TMCBLOG.com – Autodromo Internacional do Algarve atau yang biasa kita kenal sebagai Sirkuit Portimao Di Portugal akan menjadi tuan rumah Seri terakhir musim Kejuaraan Dunia FIM MotoGP 2020, jadi gina mengumpulkan data dan memberikan sedikit pengalaman tentang trek baru menjelang debutnya, tes dua hari di venue akan berlangsung pada hari Rabu dan Kamis Pekan ini
Test Rider Pabrikan Yang akan hadir adalah Jorge Lorenzo (Yamaha), Michele Pirro (Ducati), Sylvain Guintoli (Suzuki), Dani Pedrosa (KTM), Stefan Bradl (Honda) dan Lorenzo Savadori (Aprilia), dan pada hari Rabu sejumlah Pembalap MotoGP saat ini juga akan hadir menggunakan Road Bike untuk membiasakan diri dengan tempat tersebut. Pembalap Aprilia Racing Team Gresini Aleix Espargaro dan rekan setimnya Bradley Smith juga akan melakukan tes pada Rabu.
Pembalap yang akan Hadir di hari pertama dengan RoadBike di Portimao :
Joan Mir and Alex Rins (Team Suzuki Ecstar)
Maverick Viñales and Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha MotoGP)
Andrea Dovizioso and Danilo Petrucci (Ducati Team)
Jack Miller and Francesco Bagnaia (Pramac Racing)
Takaaki Nakagami (LCR Honda Idemitsu)
Miguel Oliveira (Red Bull KTM Tech 3)
Brad Binder and Pol Espargaro (Red Bull KTM Factory Racing)
Johann Zarco and Tito Rabat (Esponsorama Racing)
Alex Marquez (Repsol Honda Team)
Jorge Lorenzo: “Saya sangat senang bisa kembali lagi untuk mengendarai Yamaha M1, karena sudah sembilan bulan, hampir setahun tanpa balapan dan saya belum pernah begitu lama tanpa balapan, jadi pasti akan sangat sulit untuk melakukannya. Beradaptasi lagi dengan kecepatan dan motor ini! Tapi kami punya dua hari di trek baru ini, itu juga penting karena tidak hanya baru tapi juga terutama dengan kontur naik dan turun di sini dimana penting untuk tidak membuat kesalahan konyol di awal, banyak melakukan laptime dan mencoba memberikan informasi maksimal kepada Yamaha untuk Pembalap Resmi.
“Jika saya tidak salah, kami akan menggunakan motor yang sama dengan Sepang ( M1 2019 ), kami tidak dapat membawa motor baru ( M1 2020 ) jadi kami akan menggunakan tes ini terutama untuk mendapatkan setup transmisi terbaik untuk pengendara resmi, menguji ban, untuk memahami kondisi asphal baik untuk Time attack maupun race Pace, Ini adalah target utama. Mungkin juga untuk bermain sedikit dengan set up, saya akan pakai motor 2019 dan pengaturannya adalah sedikit berbeda (dengan M1 2020). Setting setup sedikit kurang penting dibandingkan Setup gearbox dan ban. “
Michele Pirro: “Saya penasaran untuk mencoba trek dengan motor Prototipe MotoGP karena sebelumnya saya menggunakan mesin Supersport 600 cc sepuluh tahun lalu di Sini. Ini trek yang indah tapi saya tidak tahu jika dengan MotoGP. Saya penasaran karena MotoGP sangat cepat. Lagi pula, sirkuit ini naik turun. Rabu dan Kamis saya penasaran untuk mencoba dan membantu pembalap resmi memiliki Setup dasar yang baik untuk balapan dengan gearbox, ban, dan aspal baru “
Sylvain Guintoli: “Ini trek yang bagus di sini, saya sudah pernah hadir di sini beberapa kali dengan WorldSBK dan ini adalah salah satu trek terbaik, sangat – sangat bagus. Saya menantikan untuk mencoba permukaan trek yang baru karena itu satu-satunya masalah pada masa sebelumnya dimana cukup bergelombang. Sekarang mudah-mudahan lebih baik, jadi ini trek yang bagus dan saya pikir ini akan menjadi trek yang bagus bagi Motor kami yang betipe flowing. Saya pikir para pembalap akan bersenang-senang di sini, ini seperti rollercoaster. Sangat menyenangkan untuk dikendarai, banyak blinc spot, jalur cepat, sangat menarik, sangat teknis. “
Dani Pedrosa: “Ini pertama kalinya saya berada di sini, tentu saja kuncinya besok adalah mencoba mempelajari trek, sedikit merasakan feel di tikungan dan bagaimana mempelajari blind spot trek ini karena ada banyak perubahan ketinggian. Di banyak titik Anda tidak akan melihat tikungan, jadi Anda belajar bagaimana mendekatinya dan di mana harus mengerem dan lain sebagainya.
Anda perlu beberapa lap. Pada saat yang sama kami akan mencoba pilihan ban dan kami memiliki beberapa ban yang berbeda, hari ini dan balapan di November akan berbeda kondisi tapi kita harus coba ban yang berbeda dan melihat kecepatannya, memilih setup gear box dan merasakannya di hari pertama… dan dari sana, reset lagi untuk persiapan hari kedua! “
Stefan Bradl:Â “Saya pikir akan sama seperti yang lain yakni beradaptasi – mendapatkan kesan pertama besok, memulai dari hal-hal mendasar terlebih dahulu dan selanjutnya akan ada banyak hal yang kami butuhkan untuk setup gear box, elektronik dan ban. Seperti yang dikatakan mereka yang lain – langkah demi langkah mendapatkan informasi pertama, Memang benar, Honda bukanlah motor termudah saat ini, dan semua pabrikan sangat kompetitif sehingga bahkan perseratus detik dapat membuat perbedaan besar. Hal-hal kecil dapat membuat perbedaan besar. “
Lorenzo Savadori: “Saya berkendara ke sini dua tahun lalu dengan WorldSBK, saya sangat menyukai treknya dan tidak sabar untuk mencobanya dengan motor MotoGP. Saya pikir RS-GP memiliki mesin yang bagus dan tikungan tengah yang bagus. Saya pikir Aprilia telah melakukan langkah yang terbaik dan kita perlu mencoba sekaligus membuat yang terbaik di sini. “
Pada dasarnya hampir semua Pembalap menyatakan bahwa Sirkuit Portimao adalah sirkuit yang cukup Menantang karena memiliki banyak spot Perubahan ketinggian Plus beberapa Blind spot dimana Disini dibutuhkan banyak Intelegensia Pembalap untuk dapat mempersiapkan diri menghadapi tikungan yang tak terlihat. Dengan MotoGP yang sangat kencang, Pembalap dituntut Sangat tahu dan hafal apa yang ia harus siapkan Di motor, gear berapa, kapan pengereman, kapan akselerasi mengahdapi exit Corner yang tak terlihat di awal Corner. Di sinilah dibutuhkan Informasi base Setup awal yang di kerjakan oleh Para test Rider.
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
Semoga menarik nih proto
Eh katanya ktm ada yang pakai cbr rrr ada yang pakai r1?
Nah sekarang mari kita tunggu komentar para komentator setia tmcblog
Main game ride 3 dulu kang ada tuh circuit algarve
semoga banyak dogfight
dogfight kayanya cuma 2 sirkuit deh yang bisa.
assen, phillip island.
soal di wsbk aja jauh2 jaraknya
Wow..lorenzo ktemuan am pedrosa..
Pedrosa dbisikin lorenzo coba lo mau nyemplak M1 maren bisa jurdun lo bro..barangkali hoki lo di inline..wkwk
Kt pedrosa ke lorenzo..berat tuk dceritakan borr awokwokwok?
pedrosa tanya ke lorenzo, piye numpak recivi? penak po ra? protol to balungmu wkwk
lah ktm pakai motor apa bang,, pake rc200 ya 😀
pake cbr1000rr r
ktm pake triple r nya honda..waktu itu udah dibahas di artikel wak haji sebelumnya..
Pke cbr1000 triple-R
BAJAJ dominar 400 kali…hahahaaa..
ktm ada yang pakai r1 juga
Keliatan pada chubby semua setelah liburan 🙂
Menarik untuk melihat cbr1000 triple-R d balut livery redbull ktm dgn warna dasar hitam (warna yg biasa d gunakan ketikan test)
mantul hoheho lagi set up ratio gearbox yang pas
Sirkuitnya naik turun wah mirip mirip slovakiaring nih
semoga beban riset M1 pabrikan lebih ringan dengan adanya hoheho
ada siarannya ga ya kalo ini? pengen liat itu pada naik Superbike kaya gimana beda riding style nya. pastinya ga semiring motogp
itulah kenapa suzuki pilih silvain guintoli, lebih expert di banding rider2 yg pure lahir dr motor2 proto.
Entar superbikenya Bannya pake apa?Michelin pilot?apa plek yg dipake MotoGP
Pengen tahu jg sih performa motor 1liter yg dijual bebas pake ban ‘Ghaib’ ?
pake bridgestone motif tahu irc alias vulkanisiran
itu Pedrosa tinggi nya jomplang banget ya kalo foto bareng,
Bradl yg paling gemuk, dia yg paling senang ?
Jadi bisa lu bayangin lah betapa majunya ECU ASIMO. Nggak berlebihan kalau HaReCe bilang ECU mereka itu 10 tahun lebih advanced drpd Marelli. Pedrosa dengan postur yang sama kyk orang Indonesia bisa mengendalikan ReCikVi amat halus jelas karena banyak dibantu ASIMO.
Kira2 klo pakai support sistem Ai dibolehin drona, kyknya Marc akan dibikinin tangan baja kyk film fox bride stars wkwkwk
Penasaran untuk kelas Moto3 dan Moto2 apakah mereka juga melakukan persiapan seperti sesi test setiap rider untuk adaptasi sekaligus mencari data di sirkuit yang baru seperti portimao,layaknya yg dilakukan di kelas MotoGP
Ymh pakai motor 2019 krn motor 2020 udah gak ada stok, bisa bertahan sampai seri terakhir aja udah bagus
Di lihat dari komen para tes rider hanya 2 orang ini yang cukup PD dan menyukai sirkuit ini yaitu silvain guintoli dan Lorenzo savadori, sepertinya akan memberikan input yang sangat baik buat rider utama mereka, sementara yang lain seperti masih akan mempelajari trek dulu apalagi hohe yang sdh lama tidak mengendarai M1
Sirkuitnya markes banget ini menantang
mudah mudahan waktu tercepat saat test ini baik motor prototipe maupun motor produksi massal tidak usah ditampilkan.
akan menjadi lucu nantinya kalau seolah olah yang menjadi tercepat motor tertentu.
dikiranya test ini buat kenceng kencengan qualifikasi ?
tapi saya berharap, motor RCpi dan Cbeer mendominasi time sheet.. lumayan buat obat rindu..
Kira² mereka bakal saling tny rutinitas selain tes ride & gaji ga ya?