Home JuniorGP Bukan Sekedar Podium : Dimas Ekky, Pebalap Indonesia Pertama Podium Moto2 CEV

Bukan Sekedar Podium : Dimas Ekky, Pebalap Indonesia Pertama Podium Moto2 CEV

32

Dimas Ekky and much more than a podium

TMCBlog.com – Bro seklaian, walaupun tahun tahun sebelumnya rafid Topan S sempat beberapa kali naik podim pasca race Moto2 European CEV Championship, Namun status Topan saat itu adalah pebalap superstock 600 dan Dimas Ekky yang berhasil naik podium Tiga di race1 Moto2 CEV European Championship Seri Catalunya Yang lalu lah yang menurut Informasi AHM merupakan pebalap Indoensia pertama yang berhasil naik Podium Kelas Moto2 Kejuaraan ini.

Saat Dimas Ekky melewati garis finis di posisi ketiga di Sirkuit Barcelona-Catalunya pada hari Minggu lalu, bukan sekadar meraih podium pertamanya di Kejuaraan Moto2 Eropa. Pebalap Astra Honda Racing Team mampu menuntaskan aksinya, melalui pertempuran sengit dengan dua rivalnya dan menjadi pebalap Indonesia pertama yang meraih juara di FIM CEV. Hasil ini membuat Dimas selangkah lebih dekat dengan mimpinya untuk mencapai Kejuaraan Dunia MotoGP, sekaligus prestasi membanggakan bagi Dimas dan timnya. Seperti yang Dimas jelaskan dalam video di atas, harapannya ini adalah awal podium dari podium-podium lainnya yang akan diraih.

Based on AHRT Press release

32 COMMENTS

    • Irs seri 1 beberpa bulan yg lalu dota aka doni tata ikut dia blpan bro, tpi gk berdya mlwan “mantan” pemblap ahrt sekelas wilman hammar dan syahrul amin

    • Rapid topan skrang langganan juara d alun2(baca motoprix) dan irs sport 150, sedangkan donitata ikut blpan d irs 2017 seri 1 klas sport 250 tpi gak berdaya mlwan pembalap “sortiran” ahrt sekelas wilman hammar dan syahrul amin, seri 2 gak nongol lgi dia mungkin dia baca artikel triatmoncong yg bilang blpan gk ad gunany lgi dan akan punah jdiny gak ikut lagi doi

  1. Wak, adakah syarat untuk para rider cev moto2/moto3 ini agar bisa naik ke worldGp moto2/3, misalny harus bisa podium sekian kali, harus bisa menang sekian kali atau harus bisa masuk 3 besar klasemen akhir bru bisa masuk ke worldGp moto2/3 wak???
    Klau wak hji ada sedekit “bocoran”nya tolong d bagi2 dong wak

    • Kayanya asal ada sponsor yang mau menaungi sih gan, hehe. Kaya hafidz syahrin. Petronas siap” aja klu naik kelas ke motogp selama syahrin bisa kompetitif, ga perlu jurdun dulu. Cmiww

    • Kayanya berdasar sponsor aja. Asal masih ada quota pembalap.

      Dulu doni tataa ga ada prestasi international apa2, bisa masuk gp250cc

  2. Alay sia Juga punya tim tangguh di moto 2 malah mereka berambisa bawa pbalap nya di moto GP liat petronas all out liat pertamina Mewekan

    • Kenapa harus mewek minta Pertamina, bukannya AHM kaya raya. Penjualan mbit ratusan ribu perbulan mah eceess kalo cuma buat bikin team Moto3/moto2

  3. Tahun depan masih honda suplayer mesin moto2 bro, mudah2an dimas ekky bisa tampil d moto2 taun depan dan mmpu bersaing meraih poin, biar taun depanya lgi tinggal adaptasi ke mesin doang

  4. kayanya tahun tahun ini dapet wildcard moto2 sepang sulit bgt yak. gak kaya pas awal” moto2 kayanya gampang bgt, sampe m.fadly dapet wildcard. sayang terlibat kecelakaan pas lomba.
    nah mungkin ahrt bisa nih ngelobi dorna buat dapet wildcard moto2 sepang untuk dimas.

  5. sasis kalex nya Dimas update an taon brapa ya dibanding punya peraih podium pertama Cardus,kalo dimas pake yg lebih usang kan brarti skillnya nggak kalah dong

    Oo iya kalo sop iler mesin pindah ke triumph brarti kalex,suter,speedup,ktm harus riset sasis dari awal lagi juga

  6. Ngomong Inggris-nya kenapa pake aksen Spanyol ya. Apa karena lama di Spanyol?

    Bagus buat mental Dimas, semoga race selanjutnya bisa lebih baik lagi.

    Saya ada pertanyaan untuk kasus Andi Farid, Waktu di ATC itu mekanik dia siapa ya? apakah mekanik-nya sama dengan mekanik di CEV sekarang? lalu bagaimana dengan Sasaki, Ogura dan lain-lain.

    Saya ragu jeblok-nya Andi di CEV murni karena memang dia kurang mampu beradaptasi. Pasti ada faktor lain.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


Exit mobile version