Home Minerva sach Minerva Test Ride Minerva RX 150 . . . Ergonomi dan Handling

Test Ride Minerva RX 150 . . . Ergonomi dan Handling

51

Bro sekalian, walaupun sudah di coba oleh test rider special tmcblog Bro Faizal adli mari Kita simak bagaimana Jika TMCBlog yang menggunakan motor Minerva RX150 yang mesinnya 150 cc berpendingin cairan, punya kompresi 10,7:1,  masih karburator, sasis twinspar dengan 5 tingkat transmisi. Mesinnya bisa menghasilkan power 14,8 dk pada putaran mesin 10 ribu rpm dan torsi 11,1 Nm pada 8.500 rpm … Beratnya hanya 139 kg . . . Oke  . . . Tinggi dan Bobot TMCblog  beda jauh sama bro Faizal adli yang 175 cm . .. Bila Bro Faizal bisa menjejakkan dua kaki dengan sempurna, tidak berlaku bagi tmcblog . . . ini motor asli lumayan tinggi buat rider dengan tinggi badan 160 cm . . . jinjit banget

Ergonomi

Ergonomi dibangun atas 3 titik variabel yakni handle , seat dan pijakan kaki (footpeg) dan seperti yang bro sekalian dapat simak pada gambar diatas . . . antara tempat duduk (seat) dan Haldlebar hampir segaris lurus . . . menandakan ini motor cukup nunduk dan sangat berkarakter sport dibandingkan dengan varian Motor lokal lain di kelas 150 cc empat tak Indonesia. Karena Keberadaan setang jepit dan posisi ergonomi yang nunduk, berbelok atau atret dengan kecepatan rendah bisa jadi masalah buat rider yang tingginya 160-an cm . . . susah euuy dan sudut putarnya, khas motor sport  . . .

Seperti TMCBlog seritakan di artikel terdahulu, Sektor mesin merupakan update cukup signifikan dengan mesin 150 cc berpendingin cairan . . . Halus dan bertenaga mulai dair rpm rendah, mengenai performa nanti kita bicarakan sendiri dengan alat ukur race logic ya . . . tidak serti Dulu varian VX yang agak sedikit tertahan powernya di rpm rendah. Unit RX 150 yang dipinjamkan ke tmcblog setingan langsamnya kayaknya kekecilan, jadi deh kalo rpm di idlekan rendah, kadang suka mati sendiri mesinnya . . . mau nyeting langsang, males buka Fairing euuy :hammer

Handling

Handling Minerva RX150 boleh dibilang mengalami peningkatan jauuuh dibandingkan Seri 150VX . . . Suspensi depan walaupun mengadopsi garpu suspensi konvensional teleskopik . ..  namun terbukti empuk, jauh banget dibanding suspensi USD nya 150 VX .  . nyaman . . . Lalu suspensi belakangnya juga lumayan empuk juga, mirip feel suspensi Yamaha R15 . . . yoi swing arm dan pola suspensi monosok dengan link nya memang membuat suspensi cukup empuk, entah kalo di buat nikung dengan speed sedikit tinggi, belum dicoba euuy.

Taufik of BuitenZorg

 

 

51 COMMENTS

  1. Hello! Would you mind if I share your blog with my facebook group?
    There’s a lot of people that I think would really appreciate your
    content. Please let me know. Thank you

  2. Kalo posisi duduk sm Ninja 250SL nungging mana kang?..
    Body udah ganteng, jadi makin banyak pilihan buat segment 150 Fairing..

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version