TMCBLOG.com – Setelah seri Thailand di Chang, Buriram seri ke-18 Moto2 Sepang – Malaysia akhir pekan ini akan jadi kesempatan kedua yang bisa dimanfaatkan dengan baik oleh Pedro Acosta untuk mengunci gelar Juara Dunia Moto2 2023. Secara umum jelang 3 seri bersisa Malaysia, Qatar dan Valencia yang hanya menyisakan 75 poin maksimum, gelar Juara Dunia 2023 Moto2 hanya akan berada digengaman dua pembalap; Pedro Acosta (300,5 poin) atau Tony Arbolino (237,5 poin).
Acosta dan Arbolino jelang seri Malaysia hanya terpaut 63 poin. Pedro Acosta bisa mengunci gelar Juara Dunia Moto2 2023 jika pasca balapan di sirkuit Sepang, Malaysia di hari Ahad akhir pekan ini jarak pembalap Spanyol ini ke Arbolino minimum 50 poin atau tidak kalah 13 poin di Sepang jika harus finish di belakang Arbolino. Ini dapat diwujudkan Acosta misalnya dengan beberapa permutasi berikut ini:
- Acosta finish top-4 (P1,P2,P3 & P4) di manapun posisi finish Arbolino
- Acosta P5, P6, P7, P8 atau P9 sementara Arbolino tidak finish lebih baik dari P2
- Acosta P10, P11, P12 atau P13 sementara Arbolino tidak finish lebih baik dari P3
- Acosta P14, P15 atau tidak finish sementara Arbolino tidak finish lebih baik dari P4
Sistem poin race: 1) 25 poin, 2) 20 poin, 3) 16 poin, 4) 13 poin, 5) 11 poin, 6) 10 poin, 7) 9 poin, 8) 8 poin, 9) 7 poin, 10) 6 poin, 11) 5 poin, 12) 4 poin, 13) 3 poin, 14) 2 poin, dan 15) 1 poin
Secara umum Acosta harus meraih 19 poin lebih tinggi dari poin Arbolino nanti pasca race jika ingin mengunci gelar sebelum balapan di Lusail, Qatar. – @tmcblog
Ayoo Ped
MotoGP musim depan sangat menarik
Ni bocah asal tdk dnf kyknya jurdun…
Hmm.