Home Pabrikan Ducati Ducati kecewa terhadap kritik Dovizioso, namun tetap berfikir positif

Ducati kecewa terhadap kritik Dovizioso, namun tetap berfikir positif

15

TMCBLOG.com – Seperti yang sobat bisa baca di artikelnya, secara blak-blakkan, berkeluh-kesah mengenai situasinya di tahun-tahun terakhir bersama Ducati. Dari mulai bahwa tidak seperti Petrucci yang langsung diberikan kejelasan mengenai masa depan sehingga ia merasa ‘digantung’, level komunikasi dirinya dengan Gigi Dall’Igna yang turun dari 30% saat Lorenzo masuk sampai 0% pada musim 2020, sampai tidak adanya kehadiran pembicaraan tentang pengembangan motor di musim terakhir Ducati. Hmm lumayan tajam, pasca Gigi Dall Igna Berkomentar minim, sekarang giliran Direktur Ducati Corse Paolo Ciabatti bereaksi terhadap kritikan ini.

Kapada Sky-Sport, Paolo terdengar tidak segan-segan memberikan versinya tentang kritik ini dan menunjukkan perasaannya yang sebenarnya. Ciabatti menekankan bahwa pernyataan Dovizioso tidak sesuai dengan apa yang sebenarnya terjadi pada struktur pabrikan Borgo Panigale tersebut.

Terlepas dari itu, manajer berkomentar bahwa sampai saat ini Ducati lebih memilih untuk tetap dengan sisi positif plus tetap mengenang segala hal baik yang telah Desmo dan Dovi jalani bersama: “Jelas bahwa kami tidak terlalu menyukai kata-kata Andrea Dovizioso, tetapi kami fokus pada tahun ini dan masa depan. Dengan Andrea kami ingin mengingat saat-saat indah yang telah kami habiskan bersama.”

Dovizioso adalah salah satu pebalap Ducati paling sukses setelah Casey Stoner, begitu kata Ciabatti, yang seakan ingin mengirim pesan khusus ke pembalap asal Forli ini dan mengingatkannya bahwa saat ini Ducati telah berada pada halaman yang berbeda dan bahwa mereka fokus pada tahap baru yang mereka mulai pada musim 2021 ini: “Dia telah menjadi pembalap terkuat bersama Ducati sejak Stoner dan itu akan tertulis dalam sejarah Ducati selamanya. Sekarang kami telah membalik halaman dan melihat ke masa depan . . . ” | Taufik of BuitenZorg – IG @tmcblog

15 COMMENTS

  1. wajar si kalo ducati sedih, hubungan yang dianggap indah lalu dikritisi setelah berpisah.

    dovi sebenernya pembalap terbaik bberapa tahun terakhir, kalau Marc gak ada. Mungkin kurang diapresiasi makanya sedih juga.

  2. Mantan ridernya bilang gini,kalau managernya bilang gitu.. ya wajar sih pada buka kartu masing² mereka kan sudah tidak ada hubungan apa² jg… saya rasa kalau perlakuan mereka ke ridernya masih kayak tahun kemaren(tidak terlalu mendengar masukan rider),mereka akan susah lagi mendulang kemenangan..

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


Exit mobile version