Home MotoGP Simulasi Komputasi Dinamika Fluida Buktikan Downwash Duct hasilkan Downforce

[Tech Talk ] Simulasi Komputasi Dinamika Fluida Buktikan Downwash Duct hasilkan Downforce

8

TMCBLOG.com – Selama ini tmcblog masih sebatas Yakin plus beberapa hipotesis saja bahwa desain saluran Downwash-duct yang dipelopori penggunaannya di MotoGP Oleh Ducati memiliki kegunaan untuk menghasilkan downforce yang berguna untuk membuat ban lebih memiliki grip ke asphal. Sampai akhirnnya
Borja González-Arcos dan Pedro Javier Gamez-Montero dari Department of Fluid Mechanics, Universitat Politecnica de Catalunya, Campus Terrassa, Colom 11, 08222 Terrassa, Spanyol merilis karya Ilmiah yang didasarkan hasil Simulasi menggunakan software CFD mereka terhadap Part Downwash Duct yang dalam Papper mereka sebut sebagai Flow Redirector ( Pengalih aliran udara )

Tentu ada banyak Bahasa riset dan simbol simbol fisika yang berhubungan dengan hukum bernoulli yang dipakai oleh kedua ilmuwan ini dalam Papper mereka. TMCBLOG jelas tidak mau menambah puyeng pembaca dengan simbol simbol yang bikin semua pembaca merasa balik lagi ke era mimpi buruk Mata Kuliah Fisika dasar di Tingkat pertama Kuliah . . tmcblog rasa mungkin lebih mudah jika kita melihat Gambar Gambar dari hasil Simulasinya saja yaa

Secara Umum Borja González-Arcos dan Pedro Javier Gamez-Montero menggunnakan Model Downwash duct dari Ducati. Karena blue print desain pengalih aliran  ( downwash duct ) Ducati MotoGP tidak tersedia, desain dilakukan dengan memeriksa foto dan video yang disediakan oleh Dorna. Dan metode Taguchi digunakan, yang merupakan jenis desain eksperimen (DoE) untuk Komputasi Fluida Dinamika.

Gambar di atas  menunjukan bagaimana udara mengalir via sisi side fairing termasuk yang masuk ke Downwash-Duct dengan variasi perbedaan kecepatan udara dan simulasi ketika Ban Diam ( tidak Berputar ) dan ban Berputar.

hasil Simulasi kedua menunjukan Grafik Koefesien Tekanan . . dimana kita bisa lihat bahwa ada penurunan koefesien tekanan yang artinya secara umum hadir Area bertekanan rendah sebagai hasil dari terperangkapnya Udara di Downwash duct yang memiliki bentuk seperti pipa venturi dengan diamater yang berubah dari lebar ke sempit.

Di akhir Pappernya, kedua ilmuwan ini menuliskan kesimpulan bahwa berdasarkan simulasi Fluida dinamika (CFD) mereka, Saat Motor adlaah Mode Miring-rebah menunjukkan bahwa pengarah aliran ( Downwash Duct ) memberikan keuntungan aerodinamis dalam hal gaya tekan ( Downforce) tambahan dibandingkan dengan model referensi ( Tanpa downwash Duct) . Hal ini memverifikasi hipotesis bahwa fungsi utama Downwash Duct adalah untuk menciptakan Downforce saat menikung. – @tmcblog

 

8 COMMENTS

  1. Pada era Dovizioso motor Ducati sebenarnya sudah superior mesinnya, namun potensi untuk dlosor masih besar karena masih lemah saat menikung.

    Sekarang aerodinamikanya makin berkembang, tentu saja pengembangan aerodinamika ini disamping teoritis tentu juga banyak ditentukan oleh pengujian secara empiris melalui berbagai simulasi.

  2. Semuanya terjadi tercipta karena ECU Pirelli menguasai MotoGP 👊🏻
    Kalo ECU masih dibebaskan inhouse gak ada hal beginian
    Ducati kenceng dengan pebalap skill OP, bukan skill Alakadarnya

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version