Home WSBK Dengan Winglet Sebelah, TOPRAK Memenangkan Race 2 WSBK Portimao 2024

Dengan Winglet Sebelah, TOPRAK Memenangkan Race 2 WSBK Portimao 2024

24

TMCBLOG.com – Setelah kembali memenangkan Race ke-12 di Superpole race 2,5 jam sebelumnya dan menorehkan rekor capaian baru, Toprak Razgatlioglu kembali start dari posisi terdepan pada Race 2 WSBK Portimao 2024 yang dihadiri 47.900-an penonton selama race weekend ini. Toprak memimpin setelah lampu start padam diikuti Amelx Lowes dan Mike Van Der Mark.

 

  • Lap 2 Toprak memimpin balapan ditempel ketat sejauh 0,05 detik oleh Lowes
  • Lap 3 Lowes memimpin balapan ditempel ketat 0,05 detik oleh Toprak. Van der Mark menusuk di sektor 2.
  • Lap 4 Van der Mark memimpin di depan Lowes dan Toprak.
  • Lap 5 Lowes memimpin 0,5 detik dari Toprak.
  • Lap 6 Toprak yang kehilangan aero-wing sebelah kiri depan saat memimpin 0,05 detik dari Lowes. . Bautista naik ke P3 setelah overtake Van Der Mark.
  • Lap 7 Toprak memimpin 0,7 detik dari Lowes.
  • Lap 8 walau kehilangan sebelah winglet depan kirinya, Toprak berusaha terus menjauh dari kejaran Lowes.
  • Lap 9 Bautista naik ke posisi dua setelah lewati Lowes.
  • Lap 10 Toprak memimpin 1,17 detik dari Bautista.
  • Lap 11 Toprak, Bautista & Bulega di posisi top-3.
  • Lap 12 jarak Toprak ke Bautista pas 1 detik.
  • Lap 13 Toprak hanya 0,5 detik di depan Bautista.
  • Lap 14 jarak Toprak ke Bautista merapat hanya 0,44 detik, sepertinya kehilangan winglet mulai berefek ke tire wear motor Toprak.

  • Lap 15 Toprak – Bautista hanya 0,17 detik jaraknya.
  • Lap 16 Bautista crash ketika mencoba melewati Toprak.
  • Lap 17 Bulega overtake Toprak dan memimpin lomba.
  • Lap 18  Toprak kembali memimpin 0,3 detik dari Bulega diikuti Lowes.
  • Lap 19 Toprak memimpin hanya 0,18 detik dari Bulega.
  • Lap 20 di lap terakhir Toprak memimpin tipis dari Bulega.

Dan akhirnya dengan winglet hilang sebelah Toprak Razgatlioglu memenangkan Race 2 WSBK Portimao 2024 dan menorehkan sejarah dan rekor kemenangan ke -13 secara berturut-turut. Nicolo Bulega finish di P2, dan Alex Lowes P3.

Taufik of BuitenZorg | @tmcblog

24 COMMENTS

  1. brake koq jd brader?
    padahal biar seru championship ngarep
    bau, bul, top..
    eh sadis late brake nya..
    mo top speed sm akselerasi menang,,
    tetep kalah di late braking nya..

  2. Fix sih, talenta Toprak sudah tidak diragukan. sudah kayak CS27 yang bs handle Ducati Desmo yang dimana pembalap lain susah kendalikan, ini malah udah kayak mainan anak2. Yakin Yamaha Motogp panas dingin karena melepas talenta yang langka ni

      • toprak juga mikir sih kalo sama Yamama di WSBK dan ngga naik pangkat.motor dah mau disuntik mati dan stop pengembangan setelah 10 tahun, emang jurdun kmaren sepertinya emang digendong TR tuh R1

      • Benar sekali, alasan Toprak pindah karena mencari motor yang “bisa lari” lihat Jonathan Rea Yamaha sudah berhasil overtake di tikungan, dilibas lagi di Trek Lurus, benar-benar membuat Frustasi.
        Toprak : Rea merasakan apa yang kurasakan tahun 2023 , sekelas apapun late braking.

  3. Locateli yg lebih lama nunggang r1 Dan punya spek pabrikan aja bisa diasapin aegerter,jadi ini Salah aegerter atau motornya? Sampe terancam mau diganti iannone

  4. itu ngap2an karena winglet copot sebelah
    bakal rame khan kalo misalnya no winglet..wakakaka
    emang salah satu blunder Yahahah ya ngelepas TR54, mocornya Beemer karena toprak yang buat mereka mikir mo ke motoGP
    seru sih liat Ducduc ketemu batunya,,tapi bisa jadi German’s conspiracy wkakaka

  5. Pitching BMW ke TR supaya meyakinkan bahwa motornya bisa kalahkan Ducati gimana ya? Padahal Reddingnya juga begitu. Dan juga beberapa isu ketahanan mesin.
    Menarik ini.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here


Exit mobile version