Home MotoGP Marc Marquez Salahkan Zarco ; Zarco Tidak terima !

Marc Marquez Salahkan Zarco ; Zarco Tidak terima !

57

TMCBLOG.com – Seperti Kita ketahui pada Akhir Sesi P2, Marc Marquez mengalami Kehilangan Front end dan Crash di T1 Sachsenring. Motor RC213V yang terjatuh terus meluncur dan mengenai roda depan GP23 yang dikendarai Johann Zarco yang baru saja keluar dari Pitlane dan membuat bagian front end Motor Zarco patah, terlepas dari Main Frame dan Fairingnya. Kedua Pebalap Baik Marc Marquez dan Johann Zarco berhasil Selamat dari Insiden ini

Pasca Selesai Sesi P2 yang mengharuskan Marc Ikut Q1, pembalap RHT ini berkomentar “Saya Kesal, karena jika ada yang bisa menghindari situasi itu, itu adalah Johann. Maksud saya, orang yang keluar dari pit lane adalah orang yang perlu waspada melihat ke belakang dan jika seseorang datang, terutama di menit terakhir [sesi], Anda harus berhenti di pintu keluar pit. “

“Kami sangat beruntung bisa lolos, kami berdua, dari kecelakaan itu. Tapi ya, saya sudah mendengar bahwa beberapa orang [berkata] ‘Marc berbahaya’. Maksud saya, jika seseorang dapat menghindari situasi itu, itu adalah Johann, bukan saya.”

Johann Zarco pun diminta Pendapatnya mengenai Kejadian dan Merespon Opini marc Mnegenai dirinyayang seharusnya bisa menghindari Insiden tersebut “Saya pikir kita bisa mengatakan itu adalah insiden balapan,” jawab Zarco. “Itu bisa terjadi, walau (seharusnya) lebih baik jika tidak terjadi. Bisa dibilang jalan keluar dari pitlane mungkin agak rumit, tapi, oke, kami sudah terbiasa dan kami mencoba untuk berhati-hati. Seperti saya dulu. “

“Saya menunggu di luar pitlane, lalu saya mengerem, kemudian saya menoleh untuk melihat rombongan besar datang. Jadi oke, saya angkat sepedanya. Kemudian saya melihat motor Marc dan untungnya, saya mengangkat motor saya sedikit lagi dan dia hanya menabrak motor saya dan bukan kaki atau kaki saya.

“Hal pertama, ketika saya berada di permukaan trek adalah dia setidaknya bisa datang [untuk melihat apakah saya baik-baik saja]. Saya bisa mengerti bahwa dia ingin lari ke motornya yang lain untuk membuat waktu lap lagi tetapi karena bendera merah, dia bisa melihat apakah semuanya baik-baik saja.

“Saya suka Marc, cara dia membalap dan mendorong. Dia adalah juara ini, tetapi dia kehilangan sedikit kendali sekarang ketika dia berbicara karena dia harus berpikir dua kali sebelum berbicara. Hanya memiliki gagasan bahwa ini adalah kesalahanku tidak dapat diterima. Saya pria yang baik, jadi dia tidak bisa menyalahkan saya hanya karena saya pria yang baik.

“Punggung saya tertabrak tiga tahun lalu dan semua orang mengatakan bahwa itu adalah kesalahan saya. Hari ini, oke, akan lebih baik tidak ada [insiden] ini, tapi setidaknya minta maaf dan semuanya baik-baik saja. Saya bisa melihatnya sebentar 15 menit setelah latihan. Dia hanya datang untuk mengatakan dengan cepat, ‘Saya takut’.

“Oke, tapi jangan katakan itu salah seseorang karena, tidak… Dia hanya kehilangan sedikit kendali saat berbicara sekarang dan itu sedikit menyedihkan.”

Marc Marquez dan Johann Zarco bertemu di akhir sesi yang videonya bisa disimak di MotoGP.com. Mereka berjabat tangan, dan Marquez bertanya kepada Zarco: “Apakah kamu baik-baik saja? Itu beruntung. Saat aku melihat kecelakaan itu…” Zarco, yang tidak terlihat senang, berkata: “Sulit dikatakan, untungnya saya bisa melihat Anda jadi saya mengangkat motornya.” Marquez menjawab: “Saya kehilangan bagian depan di trek lurus dan… Yah, beruntung.”

