Monday, 25 November 2024

Aprilia tak menyangka kehilangan konsesi begitu cepat

TMCBLOG.com – Semenjak kemenangan Aleix Espargaro di Argentina, ada perkiraan bahwa Aprilia akan kehilangan konsesinya di tahun 2022 ini juga. Walaupun mungkin lebih cepat dari perkiraan, namun hal Itu terjadi akhir pekan lalu di Jerez. Dengan finish di tempat ketiga di Grand Prix Spanyol, “Poin Konsesi” Aprilia tumbuh menjadi enam dan otomatis melepas dari status konsesi penuh dengan segala hak dan kewajibannya yang sudah kita bahas di artikel sebelumnya.

Aprilia kehilangan status konsesinya mulai tahun 2023 & mereka merayakan ini sebagai sebuah kesuksesan. “Aleix mendapatkan hasil luar biasa yang tidak kami duga,” kata race manager Paolo Bonara dalam sebuah wawancara dengan MotoGP.com. “Dia melakukannya dan kami sangat senang. Itu berarti kami kehilangan konsesi, tapi kami senang.”

Dengan mencapai 6 poin konsesi, Aprilia langsung kehilangan satu ‘keunggulan’ di sisa musim 2022 ini, yakni hak tak terbatas untuk tes dengan pembalap reguler, namun sepertinya Aprilia tidak terlalu peduli lagi sekarang: “Tim penguji kami cukup kuat untuk mendorong pengembangan bagi pebalap resmi. Kami merencanakan tes pribadi untuk sisa tahun ini dengan Lorenzo Savadori untuk lebih meningkatkan motornya.”

Sampai akhir musim 2022 Aprilia masih menggunakan 9 unit mesin per pembalap, namun di 2023 nanti jumlah mesin akan berkurang menjadi 7 unit per pembalap “Memiliki lebih sedikit mesin berarti kami harus merevisi rencana kami untuk tahun depan. Tapi kami sudah siap. Mesin kami dapat menangani masalah durabilitas di tahun depan. Tapi tentu kami harus mengambil langkah lain dalam hal keandalan dan performa.”

“Ini adalah situasi yang sangat istimewa bagi tim. Semua orang sangat senang dan bangga. Kedua pembalap juga senang, terutama Aleix, tentu saja, yang mencapai hasil luar biasa ini. Semua orang sekarang sangat fokus untuk terus berkembang demi masa depan. sisa musim.”

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

15 COMMENTS

  1. Bagaimana mereka sudah cukup puas dengan tes rider sebatas lorenzo savadori
    Dengan 2 pembalap utama yg 1 besar kepala dan banyak bicara yg 1 tukang mengeluh tapi gx tau bagian mana yg dikeluhkan
    Pastikan aja punya team satelit musim depan deh aprilia sebagai ganti keisitimewaan development yg ilang setelah konsesi terpenuhi. Jadi punya lab berjalan

  2. Jangan-jangan jd seperti KTM yg setelah kehilangan konsesi malah kehilangan konsistensi untuk bisa bertarung di posisi 10 atau 5 besar di tiap race

    • Aprilia kira mereka bakal ada di konsesi selama masih pake pembalap medioker dan kutu loncat yg udh ga laku di pabrikan laen, eh trnyata si medioker bisa menang jg pake motor mereka. Ya kagetlah pasti, itu diluar perhitungan nalar mereka krn mereka pasti sadar rider mereka kemampuannya gimana wkwkwk

      • Kkwkwk dan perkataan redding dan lowes masih terbayang-bayang bahwasanya ini motor kayak saammpaah😂😂😂,tapi sejak di urus ricola april berangsur membaik + feedback seorang ianone, let see tahun depan apa mereka masih tunjukin taringnya😂😂, mengingat tahun depan adalah tantangan sesungguhnya buat tim april

  3. Maunya kok konsesi terus..lha klo gitu sama juga pertahunnya ga ada progres….balapan kok maunya dipapan tengah..ya riderx yg gerah… udah bagus sekarang..dipegang medioker saja bs langganan podium…. berarti sudah ada dijalur yg benar…

  4. IMHO justru lebih cepat lebih baik, karena bisa langsung susun rencana dan strategi untk tahun depan 2023.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP