Home Part Aftermarket MaxxWire, Busi Brisk bawa Yamaha R15M berakselerasi lebih cepat

MaxxWire, Busi Brisk bawa Yamaha R15M berakselerasi lebih cepat

36

TMCBLOG.com – Sobat sekalian pekan lalu dalam satu sesi Test di sirkuit Sentul, Asesoris GMA menyiapkan dua Unit Motor Gress Yamaha R15M dan R15M Livery 60th Anniversary sebagai Motor yang akan dicoba Oleh tmcblog untuk mengetahui secara empiris efek dari Pemasangan Tiga Produk GMA yakni MaxxWire, Busi Brisk dan Juga Rantai Regina di Yamaha R15M . . . So Satu R15M dibiarkan standar apa adanya VS R15M yang dipasok tambahan tiga asesoris Performa tersebut.

Kedua Unit R15M ini masih sama sama Gress keluar dari Diler dan Hanya dilakukan Pergantian Ban dari ban Standar IRC ke Pirelli Diablo Rosso Corsa II di depan dan Diablo Rossi Sport di Belakang. Maxx Wire Ini semacam Kabel ajaib atau banyak dikenal sebagai ‘ kabel setan ‘ yang dipakai ada dua Yakni di Kabel Negatif dan Dekat Coil sementara Busi Brisk dipakai Model racing yang memiliki percikan api mendekati 360º

Mengenai Kabel MaxxWire info dari GMA produk ini memberikan Penyaluran Listrik ke Koil dan pembakaran Via Busi yang lebih efektif, konstan dan lebih besar

Penggunaan secara bergantian Back To Back R15M Standar dilanjutkan dengan R15M dengan Maxxwire + Busi Brisk + rantai Regina benar benar memberikan Experience mengenai feel dan Juga Secara empiris Via data mengenai Kelebihan apa yang diberikan saat kita memakai Motor R15M atau motor sport 150-an cc secara umum dengan ketiga Asesoris performa ini.

yang Pertama adalah Feel, yang tmcblog rasakan adalah walaupun secara Umum Yamaha R15M versi Produksi massal ini sudah kencang akselerasinya, namun saat dipakaikan Busi Brisk dan Maxxwire terasa bahwa ada tonjokan torsi sedikit lebih besar terutama saat rpm awal dan Menengah, Namun secara umum kedua aksesoris ini tidak mengubah secara umum Top-end Power dari Top Speed dari Yamaha R15M yang saat ditest Oleh Tmcblog dengan Bobot 64 kg ini tembus 140 km/jam.

Oke itu Biacara soal feeling, bagaimana Soal Data ? cek dua Grafik yang tmcblog unduh dari racelogic VBox berikut ini  . .

Yamaha R15M Versi konsumen Standar dengan perubahan hanya di Ban Yang tmcblog coba test akselerasi di straight Sentul besar untuk 0-60 km/jam paling cepat adalah 5,04 detik

Sementara di trek yang sama dan ban yang sama saat diBenamkan Maxxwire, Busi Brisk dan didukung oleh rantai Regina memang dieproleh sedikit lebih cepat pada akselerasi Yamaha R15M 0-60 km/jam ini yakni 4,96 detik. Yes dengan Kata lain secara empirik memang pada akselrasi range segini Busi Brisk dan MaxxWire bikin akselerasi lebih cepat. Kayak apa sih ketika kedua Grafik disatukan  . . cek deh sob

Memang terlihat dari data diatas sob bahwa Kombinasi Busi Brisk dan MaxxWire membuat R15M lebih baik di akselrasi khususnya di detik detik awal dan mempertahankannya di rpm menengah.

Seperti yang tmcblog sudah katakan di awal penambahan hal hal ini tidak terlalu banyak berpengaruh di Top end Power Yamaha R15M sehingga Top Spednya bisa dibilang tidak banyak berbeda. Namun karena akselerasi awal sedikit lebih cepat, Maka Imbasnya akselerasi 0-100 km/jam Untuk R15M dengan tiga Produk GMA juga lebih cepat

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

36 COMMENTS

    • Saya yakin itu speedo sih. Kenceng bener 140kpj 150an cc standar pabrik walau kenceng.

      Kalau teritorinya 200cc radiator-an macam pulsar 200ns saya masih percaya segitu

  1. Selisih 0,08s utk harian ga ada bedanya dg std. Utk race pun kurang begitu pengaruh krn top speed sama.
    Perbandingan harga dg peningkatan Performa sangat minim. Spec dari pabrikan memang sdh dimaksimalkan.

    • Klo mau murah tinggal isi tangki bensin cukup 1 liter, ganti gir depan lebih gede satu mata, akselerasi pasti langsung kerasa jengat. Harga ga nympe 100rb, ga kemakan gimmick2 setan wkwkwk

      • menurut saya malah lebih karena ke faktor rantai.
        cek aja tipe rantainya yang punya bobot lebih ringan daripada did vx series (rantai bawaan r15 v4 ini kan?)

        dan menurut saya malah si busi ini sebenernya bikin power drop, karena busi bawaannya tipe projected kan. ruang kompresi begitu dikasih busi racing ya kira² begitulah hasilnya

        klo mau objektif ya tes ujinya per 1 part yang dipasang.

      • Gw jg sering kok komentar dihapus, terlebih kalo jlentrehin kelebihan produk Yamaha dibanding produk nganu. Tapi giliran dibalik bahas kelebihan produk nganu dibanding Yamaha, komentarnya aman sentosa. Gausah dibawa pusing sih, kalo komen udah muncul kemudian ilang gw langsung tau oh ada iklan dibalik artikel.

    • Mungkin efek maxxwire nya bisa ke efisiensi bbm ? Efek businya mungkin yang tenaga bawah atau lebih lama umur pakainya ? Efek gearset regina mungkin ke rantai yang lebih tahan stress ?

  2. 0,08 / 5,04 = 1,587%

    Selisih segitu untuk motor prduksi massal yang memiliki toleransi tidak terlalu strict:

    1. Apakah kedua motor tersebut benar2 sama persis performa akselerasinya sebelum salah satu memakai part2 tersebut? I doubt it.

    2. Apakah dalam pengetesan benar2 mengendarai kedua motor dengam sama persis tanpa ada selisih lebih dari 1%, seperti posisi badan, pemutaran throttle, perpindahan gigi? Very much I doubt it too.

    3. Faktor2 lain, seperti kekencangan rantai, tekanan ban, dan lain2 apakah benar2 sama persis tidak ada selisih sampai 1%?

    Kesimpulan selisih akselerasi segitu atau bahkan lebih, bisa didapat pada dua kendaraan yang sama2 baru dengan part yang sama2 stock bawaan karena faktor toleransi pada produksi kendaraan massal baik pada bagian mekanis, elektonik, test rider, dan kondisi2 lain.

      • Itu pun jika kita berasumsi minimum part2 pengganti tersebut tidak mengurangi performa, bisa saja motor yang menggunakan part2 tersebut performa akselerasinya lebih bagus pada saat pake part2 stock bawaan pabrik semua, karena bisa saja penggantian (atau cara pengaplikasian) busi, kabel, serta rantai tersebut malah membuat meleset (secara negatif) dari perhitungan desain awal.

    • Itu pun jika kita berasumsi minimum part2 pengganti tersebut tidak mengurangi performa, bisa saja motor yang menggunakan part2 tersebut performa akselerasinya lebih bagus pada saat pake part2 stock bawaan pabrik semua, karena bisa saja penggantian (atau cara pengaplikasian) busi, kabel, serta rantai tersebut malah membuat meleset (secara negatif) dari perhitungan desain awal.

  3. Yg jadi pertanyaan apakah maxxwire hanya sekedar kabel tembaga OFC/OCC kaya di artikel lalu ato murni kabel bercoating perak kaya kabel setan versi aksenwayer?

  4. Buat harian akan jauh lebih berasa kalo yg diupgrade bagian pengereman ato rasio gear kalo mau nyari akselerasi ato topspeed ato ganti ban yg mana buat jalan pelan harian pun 3 faktor itu langsung berasa bedanya

  5. yang pasti percikan businya tidak akan mendekati 360°, ingat teori fisika yang dulu pengen dibantah sama splitfire 🤣.

  6. Belum terlalu jelas nih Ji, 140 itu yang std atau yang modif? Tapi kemungkinan yang std ya, kerana waktu ay tes pun, versi modif atasnya panjang tapi top speed jadi gak dapat.

    Sama belum dikomparasi versi dirimu tes yang pabrikan Ji, konon lebih kenceng punya… nuhunnn

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


Exit mobile version