Home MotoGP Selain Aprilia Factory, Bastianini Juga Berpotensi Ke GasGas 2025

Selain Aprilia Factory, Bastianini Juga Berpotensi Ke GasGas 2025

14

TMCBLOG.com – Sebelum mengkomunikasikan promosi Acosta, yang Sangat berpotensi pindah dari GasGas ke tim Pabrikan KTM tahun 2025 bersama Binder, pihak KTM sendiri sedang menunggu performa Jack Miller, yang saat ini Potensi 2025nya masih terbagi antara tim satelit dan mungkin hengkang ke Honda, yang akan membuatnya bertandem dengan Luca Marini.

Saat ini di GasGas sendiri Augusto Fernandez sedang disorot banget dan menghadapi risiko besar karena Jika ia tidak bisa menngatkan performanya ke Depan, ia mungkin terpaksa kembali ke Moto2, meninggalkan seat-GasGas RC16nya kepada pebalap MotoGP yang mencari tempat  . . dan salah satunya Mungin adalah Korban Konstelasi Marc Marquez – Jorge martin Di Ducati  . . Yakni Enea Bastianini.

Hal ini akan jadi Opsi selanjutnya dari Bastianini selain kemungkinan satu tempat Di Tim Pabrikan Aprilia dimana Pihak Aprilia sendiri sangat memimpinkan Platform Italian Conection dalam artian Brand dan Motor Italia dikendalikan Oleh Soosk pembalap Italia . . Persis seperti yang sebelum ini menjadi Idealisme dari Ducati.

Bastianini, di musim keduanya bersama tim factory Ducati melajur di awal Musim tanpa cedera serius. Pasca 5 seri, ia berada di urutan ketiga klasemen MotoGP. Ia bahkan mengungguli rekan setimnya sekaligus juara bertahan Pecco Bagnaia usai MotoGP Prancis di Le Mans akhir pekan lalu. Namun Bastianini dan manajer penuh pengalamannya – Carlo Pernat – tahu bahwa hasil saja tidak akan meyakinkan Ducati untuk mempertahankannya di Ducati lenovo untuk tahun depan.Oleh sebab itu Carlo pernat Sedang sibuk kemana mana untuk mencari Seat yang tepat buat golden-boy nya ini.

14 COMMENTS

    • Win win solution.. Keduanya sama2 “kurg laku” sekarang klo tdk mau dibilang “tidak laku”. Klo King Luca cabut kontrak jg bs bs Augusto Fernandez pindah ke Honda jg wkwkwk

  1. Belum ada rider MotoGP yg bisa sekonsisten dan sekenceng Marc, ga heran dulunya dia bisa menggendong sendiri Honda dpt triple crown,
    Jadi mungkin Ducati ga mau “ketipu” lagi, mending ngambil yg pasti2 aja, Bestie dipilih krn waktu itu Martin angin2an,tahun lalu situasi berbalik, dan skrg Bestie udh terlambat buat itu meskipun dia tahun ini bisa jurdun sekalipun, sama kasusnya dgn Bez yg tahun lalu punya rapor bagus tp skrg sejauh ini lumayan sulit

  2. Bestia dulu waktu di gresini naik gp21 sesekali bisa ngalahin pecco yg pake motor terbaru gp22, eh giliran pindah ke tim pabrikan naik motor terbaru malah jadi loyo, walaupun di lemans kemarin dia mencatatkan fastest lap tapi sudah terlambat mengejar podium.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version