Sunday, 22 December 2024

Werpak Repsol Honda sudah disiapkan Alpinestar untuk Alex Marquez?

TMCBLOG.com – Repsol Honda Butuh untuk mengumumkan Siapa pengganti dari Jorge Lorenzo 2020. Yap mereka butuh karena mereka harus bekerja semenjak awal untuk mempersiapkan RC213V 2020. Sepertinya Repsol Honda/ HRC cukup dewasa untuk tidak mengumumkannya pada hari ahad kemarin, Bukan apa apa Karena selain Soal triple Crown, Itu Juga Harinya Jorge Lorenzo. Namun rumor memang liar banget di Hari ahad kemarin, bahkan lebih liar dari sekedar konstelasi Alex Marquez – Johann Zarco semata, Kali ini melibatkan dinamika ducati bahkan sampai Ke Team pabrikan.

Jadi Cocokologi rumor yang diaplikasikan adalah bermula ketika hadir satu foto dimana Jack Miller sedang bicara serius berdua dengan Davide Tardozzi di belakang paddock. Foto ini pun dikaitkan dengan rumor switch antara Miller – Petrucci. Rumor Petrucci – Miller sendiri kian menguat di paruh kedua Musimm2019 dimana entah kenapa Danilo drop performanya setelah diumumkan tetap menjadi team-Mate Dovizioso. Rumor ini kian meninggui setelah Petrucci memperoleh hasil front Row dan di peruncing lagi ketika Ia finish sebagai Ducati terbaik, sementara Danilo Petrucci Crash dan gagal membantu Dovizioso Saat Race Valencia untuk mengamankan satu titel gelar yang awalnya bisa membuat Kepala Ducati tetap Tegak saat pulang ke Borgo Panigale.

Keadaan ini lah yang sempat memperkuat rumor bahwa Miller naik ke Ducati team, tempat yang ditinggalkan Miller diisi oleh Johann Zarco sementara Petrucci ‘ dibuang ‘ ke Avintia racing. Seperti Kita ketahui Baik Miller dan Petrucci sudah memiliki kontrak yang jelas ke Ducati Corse untuk 2020. Yaps Konstelasi liar ini sempat menyelimuti Media Centre valencia seperti yang sempat dicuitkan oleh Jurnalis Moto-Jurnal Thomas Boujard

Namun akhirnnya Miller sendirilah yang memadamkan panasnya rumor ini. Via Crash.net Jack mengatakan bahwa ia tidak pernah mendengar rencana seperti itu dari ducati, satu satunya tempat ketika ia mendengar rumor itu adalah di faceBook. ia mengatakan bahwa ia bukanlah tipe orang yang suka mencuri Posisi orang lain. ” saya bahkan melihat di Internet pagi ini ada foto saya bicara dengan Davide tardozzi yang diambil seseorang. Tertulisa disana ada pembicaraan kontrak 2020, Namun itu hanya Davide meminta saya untuk tidak merusak ban belakang saya  “

So pada akhirnnya Rumor Di Senin pagi ini kembali balik ke Alex Marquez – Repsol Honda Sementara JOhann Zarco kemungkinan terdegradasi sementara ke Moto2 dengan Marc VDS Menempati Posisi yang ditinggalkan Alex Marquez. GPOne mengabarkan bahwa radio Box bahkan sudah menginformasikan dimana Alpinestar bahkan sudah mempersiapkan Racing Suit Khusus dengan logo Repsol Honda Untuk Alex Marquez.

Menanggapi soal Pilihan Alex Marquez – Johann Zarco sendiri hadir opini orang ketiga lain. Kali ini Aleix Espargaro, Seperti yang diberitakan Crash.net memiliki penilaian bahwa Alex Marquez lebih cocok berada di Repsol Honda ketimbang Johann Zarco. Alasan penilaian Aleix adalah selain Alex yang juga Faktanya adalah Juara Moto2, Johann menurut Aleix memiliki karakter yang secara konduite nggak bagus. Yap Aleix Bekaca pada seperti apa Refleksi dari Ke-frustasian Johann Zarco ketika berada di KTM yang dianggap Alex sebagai Tidak Profesional. Ke-frustasian itu diperlihatkan Zarco dengan cara cara yang tidak sepantasnya diperlihatkan Oleh seorang yang membalap di level tertinggi Balap sepedamotor.

Taufik of BuitenZorg

74 COMMENTS

  1. Bikin petisi aja yuk di Cheng.org buat Zarco biar doi bisa masuk tim respol honah, sepertinya ini orang masih ngarep banget, padahal kalau dilihat doi kalah sebelum berperang di KTM itu juga sudah tidak sesuai dengan jiwa Jepang, masalah tsb jadi pertimbangan khusus

    • .. yoi pak.. jiwa petarung dan bertanggung jawab nya gak ada.. sangat beda dgn filosofi jepang yg ketimuran.. apalagi omongan zarco yg terkesan promosi gila2an.. aku sih no.. biarkan zarco pensiun seperti yg dimauinya

  2. Kalo bisa milih sih ya pilih Zarco, jelas 2x juara dunia moto2 lebih tinggi daripada 1x.

    Tapi dia memang apes dari pertama kali naik ke MotoGP. Di tikung Rins pas gabung Suzuki, di Yamaha gak di kasih motor yg lebih bagus, di KTM “kena tipu” pabrikan rasa satelit, di LCR sial gara2 orang lain.

    • Soal gabung di Suzuki kayaknya lebih faktor Suzuki daripada Rins. Saat itu Rins kalah mentereng dari Zarco.

      Soal di Yamaha, Zarco sudah tahu kalo tech3 sesuai kontrak dapatnya motor tahun lalu.

      Soal KTM, Zarco terlalu PD. Gw ingat kata dia, soal strong rider. Dia membandingkan diri dgn Marc. Kalo strong rider seperti Marc pasti bisa ngelewatin masa sulit dgn motor yg ga gitu bagus.

      Gw setuju dengan Aleix.

    • milih alex aja Bro.
      Zarco sdh kena racun inline4.
      Kalau alex, pas banget. Setelah adabtasi triump berhasil, saatnya langsung adaptasi v4

  3. Pramac juga kayaknya keberatan kalo tiba2 di switch Miller naik ke pabrikan,selain masih ada perjanjian hitam diatas putih sampai akhir 2020 kalo Miller sering didepan kan brand image para sponsor yg nempel di Pramac akan makin senang toh,Paolo campinati bisa kipas kipas euro ?

  4. Apa cm saya yah yg ngarep miller bisa gabung di repsol honda yah?
    Saya rasa kalau alex yang gantiin posisi lorenzo mnrt saya 99%persen dia hanya akan bertarung lawan pembalap² aprilia dan ktm,.. kalau itu terjadi bukan hanya alex yg malu tp MM jg bakal menanggung malu besar…
    Skil alex sama sekali ngga ada istimewanya,meski bisa juara di moto2 pun lbh banyak faktor beruntungnya karena pembalap² top moto2 musim 2019 ini pada ga konsisten performa nya…dan alex mendapatkan itu setelah 5 musim di moto2, sebuah prestasi yang sangat ga bisa di banggakan,kl saya yang jd MM saya akan sarankan alex tetep di moto2, kalaupun naik kelas baiknya ke tim selain repsol honda,jaminan gagal total kl dia pake motor honda…

    • Ada benernya juga om.. Lagian juga untuk bisa podium AM73 juga harus mampu kalahkan MM93 jika ingin juara dunia..
      Tergantung apa target dari AM73 jika masuk motogp.. Juara dunia atau hanya membantu MM93 juara dunia lagi..

      Ya harapan ku sih.. Kalau memang AM73 jadi ke HRC.. MM93 bisa jadi mentor buat adiknya agar bisa bertarung di barisan depan dan podium..

      Sangat menarik jika MM93 bisa Bertarung sengit di lintasan untuk perebutan juara dunia.. Dan ini bakalan jadi sejarah besar di motogp

      • Terlalu banyak yg memandang remeh AM73 padahal secara syarat pendatang baru dia berbekal juara dunia Moto2…
        Kenapa byk yg menaruh target terlalu tinggi buat seorang rookie padahal saat JM36,FQ20 baru datang jg gak ada yg membebani dgn target muluk2 semacam bertarung di garis depan atau berebut jurdun di musim pertamanya…
        Malah saya memandang HRC menarik AM73 adalah sebagai rider tandem MM93 dalam mengumpulkan poin tim dimana seorang JL99 aja gak begitu besar sumbangsihnya…
        So untuk seorang AM73 bisa konsisten bertempur di baris tengah saja menurut saya sudah sebuah prestasi bagus untuk musim pertamanya…sekaligus pembelajaran cara menaklukan si banteng liar ORI RCV…
        Semangat AM73

        • imo….
          kesannya MM93 dan AM73 itu udah satu paket

          AM73 tidak di set untuk Jurdun MotoGP
          (AM73 jg sepertinya sadar ketimpangan performa dirinya dgn kakaknya).

          AM73 tidak di set untuk battle lawan kakaknya
          Dia diset “hanya” jadi backup kakaknya dan mengumpulkan poin2 “sisa” sebanyak-banyaknya.

          selama MM93 tetap bisa jurdun maka Repsol-HRC sudah sangat senang
          Pengembangan motor bisa lebih efisien dan terfokus pada masukan si MM93. Dibuat senyaman mungkin untuk si Marc
          Jika AM73 tidak bs keep-up dgn RCV versi 2020, diharapkan Marc (tentunya) mau me-mentori adiknya secara langsung di dalam maupun di luar trek resmi.

          Tapi…
          tinggi badan keduanya jauh berbeda, Itu pasti akan berefek pada ergonomi dan riding style juga tidak bakal bisa sama

    • Sekali lagi, bisa jadi, ini bukan tetang Alex. Masa bodo dgn hasil balap dia.
      Ini lebih untuk membahagiakan MM.

      Alex emg menang konsisten aja, di awal musim Balda dan Tom Luthi di pucuk, pertengahan Fernandez, ujung musim baru Alex dominan.

      Tp, namanya jg saudara, MM-AM bisa curhat kapan aja, bagi tips naklukin RCV sambil mabar mobile legend atau FIFA di ruang keluarga Marquez family.

    • Brad binder tuh yg cocok dgn rc213v, sayang dah di gaet ktm. Saya yakin klo dia pegang ducati atau honda pasti sukses, jiwa petarungnya itu loh…

  5. Jadi Alex adalah jawaban, kenapa dulu takeo bilang, gakin Marc akan stay. Diem2, skenario sdh dibikin jauh2 hari. Halusss

    • sudah dr semenjak akhir musim 2014, tanda2 si Alex bakal ke Repsol sudah “mengudara”.
      saat itu, Alex yg notabene baru jurdun moto3 di ijinkan mencoba motor cadangan si Marc.

      Bukan tidak mungkin seandainya si Alex mampu untuk jurdun Moto2 lebih cepat (di musim 2018 misalnya), maka HRC udah lgs ngontrak si Alex selepas Pedrosa pensiun.
      Sayangnya si Alex skillnya bisa dibilang belum selevel kakaknya

  6. iya betul tu sikap yang sangat tidak profesional sekali dari zarco org yg katanya bermental juara…

    ga menghormati kontrak banget masa baru berapa race sdh putus kontrak sepihak, pembalap apaan begitu

    dia kan pembalap masa ga bisa lihat bgmn perjuangan para juara dunia menjinakan motor motor mereka, bagaimana rossi merubah yamaha dri bukan apa apa bisa juara bagaimana stoner merubah ducati yg liar jadi juara bagaimana marq mengendarai honda yg katanya liar bahkan semakin liar dengan gayanya sendiri, g ada yg instan mas juara itu kmu yg buat bukan disediakan

    hina betul zarco ini g pantas dia ada di motogp sekalipun utk menggantikan tito rabat dan karel abraham pun g pantes dia benci btul saya liat org seperti itu

    • menurut owe wajar sih kalo ada yg kezel ama JArco…. to big head….
      cmn gara2 moncer di M1 aja pas rookie, skrg fabio juga moncer….m1 emang good looking buat rookie tampaknya….

      betewey nih tamparan keras gak yah buat katemi yang mengina resol kemaren gak bisa menjaga daped….hohohoho

  7. seandainya yg gantiin Lorenzo si aleix espargaro
    alamak Aprilia jadi apa tanpa dia..
    dan keutungan jelas buat development motor honda jika aleix gabung

  8. keuntungan memilih AM adalah
    1 menjaga Marc tetap di hond
    2 adaptasi AM bisa lebih cepa
    3 AM masih muda
    4 suasana padock lebih terbuka
    monggo ditambahin

    • Beruntungnya ada Mbah Darmo di dunia ini, yang berbaik hati bantu Marc menang dengan SMS Fabio hahaha

      Jangan-jangan Mbah Darmo ring 1 nya Dorna, sering-sering aja ya Mbah. Kalo perlu tiap seri semua lawan Marc diSMS ?

  9. Faktanya jurdun tinggal 46&93 ,dan jarak poin ke dua dg 04 jauhhhhh motogp 2020 masih rame diseri dg segala bumbunya juaranya 4L plus imho

  10. Kan awalnya jika Alex ke Repsol,Zarco mau ambil tawaran Avintia, rabat akan gantikan Alex ke mvds moto2,tapi jika Zarco gak mau ke Avintia ya kemungkinan Zarco yg akan gantikan tempat Alex di mvds

    Kata Joni lonting kemarin sih gitu ?

  11. Yoi bro jadi inget mendiang Simoncelli…disatu sisi bikin banyak perdebatan tapi disisi lain menambah tontonan semakin menarik

  12. skema ducati bisa jadi wak, karakter dovi sepertinya butuh sparing partner, kalau petruc dibelakang terus motovasi dovi jg rada2 nyantai. Lain cerita jika partnernya selalu didepan dia.

    Jika tidak, musim depan sepertinya susah berharap ke ducati ngasih perlawanan tiap seri. Tinggal berharap yamaha dan suzuki

  13. Pasukan yamahe pada ngambek, kehabisan kata-kata.

    Cuma “CATET CATET CATET” kayak rentenir nyatet pelanggannya yg belum bayar hutang ????

  14. Filosofi org Jepang kyakny gk mudah menerima org yg bermental sprt Johan zarco.
    Opini saya dr fihak Jepang memang menolak d tmbh inputan data race kmrn.

  15. Hmmm …kalo sikap Zarco yang tidak sopan / tidak menghargai kontrak jadi ingat John Kocinski saat terdegradasi ke GP250 musim 1993 , dia naik Suzuki RGV250 dan podium 3 di Assen, tapi dia gak mau naik ke podium hanya karena protes motornya tidak bertenaga
    ::Kocinski dibuang Yamaha Team Roberts karena di seri Kyalami 1992 tidak patuh pada team order yang menyalip Wayne Rainey

    • xavier artigas lebis berpeluang, 2018 juara etc, dan 2019 hanya dia rider honda yg mampu konsiten bertarung dgn ktm husqvarna(alcoba tatay baltus) dan d valencia kemarin dia ikut wildcard moto3 dan langsung p3… title kontender moto3 2020

  16. waduh, jangan pakai rcv lex.. nanti rontok tulangmu, udah banyak rider rcv pada rontok tulang, yg lebih ngenes tuh si jorge. baru semusim aja dah pensiun dini… mending ke duc2 atau susuki aja.

  17. Seharusnya ada larangan Adik kakak satu Tim Pabrikan, Dikarenakan bisa kong kalikong secara tidak langsung untuk mendominasi balapan,. namanya jg Sodara, pasti ada aja niat bantuin kakaknya atau sebaliknya. hampir di setiap kompetisi bahkan di keseharian bahkan kerjaan tidak boleh adik kakak dalam 1 kelompok. membuat lingkungan menjadi kurang fair. setidaknya Alex Marquez masuk di LCR honda dan Carl Crutchlow naik ke Repso Honda,. Kelak nanti Marquez pindah dri Honda/ bahkan pensiun baru lah Adiknya naik. atau engga klo pgn ngotot pabrikan krna merasa level dia udah sama dengan kakaknya, ya pabrikan lain aja seperti ducati ,ktm yg konfigurasi mesin mirip”.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

TERBARU

KONTEN PILIHAN

MOTOGP