TMCBLOG.com – Seperti yang kita bisa baca beberapa hari yang lalu, presiden FIM yang baru terpilih kembali, Jorge Viegas Di Rimini menyatakan ketidak-sukaannya dengan kondisi sekarang dimana Ducati memiliki terlalu banyak squad dan menyatakan dengan terang-terangan bahwa VR46 Racing Team akan berlabuh ke Yamaha musim 2024 nanti. Agak bertentangan sih dengan apa yang kita ketahui selama ini dimana kontrak team milik Valentino Rossi ini dengan Ducati berlangsung sampai akhir musim MotoGP 2024.
Walaupun tentu saja selalu ada exit point dari setiap perjanjian, namun benar saja, Alessio Salucci, direktur tim Mooney VR46 Racing, menyangkal bahwa tim ini akan berubah sandaran perlabuhan pada tahun 2024. Ketika ditanya oleh GPOne, Uccio mengatakan “Saya tidak tahu mengapa Viegas menyebarkan berita yang begitu mengejutkan, tapi kita tidak tahu apa-apa tentang itu. Saya hanya bisa mengatakan sekali lagi bahwa kami memiliki kontrak tiga tahun dengan Ducati yang berakhir pada akhir 2024, dengan opsi untuk memperpanjangnya selama dua tahun lagi (sampai akhir 2026).”
“Kami pasti akan memenuhi kontrak yang ada. Untuk tahun 2025 kami akan melihat apakah kami akan melanjutkan dengan Ducati atau tidak. Seperti yang selalu saya katakan, penting bagi kami memiliki motor yang kompetitif.”
“Dari sudut pandang pribadi, saya berharap Yamaha akan kompetitif. Saya tidak menyangkal bahwa ada ikatan tertentu dan tentu saja saya berharap demikian untuk Morbidelli, seorang pembalap dari akademi kami yang membalap untuk Yamaha. Tapi keinginan ini tidak ada hubungannya dengan tim VR46.” tegas Uccio.
“Saya tidak tahu mengapa rumor ini dimulai. Jika ada kebenarannya, alangkah baiknya jika mereka membaginya dengan kita juga. Kami merasa nyaman dengan Ducati. Motornya kuat dan Marini dan Bezzecchi sangat senang dengan mereka. Jadi jalan kami adalah melanjutkan dengan Ducati.” Wahyoloooo, jadi siapa yang benar iniii?? – Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
masih bareng ducati sih
Liat klasmen akhir, pake dukati yg kompetitif aja 2 ridernya begini. Mau pindah yahama bisa2 hasilnya begitu.
itu ada pesan tersembunyi daru ucio, kalo yamaha gak kompetitif ngapain pindah dari ducati yang notabene bisa buat Bez finis podium dan sempet Pole
sedang si Franky berjibaku hanya untuk dapat 1 poin
tekanan itu ada di Yamaha
well, namanya tim wajar pengen motor yg kompetitif dan gw pasti gak habis pikir kalo emg VR46 mau meninggalkan Duacti demi Yaamha yg bahkan pawang paling saktinya pun harus di iming-imingi janji manis biar mau perpanjang kontrak,
mirip asisten rapiah
keputusan ada di tangan Rossi, bukan uchio.
tapi yang ngomong bukan tangan rosi, tapi mulut ucio wkwkwkwkk
yeah emang uccio bekerja dengan mulut
siapa dia,yg nentuin adalah Rossi. ingat rossi dah gak pke audi yg induknya duc. akan pke bmw dia. btw klo yamaha gacor musim 2023 kyknya gak bakal ad yg nolak. peeforma tes misano gacor bkin fabio yakin teken kontrak. nah tes valenc yamaha hy tes paket aero dgn mesin 2022. tes pasti ya di sepang. let see bijimana
VR46 ya pasti mau2 aja kalau diminta ngisi tim satelit yamaha, kena penalti juga kalau sponsornya masih kuat ga bakal jadi masalah…
Cuma ya itu…M1 lagi ga ada tajinya, ga ada garang2nya…
Fabio yg katanya dijanjikan motor bagus malah jadi bingung M1 performanya masih ga ada perubahan, Cal juga bilang filosofi M1 yg sekarang salah arah..
Terus mau kasih janji apalagi ke VR?
wah,kepala fim dibantah?!
karir anda tidak sedang baik-baik saja, bung
Dah lah omongan orang2 tim gini gak bisa dipercaya,kayak Ferrari yg ngebantah binoto gak bakal keluar,cuma rumor,bla bla bla
kenyataannya dia resign juga kan
permainan kata dan cari aman aja si ferrari pas awal isu itu, emang bener kan binotto gak dipecat, cuma resign aja 🤣
yaa uda tugas dia sebagai direktur tim utk “menyangkal” gosip yg beredar demi menjaga kenyamanan hubungan dgn ducati yg msh berlangsung sampe 2024.
yg jelas 2 motor “tua” GP22 di garasi Mooney VR46 musim dpn sdh menjadi jawaban.
wahyuloooo, hal biasa banget tim mengelak begini begitu… esok esok di revisi!
tipu tipu aja
Kayak statement motor modifan petugas SPBU ?
Ekekekekeke
uccio sanusi contoh nyata teman akrab yang pinter memanfaatkan keadaan dan ujung-ujungnya punya penghasilan kecipratan dari teman akrab secara profesional. 😄
Uda jelas ya, kontraknya sampai akhir 2024, bukan 2023…
Kayaknya sih ini kepentingan masing-masing aja.
Dari sisi Uccio lagi main aman karena menghormati kontrak tim dengan pabrikan penyedia motor.
Sedangkan dari pov Viegas, bisa jadi emang ada plot Yahmaha dan VR46 di masa depan utk nahan Yamaha supaya gak ngikutin jejak Suzuki di motojipi. Karena dalam kondisi tim single fighter berkepanjangan.
Kalo yang bersisa Honda bertarung lawan Ducita, April plus motor2 dr Pierer grup ya siap2 motojipi kehilangan separuh fans dari Asia.
Mungkin loh yaa.. mungkin.
masuk akal
opa viegas caper aja, waktu itu kan dia pas di Rimini.
Kalau sampe yamaha cabut jg ,alamat motogp cm jadi kejuaraan motor eropa dan ga ad menarik lg buat d tonton
Kenapa begitu yakin kalau yamaha dan honda out , motogp bakal kehilangan 1/2 fans asia.? Menurut gw,orang suka motogp karena emng hobi ya di motor,liat fans ducati banyak juga di asia dan indonesia yang gak punya motor ducati,tapi naik nya honda,wkwkw.apa lagi kalau sempat masuk pabrikan china,makin banyak fans ya
jangan sampe Yamah cabutlah, ntar gak seru lagi perang komen fby vs fbh
Pake ducati yang motornya bagus aja lort marini masih lemot
Apalagi pindah ke yamaha yang cuma bisa dipake sama taro, nasibnya bakalan ngikut tech 3 ntar aowkkwkwkwk
motor yg kompetitif adalah kunci
Ymaha kayaknya
Mesti bikin mesin v4 nih, segala setingan udah dicoba tapi tetep mtr gak kompetitif