Home Pabrikan Honda Belum akan hadir SP2 Di 2022 . . . akan ada Edisi...

Belum akan hadir SP2 Di 2022 . . . akan ada Edisi Khusus 30 tahun Honda Fireblade !

36

TMCBLOG.com – Di 2022 disinyalir akan ada Edisi Khusus 30 tahun Honda CBR Fireblade ! Tahun 2022 terhitung tepat 30 tahun sejak CBR900RR pertama debut pada 1992 sebagai Platform Superbike Honda. Walaupun saat ini Sudah berganti nama dengan penambahan satu lagi prefiks R menjadi RR-R, tetapi ini adalah waktu yang tepat untuk menampilkan sejarah dan konsistensi seri Fireblade.

Ada Informasi dari AutoBy  mengatakan Bahwa Untuk Model 2022, menyambut 30 tahun Fireblade, akan ada edisi Spesial yang akan menampilkan Perubahan Minor minimal di Grafis. Sinyalemennya Grafis Honda CBR1000RR-R 2022 Special nanti akan menyamai / Mereplikasi Grafis  dari Honda CBR900RR namun dengan redesain berdasarkan proporsionalitas dari Bodywork tentunya.

Mengenai spesifikasi mesin belum ada informasi pasti, namun dari Paddock WSBK ahdir Informasi sebelumnya dari speedweek bahwa Niat Honda untuk menghadirkan  Fireblade triple R Homologasi WSBK baru dengan perubahan utama di sektor Sasis seperti yang diminta Oleh duo Pembalap WSBK saat ini Honda Alvaro bautista dan Leon haslam Sepertinya Belum akan terlaksana secepatnya di 2022 . .

“Jika kami diizinkan untuk mengubah [tingkat] kekakuan rangka atau geometri [rangka] di kejuaraan ini, misalnya seperti yang terjadi di MotoGP, maka kami akan mencapai tujuan kami lebih cepat,” tegas Bautista beberapa waktu yang lalu

Kehadiran Triple R yang mungkin akan menyandang Titel tambahan SP2 ini kemungkinan Baru akan tercapai di 2023 . .Rencana Kehadirannya di 2022 secara umum banyak mendapatkan tentangan dari jepang dalam hal Filosofis dari Fireblade Itu sendiri. “Hal tersebut tidak sesuai dengan filosofi Honda”, kata seorang pejabat tinggi perwakilan dari HRC yang lebih memilih untuk tetap anonim. “Honda ingin menjual motor dengan harga terjangkau, CBR1000RR-R seharga 26.000 euro. Mereka tidak ingin membangun model khusus untuk balap karena di mata mereka itu tidak sesuai dengan semangat kejuaraan.”

Untuk sasis sendiri di Regulasi WSBK memang diharuskan Menggunakan sasis persis yang dipakai Oleh Motor Yang dijual di Diler. Custom Boleh namun tidak mengubah basis dari Sasisnya . . Ini artinya Tingkat kekakuan bisa dibuat lebih kaku dengan penambahan beberapa cover Karbon atau hal lain, Namun untuk dibuat Lebih fleksibel dalam hal ini mengubah Material dari Sasis sangat dilarang.

Namun begitu diinfokan bahwa Honda akan mencoba lagi satu tahun di 2022, Jika hasilnya tidak Juga bagus/ tidak memiliki perkembangan, baru mereka akan memikirkan Model Homologasi Khusus untuk 2023. Itu artinya secara umum Spek CBR1000RR-R Yang akan dipakai Iker Lecuona dan Xavi Vierge Musim WSBK 2022 nanti kurang lebih akan memiliki basis Mesin dan sasis yang sama dengan tahun 2021 ini.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

36 COMMENTS

    • Kalo pembalap ny masih formasi lama, bisa ajah honhon ganti sasis baru….. Tapi tahun depan kan pembalap baru yg minim wsbk bahkan si RRRRRR itu hususnya……biarin mereka merasakan sasis yg sekarang….. Pas d bikin sasis baru, mereka bisa kasih feed back….
      Masih masuk akal sih strategi ny…
      Urusan dana aman, urusan kepenginan, honhon mungkin Blum Butuh jurdun tahun 2022

    • Jelas lah. Cbr zaman itu dibuat untuk bisa dimanfaatkan maksimal oleh usernya tapi dalam arti itu motor kompetitif.

      Bukan lemotlemot gaje kek yg kmren kmren atau power gede tapi sasisnya gamau berubah kek rrrrrrrrr

    • Gay terima di gaplok,,Di ‘Kanchō’ satu satu sama Tadao Baba, Fireblade yg filosofi nya total control sekarang malah jadi berantakan,bahkan di EWC motornya suka nyeleng

    • harga superbike jepang di eropah harganya ga terpaut jauh kok, di indo aja yang emang mahal, entah karena atau skema ngitung ongkos distribusi atau profit.
      kalo ga salah harga pasaran di eropah GSX-R < R1 < ZX-10R < CBR RR-R < R1M < CBR RR-R SP < ZX10RR < H2 < H2R

    • Kaliatan mahal banget kan dimari gan, di Eropa sono mah gak jauh2 banget kali harganya sama superbike Jepun lainnya, CMIIW

  1. Gmn ya mau beli motor buat jalan raya klo sasis trlalu kaku yo ga userfriendly yo..
    Trus aq kudu piye?? Numpak kripton bore up ae yo
    Revo gae angkringan pitek jarene mbah darmo

  2. Yup, persis dugaan saya. Terlalu gegabah bila sampai mengubah rangka hny utk kepentingan di WSBK. Dan berkaca dari GP, pengembangan rangka benar² dinamis, tdk tepat bila diterapkan utk motor masspro. Honda pakai rider² yg msh fresh utk lbh memastikan apakah mmg solusinya adalah revisi di sektor rangka..

  3. lah kan kedua ridernya mau ganti om, kalau sasisnya langsung dirubah malah puyeng insinyurnya dong gak ada datanya…wkwkwk

    • Lah 2022 udah bukan haslam sama bautista gimana mereka mau coba om.. Kan ganti tahun dulu kalo ganti motor ganti homologasi…

  4. biasa HRC terseok2 diawal, klo dah ketemu formula dan ridernya yg laen gk dikasih ampun kecuali ridernya cidera spt di motogepeh..

  5. Filosofi Honda akhir-akhir ini tampaknya bener-bener berubah. Zaman Soichiro Honda masih aktif dulu, RND bahkan dijauhkan dari department penjualan dengan tujuan supaya riset tidak dipengaruhi oleh target marketing; mau dijual di harga berapa, dst.
    Apa yg sudah ada di catatan sejarah saat ini adalah hasil dari filosofi itu.

    “Mereka (HRC) tidak ingin membangun model khusus untuk balap karena di mata mereka itu tidak sesuai dengan semangat kejuaraan.”
    Yang benar saja!

    • Ini cbr. Bukan RCV.. ya filosofinya hrusnya Motor harian friendly yg bs d pakai racing..

      Sampe skrng blom ada motor yg pengembangannya dr balaP lalu di pasarkan ke konsumen buat hari hari tapi nyaman, blom ada.. itu maksudnya coy..

      Krna Motor Balap bertolak belakang dengan kenyamanan harian buat d miliki konsumen krna ga nyampe 5% orng yg beli motor ini buat balapan. Klo smpe Sasis d bikin Kaku apakabar Konsumen yg beli motor ini lalu protes kok dijalan raya Bkin Pegel, suspensi kayak Batu dll

      Makanya Tim HRC kgk mau merubah filosofi pngembangan cbr hanya krna wsbk. Beda kasus sama Rcv yg memang prototype, dan rcv213vs itu jg d jual Masal hanya sbagai Motor limited sbagai smangat honda d dunia Balap.

      • Yah, nevermind. Saya hanya menuangkan dari buku yg saya baca.
        Sepertinya pendapat Anda hanya berdasarkan atas opini pribadi.

    • bukan berubah,, tapi memang yg digunakan beda. dulu tipe rc dan vfr,rvf yg digunakan balap. sementara cbr tidak masuk.. nah sekarang tipe tersebut gk ada,,otomatis cbr yg dipakai yg notabene bukan untuk race

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version