TMCBLOG.com – Bro sekalian, setelah kita ketahui konfirmasi eksplisit dari perkataan Jorge Lorenzo yang mengindikasikan bahwa ia sudah tidak akan bersama dengan Ducati Team Lagi untuk 2019 nanti hadirlah beberapa Fakta Un-official mengenai konstelasi sisa kursi pembalap untuk 2019 yang menyangkut nama Jorge Lorenzo, Hafizh Syahrin dan Franco Morbidelli . . . Yap . . Mau dibahas yang mana dulu nih ? . .
Oke yang pertama soal Hafizh Syahrin, info terupdatenya – walaupun belum diumumkan secara resmi pembalap MotoGP pertama Malaysia ini di 2019 nanti akan mengikuti Jejak teammatenya saat ini Johann Zarco merapat ke Tech3-KTM dengan motor KTM RC16 Factory MY 2019. Yap mengenai keputusan resminya baru akan kita temui beberapa hari kedepan sampai gelaran MotoGP Catalunya 2018 . .
Seperti Kita ketahui Marc VDS diambang kesulitan untuk hadir sebagai team MotoGP di Musim 2019 nanti dengan asalan finansial . . selain itu seperti kita ketahui juga team Jorge Martinez Aspar yang tahun 2018 ini menggunakan Motor Ducati juga membuka diri terhadap masuknya pabrikan lain untuk diajak bekerja sama dengan mereka di 2019 nanti . . . So Petronas akan menggunakan yang mana ?
Soal Pabrikan sudah dapat dipastikan dengan Yamaha . . . Datuk Razlan Razali seperti yang di infokan oleh Speedweek saat di interview mengatakan untuk saat ini SIC-Petronas masih belum menentukan keputusan team mana yang akan mereka gaet untuk diajak bekerjasama tahun mendatang. Petronas akan hadir di tahun tahun mendatang mensponsori secara masif salah satu team MotoGP bukan hanya sekedar sponsorship nempelin stiker dan Bayar segepok uang kepada team . . Dalam artian hanya Branding saja seperti yang dilakukan oleh mereka beberapa tahun yang lalu di Team Yamaha Factory Racing . . itu lah salah satu yang masih jadi pembicaraan .. .
Petronas dikabarkan ingin kerjasama lebih intensif mengarah ke kerjasama teknis seperti yang terjadi misalnya antara Shell dan Ducati , Repsol dan HRC dan secara terselubung antara Motul dan Yamaha factory racing Sekarang ( Lho bukan pake Yamalube ? 😀 ) . . . Dan Sepertinya keinginan ini bisa diwujudkan dalam sebuah team baru . . begini kata Cik Razlan : ” They also want to develop their lubricants with the Yamaha M1 engines. Yamaha has agreed that this can be done. That’s important to Petronas “ . . Nah ke depan Petronas dan Yamaha akan menjadi laboratorium berjalan buat varian Syntium ataupun Sprinta Petronas sendiri . . . sipp nih, Bisa ditiru . . jadi nggak hanya sekedar Branding Image saja ..
Duet Lorenzo – Morbidelli di Yamaha Petronas ?
Ok soal Pilihan team Buat petronas Yamaha sendiri akan hadir maksimal akhir Juni, lalu ridernya siapa . .. Satu nama Yang sudah Dapat dipastikan adalah Jorge Lorenzo . . . biar bagaimanapun strugglenya X-Fuera dengan ducati, namun boleh dibilang ia merupakan pembalap yang mungkin paling sukses menggunakan Yamaha M1 di era Modern ini dan gaya Butter-Hammernya sudah dapat dipastikan klop dengan karakter Yamaha M1 yang menganut sistem Kando dalam pengembangannya . . So saat ditinggalkan Lorenzo di akhir 2016 sampai nanti 2019 disinyalir nggak terlalu signifikan berbeda . .
Tinggal siapa Bakalan yang jadi teammate dari Jorge Lorenzo ? . . Yap untuk ini walaupun belum dikonfirmasi secara resmi, Cik Razlan mengaku sudah berbicara dengan Lin Jarvis dan Sepertinya YFR merekomendasikan dan menyodorkan ke Petronas sosok nama Franco Morbidelli . .. Hmmm Yap selain memang ada hubungan dekat antara Frangky dengan brand ambasador Yamaha – Valentino Rossi, memang sebenarnya kapabilitas Franco pun mumpuni di kelas MotoGP . . . Kita akan lihat ia berkiprah di atas motor yang katanya memang Rookie’s Friendly – Yamaha M1 nanti . . So, beberapa konstelasi sudah mulai terkuak niii . . . Kita tunggu saja kabar officialnya sebentar lagi , sebelum official, anggap saja semua ini masih sebatas Hipotesis 😀 . . Semoga berguna.
Taufik of BuitenZorg
Wah akhirnya ada tim satelit yamaha baru nih
Selamat buat hohe dan syahrin
Pembalap malaysia ada. Sponsor malaysia ada. Sirkuit malysia ada.
Disini???? Cuman jadi penonton. Maen kagak, ribut doang
Mantap nih petronas di f1 tim juara, di motogp? We’ll see..
terus bergeser, josss
https://internetbermanfaat.com/apakah-perbedaan-antara-kebijakan-moneter-dan-kebijakan-fiskal-seri-memahami-makroekonomi-3/
Tech3 artiny menilai syahrin bagus ya wak, sampai ditawari ikut ke ktm
ada hubungannya sama sponsor juga, hehe, biar tech3 juga ada pemasukan dana, hehe
Bayarannya yg bagus (baca:murah) dan cocok untuk pembalap pelengkap alias pembalap kedua,ga ngeluhan dan ga banyak minta,dan sprtnya sponsorlah yg sbnrnya tertarik dgn syahrin,..
Wak kok motornya Zarco ditulis motor KYT RC16 MY 2019….
Bukannya KTM… Hehe
wkwkkwk iyah 😀
Mantap.. Yamaha.. ??????????
Kece badai tu wak haji,renderan yamaha M1 petronas lebih keren dbanding movistar..
#2019 motogp makin hot
… Tech3-KTM dengan motor KYT RC16 Factory MY 2019…
KYT uda buat motor wak? ??
Pertamina indonesia yg minyak dmana mana”,kpn ya gila2an macam petronas berani sponsorin F1&motogp termasuk andil bikin sirkuit internasional”
Pdhl petronas juniorny pertamina..
Sundulin wak haji hehe
Buat apa mending monopoli harga di negeri sendiri,takutnya kalo ga fokus bisa diserobot Shell dll yg pelayanan dan kualitas nya lebih baik
Belum waktunya bor… gosipnya malah bakal merugi 23 triliun gegara premium harus dijual lagi di wilayah jawa madura bali entah merugi beneran apa cuma akal2an
Pertamina kan nyeponsorin Grasser Racing Team, di Blancpain GT Series pake Lamborghini Huracan GT3, timnya juga sering menang, tahun lalu juara umum di Endurance Cupnya.
@teguh tp kurang terkenal bro, kalo f1 apalagi motogp kan lebih terkenal dan lebih banyak penggemarnya
pas, Lorenzo balik ke tim pabrikan saat rosi balap dg tim sky
calon pembalap yg bakalan paling dibenci rossi dan fansnya jika benar balik ke yamaha, walau di tim satelit, karena dikalahkan zarco masih bisa banyak alasan, dikalahkan lorenzo? ini masalah harga diri, betapa malunya
Bakal butthurt level akut kalo sampai ke satelit yamaha dan ngemplangin factory yamaha… ?
Kalo ga slah adanya KYT RCseven dan RC10 deh,nggak salah varian rc16 ????
harusnya sahrin bkn morbideli….
Makin dioplos aja tuh oli,udah Yamalube campur eneos ditambahin Petronas lagi
Oli sesat se-sesat sesatnya itu,oli maksiat ???
Padahal isi sesungguhnya motul, yang jual pihak liquimoly via total ???
Motul bukannya sama ususki ya?
Susuki pake oli Ecstar bro… wkwkwk…
itu duluuu gan
Ecstar emang oli suzuki gan macam yamalube gitu.. Yang masuk mesin ya motul, suzuki motul itu tersebut erat hubungannya di GP.
Syahrin bagus sih tapi….
Good Luck buat KTM-nya. Saya malah berharap Syahrin tetep di Yamaha.
Dan siap-siap tahun depan Morbidelli akan turut meramaikan khasanah perbalapan group depan seperti Zarco mungkin? Atau yah minimal lebih rajin nangkring di 10 besar.
mending lorenzo ama pedrosa, jadi bisa bantu yamaha untuk ngembangin motor. jadi pas kan
Tahun ini bisa jadi rockie of the year syahrin tapi tahun depan saat morbideli di yamaha kayanya 180 derajat nasibnya syahrin, gak jauh2 sama espargaro dan smith lah …
rookie bro.. ?
Kirain kalo Van der straten collapse morbi bakal dititipin dulu di Avintia atau Nieto kek,sampe sky vr46 launching
Bisa bisa vinales makin tertekan kalo hohe balik dan langsung tune in, kelemahan yg paling fatal adalah start nya selalu buruk,gimana bisa podium 1 kalo yg depan udah bikin gap jauh sedangkan dia baru recovery posisinya,nungguin yg depan crash atau ban abis mulu?
Padahal awal diplot sebagai penantang Marquez,tapi kok malah jadi penantang Alvaro Bautista
vinales ga bagus dengan ban fresh dan tangki penuh
selalu pertengahan balap baru engas
iya awal 2017, vinales dah dibangga banggain sama fbnya,
sampe hohe mantan junjungannya dilupakan.
sekarang karena butuh, dieluk elukan lagi, suruh balik,
karena vr dah berat utk jurdun lagi, kecuali pesainnya sering crash.
jika hohe sampe akhir musim sering podium aja, yach susah vr jurdun lagi
Vinales lama2 kaya ben spies,, moncer diawal doang
Kesalahan pertama vinales kalo gw bilang adalah ketika cabut dari suzuki. Suzuki agak bingung dengan semua pengendara baru dan akhirnya salah pilih paket ditahun setelahnya (saat konsesi dicabut). Padahal jika ia masih terus gabung suzuki ia akan dapat paket sesuai keinginannya, seperti yang beberapa pengamat GP katakan.
Gila emang berani dan cerdas Petronas mau tidak mau harus kita akui petronas malaysia lebih maju soal pemikiran bisnisnya, petronas yamaha lama-lama bisa bakalan jadi identik pelumas atau bahan bakar yang di gunakan oleh motor yamaha tidak menutup kemungkinan seperti yang wak haji contohkan repsol-honda.
Soal pembalap kalau memang resmi, akhirnya Morbideli ke kubu yamaha juga bersama Rossi, ini pasti sudah ada misi tertentu kalau menurut saya bis jadi morbideli jadi pesaingnya lorenzo atau vinales bahkan marquez, untuk jangka panjangnya mungkin juga untuk team sky VR46. Syahrin di latih dulu mungkin di KTM tapi tentunya Syahrin membawa sponsor karena menurut saya tidak semudah itu bis amasuk KTM walaupun team satelit.
Lalu kemana yah Luthi akan kemana dia..?
pertamina juga cerdas, tapi cerdasnya buat kendaraan politik,
petronas independen, dia bertugaa justru utk menjual nama malaysia
Siapa yg ga kenal negara Malaysia mungkin karna sumbangsih dr Petronas dan visit Malaysia yg melanglang buana dimana mana,sedangkan Indonesia bahkan ada yg ga tau kalo itu negara,mereka lebih kenal negara Bali
cacuk,
yach itu inti tujuannya, kepentimgan pribadi ( syahrine) di minimaliskan,
tapi tdk dilupakan, dgn dititipkan di ktm
bedanya petronas itu full disuruh nyari duit (profit), murni company
pertamina di era ncang harto dijadikan sapi perah apbn (pajak saat itu ga ada apa2nya)
skrg udah jadi pt yg harusnya profit oriented tp tetep aja diganduli pemerintah dan penguasa,, juga jadi bahan alas politik
harusnya ga ngurus premium, tp disuruh ngurus lagi,, tekorlah,,klo ngga ya siap dicopot direksinya belom lagi kayak hubungan sesama bumn kayak pln yg utangnya segunung ke pertamina kagak dibayar2, dan meneg bumn budeg,, disatu sisi rakyat2 yg sok tau mental miskin juga dikit2 klo ada masalah kenaikan harga pertamax juga ribut ke pertamina,, pdhl harga minyak dunia udah meningkat tajam
ngebandingin Petronas dgn Pertamina sama aja lu bandingin Indonesia dgn Malaysia,, dan menurut ane Malaysia itu perbandingannya udah dgn Thailand yg jelas udah diatas kita, sdgkan Indonesia itu kalau mau bandingin dgn Filipina, taraf ekonominya sama, keadaan kotanya sama, sama2 negara kepulauan.
Wah gapapa tuh Cik gak ambil Syahrin? tar rakyat marah loh, tp kalo itungan bisnis sih Morbidelli lebih menguntungkan tp saya rasa rakyat paham akan hal ini.
yang penting disorot kamera terus
kalo pake syahrin mainnya dibelakang ga ketangkep kamera
buat bisnis itu penting banget
setuju bro
Syahrin secra skill mungkin mulai di akui & scara market jga mngkin lebih bagus
Khususnya di asia tenggara
aneh. petronas tidak membackup pembalap malaysia?
jadi DP26 kemana???
Diperkirakan 2019 masih Repsol Honda
yg dijual kan nama petronas dan negara nya bukan ridernya.
jadi rider bisa siapa saja dan dari negara manapun,
kalu yg dijual pamor ridernya, artinya itu kepentingn individu,
bukan kebangsaan.
karena demi bangsa, yach yg dijual nama petronas dan malaysia sebagai kebangsaan
bener bro, kapan pertamina bisa beroikir mengenalkan nam indonesia ya walaupun sudah ada tapi tidak tampil all out, padahal market kendaraan otomotive di indonesia merupakan pasar terbesar seharusnya ini bisa dimanfaatkan oleh pertamina
masalahanya pertamania dijadikan kendaraan politik oleh elite politik,
makanya pertamina ngak berkembang spt petronas.
petronas independen.
emang pertamina jadi sponsor balap mobil lamborgihni, tapi yach ngak menjadi terkenal juga.
Bdt@
Lumayan mobilnya bisa dimainin di Gran Turismo sport,overproud mode on ???
bedanya petronas itu full disuruh nyari duit (profit), murni company
pertamina di era ncang harto dijadikan sapi perah apbn (pajak saat itu ga ada apa2nya)
skrg udah jadi pt yg harusnya profit oriented tp tetep aja diganduli pemerintah dan penguasa,, juga jadi bahan alas politik
harusnya ga ngurus premium, tp disuruh ngurus lagi,, tekorlah,,klo ngga ya siap dicopot direksinya belom lagi kayak hubungan sesama bumn kayak pln yg utangnya segunung ke pertamina kagak dibayar2, dan meneg bumn budeg,, disatu sisi rakyat2 yg sok tau mental miskin juga dikit2 klo ada masalah kenaikan harga pertamax juga ribut ke pertamina,, pdhl harga minyak dunia udah meningkat tajam
Mungkin pertamina takut rugi bandar,sperti waktu sponsorin doni tata d gp250 dulu,sampe gk kesorot kamera. Haha..
Semoga ada pembalap indonesia di motogp,mnml moto2 full musim dbawah sponsor pertamina dan extra joss..bisa jd..kerenn..
Lebih keren sponsor rider indonesia,pertamina dan extra joss dijamin paling kerenn..plus antangin nya haha
Banyak yg tanya kok petronas justru ga ambil syahrin kan? Kemaren kalo ga salah menurut Crash net & kalo ga salah terjemahin pula, jadi gini, karena petronas belum umum kan resmi bergabung dg motogp, maka mereka lebih baik membiarkan syahrin tetap berkarir di motogp dg ikut Team yg sudah siap. Jadi petronas justru mendukung syahrin dg tidak mem-php nya (utk gabung ke petronas yg belum resmi).
Eh keliru ya, sic apa petronas gitu. Cmiiw
tadinya Petronas SIC mau mendukung syahrin tapi rupanya syahrin tdk akan dilepas oleh herve (tech3) krn personality syahrin & determinant-nya utk terus belajar/maju.
sic dan petronas sdh bantu DORNA , hohe dan ymh jika ini deal,
dgn imbal balik syahrin tetep balap di moto gp , dgn dititipkan syahrine di ktm.
karena vr msh punya pemgaruh kuat di ymh, tentu anak didiknya diutamakan.
ngak bisa petronas dan sic kalahkan pengaruh vr di ymh demi syahrine di m1
Klo menurut ane knp morbidelli yg diambil ke yamaha bukannya syahrin bukan krn vr46, tp sdh keputusan smua pihak, dr yamaha nya sendiri, petronas, sic dan sponsor lainnya…. mungkin y bro…. mngkn…. begini……
tim satelit petronas yamaha kan akan menggunakan motor pabrikan. Secara morbidelli lah yg lebih “punya nama/daya tarik” krn dia jurdun moto2 dibanding syahrin. Ditambah lg pembalap ke 1 nya JL. Mngkn jg biar ga terlalu jomplang antara pembalap 1 dan 2. Siapa tau……. ?
PERTAMINA MANA SUARANYA…
tentunya fb sebelah juga seneng, karena hohe lah yg bisa hadapi mm.
MVK sdh dilupakan, fbnya ngak pernah bilang lagi,
coba 2 laps lagi pasti kesusul MM
jadi dorna untung, yamaha dan fb untung .
tapi jika hohe ke suzuki, hohe bisa jurdun di suzuki,
dan bisa podium dgn 3 pabrikan berbeda, hal yg blm mm dan vr lakukan.
fb suzuki juga pasti seneng, palagi om roy.
juga kekuatan jadi merata antara suzuki, ymh, hrc dan ducati.
dp ke mana?
pensiun dini bisa jadi
penggantinya? bisa jadi hohe
semua hal bisa mungkin berubah,
tapi skenario ini ngak bagus buat dorna dan moto gp sendiri.
Perkiraan saya 2019 masih repsol honda
mungkin SIC ke tech 3, Petronas ke yamaha.
Jadi syahrin tetep di backup malaysia walopun cuma SIC bukan petronas
Bakalan kaya nastro azzuro nih. Nurutku jl masih tetep lebih hebat dibanding semua pembalap yg pernah make inline 4 (rossi hebat, tapi dah tua). Kalo bisa juara,,petronas bakal untung besar nih. Kaya petronas di f1
kalau saya ko malah kangen lihat Yamaha dengan warna cat/livery merah ya kaya jaman marlboro dulu…
sudah lama sekali sejak jaman biaggi terakhir yang pakai..
RED YAMAHA
Kalau sudah master yg berbicara saya percaya aja deh wak
aturan pertamina tiru kaya gini, malah buang buang duit dukung ali adrian. hadehhh mana gak ada yang protes lagi? giliran udah bener tempo hari dukung rio haryanto di F1 malah dibilang buang buang duit negara. wkwkwk
Dukung Ali Adrian cuma pake duit receh dibanding duit buat dukung Rio. Jangan samain balapan pakai motor 50jutaan sama biaya F1 yang harga bannya aja berlipat2 dibanding harga ban R321
Kalau livery petronas M1 dibuat ala F1 mercedes petronas, silver dan hijau kayanya Ok tuh Wak
Pengen liat jorge pake M1 lg, bisa berpreatasi lagi ga doi….
Gak juga, ini bisa buat jangka panjang. Mungkin bisa untuk pembalap malaysia yg kain.
Syahrin bisa jadi masih terikat kontrak di tech3 tahun depan, 2020 mungkin baru masuk ke team yg disponsori petronas
Pengen liat jorge naik m1 lagi….
yg aneh ya pertamina,ngapain sponsorin balapan mobil,ya mskipun lamborghini,toh yg pd pake lambo di indo saya gx yakin bli bbm pertamina. lebih rasional sponsorin motogp animo masyarakat indo gede d motor+d tayangin d tv gratis. klu gaya sponsor ky pertamina skrg ini mah pants klu dia rugi mulu 28M lg. giliran dapt untung DIEM BAE
Semoga pertamina maluu,masa kalah pamor am petronas..
Bikinlh team motogp mnimal moto2.
Rider kita dh bnyk yg top macam galang hendra,mario sa,reza,gery,dll
Tgl kesampingkan politik..
Dukung anak bangsa indonesia,cukup rio haryanto jd pglmn..kasian
Indomie aja suruh sponsorin Mario SA,jadi personal sponsor kayak EG ke Alex Marquez,kan Indomie udah mulai dikenal dunia tuh,bolak balik masuk 9gag
Pertamina ga ada harapan
Indofood lebih realistis, dana gede, terkenal d dunia, tp pebalap Indonesia jarang ada yg punya manajemen sendiri buat lobi perusahaan2 multinasional itu
beda tapi kata di detik nih mas:
https: // sport. detik. com
/moto-gp/
d-4052547/
rumor-duet-lorenzo-syahrin-di-tim-satelit-yamaha-dibantah
tp nasib orang siapa yg tahu, belum tentu juga syahrin ga bisa bawa ktm hehe..
Btw apa kabar jonas folger ya? Masih belum sembuhkah?
Iya… penasaran
Kalian ngapain mengharapkan pertamina yg jadi alat politik turun temurun? Apa kalian gak sadar ada perusahaan “kecil” macam federal oil-antangin-aspira-gs astra udah jadi sponsor moto2 gresini beberpa tahun ini, bahkan sempat memberikan anak bangsa bernama dimas ekky main sebagai wildcard.
Betull masbro..semoga ky indomie,antangin,aspira,federal,extrajos,dll..mau bahu membahu bikin team racing dukung anak bangsa indonesia
Ngarepin pertamina#beratkayaknya,
Sirkuit di indonesia jg bnyk gembar gembor php..
Sundul ke perusahaan2 lh am wak haji hehe
wak Haji dibahas donk perbedaan tangki baru dan lama ducatinya lorenzo
Jadi iannone jadi gabung aprilia neh bersama aleix espargaro gantiin redding yang turun kelas ke moto2 lg, kalau misal jadi aspar ambil yamaha dgn petronas dgn pembalap diatas otomatis bautista dan karel abraham pensiun.
Team satelit paling ngeri ini mah
Federal oil ikutan riset oilnya di gresini kah?..bukan cuma branding.
Syahrin sekarang digaji tech3 gak wak?