Monday, 25 November 2024

Bonora Aprilia : Regulasi baru MotoGP Kembalikan Peranan Sentral Pembalap

TMCBLOG.com – FIM sudah merilis Draft Point Perubahan Regulasi Teknis MotoGP yang Mulai akan efektif berlaku di 2027 nanti. Perubahannya memiliki beberapa hal yang cukup ekstrim seperti pelarangan Holeshot dan Ride Height Devices. Namun Segini Signifikannya Rencana Amandemen Regulasi, Secara instan Pula Draft Point Perubahan tersebut mempeorleh pro dan Kontra. Casey Stoner Pertama hadir langsung pesimis terhadap rencana ini bisa merubah MotoGP, sementara itu Via GPOne Direktur teknis Aprilia Paolo Bonora mengatakan banyak Hal dimana beberapa Hal cukup Positif dimana Regulasi baru MotoGP akan mengembalikan Peranan Sentral Pembalap.

“Tujuan utamanya adalah menghentikan ledakan aerodinamika yang telah kita saksikan selama 4 atau 5 tahun belakangan ini,” Begitu Paolo Bonora memulai dengan Pilihan kalimat yang cukup tegas  “Ini ( departemen Aerodinamika ) adalah departemen yang menghasilkan hal-hal paling baru, setidaknya di Aprilia, tidak pernah berhenti dan merupakan tindakan yang tepat untuk menetapkan Limitnya.

Jika hal ini tidak dilakukan, maka biaya akan meningkat dan lonjakan ini tidak akan berkelanjutan di tahun-tahun mendatang. Dari sudut pandang ini, kita memulai dengan langkah yang benar dan ada juga keselarasan umum dalam mengurangi kinerja. “

Point Draft Regulasi baru ini dalah keputusan dan hasil kompromi bersama diantara Pabrikan Pabrikan MotoGP. Awalnya Aprilia termasuk Bukan Pendukung 850 cc dan Bonora Menjelaskan alasannya Kala itu “karena itu ( turun ke 850 cc) berarti mendesain ulang mesin secara menyeluruh, jadi kami memilih untuk mengurangi performa tetapi tetap menggunakan 1.000. Namun, untuk mencapai kesepakatan dengan pabrikan lain, kami menyelaraskan mesin 850 cc dengan mesin 75 milimeter. Harapan kami adalah pengurangan tenaga dan kecepatan tertinggi secara substansial, yang diperlukan untuk menghentikan eskalasi ini.”

” Dalam beberapa tahun terakhir kita melihat kesulitan dalam menyalip: di belakang pengendara lain, bagian aerodinamisnya tidak berfungsi seperti saat Anda sendirian, suhu dan tekanan ban depan naik, rem menjadi panas. Hal ini (perubahan regulasi ) dimaksudkan untuk memudahkan menyalip dan dengan demikian meningkatkan pertunjukan.”

Seperti yang sudah kita bahas, pengurangan lebar Front fairing dan Pengrangan Dimensi Hidung Front Fairing jelas akan berimbas pada dimensi Winglet Dan Seperti Kita ektahui rumus Umum Downforce sangat bergantung dengan Luas dari permukaan Wing. Buat Aprilia jelas Point Regulasi ini tidak terlalu ‘menyengsarakan’ Mereka secara kita tahu semenjak awal Aprilia terlihat lebih fokus ke Ground Effect untuk mencari downforce.

Selain itu ada penghilangan/ pelarangan RHD dan Holeshot mengenai ini Paolo Sangat setuju “Lepaskan. Pada awalnya sekarang sepeda  motor seperti merangkak di asphal: membuat perangkat yang semakin menurunkan motor akan melibatkan desain ulang knalpot, wadah oli, bagian bawah mesin secara menyeluruh dengan biaya yang berlebihan. Selain itu, Proses Start menjadi semakin tidak bervariasi, kemungkinan kesalahan semakin kecil, dan ini merugikan pertunjukan.

Menghilangkan sepenuhnya perangkat penurun belakang dan depan akan berarti lebih sedikit biaya dan membua pembalap kembali ke tengah-tengah aksi : lebih sedikit teknik dan lebih banyak pengendara, untuk meringkasnya. Hal yang sama juga berlaku di tikungan, di mana motor akan memiliki lebih banyak peluang untuk melonjak, yang tidak terjadi sekarang. Ya karena membatasi bagian aerodinamis, melarang alat penurun, dan mengurangi tenaga akan membuat pengendara lebih banyak bermain-main. Misalnya, dia harus menggerakkan tubuhnya untuk membatasi wheelie.”

15 COMMENTS

  1. Ini nih, start ada yang wheelie, keluar tikungan wheelie. Sayang masih lama. Balapan dengan jarak yang dekat dan salip salipan ya jangan pakai Aero dong. Mumpung direset ulang mesinnya.

  2. Bener kata stoner, aturan barunya terlihat setengah2. Kalau emang niat melarang ya larang aja semua aero device. Balikin motor seperti 10 tahun lalu.

    • Sulit sih bakal banyak pabrikan yg memveto, efek aero winglet dkk nya udh terlalu besar manfaatnya, apalagi yg mesinnya V4 bisa dpt cornering speed yg edan yg dulunya itu cuman dimiliki mesin inline4, apalagi skrg winglet meskipun sederhana tp udh masuk ke motor2 produksi massal, berarti jelaslah sudah kalo eksistensi aero winglet tak bisa diganggu lagi,

      • Itu karena Dorna ngebolehin Motor WSBK pake winglet, kalo gak dibolehin ya gak bakal motor2 Superbike n Supersport pake Winglet sekarang, hehehe.

  3. Nah enginer2 sekelas Gigi dan Rivola bakal tetep menemukan celah regulasi yg bisa dimanfaatkan dan inovasi baru apa lagi ntah kedepannya yg akan mereka bawa

    • Celahnya sebenarnya masih banyak, paling jelas ya di area Spatbor Depan, Shockbreaker Depan, dan Swing Arm yang masih bebas tanpa aturan homologasi Aerodinamika. Di area itu kalo gak dilarang ya bakal dimainin dan tambah bengkak lagi biayanya. Belum lagi soal isu roda belakang yang memantul2 di beberapa sirkuit di motor Bagnaia tahun lalu, itu juga termasuk celah regulasi jika RHD atau RHA dihapuskan. Belum lagi masih ada kemungkinan Area di setang dimainkan, entah dengan Aerodinamika atau perangkat lain yang bisa buat pembalap lebih nyaman.

  4. Yha betul kata stoner. Ragu.

    Ngomongin kebiri aero sama rhd bikin pembalap lebi banyak aksi, ya pembalap yang ngerasa kurang ~skill~ pasti tetep banyak minta motornya diakalin biar stabil. Ditambah celah regulasi untuk aero bagian bawah malah makin nampak, yauda in the end sama aja. Cuma memundurkan progress main aero ke berapa bulan lalu doang, to nyatanya samaaja.

    • Nah, betul. Celah Regulasi malah tambah kelihatan jelas, hahaha. Emang kedepannya perlu rombak petinggi Dorna dan FIM, biar Liberty Media yang ngurus.

  5. Gimana mau ada pahlawan macam fantastic four kalo motor terlalu dominan perannya?
    Sebelum itu sering menantikan aksi mc coy ngesot, alex baros bleyer2 gas waktu mau masuk tikungan, sikut2an biaggi sama mbah lejen, overlap pembalap keong, selebrasi menarik etc etc.
    Sekarang lurus-lurus aja. Ada clash di sirkuit, habis itu salimmm…. (Pada akhirnya sekarang jadi garing. Ada clash, yang ribut fb nya. Nyinyir melebihi emak2, ributnya di ig playing fictim nya di sini) 🤣🤣🤣

  6. Dan waktu yang tepat untuk Aleix espargaro pensiun, karena jika peran pebalap lebih dominan dirinya terlihat berjuang di posisi tengah kebawah, dan followers hasil Mandalika bisa nyalahin wasit bos Dorna

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP