TMCBlog.com – Bro sekalian, Seperti kita ketahui Maverick Vinales memperlihatkan Karakter Race Tipikal dirinya Yang Getting stronger lap by lap Di race pertama musim 2017 ini MotoGP Qatar Yang sempat dilanda hectic sebelum dimulai. Dan akhirnnya Buah kesabaran Maverick terbayar, begitu mudahnya ia overtake Dovizioso di Track twisty Namun begitu mudahnya GP17 mengasapi motor motor lain di Track Lurus . .. Maverick pun bikin strategy, ia harus mengembangkan Gap di bagian twisty track section sehingga Dovi tak memiliki kesempatan panjang untuk mengejar di straight . .. dan Akhirnnya Maverick Berhasil menorehkan catatan sejarah Rekor Rider termuda Yang bisa memenangkan race Seri Kelas primer dengan dua Pabrikan berbeda ( Suzuki dan Yamaha ) setelah Mike hailwood dengan memenangkan race semalam . . Nahhhh bagaimana analisisnya? Cekidot pembahasan khas tmcblog berikut ini sob . .
Bro bisa lihat dari Grafik di atas yang merupakan Top 10 pencetak Laptime tercepat sepanjang 20 Lap race semalam. Johann Zarco sebenarnya berhasil menjadi pencetak laptime tercepat dan bahkan satu satunya yang bisa raih laptime dibawah 1:56 dengan band epan Soft Compound, Namun sayang Ia terjatuh – yang kemungkinan disebabkan juga karena pilihan kompon bannya . . namun sobat bisa lihat Maverick Vinales berhasil torehkan laptime tercepat kedua . .
Kapan laptime tercepat itu dilakukan Maverick ?. . di lap terakhir bro – saat dikejar oleh Dovizioso . . Ini bisa mengartikan bahwa Memang Vinales mampu memanage bannya sehingga bisa digeber maksimal bahkan di saat akhir Race . . . sesuatu yang sebenarnya menjadi masalah yamaha M1 di musim musim terdahulu dimana degradasi grip ban akan menurunkan Performa Motor di akhir akhir lap . .
Gambar di atas adalah Perjalanan Grafik naik turun lap time dari 7 pebalap / Top 7 finisher MotoGP Qatar 2017 . .. seperti benang kusut? mungkin lebih baik jika kita coba bagi bagi dulu . . . untuk yang pertama kita bandingkan dulu Antara Vinales dengan Dovizioso
Terlihat di Grafik, Dovizioso Push di awal sedangkan Sepertinya Vinaes mencoba bersabar di awal menunggu temperatur ban bekerja maksimal sampai sekitar 6 lap baru setelah itu ia Push . . dan boleh dibilang dari lap 6 sampai lap 20 laptime Vinales memang lebih cepat dari 5 lap pertama . .. sedangkan Dovizioso yang sempat Ngacir di pertengahan lap laptimenya malah agak kendor, baru setelah diusik Vinales di setengah Race terakhir Dovi terlihat mulai kembali betot gas lebih dalam, namun strategy getok palu Buka gap dalam dalam alias Save the best for last Vinales di lap terakhir terbukti Manjur
Valentino Rossi selama Test Pramusim dan FP struggle sepertinya telah tidak terlihat struggle saat race dan bisa Finish ke tiga . . Gimana analisanya ? Kita cek dulu grafik Vale VS Maverick Ya . .
Race Pace Rossi dan Vinales boleh dibilang sama atau mirip walaupun secara rata rata Vinales memang lebih cepat dari Rossi . . Perbedaan paling signifikan antara Rossi dan Vinales ada di 4 lap terakhir dimana saat itu Vinales sedang seakan akan mengeluarkan senjara Rahasianya melawan Dovi, Sedangkan Rossi seperti sudah merasa cukup berada di Posisi ke tiga dan mungkin ia lebih memikirkan jalannya 17 race Championship ke depan.
Balik lagi . .. mungkin banyak yang kepo . . . kontras sekali pace rossi dengan strugglenya ia semasa Pre Season dan Free Practice ? kenapa Rossi terlihat ‘tidak struggle’ saat race ? . . . analisa TMCBlog adalah karena dua suku kata : race Pace . .. Saat 3 kali Free Practice Lap time Rossi sebenarnya sudah cukup mirip dengan Race Pace :
- FP1 : 1’55.799
- FP2 : 1’55.414
- FP 3 : 1’55.790
Artya apa ? Sebenarnya kalo kita mau bayangkan ke sana terlihat rossi sebenarnya nggak terlalu struggle banget . . . Sebenarnya se struggle strugglenya VR46 ia tho masih sanggup torehkan Laptime 1:55 saat FP 1-3 . .. Rossi hanya nggak bisa raih race pace 1:55 koma kecil atau bahkan 1:54 di saat 3 kali FP . . so sebenarnya nggak kaget juga Lihat Rossi bisa Mampir di Posisi 3 . .. yang kerennya dari Rossi adalah Penetrasinya di saat start dimana ia bisa nyodok ke Pack terdepan, setelah itu tinggal bagaimana Rossi bisa menjaga kekonsistenan Race pace saja . . dan dengan segudang pengalaman Vale, Mungkin memang adalah kesalahan untuk underestimate terhadap Sang G.O.A.T ini , imho . .
