Home Pabrikan Yamaha Belum launching tapi Kalex sudah bikin Yamaha R9 balap??

Belum launching tapi Kalex sudah bikin Yamaha R9 balap??

22

TMCBLOG.com – Lama menunggu peresmian YZF-R9 dari Yamaha yang sudah memasuki 2 tahun sejak pertama kali rumor atau desas desus konsepnya tersebar di jagat maya, ternyata membuat sebuah rumah modifikasi asal Britania Raya yakni Lucan Design mewujudkan sang Superbike berbasis motor sport naked MT-09 tersebut secara insiatif dan tanpa campur tangan Yamaha. Tongkrongan motor MT-09 custom ini memang cocok banget sebagai donor untuk dijadikan track bike dengan rangka utama model perimeter dan swingarm yang kekar, membuatnya tidak terlalu banyak diubah secara radikal untuk menjadikannya sebuah R9 superbike. Yuk, kita simak selengkapnya.

Latar belakang dari Lucan Design UK sendiri berspesialisasi pada restorasi dan modifikasi sepeda motor. Memiliki tim desain dan development yang terlatih di pabrik dan memiliki pengetahuan di bidang custom build lebih dari 25 tahun dengan teknisi ahli dan pengalaman membangun dan memodifikasi sepeda motor, baik di dalam maupun di luar lintasan balap.

Lucan Design menggunakan keterampilan internal ini untuk menghadirkan part produksi custom pesanan customer yang direkayasa dengan CAD, dan grafis sepeda motor yang dibuat khusus secara individual. Lucan Design merupakan sebuah tim R&D yang kecil namun adaptif memiliki spesialisasi dalam mengidentifikasi tren masa depan, membangun jenis sepeda motor baru – mulai dari mesin performa lintasan balap, model jalan raya neo-klasik, dan resto-mod, hingga kustomisasi penuh, serta pengembangan sasis motor.

Motor ini dibuat menggunakan basis motor jalan raya yaitu Yamaha MT09 generasi terbaru dengan rangka yang diperbarui, sasisnya dibuat lebih kaku, dan geometri rangka lebih dinamis serta IMU 6-axis. Melihat potensi sebagai motor sport, tetapi Lucan tidak sabar menunggu lebih lama Yamaha untuk membuatnya.

Sebelum R9 rilis di pasaran, tim Lucan memesan MT09 yang baru, dengan tujuan khusus untuk membangun R9 mereka sendiri. Memulai dengan mendesain beragam komponen yang diperlukan, awalnya dari gambar pra-peluncuran Yamaha MT09 Gen 3 yang akan datang, dimulai dengan desain CAD dari rearset, yang didesain dan dibuat khusus, bukan barang jadi dari produsen lain.

Hasilnya adalah sebuah motor yang ringan, dengan center of gravity yang digeser ke bagian depan dan pada titik yang lebih rendah untuk menciptakan sensasi seperti motor balap Grand Prix. Serta ergonomi berkendaranya pun seperti motor balap. Untuk melakukan hal ini, penting untuk mengganti tangki bahan bakar secara total, yang membutuhkan tangki baru bergaya GP, yang terinspirasi dari Moto2, yang dibuat langsung melalui papan gambar, melalui prototipe busa foam, hingga konstruksi aluminium yang disambung las.

Untuk bodywork menggunakan model fairing balap Kalex Racing Moto2 periode 2014 – 2015, lengkap mulai dari bagian fairing depan, windshield hingga buntut belakangnya. Sedangkan untuk bagian spatbor depan menggunakan model Yamaha TZ250 sebagai penambah kesan kental motor Yamaha.

Unit MT09 ini dikirim pada Juni 2021, dan setelah periode uji coba singkat, tim langsung memulai proses pembangunannya. Klaim dari Lucan Design mengatakan bahwa motor R9 yang dikembangkan ini hingga saat ini sepenuhnya telah memiliki waktu uji cba di dalam track selama lebih dari dua tahun, memanfaatkan musim 2022 dan 2023 untuk menyempurnakan motor ini.

Memulai dengan membangun tangka bahan bakar, subframe belakang, subframe depan, rearset dan tuas persneling, karena hanya ada sedikit parts aftermarket yang disesuaikan. Partner mereka dalam pembangunan motor ini antara lain Maxton untuk suspensi, dan Jetprime Italy yang menciptakan throttle quick respond atau biasa kita kenal dengan gas spontan untuk motor custom ini. Hasilnya adalah sebuah motor track use yang bertenaga 120 BHP, dengan torsi 97 Nm, dan dengan berat basah 167kg, yang siap untuk sesi di atas lintasan balap. Yamaha R9 ini memiliki rasio torsi-dan-bobot yang sangat tinggi, yaitu 0,58 Nm per kilogram (dibandingkan dengan 0,56 pada R1 2023), namun dengan limiter RPM yang lebih tinggi untuk penggunaan di lintasan.

Namun yang Lucan Design jabarkan pada laman resmi mereka di atas ini bukan daftar lengkap dari spesifikasi detilnya, karena beberapa proses dan pembuatan dilakukan internal mereka dan merupakan bagian dari resep rahasia yang tidak bisa sembarangan dipublikasi secara luas. Wadaww.. Tapi memang keren sih, hanya saja menurut kami jika Lucan Design bisa membuat model bodywork desain original mereka sendiri akan lebih keren ketimbang copy paste model Kalex Moto2, ya gak sih?

22 COMMENTS

  1. Body kalex jadul,
    Judulnya piye? Kalex sudah bikin R9 balap? Tapi isinya Lucan Design Enggres nug !!..

    Ganti judulnya dengan: “GEGER KALEX MOTO2 DARI YAMAHA R9 ?? HONDA KETAR KETIR, TRIUMPH SIAP MUNDUR!!!”

  2. Emang bener dah, desainer luar memang keren dan elegan, r&d bukan abal2 , beda sm lokal,sekedar desain grafis buat motor road race hasilnya berantakan kayak motor karnaval, berantakan kalah sm Malaysia yg lebih cakep dan simple

    • Padahal masih banyak yg bagus, tapi dipukul rata semuanya berantakan macam karnaval, ujung-ujungnya nyanjung Malaysia 🤔
      Padahal orang Indonesia masih dicari oleh tim tim Malaysia, sepuh kiblatnya

      Nonton langsung roadrace jangan liat di online doang dong 😌

      SDM yang begini demen banget nyepong luar negeri Indonesia dan menjatuhkan Indonesia 😱

      OOT anime Indonesia yang udah bagus, masih di bully gara gara subtitle, voice over gak bahasa jepang, kan beg0! Alasannya kritik aselinya Bully

      Kritik bahasa membangun bukan merendahkan ✅☺️

      • Faktanya yang ke up dimedia emang kelas karnaval. Emang ada sih yang bagus, tapikan minor. Cuma gak heran sih resource mereka lengkap, mulai dari bahan sampai ke alat bahkan untuk orang biaza yang bukan mekanik atau bengkel, bandingkan dengan di indonesia dari 100 rumah paling 5 rumah gak nyampe yang punya toolbox.

      • yha masalahnya si malay getol memberitakan kehebatan malay punya

        di kita banyak jago iya, tapi yauda selalu ytta. Ga heran yang terbangun seperti apa kata om namec

      • Jangan dihujat bang,Kita bukan bully ,tapi memang desain grafisnya yg kurang update atau memang benar karena pesanan sponsor, tp kondisi dilapangan memang kyk gt,memang sih kecuali team besar ,desain grafis motornya lebih cakep

  3. Anjer judulnya Kalex ampir aje gw ngebac0tin isi artikel. Emng sih, ketibang make fairing Kalex yg ngebosenin harusnya pakein fairing R1 sekalian. Biar kaya Ducati, mo juara di supersport pake nearly 1000cc yg bahkan penampilannya plek ketiplek ama motor wsbknya cuma minus sayap. Harusnya R9 custom ini pake konsep begituan toh cc jg sama2 nearly 1000cc dan diplot adenya superbike padahal nearly superbike, bikinan rumahan bebas kan make konsep apa jg. Cuma ya, kayanya ngejar simpel aje sih, nyatanya fairing moto2 lebih murah ketibang fairing wsbk, klo make fairing R1 ato R6 standar pasti ribet musti potong sana sini, pake Kalex yg mana emg didesain buat mesin 3 silinder nearly 1000cc kan enak tinggal plek doank.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


Exit mobile version