Pecco Makin Mendekat ke Martin . . . Rekap Championship Pasca MotoGP Mugello 2024

TMCBLOG.com – Cocoklogi kemenangan Ducati yang berkaitan dengan nomor start pembalapnya terhenti di angka 89 setelah kemenangan ke-93 Ducati dimenangkan oleh pembalap bernomor start 63 – Pecco Bagnaia. Dari hari Sabtu TMCBlog sendiri sudah berani memprediksi bahwa Pecco akan jadi pemenangan di balapan Grand Prix Mugello. Bukan apa-apa berdasarkan data, Pecco ini jika sudah dapat setup yang bagus maka race pacenya akan sangat konsisten cepat walaupun berbau metronome. Selain itu karena sangat percaya diri dengan GP24 yang ia geber, ia bisa seakan mempermainkan race pace. Ia bisa mundurkan, bisa juga ia tancap gas. Di Tissot Sprint, Marc Marquez yang jadi korban, pada Grand Prix giliran Jorge Martin yang kena ‘dikerjain’ Pecco. Selain itu Enea Bastianini juga tampil sangat smart di balapan kali ini. Tidak mau terprovokasi saat pertama dilewati Marc Marquez, ia berhasil getok palu di setengah balapan, namun juga akhirnya berhasil nge-prank sosok Martin di tikungan terakhir Mugello sehingga akhirnya membuat podium MotoGP ke-12 Enea dan Ducati Lenovo bisa finish 1-2 di kandang mereka.

BTW, selama tujuh balapan Grand Prix pertama tahun 2024 sampai Mugello, rata-rata selisih kemenangan di MotoGP adalah 1,042 detik, yang tetap menjadi yang terendah di era MotoGP. Dengan kemenangan di Mugello, Francesco Bagnaia adalah pembalap pertama yang memenangkan balapan Grand Prix MotoGP berturut-turut dalam satu musim sejak ia melakukannya pada tahun 2022 dengan empat kemenangan berturut-turut dari Assen hingga Misano. Dengan Bagnaia, Enea Bastianini dan Jorge Martin naik podium, ini adalah balapan Grand Prix MotoGP keempat berturut-turut dengan tiga pembalap Ducati sapu bersih podium.

Ini adalah kemenangan ke-22 Bagnaia di MotoGP, yang seluruhnya diraihnya bersama Ducati. Kini ia hanya memiliki satu balapan lebih sedikit dari legenda MotoGP Casey Stoner, yang merupakan pembalap Ducati tersukses di kelasnya.

Ini juga podium ke-40 Bagnaia di MotoGP, semuanya bersama Ducati. Ia kini sejajar dengan legenda MotoGP Andrea Dovizioso di posisi kedua dalam daftar pembalap Ducati dengan podium terbanyak di belakang legenda MotoGP Casey Stoner dengan 42 kali. Ini juga merupakan podium ke-63 selama karir Bagnaia di Grand Prix – nomor balapnya sebelum menjadi #1.

Bagnaia memenangi GP Italia di Mugello tahun ini dengan mengungguli rekan setimnya Bastianini, yang merupakan tim Ducati Lenovo atau tim pabrikan pertama yang unggul 1-2 sejak Spanyol 2021, saat itu Jack Miller yang unggul di depan Bagnaia. Ini juga merupakan tim pabrikan Ducati pertama yang menang 1-2 di Mugello sejak 2018 dengan dua legenda MotoGP saat Jorge Lorenzo menang di depan Andrea Dovizioso.

Pasca balapan seri ke-7 di Mugello, Martin masih memimpin championship pembalap dengan 171 poin, namun jaraknya ke Bagnaia kian dekat yang kini hanya berjarak 18 poin saja. Pecco punya potensi menyalip posisi Martin di balapan race weekend selanjutnya di Assen, Belanda. Bahkan Marc Marquez yang kini berjarak 35 poin ke Martin juga punya kesempatan yang sama walau lebih sulit. Ducati menguasai top-4 klasemen pembalap dan Pedro Acosta menjadi pembalap non-Ducati tertinggi sementara posisinya di klasemen.

Ducati kian kokoh memimpin klasemen pabrikan/manufaktur dengan jarak 101 poin ke KTM di posisi dua, sementara Honda berada di dasar klasemen manufaktur jelang sisa 13 seri kedepan. Ducati Lenovo memimpin klasemeen tim dengan 267 poin dan Ducati kuasai top-3 klasemen tim sementara.

Jorge Martin memimpin klasemen pembalap satelit/independen sementara dengan jarak yang cukup jelas sejauh 35 poin dari Marc Marquez diikuti Pedro Acosta, Fabio Di Giannantonio dan Alex Marquez di posisi top-5.

Seirama dengan bagusnya kombinasi hasil balapan Martin dan Morbidelli dalam 7 balapan pertama musim 2024, Prima Pramac Racing memimpin 15 poin dari kejaran Gresini Racing di klasemen sementara tim independen MotoGP 2024.

Mengenai race weekend-nya sendiri, sebanyak 156,676 orang penggemar menyaksikan langsung balapan GP Italia di Autodromo Internazionale del Mugello yang luar biasa selama race weekend Gran Premio d’Italia Brembo 2024, menjadikannya acara MotoGP tersukses kedua Mugello – sepanjang masa! – @tmcblog