Monday, 23 December 2024

Marc Marquez Bicarakan 7 Kesalahannya di musim 2015

460x110-sep

460x110 IWB

banner Yamalube motoGP R

Marc-pecino

Bro sekalian, Di artikel pertama Marc Marquez membicarakan kesalahan dirinya dai  Repsol Honda secara general kepada sobat tmcblog Manuel Pecino, Nah Gimana skarang respons Marc Marquez terhadap pertanyaan Manuel Pecino saat di tunjukan paling tidak 7 seri dimana ia terlihat ‘gagal’ .. .  Qatar, Argentina, Italia, Barcelona, Silverstone, Aragon dan Malaysia  . . . apakah ia defensif, nyalahin orang, dendam,  . . .monggo silahkan di baca sob :

440x100-dec14

MBtech-Riders-nop30

440x110 5

Manuel Pecino ( MP) : Saya akan menunjukan padamu beberapa foto yang telah saya pilih dan saya ingin kamu mengatakan dalam dua kalimat tentang apa yang kau rasakan saat itu. Qatar : Keluar Track, apakah ini awal dari segalanya ?

1Marquez-losail

Marc Marquez ( MM93) : Ini adalah kesalahan pertama, Nggak terlalu penting sih, kami memiliki masalah pada mesin yang terlalu agresif dan kami nggak berhasil menemukan cara untuk membuatnya kalem. Dan apa yang terjadi saat start adalah murni akselerasi, ketika memasuki tikungan pertama roda depan, nggak terasa adanya rem dan dengan pebalap lain saya kehilangan posisi. Mereka melewati mu dan ini membuatmu disorientasi, Kau nggak banyak memiliki pengreman dan boom ! Kesalahan. Saya kehilangan banyak posisi, lalu saya kembali bergabung di Race dan finis ke 5 , Namun kami menyelamatkannya.

2Marc-argentina

Manuel Pecino : Argentina, apa yang kau rasakan ? frustasi, Marah ?

MM93 : argentina adalah Race spesial, kami nggak ngerti ban karena tahun lalu dengan ban (berkompon) keras semuanya berjalan baik, dan tahun ini kami tidak dapat menggunakannya dan kami ambil rsiko dengan menggunakan ban kompon lembut, brusaha untuk kedepan saat start awal untuk melihat apakah kita dapat mempertahankan jerak, Namun Rossi melewati saat Race akan berakhir 2 lap lagi. Ketika saya mau mrubah arah (motor) Ia ( Rossi) tidak menduga saya akan menggunakan Jalur trsebut dan menyentuh roda depan motor saya dan saya Crash

Manuel Pecino : apakah Kau Marah dengan nya ?

MM93 : saya Marah terhadap semuanya, saya pikir ini adalah race penting, karena harusnya saya bisa mmperoleh point 20 tersebut

3Marq-Mugello

Manuel Pecino : Kamu ingat ini ?

MM93 : Mugello,

Manuel Pecino : Ya pak, Motor disini buruk sekali bukan ?

MM93 : : Akhir pekan itu kami sangat menderita, kami nggak lolos di Q2, start dari posisi 13, saya start dengan Mindset dan dalam 3 lap saya berada di posisi dua, Namun saya tahu saya tidak memperoleh motor yang baik, jadi itu lebih dari sekedar keinginan bahwa sdikit demi sedikit saya brusaha kedepan, dan saya melakukan kesalahan. Pada Race ini saya melihat ada yang salah dan saya harus lakukan satu perubahan

4Marq-catalunya

Manuel Pecino : [menunjukan foto GP catalunya ]

MM93 : dan Montmello (catalunya) adalah titik balik, sirkuit dimana saya biasannya saya selalu bagus, dimana saya menang tahun lalu

Manuel Pecino : di titik pengereman ini, apakah kau Rem terlambat, karena kau hampir bersentuhan dengan Jorge?

MM93 : Ya , masalahnya ada pada engine brake saat memasuki tikungan, membuat ban ngelock dan engine Brake nggak konsisten, saya naikkan (gear) sedikit namun saat latikan tidak ada perubahan. Namun ketika kau menguntit pebalap didepan yang biasaanya saya adalah spesialis menguntit saya nggak bisa melakukannya (melakukan pengreman) jadi saya pikir ” ada ssuatu disini” dan saya melakukan error, Saya memasuki Box dan berkata ” Maaf kan saya Team, saya nggak tahu apa yang terjadi namun di sesi ini kita harus lebih baik”

rossi-marc-assen

Manuel Pecino : [menunjukan foto chicane terakhir GP Assen 2015 ]

MM93 : Di Belanda, jujur saya pikir ” Saya memenangkan Balap”. Saya Pikir itu, namun akhirya Rossi memenangkan Race dan hal tersebutlah yang dihitung dan diperlihatkan ke semua orang

5Marq-silverstone

Manuel Pecino : [ mmperlihatkan crash MM93 DI silverstone 2015] Di sinilah terlihat kau sangat putus asa, Kau memiliki Race yang terkendali namun tiba tiba kau kehilangan (grip) roda depan, ada apa disana?

MM93 : di silverstone, Kami telah menjalani beberapa Race yang baik saat keting, yang terjadi disana adalah kami belum pernah mengetest motor ini dalam keadaan basah. tahun ini saat kali berlatih, dengan beberapa alasan tidak pernah hujan dan kami melakukan pemanasan langsung dan Engine Brake pun  . ..

Manuel Pecino : Engine Brake Lagi ?

MM93 : disanalah kami sangat menderita tahun ini. Boleh dibilang engine Brakenya nggak bagus saat tikungan, Mereka ( HRC) memberikan saya mapping baru. Ketika saya mulai lagi, cukup terkendali dan saya pun bisa cepat. Namun saat ujung track lurus kondisi berubah lagi dan ini sangat kritis. Kami (kembali) menggubah Mapping, namun itu tidak cukup dan saya Crash

6Marq-aragon

MP : [memprlihatkan foto Crash MM93 di aragon ] Jadi Di Race ini lah ( GPAragon) sebab kau kehilangan Championship ya ?

MM93 : Nggak , Saya pikir bukan race tertentu, Mungkin Silverstone adalah dimana saya kehilangan semua kesempatan [memenangkan kejuaraan], Mungkin saat itu saya berfikir semuanya sudah hilang

Manuel Pecino : Disini (aragon)  kau terus mencucuk Jorge dengan keras mulai awal Race ?

MM93 : Disini kupikir seluruhnya adalah kesalahan saya, saya ngerti pada awal Race lah saya akan struggle, diakhir Race adalah titik terkuat saya. Ada banyak Race lain seperti ini seperti di Malaysia dan Australia. Dan di sini (saya) mengerti bahwa di awal saya harus struggle dan kalem, Namun saya yakin , berada di Home Circuit membuat Jorge Bisa 100%

7rossi-v-marquez2

Manuel Pecino : [ sampbil memperlihatkan foto Clash GP sepang 2015] Saya hanya mau tanya satu hal, apakah kau marah saat melihat apa yang sudah terjadi ? Saya bukannya mau memulai sesuatu 😉

MM93 : saya Marah terhadap awal dari semua ini, sesuatu yang mrupakan kesimpulannya , sesuatu yang dimulai pada hari kamis saat konvrensi pers di Malaysia yang nggak masuk akal. Sesuatu yang bermula ini sayang nggak menyenangkan untuk dunia Motor secara umum, dan ya disinilah  segala detail kecil dari segala (yang besar) bermula. Semua orang ingian mengatakan pendapatnya, semua orang tahu tentang sepdamotor sekarang, dan di akhirnya Kami- Valentino dan saya – telah membuka halaman baru dan Saya berfokus untuk 2016

marc-test

Manuel Pecino : 2016 adalah Musim yang sulit karena Ban baru, lektronik, harus membuat motor bekerja dengan baik. Bagaimana hasil test semuanya dan bagaimana kau tahu itu berhasil atau nggak ?

MM93 : Itu sulit, kami akan menghadapi musim yang panjang kedepan dimana kami harus memanage semuanya dengan baik, akan tambah sulit jika pramusimnya jelek. Di satu sisi ada ban, ini sama untuk smua orang, Namun ketika di elektronik baru, software baru, yang menurutku satu langkah mundur kebeakang dibandingkan yang kami gunakan ( di 2015 ), Kami harus mencoba mendekati ( elektronik 2016) dengan apa yang kami telah capai sebelumnya ( elektronik 2015), Dengan lektronik ini kami harus membangun motor dan melakukan langkah langkah yang benar.

Kami ingin awalnya melakukan setup dari elktroniknya, sekali kita memdapatkannya( elektronik bekerja dengan baik) lalu kami mengetest mesin, karena terasa nggak mustahil menggunakan mesin tanpa mengrti elektroniknya, kau akan kebingunan nanti

Nah begitulah Marc Marquez mengevaluasi diri dalam Musim 2015 yang telah dilauinya plus membrikan sedikit gambaran bagaimana ia dan Honda bersiap untuk menyongsong Musim 2016 . . . Bro sekalian bisa menonton langsung wawancara asli plus Transkrip subtitle inggris dari wawancara Manuel Pecino dan Marc Marquez di alamat ini . . .

Mauel Pecino on behalf ot TMCBlog.com

MVAI-Banner-1

Silahkan bersilaturahmi dengan TMCBlog melalui

56 COMMENTS

  1. Musim motogp 2016 apakah akan membaik atau malah ……….. , kita saksikan saja nanti….

    Semoga seru, pembalap pabrikan sepertinya tidak akan terlalu dominan nanti di karenakan penyetaraan ECU.

  2. andra on December 26, 2015 at 4:39 am
    motor ok, skill ok, tapi… tidak dengan attitude
    nya…

    ————-
    jadi yg menuduh tanpa alasan yg jelas,
    dengan sengaja membuat pembalap laen melebar hingga jatuh itu attitudenya lebih baik ya bro???

  3. Ya kalo gitu bener apa yang selama ini rossi tuduhkan.
    Karena kegagalan tim & talent si marc yang masih amatiran, akhirnya doi gagal jadi juara dunia. Karena frustasi akhirnya doi lebih memilih membantu jorge & menghalangi rossi yang menurut dia jadi biang kerok kegagalannya. Hwehwehwe.

    Emang sampah bocah yang 1 ini. Ga punya talenta cuma modal motor bagus, nekat & nafsu. Semoga aja modar ini orang taon depan. Hwehwehwe. Motogp butuh legenda bukan sampah.

    • skill marc amatiran??
      jurdun kemaren2 ente kemana?

      bocah sampah?
      ane yakin, idup ente gak sebagus idup bocah sampah marc

      semoga marc modar taon depan?
      semoga doamu berbalik ke dirimu kawan 🙂

    • Ngomong apa lu tong,
      Semua yang ikut grandprix tuh dah pasti orang” bertalenta,orang” skill dewa punya tong
      Kalo naek bebek,matic,apa semprot 150cc g becus tu baru gpunya skill
      Lah ni motor dewa,ya udah pasti skill dewa yg naek tong,

    • butthurt detected.
      kasih kutipan dulu ah siapa taubbisa menyanggah FAKTA SANG LEJEN
      “saya Marah terhadap awal dari semua ini, sesuatu yang mrupakan kesimpulannya , sesuatu yang dimulai pada hari kamis saat konvrensi pers di Malaysia yang nggak masuk akal. Sesuatu yang bermula ini sayang nggak menyenangkan untuk dunia Motor secara umum, dan ya disinilah segala detail kecil dari segala (yang besar) bermula. Semua orang ingian mengatakan pendapatnya, semua orang tahu tentang sepdamotor sekarang, dan di akhirnya Kami- Valentino dan saya – telah membuka halaman baru dan Saya berfokus untuk 2016”

    • Ketawa saya lihat komen bocah ababil kayak atas ane’__
      Heran saya sama fenomena FBR karbit yg baru ikut komen di dumai sekarang2 ini,,

      Mirip fans karbit Club Bola,,

      Hadeuh,,
      Semoga semua FBR cepet sembuh nd komen agak berkelas disertai data nd fakta, dan punya wawasan luas kalo gag mau disebut fans karbit dan termasuk golongan kaum Marjinal aka FBY”_

      eeekkkeeekkkeeekkk,,

  4. MM jujur kejadian di malaysia…nih anak emg hebat…gak banyak omong langsung dijelaskan ke rossi di trek…kagak perlu data (data akan beda saat balapan, kualifikasi, free practice) dan omong dusta

  5. halah. ane gak urus. si alay ini omongannya mencla-mencle.
    bukti? baca lagi semua artikel yang ada omongannya. kalo masih gak percaya, berarti ente fanatik akut siap jadi jongos markes.

  6. Loh tp ada yg bilang mm itu jenius loh tiap balapan di musim 2015, bahkan dlosor pun tindakan yg jenius, jd 7 kesalahan di atas cuma boongan aja tuh.

  7. butthurt detected.
    kasih kutipan dulu ah siapa taubbisa menyanggah FAKTA SANG LEJEN
    “saya Marah terhadap awal dari semua ini, sesuatu yang mrupakan kesimpulannya , sesuatu yang dimulai pada hari kamis saat konvrensi pers di Malaysia yang nggak masuk akal. Sesuatu yang bermula ini sayang nggak menyenangkan untuk dunia Motor secara umum, dan ya disinilah segala detail kecil dari segala (yang besar) bermula. Semua orang ingian mengatakan pendapatnya, semua orang tahu tentang sepdamotor sekarang, dan di akhirnya Kami- Valentino dan saya – telah membuka halaman baru dan Saya berfokus untuk 2016”

  8. lho marc dlosor itu kan buat menyenangkan para fbr, ketika marc dlosor para fbr pasti pada bersorak dan jinkrak” sebaliknya kl marc ga dlosor fbr jd sedih dan galau deh hahahaha #!@#$%

    • Ketawa saya lihat komen bocah ababil kayak atas ane’__
      Heran saya sama fenomena FBR karbit yg baru ikut komen di dumai sekarang2 ini,,

      Mirip fans karbit Club Bola,,

      Hadeuh,,
      Semoga semua FBR cepet sembuh nd komen agak berkelas disertai data nd fakta, dan punya wawasan luas kalo gag mau disebut fans karbit dan termasuk golongan kaum Marjinal aka FBY”_

      eeekkkeeekkkeeekkk,,

  9. salah persepsi.. mesin agresif itu bukan brati itu mesin lbih kencang dr yg lain
    . nyatanya ga juara. agresif itu karna sasisnya brmaslaah.. di suruh belok malah lurus

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP