Friday, 27 December 2024

Spekulasi pengganti Jorge Lorenzo di Repsol Honda 2020

pict : Repsol Honda

TMCBLOG.com – Jorge Lorenzo resmi Nyatakan diri Pensiun dari MotoGP dan sebagai pembalap profesional Pasca race Finale MotoGP Valencia 2019. Sobat Sekalian bisa dengarkan langsung TMCBLOG Podcast Baik di Anchor maupun Spotify penjelasan Lengkap Jorge yang direkam langsung oleh Kontributor Tmcblog om Manuel Pecino kemarin dari Press Converence Room Sirkuit Ricardo Tormo Valencia . . . Jorge Lorenzo Jelas Seorang Juara dunia yang memiliki Karakter tersendiri dalam menjalani Musim Musim Berat motoGP yang mayoritas ia habiskan bersama Yamaha. Kontraknya sendiri sejatinya akan habis di akhir 2020, namun Boleh dibilang Jorge Pensiun dini, setahun lebih cepat dari masa berlaku Kontrak. Ia sempat mengucapkan Minta maaf kepada Alberto Puig dan Honda secara umum karena merasa belum bisa merealisasikan ekspektasi. Namun Pertanyaan Yang secara otomatis hadir adalah, siapa yang pantas sebagai Pengganti Lorenzo di Repsol Honda ?

Jujur jika ini ditanyakan ke tmcblog, maka yang terlintas di benak ada tiga nama Cal Crutchlow, Johann Zarco, atau Stefan Bradl dari LineUp Pembalap yang berkecimpung di MotoGP saat ini dan Mungkin ketambahan kemungkinan satu Pembalap Muda sama sekai belum pernah race MotoGP  . . Alex Marquez . Yes ini lah empat nama yang paling mungkin masuk ke perimeter terdalam Team Repsol Honda ataupun di dinamika Line Up Dua team Honda MotoGP di 2020 nanti.

Jujur ini terus membuat tmcblog menjadi Ingat Pembicaraan antara tmcblog dan Mbah-Satar di Lantai 17 Hotel Prince Shinagawa – Tokyo pasca race Motegi. Kala itu Kami  berdua mendiskusikan Premis Mbah satar di mana dikatakan Johann Zarco berani meninggalkan segala kemungkinan peluang menjadi Test Rider Yamaha factory Racing plus peluang Race dengan Motor paling Friendly se-Grid MotoGP – Yamaha M1 pada beberapa kesempatan Wild card 2020 bersama Yamaha

Saat itu Kami mengambil analogi bahwa Zarco ini seperti sedang mengincar Lobster yang sedang bersembunyi dibalik Batu . . Bukan Lagi Udang Windu atau Udang Galah namun Udang Lobster . . . Posisi Pembalap Factory adalah Posisi yang di idam idamkan setiap pembalap grabdPrix , terlebih lagi di team paling lengkap seperti Repsol Honda  . . Posisi Jorge Lorenzo itulah yang dimaksud sebagai udang Lobster.

Namun kembali dengan tiga Kali wild Card Di PI, Sepang dan Valencia tidak membuat / menjadi Jaminan Zarco akan adaptif saat diberi RC213V MY 2019 apalagi MY2020 yang menruut marc nggak akan jauh berbeda kebutuhan atau tuntutan Fisiknya dibandingkan Motor 2019. Yes Zarco baru mencoba Motor 2018 yang punya beberapa karakter friendly ketimbang Motor 2019. “it is certainly good for me and my future, because there is a free bike for the 2020 season but I do not know which team.” Begitu kata Zarco kemarin

Saat ini boleh dibilang Hanya Cal Crutchlow lah orang yang paling berpengalaman dan teruji saat menggunakan Motor super sulit seperti RC213V MY2019. Dan Tanpa Mengecilkan Peran dan talenta Zarco, menurut tmcblog Cal Crutchlow adalah yang paling Pas sebagai Jawaban instant jika repsol Honda butuh pengganti.

Terlebih Lagi Cal pernah berkata bahwa ia sepertinya juga sudah beradadi ujung jalan menuju Pensium di kelas motoGP. So akan menjadi Sebuah Kenangan Luar Biasa Buat Cal Jika ia bisa mengakhiri Karir ( misalnya setelah 2020 pensiun ) di Tim Sebesar repsol Honda. perkara Pjndah dari Monster energi ke RedBull mah Mudah sob, Kasus Jorge Lorenzo ke Repsol Honda adalah kasus terdekatnya.

Selama ini walaupun Cal memang dikenal sebagai Orang yang blak blakan dan kadang kadang sedang memberikan keterangan bernada kontroversi, namun ia adalah satu satunya pembalap Honda yang bisa Podium selain marc Marquez di 2019 dengan spek Motor yang juga sama dengan Marc.

Lalu siapa yang akan di LCR Honda? Ya Menurut tmcblog duet Johann Zarco dan Takaaki Nakagami dengan kombinasi motor bisa berbagai macam seperti Zarco Motor 2019 – Taka Motor 2020, atau sebaliknya, atau kalau Honda siap dan lebih mementingkan data development bisa kasih Zarco dan taka sesama Motor 2020 . . data makin banyak, Maka tentu jalannya Development bisa lebih maksimal  . . cocoklogi pula jika dihubungkan dengan silly Season jelang 2021 . .  dimana Misalnya Cal Pensiun digantikan siapa yang terbaik antara Zarco-Taka . . dan ini tentu meninggalkan posisi kosong di LCR yang bisa di icip icip oleh Alex marquez di 2021 nanti . . .

Bicara Alex Marquez sendiri walaupun kayaknya kecil kemungkinan untuk langsung naik ke Team repsol Honda, Namun memang adik kandung dari Marc Marquez ini santer masuk dalam Radar HRC sebagai salah satu skema dinamika Line up pembalap Honda di 2020 nanti. ” Sekarang tinggal bagaimana mereka (HRC) bekerja, melihat seperti apa Strategi yang mereka inginkan, Berencana dengan pembalap yang memiliki pengalaman atau pembalap Muda. Logikannya, diantara Pembalap Muda ini adalah sang Juara Dunia Moto2 . . Bukan rahasia Lagi “ Begitu Marc Marquez mengatakan kepada Para Wartawan di Valencia kemarin

” Ini bukan bergantung pada saya, . . adalah dia ( Alex) yang harus buat keputusan, saya tidak akan memperngaruhi dari sisi manapun, adalah dia yang harus melihatnya sendiri. (Namun) setelah meraih Titel Juara dunia Moto2, secara Personal saya melihat Ia siap Untuk segalanya. Adalah sangat personal bagi dirinya dan Lalu Honda lah Yang buat keputusan “ Bagitu tambahan Dari Marc Marquez ” Jelas saya tidak akan memperikan tekanan pada situasi ini baik di satu sisi maupun di sisi lainnya, Namun karena adik saya masuk List Kandidat adalah kebanggaan bagi saya sendiri sebagai saudaranya.   . . .

So jadi begitu konstelasi silly season dengan pengaruh premis cocoklogi ala saya, kalo Konstelasi kamu gimana sob ?

Taufik of BuitenZorg

67 COMMENTS

  1. Menurut ku zarco cocok juga sih, secara rcv 2020 kan baru masuk pengembangan nih, bisa aja repsol pilih rider yg masih fit. Secara, 2 musim terakhir ini repsol selalu punya satu rider yg kurang fit. Kalo ga salah baca, cal katanya masih sakit kaki nya pasca sepang kemarin.

  2. Dengan apa yg terjadi di KTM, kurang begitu suka bila Zarco yg ada di Repsol Honda. Cal ok, tapi sponsor bisa jadi ganjalan untuk masuk di Repsol Honda. Mungkin lebih baik pembalap non pengalaman MotoGP yg masuk di Repsol Honda, darah mudanya bisa jadi masukan untuk pengembangan karena sikap “nothing to lose” gak ada ganjalan untuk ngepush motor ..

    • Sponsor mah cingcay, gampang banget.

      Yg jelas Standard tim faktori Hodna itu hanya ada merk minyak & oli Respol, dan minuman Red Bull

  3. 2021 tahun yg perlu diwaspadai HRC, bisa jadi MM93 kabur ke Ducati. So jika HRC memilih Alex jadi tandemnya maka akan sulit membuat MM93 pindah ke pabrikan lain. Karena bersama satu paddock dengan adik, ayah bahkan ibu seperti menjadikan paddock rumah kedua bagi keluarga Marquez.

  4. Feeling gw sih ya, JZ5 ga akan tandem MM93
    Tapi yg punya peluang adalah oom Cal dan mungkin AM73 (tapi ga akan semoncer abangnya)
    Kata ge di artikel kemaren, Zarco menurut gw blm membuat benchmark bagus saat 2x percobaan meskipun banyak pengamat meramalkan akan meduduki seat kosong sepeninggal Paduka

    • @bae, lah cal kan udah di HRC, dia pembalap factory HRC bukan pembalap satelite, tim nya aja yang satelite…ke repsol maksudnya? Sponsor gampang diatur bro…monster energy sponsor pribadi cal, diganti redbull ya pasti cal mau…

  5. Kalo ane berharap repsol bikin gebrakan, bukan cal bukan zarco, ambil Alex marquez. . Dia masih muda, gk ad slhny bikin sejarah duo adik kakak di tim yg sama. . rival alex sdh berada jauh d dpnnya (alex rins, dsb). Gak ada slahnya mengisi slot kosong dgn pembalap muda. . jelas bisa merebut kans title rockie of the years, taun dpan. .

  6. Cal sudah mendekati masa pensiun, sebuah kehormatan besar bagi cal kalau doi jadi tandem mm, tapi sebuah perjudian besar juga krn cal juga secara fisik sdh hampir sama seperti jl, lebih logis Zarco yang masuk gantikan jl

  7. Alaaaaah gak usah spekulasii2, udah jelas si plontoss ngaatur Lorenzo buat pensiun dini biar Zzarco ada tempat, biar persaingan MotoGP rame karena sampai detik ini belom ada lawan sepaadan Marquez. Lorenzo disuruh istirahat setahun dan di jamin tempatnya di 2021, cuma dia ambil atau enggak seat 2021 (pensiun beneran) kita yang gaktau, baru kejawab di silly season 2020.

  8. Kalau melihat kondisi fisik yg 100% fit ya jz05,cc35? Dari segi pengalaman cuma dia satu satu nya pembalap hond4 yg podium bareng marc,soal fisik cal udah ngak bugar lagi mengingat crash di philip island + usia dah kepala 3,and tn30 baru juga selesai operasi shoulder..
    Saya pribadi sih vote jz05 ngak tau deh kalo mas mas yg blog sini…

  9. Fix Lorenzo gak akan ke Indonesia pake baju sayap kepak,padhal udah pernah ke Indonesia pake baju garputala dan merah Bologna,kurang satu jadi headtrick

  10. andai Repsol Honda bisa nurunin 3 motor spt jaman Dohan, Crivile & Okada, mungkin Marc, Carl & Zarco bisa satu Team, LCR di isi Alex & Taka.

  11. JL99 pindah ke H tegak d Super Formula plus musim 2021 H akuisisi tim Formula E dengan pembalapnya JL99.

    saya rasa itu adalah hal terhormat Hodna untuk menghargai seorang legend dan saya berharap itu terjadi

  12. Kalau menurut saya CC35 yg ke Repsol, untuk pengganti CC35 di LCR akan digantikan oleh Alex Marquez. Tapi kasihan JZ ya tidak dapat jatah kursi di team Honda. Menurut saya peluang AM lebih besar dibandingkan JZ.

  13. Siapapun yg berlabuh ke Respol Hodna, yg jelas kemungkinan besar ada nama Jarko disana.
    Biar gimanapun cuma dia yg bener-bener free musim depan.

    Jarko sangat berambisi ke Respol Hodna, tapi dia gak sadar kalo RCV juga motor susah. Walopun sasis Hodna lebih bagus daripada KaTeeM. Tapi jangan sampe ada keluhan hebat lagi dari dia 🙂

  14. Ianone lebih greget, motor kenceng+ sembalap ugal2an lebih oyeah,,

    Terbukti tubuh ianone lebih kuat bantingan diatas pembalap rata2 ?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP