Home MotoGP Mesin MotoGP Akan Dibekukan di Musim 2025 & 2026

Mesin MotoGP Akan Dibekukan di Musim 2025 & 2026

9

TMCBLOG.com – Seperti kita ketahui bersama MotoGP akan menghadapi era baru yang akan menggunakan mesin berkubikasi 850 cc mulai musim 2027. Itu artinya semua pabrikan akan melakukan riset pembuatan mesin baru yang umumnya membutuhkan 1-2 tahun pengembangan. Ini artinya jika 2025 dan 2026 berjalan normal maka pabrikan harus melakukan kerja simultan dan paralel antara membuat mesin 1000cc spek 2025 dan 2026 sembari membangun mesin 850 cc . . Ini jelas costly !

Oleh sebab itu informasi dari Motorsport Spanyol diperoleh bahwa musim MotoGP 2025 dan 2026 akan menggunakan mesin yang dihomologasikan pada awal musim 2025 dan sepanjang dua musim ini pengembangan mesinnya akan dibekukan sama sekali!

Itu artinya tim diharuskan untuk melakukan homologasi mesin mereka sebelum seri pertama di kalender 2025. IRTA bertanggung jawab atas proses penyegelan mesin, dan pemeriksaan yang dilakukan selama sesi Practice. Setelah proses verifikasi ini mendapat lampu hijau, mesinnya akan dihomologasi paling lambat menjelang Grand Prix Thailand yang akan dibuka musim depan, pada 2 Maret 2025.

Dan spesifikasi yang disertifikasi saat di Buriram harus sama dengan yang digunakan hingga akhir tahun 2026. Ada beberapa pengecualian yang memungkinkan adanya penyesuaian, seperti misalnya, jika terbukti bahwa keinginan untuk membuka segel demi alasan keamanan komponen.

Ini belum final, namun diperkirakan dalam beberapa pekan atau bulan ke depan MotoGP akan secara resmi mengumumkannya. Namun begitu ini jelas krusial karena ini akan kembali mengulang apa yang pernah terjadi saat pandemi Covid19 dulu dimana untuk kelas primer ini juga mengalami pembekuan pengembangan mesin dari awal tahun 2020 hingga akhir tahun 2021.

Tentu menarik untuk menunggu regulasinya keluar secara lengkap sembari juga ingin mengetahui bagaimana nasib pabrikan pabrikan yang berada di konsesi Kelas D yang awalnya bebas melakukan pengembangan mesin di saat musim berjalan. Apakah sistem konsisnya dibatalkan sementara, atau ada modifikasi dan amandemen khusus untuk dua tahun ini mengenai hak dan kewajiban pabrikan akibat kelas konsesi yang mereka dapatkan.

9 COMMENTS

  1. Kalau disegel begini, mungkin ducati bakal nge-leap gp25 lebih jauh lagi sebagai edisi penutup + biar ga terkejar selama jarak 2 tahun itu, tapi gp24 yang dikasih ke satelit bukan gp24 edisi “mentah” awalawal seperti gp23 tahun ini

  2. Yg masuk group D jadi dirugikan sih,2 tahun itu waktu yg lama loh mereka tetap butuh buat meyakinkan sponsor dan pembalap mereka bahwa mereka bisa bangkit Dr keterpurukan walaupun nanti mesinnya bakal di scrap juga,tapi ilmu pengembannya dijamin ga bakal ilang

    Kalo dibekukan ya mending vakum sekalian Selama 2 tahun buat full time ngembangin motor regulasi baru,Dan penonton mungkin lebih gak suka itu

  3. Mungkin yang konsesi kelas D bisa dibekukan hanya pada tahun 2026 saja, selain kelas D 2025. Cukup adil sepertinya karena menilik musim ini, perkembangan konsesi kelas D cukup pelan dan tidak melompat jauh jika dilihat dari awal musim. Setidaknya pada musim 2025 & 2026 dapat membantu mental pembalap kelas D dan juga sponsor.

  4. alamat europan cup, curiga jejepangan bakalan out dulu dari motojipi balik lagi waktu 850cc, lumayan jedanya bisa ngirit angaran buat rnd motor baru era baru kedepan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version