Bagaimana Honda RC213V ?
Grafik di atas memperlihatkan Progress laptime 20 Lap dari Marquez dan Vinales . . . Jika Vinales boleh dibilang lambat di awal lalu terlihat getting stronger lap by lap dibuktikan dengan laptimenya yang stabil di tengah dan bahkan menajam di akhir balap – tidak dengan Marc Marquez Laptimenya Kencang di awal, namun terlihat getting weaker lap by lap . .
oleh karena itu jaraknya makin jauh dengan Vinales dan bahkan MM93 tidak bisa mengejar Rossi setelah di overtake . . . Karakter Honda RC213V sepertinya tidak terlalu pas dengan Losail dalam 2 tahun terakhir ya ?
Gimana Jika Laptime Marquez dibandingkan dengan Pedrosa ? . . . Laptime / Pace Pedrosa trendnya mirip dengan laptime Vinales walaupun jelas secara kuantitatif, Laptime Vinales lebih tajam dari pedrosa . .. namun gaya balap dan management ban yang diperlihatkan Marquez jelas beda dengan Pedrosa . . pedrosa lebih agak safe di awal untuk geber di akhir.
Bagaiamana Aprilia RS-GP?
Aprilia RS-GP yang digeber Aleix Espargaro jelas bikin perhatian dan fokus kita nggak hanya ke tiga pabrikan terdepan Yamaha, Ducati dan Honda . . . Aleix Bisa nyodok ke Pack terdepan dan Finish hanya sedikit di belakang Pedrosa ( bahkan beberapa kali sempat bikin repot Dani pedrosa ) . . Seperti apa Performa kombinasi Aleix dan Aprilia RSGP ?
Jika Laptime Vinales dibandingkan dengan laptime Aleix hasilnya adalah seperti gambar di atas dimana terlihat bahwa Potensi Aprilia RSGP 2017 memang terlihat dengan jelas ! Perbedaan dengan yamaha M1 hanyalah dimana Aleix nggak bisa getok palu lebih awal di setengah race pertama. Mungkin Aleix terjebak oleh pack pebalap di papan tengah . .. Namun jelas . . Potensi Positif, Grafik perfoma Aprilia RS-GP sepertinya memang meningkat di Musim 2017 ini sob . .. lebih asik lagi jika RSGP dibandingkan dengan Honda RC213V nih sob . .. jeng jeng
faktanya memang Aleix espargaro finish di posisi 6 sedangkan Marc Marquez di posisi 4 . . namun jika kita analisis lebih dalam ke race pace per lap di atas . . terlihat 55% ( 11 Lap ) Aleix torehkan Laptime lebih cepat dari Marquez yang hanya 9 kali lebih cepat dari aleix espargaro . .. hmmm Race Seri kedepan di Track yang karekternya mirip mirip Losail ini bukan tidak mungkin Aleix Espargaro plus Aprilia RSGP Bisa berbicara banyak . . silahkan dikunyah kunyah dan semoga berguna
Taufik of BuitenZorg
Pertamax lagi..
Salut buak aki-aki Rossi dari dulu saya ngak pernah meragukan skill beliau walau sudah uzur dan terseok-seok di FP atau QTT hampir selalu Rossi bisa naik podium.
Kasihan yang nargetin podium diasapi aki-aki dengan mesin carrynya lirik si semut merah.
juara memang selalu butuh strategi ..
Bingung mau kredit mobil,??
Bias saya bantu ni pak/bu .. 😀 melayani area JaBoDeTaBek, Jawa Barat dan Banten
Bunga mulai dari 0%
Angsuran mobil baru bisa sampai 7 tahun loh ..
Bisa terima kredit mobil bekas juga nih asal usia kendaraan TIDAK LEBIH DARI 5 TAHUN & DP MINIMAL 25%
Mampir yaa blog saya kreditmobildepok.blogspot.com
Makasih min
Bahas aprilia yang bisa finish no.6 malam tadi… Ada apa dengan Aleix Espargaro
vinales perfect
Rossi tenang matang
marquez harus mengalahkan dirinya sendiri… emosi target mengalahkan vinales membuat dirinya berantakan
kedepan kyknya ada kemungkinan all yamaha podium : vinales rossi zarco (mix)
zarco potensi nya bagus, calon pengganti rossi kl sudah pensiun
make yamaha m1 lansiran 2016 yg performance nya ga jauh beda dengan current
secara do’i juara moto2 berturu2
itu membuktikan ke sahihan doi dalam balapan.
