Thursday, 28 November 2024

Tehnik Knee Down

Artikel ini sudah saya simpan sejak lama, hasil karya bro Andi Widhibrata Brothers Penggeber Kawasaki Ninja ZX-6R, Aktifis Forum KHTI yang berdomisili di melbourne. Bro ini juga seorang Blogger yang online di http://ninjazx6r.blogspot.com (foto diatas adalah foto beliau sedang Knee down ) berikut hasil karyanya, semoga berguna – Taufik of BuitenZorg

Rider diatas motor, menekan kebawah
Kalau rider duduk tegak maka berat tubuhnya akan menarik titik gravitasi ke atas garis tengah motor. Akibatnya motor perlu lebih miring untuk kecepatan yang sama. Lebih miring, traksi ban makin bekurang.

Rider menunduk ke bawah
Pengendara yang menunduk ke bawah akan memerlukan sudut kemiringan (lean angle) lebih tinggi karena dia membuat titik gravitasi turun kebawah. Akibatnya gaya yang diperlukan untuk melawan gaya sentripetal motor menjadi berkurang.

Rider duduk tegak
Untuk kecepatan yang sama, pengendara yang duduk tegak akan memerlukan sudut kemiringan lebih kecil, yang berarti kemungkinan ban ‘slide’ juga menjadi lebih kurang.

Rider menggantung (hanging off) di sisi motor
Kalau rider menggantung di sisi motor, maka berat badannya akan menarik titik gravitasi ke bawah garis tengah motor, dan motor tidak perlu terlalu miring.

Nah, tergantung situasi mana yang akan diterapkan ? Paling efektif dan cepat tentunya yang lean angle paling kecil, namun apakah bagus difoto ? semuanya pilihan anda

tambahan dari bro Andi (lagi) :

Kalau menurut panduan Keith Code, gaya utama yang mempengaruhi motor adalah gaya gyroscopic. Makanya counter-steering adalah cara utama membelokkan motor. Ini pernah dibuktikan dengan menciptakan motor yang setangnya mati, lalu pengendara mencoba menyetir motor dengan body steering. Ternyata samasekali tidak bisa belok!

——-

Masih Kurang Puas juga…silahkan baca artikelnya Bro Bona, aktifis Forum KHTI (juga) . . . bahasa inggris…tapi cukup lengkap dan komprehensif

http://bonadjalins.wordpress.com/2008/02/07/knee-down-what-the-big-deal/

8 COMMENTS

  1. podium 3…mantaff tuih tekniknya…..:D
    Bro Taufik, kalo teknik “cornering” yg bener gimana yak?? Ada artikelnya??? hehehe

  2. Nyobanya di sentul kan bro Taufik, kalo nyobanya sambil down hill dari puncak pass bahaya euy !

    betul kang . . . . harus di sirukuit biar nggak mengganggu hak orang lain 😀
    btw…YVC Bogor malem minggu kemarin ada acara apa yak..lewat di Jl sudirman buanyak bener.
    gw & si ijo liatin dari tempat kopdarnya HTML Bogor 😉

  3. Ada acara Pengukuhan YVC Chapter Bogor Om, deklarasinya seh tanggal 5 Juli 2008, tapi karena dananya belum siap, baru diadakan tanggal 16 Agustus lalu. Lumayan banyak juga seh ada sekitar 150 mongtor, datang dari YVC Pusat, Cilegon, Cikarang, Bandung dan Semarang. Asumsinya cuma 50 mongtor termasuk YVC Bogor, ternyata atensinya lumayan, panitia tekor euy.

    hmm I see ..
    kapan2 sowan ah ke YVC Bogor
    btw gwdah dari agt 2007 gabung dg Milis & forumnya YVC tapi karena saat itu cuma ada Mother chapter..
    urung gabung deh..kejauhan soale 🙁 …
    sekarang ternyata malah Chapter bogor dan terbentuk ..waaaahhhh selamat yahh 😀

  4. kalau belok tekan setang ke kiri/kanan ama tangan, kalau badan ngikut aja tergantung ridernya suka gimana : contoh posisi rider gp
    stoner
    rossi
    elias
    abe (my hero hik hik hik)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP