TMCBLOG.com – Dalam Interview dengan Jurnalis pasca race MotoGP Argentina 2025 yang membawa Pecco Bagnaia Finish P4 setelah dilewati Oleh Franco Morbidelli, Pecco mengatakan bahwa pada dasarnya sudah ada peningkatan dari Motornya, namun belum cukup. kenyataan hasil Argentina dan fakta bahwa dua pembalap yang menggunakan GP24 ada di depannya ( Alex Marquez dan Franco Morbidelli ) sepertinya membuat ia secara lugas mengutarakan Rencanannya Untuk Pakai Motor Spek tahun 2024 Mulai Di Seri 3 MotoGP CoTA America dua pekan lagi
” Kami meningkat selama akhir pekan, saya masih kehilangan sesuatu. Pengendalian terhadap Ban belakang, sesuatu yang aneh dimana saya tidak happy dengan pertimbangan bahwa motornya tidak berbeda dengan Motor tahun lalu. Jadi Mungkin di putaran berikutnya saya akan Kembali ke motor saya seutuhnya dari tahun lalu . . “ Begitu Kata Pecco . . Pertanyaanya . . Dari sudut pandang regulasi, emang diperbolehkan ?
Kalo Menurut tmcblog, Rencana dari Pecco bagnaia ini berpotensi akan Legal atau diperbolehkan dari sudut pandang regulasi teknis MotoGP. Alasannya kenapa? Jika Kita flash-back sedikit di awal Musim 2025 ini, Team Manager Ducati Lenovo Davide Tardozzi Sempat mengonfirmasi bahwa komponen 2025 yang membedakan Motor spek 2025 dan 2024untuk Putaran pertama MotoGP 2025 adalah pembaruan elektronik dan suspensi…
Ini Juga berarti Ducati telah memutuskan untuk tetap menggunakan mesin, sasis, dan aerodinamika dari paket tahun 2024, dan khusus mesin artinya mereka akan terikat menggunakan model iterasi ini hingga akhir tahun 2026 berdasarkan Regulasi Khusus Pembekuan Spek Mesin jelang era MotoGP 850 cc.
Dan Secara umum jika boleh tmcblog mengunyah ngunyah dari apa yang dimaksud Pecco Bagnaia mengenai pindah ke Motor Tahun lalu ini, maka artinya ia akan kembali menggunakan Dua komponen yang disebutkan Opa Tardozzi tersebut yakni Software Base 2024 dan Suspensi 2024 . . dan ini Sangat Bisa dilakukan Oleh Pecco Bagnaia Karena secara umum paket Software dan Suspensi adalah dua Area yang tidak dikendalikan ketat Oleh regulasi teknis MotoGP.
Artinya? Ya tetap harus dihomologasikan atau disetujui, Namun mengenai elektronik dan suspensi, team dan rider memiliki kesempatan sangat luas untuk bergonta ganti sepanjang Musim walaupun Pabrikanya tergolong sebagai Konsesi kelas Paling Mentereng yakni kelas A seperti Ducati ini. Jadi Kesimpulannya Jika Pecco Mau balik ke Motor tahun lalu, Ini artinya elektronik Dan Suspensi akan kembali menggunakan Model 2024.
Dan apakah Marc Marquez harus mengikuti jejak Pecco Bagnaia ? regulas teknis MotoGP hanya menyebutkan Bahwa Mesin yang dipakai Oleh kedua Pebalap di Tim Pabrikan seperti Ducati lenovo HARUS IDENTIK . . dan ini tidak dilanggar ketika pecco harus memakai Elektronik & Suspensi 2024 sementara Marc Marquez bisa tetap pakai Elektronik & Suspensi 2025 –
Taufik of BuitenZorg | @tmcblog
yang satu milih maju yang satu milih mundur
Kayak Lagunya Tulus :
Em
Tubuh saling bersandar
Em C
Ke arah mata angin berbeda
Am Bm C
Kau menunggu datangnya malam
D G
Saat ku menanti fajar
Asik.. 😀 😀
Bisa ae… rengginang Bogor
Disini dijelaskan, bahwa GP 24 lebih bisa digunakan oleh semua pembalap, sprt Alex Marquez dan Franco Morbidelli. Apakah akan kejadian seperti honda dulu, ketika semua pembalap bisa mengendalikan, tiba-tiba ada marc yg bisa memberikan lebih karena talentany, akhirny fokus ke satu pembalap.
lebih fair.. krn data marc tdk bisa dipakai juga sama peco.. jdi biarlah ambil arah sendiri2.. dan buktikan di lintasan saja..
Seperti penolakan mesin GP25 yang paling vokal juga pecco. Sejak kedatangan MM ke team factory pecco seperti “bingung karepe dewe”
Katanya sih pendapat mereka berdua selalu sama atau mirip ketika tes-tes yg lalu kan?
Dan pecco juga yg bilang begitu
Melihat performa alex dan morbi kemaren pecco jadi kepincut kembali dengan spek gp24, dengan harapan akan kembali moncer, we’ll see..
Oiya,paket aero jg gak ada perubahan sama sekali,palingan buntut yg sempat dipake pecco itupun Masih uji coba
Nasib terlalu leaping dr gp23 ke gp24,biar debut marc ga terlalu mempecundangi pabrikan jadinya sekarang jadi seret inovasi,padahal biasanya dicicil dikit2 kayak produk HP yg upgradenya tipis2
kalau udah ganti Spek ke GP24 tahun kemarin, dan Masih ketinggal lagi gimana tuh bingung pastii 😓
peco gaya balapnya lbh kayak hohe.biasa ngacir.dgn senjata sama keteteran ama mm.beda skill.
Nah ini tinggal diliat aja hasilnya besok, beneran motornya yg bermasalah atau pembalapnya …
Ini kayaknya bukan tentang teknis motor deeh Wak..
Kalo menurut pandangan pribadi ku, ini disebabkan pecco kena mental.
Sekarang keliatan kan dengan motor yang sama, MM jauh lebih kuat dibanding pecco.
Tahun lalu pecco masih nyaman karena paket motornya lebih bagus dari MM dan skill martin juga seimbang laah, tapi sekarang dengan posisi pecco sebagai pebalap senior dan utama, beban mental dia besar banget.
Kalo emg GP24,9 motor belom sempurna, kenapa MM bisa sapu bersih back to back..?
Berarti kan bukan motornya yang salah, tapi rider nya..
Mental pecco belom sekuat MM..
Tepat, tapi biarkanlah dia berusaha cari solusi
Khan biar ada perlawanan dikit. Ini lewatin adiknya aja sulit
Setuju
Semangat Pecco
Mari kita lihat
Mirip adek aku, mau up ke ipin 16 ato tetep di ipin 15 promag. Nyoba ipin 16 promag katanya mirip ipin 15 promag nya wkwkwk
GP24 berarti puncak mahakarya waskita sepeda motor
Pecco gak bisa move on
Setahuku sih pecco pembalap yang selalu menyalahkan motornya jika kalah, entah itu bannya atau masalah tehnik yg lain.. Berbeda dengan Mark, dia selalu mengevaluasi diri jika tidak berhasil memenangkan race.
Coba di bandingkan time sheet peco di buriram 2024 dan 2025. Mana yg lebih cepat