Perang Dingin Ducati – Yamaha Memperebutkan Jorge Lorenzo untuk 2017

Bro sekalian, Paolo Ciabatti , Ducati team Manager kepada MCN sempat berkata bahwa Sebenarnya Pebalap Ducati juga cepat, Namun saat ini ada 4 pebalap MotoGP yang lebih baik  Rossi, Pedrosa, Marquez dan Lorenzo. Rossi menurut Ciabatti dapat sedikit dikesampingkan karena beberapa alasan yakni koneksi kuatnya dengan Yamaha, dan Sejarah pengalaman dengan Ducati yang tidak Positif. Dani Pedrosa adalah pebalap hebat, namun ia akan menghabiskan seluruh karirnya di Honda. Ciabatti menambahkan tingal bersisa dua pebalap yang dapat memenangkan kejuaraan dunia, Lorenzo dan Marquez, ” bohong banget jika mengkalaim kami tidak tertarik ( pada keduanya ) ” . . . nah pernyataan ini sebenarnya tidak secara langsung menunjukan agresifitas Ducati untuk kembali mendekati Lorenzo yang akan mengakhiri Kontraknya di akhir Musim 2016 ini, dan jelas pula ini adalah seperti tantangan terbuka buat Yamaha jika mau mempertahankan Jorge Lorenzo.

Yamaha  sadar akan hal ini, Bos Yamaha Racing Lin Jarvis yakin bahwa dalam waktu dekat Ducati akan menyerang Agresif dengan kemampuan Finansialnya untuk memikat Jorge Lorenzo geber Ducati Desmosedici untuk Tahun 2017 nanti . . Namun kembali  Lin Jarvis mengatakan bahwa Yamaha jelas jelas ingin menjaga Lorenzo, dan Lorenzopun menurutnya sudah berkali kali mengatakan bahwa ia ingin melanjutkan karirnya dan bahkan mengakhiri karirnya di Yamaha. Lin Jarvis percaya dalam waktu dekat Pintu masuk negosiasi JOrge Lorenzo yakni Managernya ALbert Valera

TRACK RECORD DUCATI DEKATI JL99

Sebenarnya ini bukan kali pertama Ducati mendekati Lorenzo, bahkan semenjak sebelum era Gigi Dall’igna pun sebenarnya Ducati telah secara ‘unofficial‘ serius membidiknya. Berikut Ini adalah Track record yang tmcblog rekam dari upaya upaya Ducati mendekati Lorenzo :

Agustus 2009 : Ducati dirumorkan siapkan 13 Juta Pondsterling untuk memboyong Jorge Lorenzo untuk geber Ducati desmosedici tahun 2010 dan 2011. Saat itu keadan Fisik Casey Stoner agak memburuk akibat ‘Lactose Intolerance ‘ . . . Rumor ini dijawab Lorenzo : ” adalah penting mendapatkan Motor yang dapat menjadikan mu Juara dunia, dan Yamaha sepertinya adalah yang terbaik saat ini ”

Januari 2014 : Rumor Paddock mengemuka ‘ Lorenzo telah menandatangani perjanjian Pra Kontrak dengan ducati ‘ untuk bergabung mulai 2015 . . . Rumor tersebut dijawab Lorenzo dengan : ” Jika kau jadi juara, semua menginginkan mu, tidak benar ada kontrak dengan pabrikan lain ”

April 2015 : Setelah mengawali musim dengan tidak mulus, Sebuah Media Pramcis memberitakan bahwa Lorenzo telah membuka diri terhadap ducati untuk 2016 sebelum akhirnnya Yamaha melalui Lin Jarvis langsung buru buru mengklarifikasi dengan kalimat ” Saya yakinkan kepada anda dan seluruh penghuni Paddock MotoGP bahwa Lorenzo akan tetap bersama Yamaha di tahun 2016 ”

DOVI KURANG AGRESIF

Opini yang berkembang liar mengenai apa sebab ducati terlihat kembali agresif mendekati Lorenzo di awal Musim 2016 adalah salah satunya karena performa Andrea Dovizioso yang tidak terlalu maksimal di Setengah Musim terakhir 2015 dan dari hasil test Pramusim 2016 di sepang maupun Phillip Island. Dan Jelas Andrea Iannone butuh Tandem yang agresif untuk bisa menjawab target yang ditetapkan Bologna untuk mengulang kesuksesan jaman Stoner dahulu

MAGNET LATEN DALL’IGNA

Selain itu Ada magnet laten tersendiri dalam diri Ducati yang mungkin bisa menarik Lorenzo ke ducati . . . yakni kesuksesan Sosok Gigi Dall’Igna. Dall’Igna adalah salah satu sosok dibalik  kesuksesan Jorge Lorenzo menjadi Juara dunia di kelas GP 250 dulu . .. baik Dall’igna dan Lorenzo saling mengenal karakter mereka dengan baik.

RIVALITAS AKHIR MUSIM 2015 MASIH BERBEKAS ?

Plus  . .  Banyak Orang berfikir bahwa di 2016 ini Lorenzo akan lebih membuka pintu negosiasinya dengan Pabrikan Lain saat terlihat bahwa drama rivalitasnya di akhir musim 2015 dengan Valentino Rossi masih terasa berbekas di awal 2016 ini. Adalah Juga Pekerjaan Rumah bagi Yamaha untuk membuat Atmosfer Garasi Paddock jadi lebih kondusif . . . Rossi adalah Rossi, Juara Dunia GrandPrix 9 kali sangat dipercaya secara Marketing akan dapat ‘menjual banyak motor‘ dibanding Lorenzo . . .

namun bagaimana caranya Yamaha bisa mengatur agar ‘Pride’ Lorenzo terjaga dan membuat Lorenzo merasa ‘ secure’ agar ia bisa yakin bahwa Yamaha Adalah Pilihan terbaiknya untuk mengakhiri karir . . . btw, dengar dengar Lorenzo akan memutuskan pilihannya sebelum GP pertama di Qatar . . . Kita tungu saja sob . . . silahkan dikunyah kunyah dan semoga Berguna

Taufik of BuitenZorg

Silahkan bersilaturahmi dengan TMCBlog melalui

• email : taufiknmotorcycle@yahoo.com
• instagram : tmcblog
• whatsapp : +62818103404 ( whatsapp only )
• Facebook TMCBlog
• Twitter Resmi TMCBlog @motoupdate
• blog alternatif ; http://ringpiston.com
• Video Blog : http://tmcvlog.com
• Android App : Google Play Store
• iOS App : App Store