TMCBLOG.com – Selain kelas SBK, Gelaran balap Kelas World Supersport memasuki Portimao untuk Putaran Pirelli Portugis dimana semua mata tertuju pada Nicolo Bulega (Aruba.it Racing WorldSSP Team), yang berada di puncak kejayaan WorldSSP. Memimpin Championship dengan 408 poin. Dengan hanya 4 balapan tersisa dan maksimal 100 poin tersedia, upaya pebalap Italia itu untuk meraih gelar juara sudah dalam jangkauannya.
Secara umum Bulega dapat mengunci gelar Juara WSS 2023 baik pasca Race 1 maupun Race 2. Agar Bulega dapat mengamankan Kejuaraan di Race 1, ia harus memenangkan balapan (menambah 25 poin dari total poinnya saat ini yaitu 408), atau tidak finis lebih rendah dari posisi ke-3 jika Manzi memenangkan Balapan 1.
Stefano Manzi (Ten Kate Racing Yamaha), yang saat ini tertinggal 85 poin dari Bulega dengan 323 poin, menghadapi jarak yang hampir sulit dikejar. Secara realistis, peluangnya untuk meraih gelar juara sangat kecil. Meski demikian, Manzi tetap menjadi pesaing yang sengit dan dia satu-satunya pebalap dari tiga besar klasemen yang memenangkan balapan di Portimao. Dia akan bersemangat memanfaatkan setiap peluang yang muncul. – @tmcblog
Semangat eat bulaga op (over power) ðŸ¤
Melempem di moto2/3 berjaya disini..
Gimana kaga jaya, maen di 600cc make motor nearly 1000cc. Kebangetan kalo udh make motor yg standarnya aje tenaga ama torsi udh setara motor supersport full tuning masih papan bawah jg. Itu V2 ganti knalpot ama kilik dikit aje udh auto 10 ato 20 hp diatas tenaga standar.
sepemikiran
Aturan aneh jelas ducati diuntungkan..
Karena R6 terlalu dominasi bertahun2..wkwk
iya kakak, coba di oakein ic inhouse
Superbike WSBK tahun 90an, V2 900cc lawannya I4 750cc.
2022 – …. V2 900an cc turun kelas di Supersport lawan I4 600 cc.
Ducati harusnya malu
sepemikiran
4 silinder cukup dikalahin pake mesin 2 silinder. Joss emang Ducati