 

57 COMMENTS

  1. Is this the beginning of the end for HRC x MM? Blaming Zarco for little incident (like c’mon marc, was that necessary?) And that middle finger to his bike, phew…

  2. gw paham poinnya Marc sih,, tapi menurut gw ga patut dikeluarkan kalo emg doi ga disalahkan duluan oleh Zarco,
    untung Zarco orangnya kalem dan doi ga menyalahkan siapa2, bahkan desainer sirkuitnya yg membuat pitlane exit rawan tabrakan kyk gitu juga ga disinggung oleh Zarco,
    dan juga amit2 kalo Zarco tidak sempat mengangkat kakinya waktu itu dan punya ending yg berbeda dan Marc mengeluarkan statemen ini kyknya doi bakal di rujak habis2an,

  3. Ane setuju dgn Zarco, seharusnya gak perlu lah blaming seseorang atas insiden ini

    Ane pikir saat Marc balik ke Paddock masih dgn werpak baret2 pas dia berdiri bakal minta maaf ke box Zarco ternyata ganti werpak baru yg padahal waktu yg tersisa jg ga bakal mencukupi

    • Minta maaf ke Paddock? Tapi menurut gua ini insiden balap jadi kalo langsung lari ke Paddock ga perlu sih, tunggu sesi kelar aja kan itungan menit. Lagian langsung aja minta maafnya ke Zarco ga harus di paddock

  4. MM skrg sedang di posisi VR dulu (2017-2021). Jk dy bs melewati ini dgn benar (manajemen konfilk) justru makin byk pendukungnya, jk tidak siap2 khlgn pendukung.

  5. Gx mampu jangan di paksakan. Karena memang honda udah bukan motor petarung. Honda sekarang motor pesakitan. . .
    Kasian. Sehebat apapun marc.. bila level motor nya jauh di bawah rival. . . Gx akan sanggup ngimbangi rival. Apalagi mengalahkan rival.
    Fakta yg berbicara. . .

  6. This is a very bad situation, because he destroyed our sport, because he don’t have any respect for his rivals, never.

  7. Kalian pada gak bisa baca… Kejadian ini hanya Marc mengomentari opini yg mengatakan Marc sangat berbahaya… Jd marc membela diri jika kejadian ini bisa dihindari dr pihak zarco… Bukan dirinya…

  8. Jadi inget kejadian dulu disentul, acara track day moge terus ada yang keluar paddock dan ditrek lurus ada yang lagi kenceng. Dan duar kena tabrak, yang nabrak meninggal.

    • bro gw fans rossi sejati dan seneng liat marc crash, tapi untuk kasus ini gw bela si markes, itu kasusnya kaya orang yang mau masuk jalan nyelonong aja sering bikin kaget kalo di jalan

      • Seinget saya Zarco masih ada di garis pitlane out. Maksud Marc bisa menghindar mungkin lebih reaktif, antara pasif diem nunggu atau aktif ngegas sekalian (yg ini sebenarnya jg ga boleh karena potensi bakal ganggu jalur).

  9. Rivalitas Rossi vs Biaggi, Rossi vs Gibernau, Rossi vs Stoner, Rossi vs Lorenzo yg sampe bikin paddock disekat, terus ada Pedrosa vs Lorenzo yg dimulai sejak GP125, terakhir Rossi vs Marquez yg bikin fans kuning sakit hati sampai sekarang. Nah kalo sekarang abis ribut ditrack tiba-tiba maaf-maafan, contohnya kaya Pecco vs Vinales kemaren, ini juga besoknya pasti mereka cengar-cengiran kaya yg sebelum-sebelumnya, bikin drama MotoGP jadi aneh buat ditonton

  10. Loh eh loh eh…dulu banyak loh pebalap yang kritik cara berbahaya Marc di balapan, tapi karena kondisi masih prima mungkin dia bisa menghindar dari kecelakaan, tapi sekarang pasca cedera, hal yang sama mungkin tidak bisa dilakukan karena umur juga berbicara, baiknya sih doi mengurangi tingkat agresivitasnya yang memang terbukti berbahaya.

  11. Gw bukan fans Marc tp sangat respect ke dia. Sayangnya kemarin menurut saya bikin respect bisa luntur. I mean, dah tau nubruk Zarco, gw kira dia buru2 jalan mau nengokin Zarco atau bantu berdiri. Ternyata tidak, dia buru2 mau ke pit. Eh ini ditambahin masih nyalahin Zarco, ya oke Zarco mungkin masih bisa menghindari tapi tentu gak semudah itu dalam waktu singkat dan itu gak pantas sama sekali disampaikan. Harusnya minta maaf aja udah, gentle.

    • Kalo soal ga nyamperin elaah, di f1 kek gitu juga biasa kali. Bilangnya pada ilang respect, gua dari kejadian itu mah emg ga berharap2 apa (nyamperin Zarco) pikir gua karna ngerasa ga salah aja, dan waktunya tipis banget mau abis P2. Vinales yg lagsg noyor pecco aja b aja

      Beda kasus juga kan sama portimao yg jelas2 dia nubruk.

      Dahlah Marc hari hari kalo ga crash, nubruk, menubruk orang, begitu aja terus. Repeat

      • Culture di MotoGP kalo begitu biasanya nyamperin yg “jadi korban” dan langsung minta maaf biasanya. Karena Zarco masih terbaring kek kesakitan tapi Marc udah buru2 ke pit.

        Di F1 juga ga sedikit yg bantuin yg crash, misal Russel dan yg legendary, Senna. Tapi safety di F1 lebih ga memungkinkan buat bantu itu karena masih di track atau jaraknya jauh bgt.

        Selama Marc masih sabar, gw akan tetap respect. Tapi kemaren sempet ngacungin jari tengah juga. Jadi kek berkumpul faktor2nya

  12. Bingung kok Marc bisa bisanya nyalahin Zarco
    “If anyone could avoid the crash, it was zarco” gua tau itu bukan salah lu Marc, tapi harusnya pikir2 lagi kalo mau bicara.

    Lain kali jangan sampe salah ucap Marc, citra lu makin hari makin jelekk. Mudah2an balik ke top performa tentunya dengan motor yang support

    Emang ini semua gara gara efek sprint race 💩Masih Jumat rider udah pada push hard, Honda udah ga ketolong emang. Godek sana godek sini itu motor apa sirkus rodeo

  13. Kl dlm crash melibatkan mm93 pasti di goreng abis dan fans kuning bocil pasti maki2, tp kl tidak melibatkan mm93 adem ayem wkwkkwkw

  14. Sperti kt Rossi,.Marc tidak pernah menghormati pembalap lain dia hanya peduli dg ambisi nya. Exit sperti itu SM dg beberapa sirkuit termasuk Mandalika, untung zarxo tidak terkna motorx marc

  15. ketika sosok yg biasanya ttp kalem meskipun dicelakai, tiba2 berubah signifikan saat dterkena musibah yg sejenis, maka jelas dia sedang tidak baik2 saja….

  16. Menurutku yg dikatakan marc itu benar, dan yg dikatakan zarco pun benar. Itu hanyalah kecelakaan balapan seperti biasanya dan zarco yg melihat marc jatuh tidak kuasa menghindarinya, dan mereka berdua masih beruntung tidak ada yang cidera. Tidak ada yg salah dan menyalahkan.

  17. Ok, itu racing incident. Tapi sikap kabur nya itu lhooo, habis nabrak orang dengan kecepatan tinggi. WTF!!!
    Apa bagi seorang juara dunia yang penuh ambisi, sisi humanis tidak lah penting???
    Kalau di kampung saya, pernah kejadian, mirip kayak gitu dipertigaan, emang salah nya ibu2 mau kerja ke garmen keluar dikit dari pertigaan pake mio J,dan ditabrak pria umur 30an pake satria. Keduanya jatuh, tapi si cowok langsung kabur kayak si Marc.
    Otomatis, Si pelaku langsung dikejar para tukang ojeg sama warga. Habisss sudah bonyok.

  18. Padahal dia gak nyalahin zarco loh. Kalo disimak lebih baik kata perkata, dan alesan kenapa kalimat itu keluar. Tapi ya okelah, tambahan bumbu, biar marc jadi nyobain motor baru

  19. Sekarang microfon sudah beralih ke tangan MM. Dan akan berlanjut seperti ini siklusnya ketika raja akan turuh tahta dan digantikan era yg baru. Ebgitu juga yg dialami vr kemaren
    Bedanya vr nahan nahan masa lengsernya dia hingga akhirnya enggak happy ending

  20. pernyataannya ga ada yang salah tapi sayang dikeluarkan duluan sebelum ada penuduhan.

    1 yang ane sayangkan. kenapa abis crash tidak nyamperin dulu setidaknya say sorry/ check condition jarko, baru cabut.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


Exit mobile version