Wak haji bisa aja kayak lagunya Vanessa Williams ekekek…
Save the best for Last…
Pak haji tolong diupload dunk video race di qatar yang full mksh
nama saya terdaftar di list Official jurnalis akreditasi MotoGP
upload atau bahkan menampilkan link video tersebut adalah pelanggaran berat bagi profesi kami sob
so di tempat lain saja yaa 😀
Wak haji official jurnalis moto gp bro terakreditasi..ga bisa sembarang upload replay motogp.
Joss wak haji.. Jurnalis terakreditasi MotoGP cuyy. Taufik of BuitenZorg ?
Btw bikin artikelnya jam brp wak ? Kelar motogp aja hampir jam 3 am. Semoga wak haji bisa jadi komentator di siaran langsung trans7.. Aminn
Wak Haji, hak siar MotoGP Trans-7 untuk TV-Analog ya? Saya lihat di saluran digital DVBT2 ga muncul gambar, tulisannya “invalid service”. Begitu MOTOGP selesai, baru muncul lagi gambarnya.
Bisa banned permanen ala ala yutup ?
Ttp profesional wak,
pict aja skr dikasih source ?
harusnya wak haji yang paling layak jadi komentator MOTOGP trans7 dari pada yang sekarang payah, mendingan joni.
Jangan jadi komentator bro..
Ntar kita telat dapet artikel berbobot kaya gini..
Pasti artikelnya jadi berkurang
pake parabola ada kok bro. berarti dikibulin tuh sama tv digital.
the top gun dan legend vale cocok nih kayaknya, ada indikasi share strategi gak nih wak? secara sama lore dulu umpet”an data
mantap
konsisten!
Rossi pantes jadi GOAT.
Keliatan struggle di free practice,,tapi nyodok di race..
Apa karena pas practice, dia bener2 fokus cari setting race yah?
Ga mikir time attack. Mau start dari posisi berapa juga ga gitu dipikir.
Tapi diakhir lap, dia bener2 nyari safe..ga neken sama sekali
Kayaknya bakal seru lagi nih…moga aprilia bisa konsisten biar racenya seru…
Wak mau tanya. Kan diartikel terdahulu soal jatah ban dikurangi jadi 10 depan 12 belakang. Lha itu apakah ban bekas race juga dipake lagi? Secara total kan 18 seri.
dipakai atau tidak . . jawabannya diperbolehkan, namun tinggal bagaimana team memanagenya kembali
Keknya itu jatah ban dalam satu seri aja bro…
Seperti biasa khas artikel mas haji taufik…..betul betul expert. Ini yg selalu bikin kangen dengan artikel artikel wak haji. Sangat mencerdaskan pembaca. Salut
Minta tolong Update klasemen next race juga wak Haji,,,
Biar semakin seru hitung2an-nya,,
Hehehehe
Terima-Kasih
maksudnya jadwal next race ,,
Honda emang gak pernah cocok di qatar, tapi kali ini yang terburuk. kenapa ya?
Terbukti siapa yang rider latihan dan rider hari minggu
Ini nih ala tmcblog bangett yg ane demen. Vinales pantes juara, Dovisiozo paling kenceng.. Rossi luar biasa.. Marq kendala keluar tikungan.. Mantap wak
Dukung wak haji jadi komengtator di trans7 lebih oke pastinya
setuju bangett sobbb..pengen liat analisanya live…di tunggu wak
kayaknya honda emang struggle kalo nggak pake ban depan yg lebih keras dari ban blakang,kemaren marc ganti pake Med Med sama kayak pedrosa.
Dan Suzuki kayaknya nyesel malah pilih Rins bukannya Zarco yg lebih kompeten
Perkiraan saya zarco memang udah dibidik yamaha buat gantiin rossi jika lore g balik yamaha
Kompeten apanya? semua juga bakal cepat kalau pakai ban lebih soft.
Tapi hasilnya nyata kan, gak bisa finish. ban abis
si zarco terlalu napsu ekekeke
Alex rins itu untuk project jangka panjang sob. Persis kaya maverick waktu di ambil suzuki. Lagian maverick dulu jg ga terlalu menonjol di awal musim nya di motogp.
Rins di awal debut nya aja start posisi 18 finish posisi 9 loh. Untuk rider seusianya, terlebih race pertama nya itu udh di atas target nya.
Mantap analisanya yg ditunggu2 seusai race.. btw sblm race banyak banget yg koar2 marq+honda bakal menang (bawa2 dohc segala lagi haduh..).. sales x ya.. hehehe.. motor mah tergantung produknya bagus apa engga gak perlu pake fanatik2 merk segala.. data telah menunjukan segalanya bisa terjadi.. gak cuma pembalap doang yg bagus.. motornya jg perlu bagus.. salam motogp
Gausah nyautin perkatan sales bro. Mau fby atau fbh mereka sama aja.. sama2 gila. Jadi komentator bijak aja. Ada yg ngaku konsumen netral panas gara2 ulah fbh trus ikut2an bc sana sini ( bukan sama2 mengurangi bc an malah nambahin bumbu) mending cuekin aja tar juga pada gelo sendiri
Om Taufik, si Marquez itu last minute ganti ban jadi medium-medium.
Emang sebenernya dia pakai apa ya om bannya ?
Apa itu juga yg membuat dia keteteran di pertengahan s/d akhir lap ?
jadi awalnya Marq pakai depan hard ban belakang medium
Karena semenjak FP3 dan bahkan warm up Marq sudah fokus di ban ini saja
namun melihat kondisi trek yang kian malam dan kalau nggak salah dengar humiditynya juga meningkat
maka Ban depan digianti menajdi medium soft compound Slick
Bonus rutin race qatar buat yamaha dan ducati..
Perlu d konfrmsi konsistensi mrk d race berikutny..
Bg duo repsol honda, tdk crash dan tdk dnf sdh cukup.
maaf mas, jangan suka komen mendahului begitu,, seperti yang sudah sudah,,kalo kalah suka ngilang or ganti nick
kalo COTA boleh lah honda diunggulkan (terutama marc),tapi kalo ricardo tormo antara yamaha-honda masih 50-50 lah bahkan bisa direcokin ducati juga,jadi kesimpulannya kita bakal begadang nonton 2 race berturut2
kok ricardo tormo sih,maksudnya Rio Hondo argentina
Bener dugaan saya…Aprilia kemajuan,Honda tetap kesulitan di awal musim..
GP Argentina dan gp COTA jd tolak ukur honda..
Kalo vinales dan yamaha berhasil menang d sirkuit itu..
Honda beneran kehilangan jatidiri..
Rindu opa shuhei Rindu Screamer
Sirkuit Benua Amerika, memang MM93 rajanya…
Dalam situasi spt ini, Honda bukan cuma mikir soal motor lagi, tapi bagaimana musim depan bisa dapet tandem yg cukup baik buat Marquez. Sulit kalo Honda pertahanin Pedrosa. Ngga ada plan B seandainya Marquez menghadapi kendala spt race Qatar 2017. Ketika Marquez berjuang lawan duo yamaha, ditambah Ducati Dan Suzuki, sementara Pedrosa cuma bs bersaing sama Aprilia. Buat apa Honda siapin motornya Pedrosa kalo cuma bersaing sama tim gurem?
buat balap broo…
Penjabaran khas TMC…detail sekali wak,trims
Lagi cari2 berita marquez punya alasan kok ga nemu yaak
Ianonne ga di bahas wak? hehe… masih sama bandelnya kaya waktu di ducati ya? mash suka nyodok terlalu dekat… akhirnya dlosorr dah… padahal suzuki sekarang punya potensi banget… ga kalah di top speed sama yamaha n honda…
Ianone blm bisa kontrol emosi, coba sedikit lebih kalem secara sisa lap msh bnyk
Iya tuh, Marquez tiba2 aj pelan d tikungan speed corner keunggulan Suzuki…
momok honda d sirkuit qatar… kebanyakan jeblok! mesin baru honda ya wak? knapa nggak pake yg lama?
yang lama terlalu liar
Vinales dikasih motor mumpuni ya jos..
Semoga dikontrak t7 segera. Aamiin
amin amin amin ya rabbb amin
… ‘ Amiiinnn … 3 X !
ini yang saya suka dari tmcblog, ulasan teknikalnya gampang dicerna plus grafik2 yang Ok banged, jadinya ya semua opini bisa digambarkan dengan data, dibanding dengan blog yang judulnya gembar gembor tarik sana tarik sini…maju terus wak
Terbaekkk analisisnya – from negeri sembilan N9 jiran tetangga
Ane Selangor broh..haha tengah tungg cbr250rr masuk malaysia???
Yang Malu maluin Lorenzo
Dengan Motor yang Bisa di katakan Mampu untuk menang
malah nyusruk di belakang
Rossi Aja seburuk buruk nya pake Ducati yang Susah Masuk 5 besar gak pernah Finish race Di
posisi seburuk itu
dulu bukan vale yg buruk paket motor ducati yg bobrok lihat aja stoner juga pergi. kenapa? feed back rider gak banyak di input ke motor entah dulu gegara kekurangan dana atau gimana saya lupa. nah ketika audi datang dengan suntikan dana segar untuk ducati baru input dari stoner dan rossi yg masih menjadi PR diwujudkan.
Tolong wak dibahas itu kok zarco bisa mimpin 1,3 detik diawal” lap ya?
Pakai ban soft, nafsu muda debutan yang belum ngerti hemat ban..
dah itu aja analisis nya
ya benar, strategy Zarco . pakai ban soft dan bersaha buat Gap besar di awal karena ia tahu ban soft durabilitasnya dibawah ban medium yang mayoritas dipakai starter malam tadi . . namun sayang, titik kritis dari ban pun sampai sampai tidak diketahui oleh Zarco dan ia punmengaku tak ada aba aba dari grip ban saat jatuh
Lost front end grip,, sehebat apapun rider,,pasti jatuh kaya orang tolol aja
Tempat jatuhnya persis tempat jatuhnya jorge 2015…
rs-gp memang hebat,gsxrr juga jos dalam power dan handling,sekarang tinggal ktm yang kurang ok,mungkin masalah sasis dan power mesin
jam terbang juga sob, masih sedikit jam racenya RC16
Ktm sudah ngumpulin data thn lalu tapi terbuang percuma krn mesin baru lagi. Honda juga ngekor, mesin baru juga di awal musim. Ini berdua memang dendam kusumat di arena balap.
Wak, bahas anak” baru dong..
Zarco semalem sih beneran kejutan banget, dibanding temen” debutannya..
itu sih beneran bikin tontonan banget, cuman kayanya emang faktor luck lagi gak sama dia aja wak..
copas komen saya diatas ya .. . , strategy Zarco . pakai ban soft dan bersaha buat Gap besar di awal karena ia tahu ban soft durabilitasnya dibawah ban medium yang mayoritas dipakai starter malam tadi . . namun sayang, titik kritis dari ban pun sampai sampai tidak diketahui oleh Zarco dan ia punmengaku tak ada aba aba dari grip ban saat jatuh
Seharusnya dipasangi sensor ban botak ya.
sana marc medium – medium juga
Rekor Rider termuda Yang bisa memenangkan race Seri Kelas primer dengan dua Pabrikan berbeda
————————-
Marquez berani pindah pabrikan??
Hehehehehe..
Beranii, ane jamin asal honda gk berbenah, MM pasti cabuttt,
RCV kacau bener dah
Sabar, vroh…
Ini baru seri pembuka…
Ntar di pertengahan musim, nah…
Kalau honda nda segera memperbaiki banyak tawaran yg masuk mm93. Wong dg motor struggle aja masih bisa jurdun 2016 pabrikan mana yg ga mau nglirik doi?
Markes pindah ke yamaha…honda kiamat..ekekke..
Hohe hoheho hemana? Ho ha heliatan
setelah bannya touching dengan buritan vale sehingga membuat action cam Vale terkewer kewer . . JL agak terseok seok bahhkan sempat di P16
Wih, beneran tuh Wak??
Hohe memang kezam.
Koq gak / belom di ekspos kejadian itu?
@Zlubb
hehehe nggak terlalu ‘berisi ‘ mas bro
mending yang berguna panjang
lagi pula potensi menimbulkan konflik2 😀
Seumur2 nonton motogp,,baru kali ini ga ngeliat motor rossi ga di shoot dari belakang.. pas akhir baru keliatan ada yg terkewer2
edan ya Vinales… semoga bulan depan seru lagi…
Serunya MotoGP Qatar 2017: http://wp.me/p7LBn5-2AT
Nah benar Sekali potensi nya lorenzo emang besar buat pengembangan motor tapi dia Bisa Menang Kalau dia Nyaman sekali sama motor nya
Lorenzo ga bisa ngembangin motor. Yamaha ditinggal rossi ke ducati aja prestasinya jelek.
mudah2an race pace rossi pas fp di sirkuit laen lebih bagus ya mas,,
jd pas balap bisa p1,, hehe..
padahal Zarco bilang dia tidak Ngepush Tapi Dia merasa Aneh kenapa Bisa Jatoh
Nah Lo baru Ngrasain Ada yang Kurang Sama bagian front M1
yang rossi udah nemuin dari sejak dulu banget
Sebelum race mateo udah bilang tikungan-2 itu bisa menentukan. Kenapa? Karena sebelum2nya tikungan 15-16 ama tikungan 1 itu right hander, begitu masuk T2 yg left hander sisi kiri ban udah lebih dingin makanya dia ndolosor. Kenapa baru di lap itu? Karena perbedaan suhu kanan-kiri ban di lap2 awal blm stabil
Awal marq Hard-med..
tapi kata komentator dihampiri oleh orang Michelin, entah ngomong apa, dia ganti med-med di staring grid pada menit akhir..
mungkin ini salah nya, ganti ban yang gak sesuai setting dan gaya balap
PakKindir
Suzuki tercepat di antara semua. Tech3 bisa fastest lap krn ban soft. Sayang ya, tdk ada motor tim satelit/independen suzuki utk lawan ducati.
biasa saja, saya Nonton sampai selsai lalu istirahat . . artikel ini dibuat jam 5:30 setelah subuhan sampai jam 7:30 . . dua jam saja
Ane salut ama MV, sepanjang tes pra musim ane meragukan dia, tpi di jawab tdi malem, menangggg
Salut deh ama bocah stu tuh, yg bkin ane terpesona, slide brooo, tu anak slide di qatar, seumur2 ane gk pernah liat stoner slide di qatar, lah ini… Jossssss
Buat MM, ane gk yakin dia jurdun lagi setelah ada MV di yamaha, honda gk kompetitif blasssss
Pemenang Qatar biasanya sih juara musim.
Thun kmrin kyy gk deh
Lengkap sajian data tmc. Jadi tahu siapa sih sebenarnya yg terbaik. Ditelanjangi semua datanya.
kok ricardo tormo sih,maksudnya Rio Hondo argentina
yaelah,pake nyangkut disini
tapi pas di straigh kelihatan RCV markes keteteran juga lawan iannone
mantep MV juara termuda mt gp qatar
Juara seri termuda di 2 pabrikan beda, bukan juara termuda di qatar
Honda kyy gk da nafas tahun ini, bubarrr setelah ditinggal mbah suhei, pengembangannya gk tentu arah, ngakunya pra musim lebih baik dri tahun lalu, tpi di race malah kemunduran, keliatan bnget M1 ama RCV gk selevel, RCV under powerr
Wah, peluang Shuhei nego harga nih.
bener, baru ditinggal Nakamoto-san performa RCV langsung down
kalo menurut ane sih wak di MV ini santai di lap-lap awal karena ingin tau gimana riding style pembalap di didepannya dan dimana kelemahan mereka.. dan you knowlah gimana akhirnya..
pinter nih bocah, lawan tangguh MM nih.
dan satu lagi nih wak,, mungkin ini nih awal jaman keemasannya yamaha hehehe..
Ah, kayak ga tau aja kelakuan kaum nearly, vroh..
Yang penting, deohace…!!!!!
Cuih.
Ekekekeke…
Pertandingan menarik. Perpaduan MV dengan m1 di Losail luar biasa. Rossi, Zarko juga. Honda sepertinya masih kesulitan… Penasaran dengan race selanjutnya. Semoga Honda bisa segera naik lagi.
M1 terdahulu yang di pakai Johan Zarco juga sebetulnya mumpuni, hanya sayang pada th. 2016 para pembalap YAMAHA kurang pandai menerapkan strategi. Untuk motor sendiri sebetulnya pada tahun 2016 RC213V sudah tertinggal dari M1, dan itu terselamatkan oleh seorang MM.
M1 2017 most superb, tentunya dengan di imbangi oleh kemampuan VR & MV. Teringat ucapan seorang Lin Jarvis, M1 2017 akan menjadi motor yang sangat Revolusioner dari versi M1 sebelumnya.
YAMAHA, MV & ROSSI GOOOO!!!!
Tidak menutup kemungkinan, jika ROSSI pensiun maka MM akan tertarik bergabung dengan YAMAHA. Dengan ambisi seorang MM adalah hal yang wajar jika ingin menjadi juara dengan pabrikan lain, apalagi melihat potensi YZR M1.
Seperti AC MILAN di era 2000/ 2005, YAMAHA akan menjadi The Dream Team. #eh, jadi ka sepak bola…
tetep ah mang, saya mah jagoin si markes
hehe..
@CHM
Betul…
@HondaBoy
Boleh-boleh, bebas kang…
dan yang pasti pemilihan ban, coz 2016 adalah awal kembalinya michelin di motogp.
@jimoo:
Ente betul broo. Kala itu 5 silinder super vs 4 silinder biasa aja.
Menurut ane talenta rossi dlm membangun motor masih di atas rata2. Terbukti m1 nyaman dipake rider manapun.
Paling lama-lama Rossi berantem nanti,
bosen lah Rossi mulu
Lo nape, tong…pms yah. Sok jutek.
Lo bosen sama Rossi, emang dia pikirin???
Masalah buat Lo?
Gih sana, ganti pembalut lo yg botchorr itu.
Ekekekeke..
Satu2nya hal yg saya kurang suka dari MM93 adalah kalo dia nyelip seringkali kurang “Clean”, kadang senggolan atau nyerempet, dan gaya balap yg cemderung memaksa ngepush, nyelip kurang clean tp dipaksa yg akhirnya bikin pebalap yg diselip kehilangan sedikit laptime gara2 ditahan dia. Itu aja sih, selebihnya ane hargain dan kasih jempol buat MM for fight bravery dan selalu berani attack maupun perjuangannya yg hebat
Meskipun memang Qatar adalah sirkuit yamaha dan ducati dr statistiknya, sy yakin MVK25 bisa konsisten walau belum bisa selalu podium 1. Dan bener kata Lucy semalem, MVK ini lebih dewasa dr umurnya, ngga terlalu ngepush di awal, lihat situasi dan posisi, hemat ban, pertahankan pace, cari dan hindari spot yg bisa bikin dlosor, dan setelah data terkumpul di kepala, baru dia tentukan strategi, push, dan fight. Saaalut sekali sy dengan MVK.
Gaya balapnya OK, ngga melulu late brake tapu very fast from the apex, dan satu lagi yg saya suka, yakni selalu CLEAN pass, Lihat aja Dovi setelah fight dengan dia kelihatan puass walaupun kecewa gabisa podium 1 setelah semua usahanya.
Apa ada yg ngeh ama cara duo yamaha melahap tikungan ??
Power hard slide, hampir tiap tikungan duo yamaha bannya ngebuk efek hard slide. Bener2 jempol untuk sasis yamaha tiada 2 nya. Omongan petinggi yamaha bener2 konsisten ” mesin adalah bagian dari sasis”
Menunggu si pengamat dgn teory atas kertas nya soal mesin yg powerfull dan yg tidak powerfull dalam sebuah balapan..
Itu yg bikin ane jdi mulai respek ama MV, ngebull brooo, slide di qatarr, stoner aja yg raja slide ngk pernah slide di qatar, lah ini…
Joss lah pkk nya
Wak haji, nyambung soal pembahasan tahun lalu yamaha struggle ama grip di lap2 akhir balapan dan sekarang diqatar ini sampe akhir balapan malah bisa tetep kenceng kira2 karena balap malam gak ya? Siapa tau karena malam degradasinya gak terlalu parah jadi masih bisa ngacir? Ama satu lagi wak, baik rossi ama vinales terlihat beberapa kali rear wheel sliding sampe ban belakangnya ngasep (komentator perhatiin hal itu juga), apa ini salah satu karya mekanik selama winter buat eliminir masalah grip2 di lap akhir? Kali karena grip berkurang sekalian aja dibuat sliding “terkontrol” gitu, mungkin gak wak?
saya pikir karena sasis
sasis 2017 Yamaha baru dan memang fokus utama update sasis M1 itu ke arah pembenahan masalah M1 di musim 2016 . ..
Kalo mengenai maslah power slide sepertinya itu merupakan salah satu paket lengkap alias bonus dari sasis baru yamaha 2017 ini, imho
Wak haji jadi komentator aja dehhh.
Trans 7
wah kayaknya enak nulis gini bisa panjang lebar nggak terbatasi oleh harus begini dan harus begitu karena tuntutan begini dan begitu 😉
Betul kata wak haji. Kalo jadi komentator kenapa ga sekalian fox sport aja daripd tv swasta yg komennya diatur tuntutankepada sponsor acara motogp hehehe
Jangan bro..
Ente mau artiikelnya wak haji jadi dikit dan telat?
Yaa gkppalah buat selingan dari pda yg kemarin
Kayak iwb kemarinkan gk full satu musim masih ada joni lono.
Pengen liat wak haji masuk tv ???
Kalo soal komentar sih yg wajar2 saja tpi yg mendalam
Ane berani bilang, tahun ini yamaha yg jurdun, honda strugglenya parah, MM gk kan punya nafas kalo cuma ngandelin konsisten, antra MV ama VR tahun ini
Betul, Tidak menutup kemungkinan juga Marquez berminat dengan YAMAHA, melihat perkembangan YAMAHA YZR M1 yang terus membaik.
Ada istilah, bakat dan kemampuan saja tidak cukup jika tidak di imbangi dengan sarana dan prasarana yang mumpuni.
Secara Logika Yamaha memang harusnya lebih siap sebab tidak ada revolusi besar besaran dari engine . . .
seperti yang lebih dahulu sempat di ceritakan Manuel Pecino, yamaha adalah Chassis factory Based . .. dan untungnya revolusi chassis tahun ini positif
Honda, sebagai Engine Factory based, punya PR memang karena mesin mereka adalah emsin baru dengan revolusi yang cukup serius dengan switch dari Screamer ke Bigbang yang berimbas hilangnya beberapa signatur mereka seperti power besar dan kehilangan akselerasi saat keluar tikungan, cmiiw
Tunggu hasil di argentina sama gp COTA aja brroo…
Baru ambil gambaran dr honda..
Di losail..honda emang keteteran..
Tapi d banding tahun lalu,d qatar tahun ini honda kayak underpower entah ada masalah ban atau elektronik..
Kalo marquez ke yamaha kayaknya masih jauh deh..bisa jadi yamaha kedepannya ga mau lagi ada 2 singa dalam 1 kandang. Seperti masa rossi dan jl
@okejek
logika sederhananya adalah memang Bigbang agresifitasnya di bawah screamer
Yoii wak…menarik nungguin kiprah bigbang engine d gp argentina sama amerika..
Apakah bisa mendominasi seperti tahun lalu apa justru malah yamaha dengan revolusinya mampu ngrecokin dominasi honda…
Seru…
Bagaimana dengan Johan zarco wak? Bisa bersaing gak tu bocah ajaib ?
Potensinya bagus, namun saya berharap semalam ia pakai paket yang selevel dengan MM MVK dan VR namun ia pakai ban depan soft dengan strategy yang berbeda 180 derajad . . akalau selevel tentu akan bisa lebih banyak di analisis . . semoga Di next seri ia akan bisa lebih punya strategy yang mirip ..
Oke deh wak. Semakin seru aja motogp ?
Postingannya lengkap bener wak. Hehe
MV malam tadi menunjukan tidak hanya bakat tapi mentalnya sudah cukup terlatih. dia tidak terburu-buru di awal lomba untuk mengejar group terdepan (padahal sempat ada gap lebih dari satu detik dengan front group) kemudian lap demi lap ketika ia menemukan confidence pada tunggangannya baru lah dia ketuk palu.
pun begitu pada pertarungannya dengan Dovizioso. sabar menerima gempuran GP17 Dovi, sampai akhirnya di dua lap terakhir baru push. Bener-bener sukses menjawab keraguan fans-fans motogp di seluruh dunia.
Betuulll saudara vixioner…
wak … sekalian info tentang JL99 knp sulit sekali di gp qatar …
Aq pling suka lihat race disektor 2 hbis kiri kekanan cepet kyk naik roller coster
pada ngomongin apa sih..
woeee..msh race pembuka,uda pd muluk2in vina…inget,bocah culun ntu bkal dikepet hbs ma lorenzo..tunggu aja…CATAT KOMEN SAYA
Mungkin pada lupa tahun lalu lorenzo juga gemilang d qatar pake M1…
Hehehehe…
Manteo ni tmc gak kayak warung sebelah lebay
Paris Hilton: Local lad made good,Mack !
Comment: om taufik.. artikelnya mantap…joss
Luar biasa wak . Analisa koq bs sampai grafik grafik detail. Sampeyan tim ahli Dorna ya wak ?
Saya menggunakan ban depan keras, dan setelah penundaan itu saya ragu. Seorang kru Michelin berkata ‘Anda satu-satunya yang bertahan dengan ban keras, hati-hati, Anda bisa terjatuh’. Saya kemudian menjawab, ‘Oke, saya akan pakai ban medium’ . Ternyata, itu salah,” ungkap Marquez.
Maksud dari tmc itu honda selalu merevolusi mesinnya. Dari forward rotating,ke backward, screamer ke big bang..
Selalu mesin yg jadi patokan untuk diotak atik. Makanya disebut sebagai engine factory base
Kalo ducati kan mesinnya gitu2 aja. Mereka malah selalu otak atik chasis buat ngimbangi potensi mesin. Coba lihat gp15-gp17. Kayanya dari segi mesin mereka ga banyak berubah.
Kalau cumq mau kenceng di straight, honda bisa banget bikin mesin gitu. Tinggal balik ke forward rotating and screamer. Ngacir tuh, tapi bakal susah ditikungan dan boros ban. Ecu nya ga se advance milik mereka sendiri
wak haji RS-GP tadi malam ok banget apakah faktor ban,atau memang power dan handling sudah ok?btw KTM kesulitan sekali?
RS-GP memang punya paket lebih baik tahun ini
RC16 butuh banyak jam Race, entahlah, mungkin juga karan sasis ? banyak faktor
Sebenarnya pemilihan ban tergantung faktor riding style sama motornya. Jadi gak bisa jadi acuan misal jika Maverick pake Medium-Medium akan sama performanya dengan Marc dengan pakai ban yang sama karena faktor diatas cukup mempengaruhi pemakaian ban. Ya itu analisis menurut saya sob
#SorryOOT? #NoFansboy #NoSales #JustComment
sam lowes kelihatannya terlalu maksa naik ke motogp,bahkan menurut mekanik aprillia lowes hanya akan menghancurkan ban saat race,saya yakin 2 taun lagi sam out dari motogp.kalau menrut wak haji taufik gimana?
yap beberapa rider memang bilang ada perbedan bukaan throttle moto2 dan MotoGP
sepertinya bener Sam harus lebih banyak jam bersama MotoGP nih .. .
melihat mesin yang dipakai aleix ngacir seharunya gap sam dan aleix juga nggak sebegini jauh
Typikal lowes selalu hard braking dan hard slide ga heran ban ny cepat hancur, sama kyk di moto2 tahun lalu klo ga podium ya ndlosor karena grip ban cepat habis, klo dia konsisten menjaga dan menghemat bannya bukan hal yg mustahil tahun kemaren dia bisa juara moto2..
Ngiahahahaha… Paling seneng waktu carcutclut ndelosor sok jadi peramal Clo vinales kalah Duel ma markucluk
.. preeettttt ???? Rasain tuh Makan gravel ngoahahahahaha… terbukti kan MVK dog fight ma Dovisiozo???
Nasib nasib.. Sedih saya gak nonton GP semalem mas Taufik. Bhahahaa..
Nasib nasib.. Sedih saya gak nonton GP semalem mas Taufik. Bhahahaa..
wak, yang pake mesin bigbang apa hanya marquez sama pedrosa saja atau semua yang pake honda kayak crutchlow dan miller? atau tim satelit masih pake screamer?
Nyesel nih kelewat nonton motogp
Ulasannya mantap!
klo udah hobi mah ga akan kerasa, cape juga terbayarkan… apalagi hasil artikelnya bagus dan banyak yg suka..???..
wak haji taufik,visor helm mvk pas race warnanya kok kuning kenapa ya?padahal yang lain hitam lo? thanks pencerahannya wak haji
arfan29: Mungkin itu warna tear-off helm Vinales bro.
V4 (Veni, Vidi, Vici, Vinales)
Mantap seperti biasa ala om Taufik, numpang opini Lorenzo gagal podium mungkin karena ketulahan sama Rossi hahaha.
Rwarrbiyasah
http://bikermendowan.id/2017/04/02/warna-baru-yamaha-xabre-2017-ouchh-tambah-eye-catching/