TMCBLOG.com – Apabila Kita mau mencari pabrikan apa yang sampai menjelang gelaran Seri ke dua MotoGP 2019 belum juga memperoleh Podium ialah Aprilia. Pabrikan Asal Noale ini semenjak pertama kali lagi hadir di MotoGP belum pernah mencicipi sekalipun manisnya Podium.
Capaian terbaik Aprilia ada di tahun 2017 ketika Aleix Espargaro membawa RS-GP finish di posisi ke 6 selama dua kali yakni di Qatar dan Aragon. Hasil Di Qatar 2019 hanya bisa membawa Aleix Espargaro finish posisi 10 sejauh hampir 10 detik dibelakang Dovizioso sedangkan Andrea iannone finish di Posisi 14.
Tahun 2019 ini Aprilia memiliki struktur manajemen yang sedikit berubah dimana Romano Albesiano hanya fokus di bidang Teknik dan Engineering sementara masalah management dan departement racing dikelola oleh Massimo Rivola. Albesiano mengatakan
” level dari MotoGP semakin bertambah tiap tahun dan Positifnya adalah kami dapat mengurangi jarak dari yang tercepat.Dari sudut pandang teknik, saya cukup senang, Kami menjalani program, kami makin kuat dibandingkan tahun lalu, Smeua aktifitas Departemen racing difokuskan Ke MotoGP. Jadi kami mendapatkan yang terbaik dengan dua pembalap fantastis dan tim test yang sangat kuat bersama Bradley [Smith], saya pikir ini adalah tim terkuat Aprilia So-far . “
Mengenai Kedatangan Rivola, Albesiano mengatakan Ke Motorsport-total bahwa ia merasa senang karena Aprilia memperoleh Tambahan kekuatan dan Ia jadi lebih punya kesempatan lebih mencurahkan segala kompetensinya di ranah teknis sekaligus membangun sistem-plus SDM. Dengan keadaan dimana menurut nya Aprilia sedang dalam kondisi Team terbaik ini, Romano Albesiano denga percaya diri mencoba mengekstrapolasi tujuan dan target teamnya dengan dimana Tahun 2020 Aprilia Bisa lebih sering fight dan Finish di posisi Top-3 atau Podium.
Taufik of BuitenZorg
Sampai saat ini belum ada tanda tanda aprilia bakal bisa podium, motornya masih kalah bersaing.
harusnya ktm dgn sasis yg beda sndri dri yg lain pnya lbh bnyak opsi yg tidak umum
Kasihan sepertinya ktm, pabrikan dan engineer kemarin sore yang gegabah di awal-awal dgn ilmu tralisnya mau ngelawan pabrikan dan engineer jepang yang sudah expert puluhan tahun dimotogp.
Anak kecil saja tahu pasti ktm akan kecil kemungkinannya bisa bersaing dengan all jepang dilihat dari pengalamannya. All jepang saja sekarang masih menguasai 7 besar di motogp. Cuman ducati yang bisa masuk 7 besar dari eropa, itu saja Ducati harus terbantu regulasi ecu mm dulu agar bisa bersaing dari jepang.
Iya mereka masih baru..Haha selagi ada sponsor segede redbull nyokongin dana kateem,ga masalah soal uang mereka buat biaya riset sasis ama suspensi andalannya,tapi yah gitu deh kenyataannya pada ngeluh rider kateem masih jauh di bawah standar performa… Lihat aja sampe mana mereka sanggup bertahan dengan riset yg mereka kembangkan sendiri..
Yoi Bro. Lebih bernyali ketimbang kaos kaki. Malu sm klan Ninja tp ga berani.
tidak boleh mengintip ya. nanti sampean bisa kena penalty masuk karung beras. haha..
jam segini sudah tidak ada siaran radio wayangan
Semoga Lia cepet podium.
mimpi hahahh ?? RS GP = RS3 Cube. hancurrr. daripada buang2 duit di motogp mending balik ke kelas capung atau WSBK siapa tau jurdun lagi
Gigih ini aprilia..
Ayo neng prilly yang semangat., jangan kasih kendoor….!!!!
Lha mesin kan sama!! 1000cc tp kok keok mulu…apa karena faktor pembalap atau….
Itu tv bro
memangnya KTM udah pernah podium wa? kapan & dimana? #serius nanya
Udah itu pol espagaro p3 di valencia 2018 saat wet race..
kemungkinan aprilia akan semakin bagus di bandingkan KTM, untuk kelas 125 dan 250 cc kala itu aprilia cukup bagus tinggal skr bagaiman bisa bersaing di kelas moto gp
Sayangnya waktu itu hasil tangan dingin Gigi, dan sekarang Gigi udah ga di Aprilia diganti sama Albesiano yang lebih suka salahin pembalap ketimbang salahin skill dia dalam meracik motor.
Ya ceo mereka ngak keras kepala kayak ceo ktm,coba red bull sponsorin aprilia saya rasa bisa raih posisi 5 besar,intinya mah harus fulus banyak,,ada fulus apapun bisa di sulap