakup pemberian denda pada siapa pun yang tertangkap memasuki atau meninggalkan daerah yang diklasifikasikan sebagai ‘zona merah’ termasuk wilayah Lombardy ditambah 14 provinsi: Modena, Parma, Piacenza, Reggio Emilia, Rimini, Pesaro – Urbino, Venice, Padua, Treviso, Asti, Vercelli, Novara, Verbano Cusio Ossola dan Alessandria sampai 3 April 2020.

Saat ini saja di Arena Zona Merah / red Zone Italia sudah banyak hadir pembatasan pergerakan massa termasuk seperti di Bioskop, Museum, resor Ski, Gym, Kolam renang dan lain lain. Seperti Juga Yang sudah diinformasikan Oleh Dorna bahwa Italia memiliki posisi yang sangat penting Bagi Balap MotoGP dan WSBK secara umum sehingga seperti yang sudah terjadi, pengetatan Traveler dari Italia yang masuk Ke Qatar untuk dikarantina Minimal 14-hari saja membuat Dorna Dengan berat hati membatalkan kelas MotoGP Seri pertama di Losail berikut Juga penundaan gelaran WSBK seri Ke dua 2020 di Sirkuit Yang sama . . .

Yap Jika memang regulasi ini akan di hadirkan Tanpa adanya diskresi atau keluangan Khusus Untuk Para Olahragawan atau business affairs Maka akan memungkinkan beberapa Pembalap seperti Valentino Rossi yang tinggal di Provinsi Italia yang terkena Pelarangan akan kesulitan keluar dari Italia dan Bahkan Paling Parah tidak Bisa keluar dari Italia. Bukan hanya MotoGP . .. WSBK, F1 pun bisa kena Imbas . . namun entah bagaimana tmcblog berfikir disinyalir bakal akan ada Diskresi dan Pengkhususan Bagi team, pabrikan dan pembalap Italia Untuk keluar Italia Guna mengikuti kegiatan Balap, semoga saja begitu.

Taufik of BuitenZorg

47 COMMENTS

    • Kalo liat tabel negara-negara yg rokokan tingwe kok paling sedikit kasusnya ya? padahal lebih deket sama China…
      Apa jangan2 tembakau bisa jadi antivirus?

  1. Indonesia kaya rempah2 ,vr46 pindah sini aja bebas virus dan alam yg indah.,sekalian bikin markas dimari bikin sirkuit..

  2. Diskresi untuk balap tidak lebih penting dari keamanan/kesehatan dari suatu negara. Yg punya hak memutuskan ya negara tempat berlangsung race

  3. Diskresi yang mempertaruhkan banyak jiwa dan kredibilitas negara Italia..

    Saya rasa seluruh rider dan ratusan staff MotoGP harus seluruhnya menempati home base khusus yg juga berfungsi sebagai karantina yg disupervisi WHO di sebuah negara yg ditunjuk khusus..

    Setelah selesai balapan, seluruhnya kembali ke home base dan dikarantina. Tidak boleh ada yang pulang ke rumah masing2..

    • Butuh dana dan effort besar bro, bakalan susah kayaknya. Skip aja musim 2020, mau di bolak balik kayak apa juga kata kompromi akan susah di dapat.

        • Bdt@ entah knp fans rossi selalu menuduh dengan semua kejadian akhir² ini MM di bilang di untungkan, juatru kl di tunda² MM dan honda rugi karena ga bisa cpt² ngembangin motor, tanpa race mana bisa team balap menemukan solusi atas kesulitan yg di dapat,itupun kl beneran MM dan honda blm nemu setingan yang pas, soalnya udah beberapa musim tiap latihan pramusim.honda dan MM ga permah tampil bagus, tapi beberapa race kemudian mereka bisa segera bangkit dan balik memimpin….
          Terlalu bodoh sih kl masih bilang MM di untungkan, apalagi wkt motogp gagal race di qatar smp nuduh itu sengaja di batalkan karena MM dan honda blm bagus, nah skrg pemerintah italia sendiri yg berpotensi melarang warganya keluar dari italia akankah lu nuduh itu konspirasi dorna,honda dan MM??

        • @om bdt

          Justru MM rugi besar, Om..

          Potensi utk menambah rekor:
          1. Juara 9x termuda
          2. Juara premier class 7x termuda
          3. Menyamai rekor juara premier 5x berturut turut.
          4. Jumlah kemenangan terbanyak termuda.
          5. Jumlah kemenangan terbanyak di bbrp sirkuit (sachsenring
          6. Dll.. silakan tambah
          ……….menjadi hilang..?

          Fix, yg paling rugi MM…?

      • bubarin aja motogp, udah masuk akhir zaman masih aja ngurusin perhelatan balap dunia..sadar sedari dini cok

        • Situ blom lahir juga udah akhir jaman (nabi udah terakhir)
          Ngapain situ masuk blog motor dan main hp…

    • Maksudnya kan memang yg dilarang orang yg selamat 14 hari terakhir tinggal di itali. Bukan hanya orang yg tinggal di itali. Seandainya ada yg beruntung lagi liburan sebelum pelarangankan bisa sekalian jangan pulang sebelum bencana berakhir. Mereka para sultan, klo cuma ga pulang gampang

  4. Kalo pun boleh keluar Itali, belum tentu negara tujuan ngasih ijin masuk.
    Nomer 2 dunia, jelas bikin negara lain waspada.

  5. Segera semua pembalap,crew dll test kesehatan ,kalo aman stay di negara yg dikondisikan aman, Zimbabwe mung kin ?

  6. Rossi gak punya rumah di negara lain yg masih cukup aman kah?,kayak Pedrosa yg punya rumah di Swiss gitu

  7. Diskresi gak penting. Yang penting itu keselamatan orang banyak. Mau pembalap, bilionaire protokol keamanan harus tetap jalan. Karantina ya karantina. Uang gak bisa beli nyawa

  8. Coba race gak dibatalkan dan gak ada diskresi, pasti si mbah bakal menang dan merepotkan mamarkes
    *awokokowko logika fans sebelah gini ?

  9. Bau bau 2020 tanpa race motogp nih kalau antivirus nya belum juga muncul … Tp biasanya virus tercipta dengan antivirus nya loh .. apa jangan2 ada konspirasi ya buat membikin gadu duniaa dlu … . Kita cuma bisa berdoa dan meminta perlindungan dri yg maha kuasa ..

  10. Semoga corona segera ada solusinya..kasihan yg punya hajat besar.
    Gak hanya event olahraga. Ibadah akbar seperti Haji jg bisa sangat terganggu.
    Semoga semuanya segera baikbaik saja

  11. wabah penyakit itu bagian dari force majeour …bagi mereka hal naif riskan tidak mengenal segala kebijakan. Jangankan event olahraga, ibadah haji bisa ditunda (dan dibatalkan).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version