Home MotoGP Bagi Alberto Puig Marc Marquez adalah Pembalap tercepat di CoTA

Bagi Alberto Puig Marc Marquez adalah Pembalap tercepat di CoTA

31

TMCBLOG.com – Via Box Repsol, Manajer Tim Tim Repsol Honda – Alberto Puig – memberikan catatan akhir pekan Austin khusus mengenai performa Marc Marquez, yang baru kembali dari cedera dan melakukan comeback yang bersemangat dengan memperbaiki 18 Posisi dalam 15 lap, dan Pol Espargaro, yang menjalani GP yang sangat sulit karena sakit perut.

“Marc menjalani balapan yang sangat impresif, sejujurnya. Dia memiliki masalah teknis di awal yang memalukan. Honda HRC sedang menyelidiki apa yang terjadi, apa masalahnya dan apa solusinya. Bahkan dalam situasi ini, Marc berhasil mengatasi dan menyelesaikannya.

Di tikungan 1 motornya kembali bekerja dengan baik dan dia mampu menunjukkan kecepatannya yang sebenarnya. Dari posisi terakhir karena masalahnya dan setelah tertinggal jauh di belakang grup setelah tikungan pertama sejauh lebih dari enam detik, dia menunjukkan bahwa dia adalah pembalap tercepat di COTA pada hari ahad. Dunia melihatnya dan ia menampilkan performa yang luar biasa. “

Pict : Cormac | RHT

“Marc tidak bisa membalap di Indonesia dan juga tidak di Argentina, jadi kami sangat senang dia bisa berada di Texas setelah jatuh di sesi Warm-up Mandalika. Dia mampu menunjukkan levelnya, yaitu sama seperti biasanya. Dia adalah seorang pembalap yang satu langkah di atas yang lain.”

Pict : Cormac | RHT

Ketika Alberto ditanya perihal balapan dua pekan mendatang yang merupakan start dari balapan tanah eropa, Ia menjawab  “Kami akan pergi ke Eropa dan kami akan mulai dengan dua sirkuit yang disukai Marc, dia menikmati Portimao dan Jerez. Kejuaraan Dunia sangat terbuka, karena Marc hanya 40 poin di belakang pemimpin, meski kehilangan dua balapan, dan ini adalah balapan pertama.

Pict : Cormac | RHT

Musim terpanjang yang belum pernah kami alami. Masih ada lebih dari 300 poin yang dipertaruhkan dan kami telah melihat bahwa banyak yang bisa terjadi pada 2022. Kami akan bertarung seperti tim dan pembalap lain, dan kami akan menjaga mentalitas yang sama seperti yang selalu kami miliki, yaitu mencoba untuk menang.”

Pict : Cormac | RHT

Alberto Puig pun menjelaskan soal Ketidak-performnya Pol Espargaró di Austin “Sayangnya Pol menderita sejak dia tiba di Amerika Serikat. Dia keracunan makanan di awal pekan dan dia telah menderita sepanjang akhir pekan. Ketika Anda memiliki masalah perut, Anda kehilangan semua kekuatan dan di sirkuit seperti COTA, yang super fisik, itu masalah yang lebih besar. Dia memberikan yang terbaik dan mencetak beberapa poin, yang paling kami hargai. Dia sangat menderita dan itu merupakan pengalaman buruk baginya.”

Dan terakhir, Jelang seri eropa Alberto mencoba meringkas Honda di Empat Seri pertama 2022 dimana secara kita ketahui Honda menempati Bagian bawah Klasemen Manufaktur Sementara “Secara umum, kami memiliki beberapa masalah di awal Musim, meskipun Pol 38 poin di belakang Bastianini dan Marc hanya 40.

Jadi kami berpikir positif, kami akan mencoba untuk berjuang dan memulihkan perbedaan ini. Mentalitas kami adalah mencoba untuk menang dan itu adalah kami Di Austin, semua orang dapat melihat bagaimana Marc balapan, dan Anda dapat memahami potensi seorang pembalap ketika dia mulai terakhir dan harus banyak memperbaiki Jarak Waktu, hampir enam [Detik] setelah lap pertama, dan dia Finish hanya enam detik di belakang finisher pertama. “

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

31 COMMENTS

  1. apa yang terjadi pada RHT adalah tanggung jawab puig, isu manajerial, somehow i feel like puig is villain typical on the movie.

  2. Oiya di Mandalika dan Rio hondo si pol ga meraih poin ya sampe poinnya sekarang beda tipis dgn teammatenya yg ga ikut 2 race sejak awal

    Entah setia kawan sampe terlalu kompak atau terlalu koplak

    • Talent scout Puik udah mulai luntur kali.

      Dulu dia flirting katanya Pol dapat melaju dengan cepat bila numpak Honhon.

      Jebul tidak semudah itu. Emangnya segampang itu naek Honhon.🤦🏻‍♂️

      Bahkan setelah perubahan radikal berdasar input masukannya (jarene sih ngono).
      Inputan terbaik untuk Honhon di era MotoGP modern (shg bisa dibilang Honhon ‘ramah’)adalah hanya Dani.

      Dan itu sudah terbukti.

      • Didukung pulak ecu asimo juga sakti mandraguna,

        Tapi setelah little samurai cabut, ecu pirelli masuk, dah panik dah tuh

        • Gak saklek gitu juga. Karena RCV versi 2018 masih acceptable bagi Lord Hohe.

          Artinya memang faktor inputan Dani bagi RnD ada kecenderungan bisa diterima banyak rider.

  3. ini orang makin keliatan cuma berlindung di bawah nama Marc Marquez.. entah mungkin gw bisa salah jg tpi kemarin seperti kedapatan dia semacam ngasih aba2 nyuruh Marq buat nge push lagi

  4. ini sirkuit emg sirkuit alaminya marc,,jadi bani andai2 klo marc gk ada teknikal issue pasti lebih seru lagi barisan depan

  5. Kalo menurut saya ini skenario saja sih untuk mengembalikan kepercayaan diri (PD) MM93. Ducati menggila di CoTA musim ini, kalau MM93 podium 1 dgn berjibaku dgn Ducati ke-PD-an MM93 juga bisa balik tapi crash bisa saja menghantui. Kalo skenario dari posisi paling buncit finish ke 6 itu luar biasa. Bahkan berita2 lebih mengangkat momen MM93 dibanding momen podium pembalap lain

  6. Ada yang ‘terlewat’ di amerika kemarin. Si petruk menang race perdana di moto america pakek ducita. Sapu bersih 2 race sekaligus.

  7. kalo Leon camier bisa membangkitkan HRC WSBK dr keterpurukan (dr segi moral pebalap dan man management) mending naikin dia ke MotoGP dan lengserkan Puig aja

  8. Setuju gw komen di mari ganti dah tu puig, tarik lagi dp26 + depak bradl biar penyakit rcv bisa teratasi, cuma dani yg bisa ngasih inputan motor ramah ke semua rider

  9. tercepat atau tidak tercepat yang penting itu juara, soale ini balapan bukan memperebutkan posisi 2,3,dst tapi rebutan juara 1

  10. HRT Zaman marques duet sm dani, mirip mirip sm Suzuki zaman rins duet mir di asuh brivio. Spiritnya enak, auranya bagus.

  11. tercepat apanya pak Puig???
    startnya bareng tapi selesainya Marc lbh lambat 6,6 detik d belakang pemenang
    dan fastest lap juga kalah dari Enea sang pemenang, coba liat lagi data race nya pak Puig😆😆😆

  12. puig pasti lagi bingung juga.
    udah ganti filosofi dan struktur mongtor, masih aja pebalap laennya ga keliatan.
    ternyata MM kencang lagi. Mau putbal riset udah nanggung.
    wkwkw…

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version