Home MotoGP Masih Buka diri . . . Razlan Razali berharap Rossi berkomunikasi dengannya...

Masih Buka diri . . . Razlan Razali berharap Rossi berkomunikasi dengannya Via Whatsapp

31

TMCBLOG.com – setelah berulang kali berbicara mengenai Kemungkinan memperoleh Fabio Quartararo Untuk 2021 jika 2020 tanpa balapan sama sekali, Akhirnnya team principal petronas Yamaha SRT , Dato razlan razali buka suara kembali mengenai Valentino Rossi. Menurutnya Via Crash.net Juara dunia GrandPrix 9 kali tersebut bersiap untuk mengumumkan masa depannya di 2021 pada Juni 2020 walaupun memang sampai saat ini ia belum melakukan Kontak langsung apapun dengan team principal PYSRT.

kepada Crash.net dato razlan berkata sambil berkelakar ” Saya terus mengecek ponsel saya setip hari dan sejauh ini saya belum menemukan apapun ( soal Rossi ) Saya berharap paling tidak Valentino akan mengirim pesan Whatsapp atau apapun. Sejauh ini tidak ada apapun, jadi Kami tetap membuka diri terhadapnya.

” Jika hal tersebut kejadian, ini akan menjadi sesuatu yang kami akan perhatikan. Kami tidak akan Tutup dan tidak akan abaikan. Ia adalah Juara dunia 9 kali dan membawa banyak hal dalam kacamata Marketing dan Eskposure. Namun kami butuh untuk mengerti deal. Apa yang akan dilakukan dan apa yang tidak. Kami butuh mengerti apa yang ia Harapkan “

Dari apa yang dikatakan di atas jelas bahwa terlepas dari keukeuhnya razlan akan soal Quartararo, terlihat Posisi Petronas Yamaha memang sepertinya memang lebih memprioritaskan seat Buat Valentino Rossi di 2021 Jika  emang Vale jadi dan Mau terus membalap pasca Musim 2020 ini. Atau memang sudah ada dalam Klausul deal deal sebelumnya antara Yamaha dan Petronas Yamaha.

taufik of BuitenZorg

31 COMMENTS

  1. Kalo rosi yang ngelamar,gaji bisa di nego.tapi kalo datuk yg ngejar,rosi bisa minta gaji yg gede kayak sekarang.
    Atau bikin kyk LCR aja.1 pebalap di sponsori petronas,sedangkan rosi bawa sponsor sendiri.SKy atau motul gitu.

  2. Gengsi dong vr46 kontak duluan..paling n datok d kompori lewis hamilton cs nya vr46.. gaji vr46 secara msh mahal,tp efek ke petronas nya jg gede.. tp salut lh am petronas jor2an sponsor top F1 ama motoGp..gk ky pertamina sini borr

  3. Aku lebih respek nek rossi wani ngumumke pensiun…biar yang muda ada kesempatan…janganlah kau akhiri karirmu dengan egomu yang mengambyarkan kepentingan olahraga…

    • Ga tau gimana ngomongnya, cuma gw ga yakin kalopun semua rider diatas 30 diganti… Ama bibit baru dari moto2 atau dari wadah lain bakal lebih berprestasi dari yg sekarang.

      Hot seat ada di satelit Yama-ha, kita lihat rider disini bisa top 10 championship. Begitu pindah … Anjlok … Belakangan Pramac Ducati juga oke buat jadi motor satelit… Setidaknya buat Miller tahun ini. Tapi kursi pabrikan Aprilia, KTM, Avintia, LCR, ridernya gagal masuk top 10. Kenapa ? Menurut gw karena mereka ga dapat paket yg semenarik factory Yama-ha n Du-cati. Hon-da cuma buat Marc…

      Alih-alih menjadikan pembibitan sebagai prioritas, motor yg lain harus lebih kompetitif dulu. Itu sebabnya rider yg dianggap lumayan ga mau masuk MotoGP kalo ga dapat motor “ok”

      Kejadian kayak Fabio Quartararo bukan hal yang umum… Maksud gw bakat kayak gitu bukannya ada 5 orang tiap tahun… Rookie year nya bisa ngalahin pembalap factory (baca Rossi)

      Crutchlow entah dimana, Taka diluar top 10… Mir masih normal lah…

      So daripada pensiunin Rossi, Dovi, n Crutchlow … bakal lebih seru kalo satelit Yama-ha ada 3, Ducati n Suzuki punya satelit masing-masing 1, Hon-da KTM n Aprilia factory aja.

      Dugaan gw, meskipun Rossi tetap balapan 2021 walaupun di satelit Yama-ha, tetap aja dia lebih baik daripada Pol, Aleix, Taka, Pecco apalagi Alex Marquez… Hehehe.

      Mir ama Morbidelli belom tau, bisa jadi mereka tahun depan diatas Rossi.

      So bukan Rossi masalahnya

    • Mengambyarkan kepentingan olahraga atau mengolahragakan kepentingan ambyar. Nyang boneng nyang mane nih?
      Dikit2 ambyar. Dikit2 ambyar. Le bay

      Ekekeke

  4. Kak Ros nunggu callingan Rivola juga kali, sedangkan Rivola nunggu keputusan banding Iannone

    Cinta segi berapa tuh? ??

    • Kayaknya Rivola masukin Rossi juga buat ganti Espargaro, kalo Iannone biarpun dapet skorsing yang ga berasa Rivola bakal ngasih perpanjangan kontrak. Apalagi kalo motogp baru bisa mulai lagi agustus 2021, auto balap lagi dia. Di penalty tapi ga berasa di penalty.

  5. Kasian. Kakek Sugiono ngarepnya Yamaha ngemis2 ke dia kemudian dia belagu nunggu beberapa race baru mutusin terus atau engga, biar seolah Yamaha yang ngejar jadi gaji bisa tinggi. Tapi yang ada justru baru tahun baruan kontrak Vinales – Quartararo diumumin, auto diusir halus ini mah. Nah sekarang Petronas cuma mau nunggu dia kontak duluan, bukan nyodorin tawaran. Ibarat kata, lu kalo butuh sini dateng jangan belagu. Sungguh ironis lejen ini, pensiun bukan sebagai juara terhormat macam Biaggi atau Stoner tapi sebagai benalu tua yang ga lagi dianggap bahkan tim cere macam Petronas aja seolah ogah2an dan cenderung nolak halus. Kalo masih pengen balap dan gengsi masih tinggi, ya masup Aprilia. Kan masup Pertonas bosnya sendiri seolah terpaksa nampung buangan pabrikan wkwkwk

    • tau ya, memang aneh makhluk satu itu.. segala harus nunggu beberapa race di 2020 dulu buat ambil keputusan untuk lanjut atau enggak

      emangnya hasil selama satu musim di 2019 gak cukup buat ambil keputusan lanjut atau enggak ya?

      wkwkwk

  6. menurut pribadi gw, mohon maaf bukan buat jelek2in ya, seharusnya rossi legowo pensiun di tahun 2020 ini dan fokus pada pengembangan tim balapnya saja. dengan begitu rossi membantu tunas-tunas muda bertumbuh dan mengisi grid line motogp (maupun wsbk) untuk tahun-tahun mendatang. daripada rossi meributkan dirinya sendiri dan terus berambisi untuk membuktikkan kepada dunia bahwa dia mau diakui sebagai the living legend, sekali lagi lebih baik pensiun dan berbuat kebaikkan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version