Home MotoGP BMW WSBK Kehilangan Tim Satelit Bonovo Untuk 2025

BMW WSBK Kehilangan Tim Satelit Bonovo Untuk 2025

12

TMCBLOG.com – Tim Bonovo Action BMW yang merupakan tim satelit BMW Motorrad di Kejuaraan WorldSBK resmi mengumumkan akan mengundurkan diri dari Kejuaraan Dunia MOTUL FIM Superbike pada akhir musim 2024 ini, mengakhiri empat musim di Kejuaraan Dunia balap motor berbasis produksi massal. Bonovo sendiri bergabung dengan WorldSBK pada tahun 2020 bersama Yamaha sebelum beralih ke BMW pada tahun 2021, tim ini telah meraih beberapa hasil bagus dalam tugas singkat mereka termasuk posisi terdepan untuk Garrett Gerloff (Bonovo Action BMW) di putaran Prancis 2023. Ini artinya terlepas dari eforia hasil gemilang Toprak di Misano, BMW bersiap untuk kehilangan tim satelit dan harus berfikir untuk mencari pengantinya untuk tahun depan.

Menjelaskan keputusan tersebut, pemilik tim – Jurgen Roder – mengatakan: “Saya akan pergi karena alasan pribadi mulai tahun 2025 dan oleh karena itu tindakan Bonovo adalah menarik diri dari tim pabrikan BMW. Saya secara pribadi ingin mengucapkan terima kasih kepada semua penggemar yang telah setia bersama kami, yang telah senang bersama kami tetapi juga menderita bersama kami.”

Marc Bongers, BMW Motorrad Motorsport Sporting Director merespon pengunduran Bonovo ini : “Kami menyesali keputusan Jurgen Roder untuk tidak melanjutkan keterlibatannya di WorldSBK, namun di saat yang sama kami memahaminya. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh Bonovo BMW Racing Team, Jurgen Roder dan tim manajer Michael Galinski, yang memimpin tim dengan sepenuh hati dan semangat, para pembalap, teknisi dan mekanik, dan semua orang yang terlibat atas kerja sama yang hebat dan profesional selama beberapa tahun terakhir sukses bersama di sisa balapan musim ini dan meraih hasil yang kuat.”

Resmi kehilangan tim satelit, apa yang akan dilakukan BMW untuk tahun depan? Tentu ada berbagai jalan yang bisa ditempuh. Salah satunya justru mengarah pada pencarian tim pengganti dan di antara nama-nama yang menonjol adalah tim milik Manuel Puccetti, yang sudah sempat didekati musim lalu.

Puccetti sebenarnya dapat mewakili alternatif yang valid, namun BMW telah memiliki tim sendiri, yaitu tim penguji yang terdiri dari Sylvain Guintoli dan Bradley Smith, yang dapat memberikan dukungan lebih lanjut kepada Toprak dan Van der Mark, keduanya baru saja memperbarui kontrak dengan BMW untuk tetap dalam warna pabrikan untuk tahun 2025.

Terakhir kalau memang tak ada jalan lain maka BMW juga dapat memutuskan untuk tetap balapan tahun depan menggunakan hanya dua motor di trek, persis seperti yang terjadi pada tahun 2019, menggunakan kekuatannya untuk mengalokasikannya ke proyek yang terkait dengan MotoGP dengan tujuan hingga tahun 2027. Lalu bagaimana dengan Redding dan Gerloff? – @tmclog

12 COMMENTS

  1. mental Redding apa kabar ?
    bagaimana komentar beliau mengenai performa Toprak musim ini ?
    masih berani ngeluh perihal tinggi badan ?
    masih berani ngeluh perihal performa motor ?
    masih mau bertahan di wsbk ?

  2. Yg jarang diketahui SMR (timnye Toprac) ama Bonovo statusnya di BMW sama2 pabrikan. Cuma krn kebanyakan org kite suka dan lebih sering bikin dikotomi pabrikan-satelit jd Bonovo terkesan tim satelit. Tp di struktur BMW meskipun 2 tim ini ownernya beda, supportnya 100% percis sama. Klo misalken dibalik Bonovo yg perform dan SMR yg gurem gw rasa publik bakal ngira Bonovo yg pabrikan SMR yg satelit.

    • Mereka bukan pabrikan bukan satelit
      Tapi mitra BMW pusat
      Dapet support BMW pusat

      Yang jelas pabrikan di WSBK hanya HRC

      Sebenarnya sy kepingin gabung ke WSBK namun atmosfer tidak seperti MotoGP, akhirnya saya milih bertahan aja

  3. Redding disinyalir selesai. Finished.
    Joki kebanyakan ngeluh. Si baut bawa barbel sedikit banyak gegara bacotnya.

    Gerloff masih bisa selamet modal ktp. Semua divisi marketing suka sekali sama joki ameriki.

    Time will tell lagh

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version