TMCBLOG.com – Tidak ada lagi yang perlu ditutup-tutupi mengenai fakta bahwa pabrikan sepeda motor terbesar di Eropa – KTM berada dalam krisis yang parah dan eksistensial bukanlah sebuah rumor, namun sebuah kenyataan yang nyata. Manajemen di Austria sedang dalam proses pembaharuan. Sebuah jalan menyakitkan yang dapat dirasakan di seluruh cabang perusahaan.
Kesadaran krisis juga telah mencapai bidang motorsport. Meski mengalami pemotongan yang berat, landasan kegiatan balap tidak boleh tergoyahkan. Sebab, seperti yang disepakati semua orang di semua level manajemen, KTM Sendiri memiliki slogan yang kuat soal balapan – Ready To Race. Penting untuk menjaga citra yang berorientasi pada kinerja dan dengan demikian mempertahankan inti merek terkenal.
Via Speedweek, Hubert Trunkenpolz, manajer puncak Pierer Group, mengonfirmasi : “Merek KTM tidak dapat dibayangkan tanpa motorsport. Kami juga akan balapan MotoGP tahun depan (2025) dan tahun berikutnya (2026). Kami memiliki kontrak dengan Dorna yang kami penuhi dan itu hanya akan terjadi dengan merek KTM.”
Mesin 850cc mungkin masih mengalami penundaan, namun salah satu bukti empiris bahwa KTM masih akan bertahan di 2025 adalah ketika mulai tanggal 11 sampai hari ini mereka melakukan tes besar di ujung paling selatan Spanyol – sirkuit Jerez dengan dua pilot uji resmi Dani Pedrosa dan Pol Espargaro. Dan bahkan Maverick Vinales pun menyatakan diri hadir untuk lebih mendekatkan diri dengan RC16 dan struktur pabrikan barunya. – @tmcblog
Uang dari mana ya
PINJOL OM 😂
Belum juga jurdun MotoGP udah kolaps, akibat terobsesi ngalahin gelar MotoGP Honda ckckck 😷
untung honda jg lagi how how, dominasi ktm di moto3 belom sempet di-kickback sama honda
desain motor massal KTM memang ga bisa untuk semua orang, rada aneh
MV AGUSTA… CUT😁
Saya tahu kenapa ktm bisa bangkrut karena ktm kebanyakan beli motor nya orang kyk gasgas husqvarna dan mv agusta harusnya kembangkan motor sendiri bukan beli merk lain
KTM ga ada diversifikasi produk, jadi ga ada yg bisa dijadikan subsidi silang,
mv agusta udah keluar dari grup pirir mobiliti