Friday, 22 November 2024

Kymco SuperNEX . . Motor balap Listrik dari Timur

TMCBLOG.com – Bicara Taiwan, Sebenarnya negara ini dasarnya sudah maju banget do sektor teknologi dan Bahkan telah ambil ancang ancang memiliki suatu daerah yang dinamakan Lembah silikon Asia ( Asian Silicon Valley ) dan Bicara taiwan di segmen Sepeda motor ada beberapa Brand Yang juga cukup terkenal di eropa Sepertu Kymco dan SYM . . salah satu dari mereka di EICMA Milan berhasil membuat takjub penonton dengan mempertontonkan sebuah Motor Konsep balap dengan tenaga Listrik yang dinamakan Kymco SuperNEX

Yap Namanya Motor balap listrik, Mesin yang dipakai akan bebas dengan kehadiran Ruang Bakar. Sebagai penggantinya hadir Mesin Listrik, Namun begitu Kymco tetap ingin memberikan pengalaman Membalap yang sama bila dibandingkan dengan Motor balap dengan mesin Oto/ Mesin bakar. Sehingga masih dihadirkannya Gearbox 6 speed Yang membuat pengendara masih bisa pindah pindah gear dan menghadirkan feel bahwa motor ini tetap ‘dikendalikan’ Oleh Pembalapnya. Untuk menunjang kemudahan penggunaan gearbox, Kymco Juga mengahdirkan sistem Assist and slipper clutch.

Kymco Sejatinya belum mebuka untuk umum jati diri Mesin Yang digunakan di Motor konsep ini, namun secara spesifikasi Kymco Mengklaim bahwa SuperNEX ini mampu meraih Top speed 250 km/jam yang ditempuh dalam 10,9 detik.

  • 0-250 km/jam : 10,9 detik
  • 0-200 km/jam : 7,5 detik
  • 1-100 km/jam : 2,9 detik

Seperti Kita ketahui pada dasarnya mesin listrik itu Tidak berisik, namun Biar tetap ada Feel Motor balapnya, KymCo mengahdirkan suara yang dihasilkan via sebuah sistem yang dinamakan “active acoustic motor” dimana sistem ini secara mendasar hanyalah merupakan sebuah sound system Khusus Buat menghasilkan lengkingan suara Superbike via sebuah speaker hehe

Motor dengan Power dan torsi Njengat tentu butuh banyak teknologi tambahan yang akan membuatnya Lebih mudah dikendalikan dan aman dihentikan. Oleh karena itu Kymco Juga membuenamkan sistem elektronik yang dinamakan Kymco FEP (Full Engagement Performance)  . . sebuah electronics package, yang memiliki fitur launch control, rear-wheel lift control, traction control, dan beberapa riding modes . .

Selain itu Pengereman dan pengendalian SuperNex ini pun tidak dikesampingkan . . etrcatat Brembo brakes, Suepensi Öhlins yang dibuat untuk mengawal motor yang dimounting ke sasis twin-spar aluminum adalah sebuah garansi . . . Lagi Pula sepertinya Kymco SuperNex ini menurut tmcblog malah terlihat lebih propper Bike ketimbang misalnya Motor listrik yang dipakai Di MotoE ( kamu boleh nggak setuju sob ) . . Semoga berguna

Taufik of BuitenZorg

 

 

42 COMMENTS

  1. Sdh pasti… era motor listrik apsti akan datang…
    Cuman si jepun HYSK skr masih ogah-ogahan bikin dg serius, pdhal mereka punta semua teknoliginya… cm mereka skr masih berlimpah keyntungan dr jualan motor bakar n sparepart yg njlimet…

    Era dimana :
    Tak perlu ganti oli
    Tak perlu servis rutin
    Tak perly antre beli BBM
    Tak perlu stel klep.. DOHC $OHC

    Qpalagi klo dirumah pasang panel surya… ckp 10 jt sdh punya ladang energi sendiri…

    • Tetap perlu ganti oli, soalnya ada gear box
      Tetap perlu service rutin, masih banyak mechanical nya
      Tetap perlu antre, tp antre di station charger
      Tapi jelas perubahan kita tdk bs menolak nya. Lambat laun era motor electric akan tiba dan memusnahkan motor bakar.

    • tau heran orang masi ada yang bilang. kalo listrik antri di spbu gimana.

      lah masi seneng antri wkwkwk. kalo listrik ya charge sambil jalan, dirumah/ diparkiran. tak perlu antri.

  2. Punya motor listrik plus punya panel surya n double accu… yg satu dicas.. yg satunya dipakai…
    Bener2 mandiri energi….

    Nanti pertamina bangkrut… katanya skr BBm subsidi.. eh nyatanya di malaysia, kata pak bang IWB, bensin ron 95 jg cm sktrRp 7000, pdhal setara pertamax plus yg harganya dsni 10rb…

  3. Punya motor listrik plus punya panel surya n double accu… yg satu dicas.. yg satunya dipakai…
    Bener2 mandiri energi….

    Nanti pertamina bangkrut… katanya skr BBm subsidi.. eh nyatanya di malaysia, kata pak bang IWB, bensin ron 95 jg cm sktrRp 7000, pdhal setara pertamax plus yg harganya dsni 10rb… …..

  4. Dulu pernah menghayal kalo motor listrik itu cuma ganti mesin atasnya (combustion chamber) doang sedangkan mesin bawah tetep seperti motor pada umumnya.
    Eh taun ini Kymco bikin konsep serupa. Jos ini sihh

  5. akhirnya dibahas
    setuju banget Wak,supernex lebih beraura balap dibanding energica ego,masa entar pas kameranya nyorot ke onboard suaranya cuma nguuiiiiingg doang bikin kuping pengang

    dan mungkin nanti ada kayak aplikasi XLR8 di mobil yg bisa bikin suara mobil mirip Lambo,Ferrari,Chevy,dll sesuai putaran mesin,tapi nanti bisa didenger orang di sekitarnya juga

    • Suara itu faktor kebiasaan aja. Bisa jadi tahun mendatang balapan dikasi soundtrack… Kayak film. Tiap tahun team mengganti suara kayak ganti livery… Ada music director tiap seri dll. Soal pengemasan aja.

  6. suara make sound booster okesip tapi buat di moto e secara fisik bagusan ini kemana mana yah daripada energica ego

  7. kaya formula E. ada suaranya tp ya fake sih. yg penting si rider punya indikator feeling dari suara spt ketika bawa motor yg ber bbm

  8. kalaupun di bikin motor dengan mesin bakar, keren juga ini motor, dari sasis, body, banar2 aura balapnya ada dan sangat beda dengan motor yang lain

  9. Setuju Kang Taufik! Moto E dari Energica kurang asik karena ga pake gearbox. Yg ini lebih proper. Sensasi balap seperti engine break dan shifting masih ada (semua tuas masih lengkap). Pembalap mesin biasa pun mungkin lebih mudah beradaptasi ke motor listrik ini. Dan mekanik tetep bisa mainin gearbox berbeda sesuai kebutuhan di setiap sirkuit. Cuma ya itu, karena ada gearbox masih harus perawatan seperti ganti oli.

  10. Garis desainnya mirip pakai banget Megelli 250, masih kurang greget. Kymco emang jago bikin scooter/matic, tapi kalau sport european style masih lebih jago. IMHO

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP