TMCBLOG.com – Marc Marquez pertama Kali Naik ke kelas MotoGP Tahun 2013.  Seperti yang pernah kita ketahui dari artikel sebelumnya sebenarnya Alzamora Punya keinginan Marc Marquez naik ke MotoGP Mulai 2012 dan Honda sendiri yang telah memperoleh Punya Keinginan bisa menandemkan Sosok Marc Marquez dengan Casey Stoner yang saat itu belum terliat mau menentukan akan Pensiun lebih dini. Marc Marquez dan Casey Stoner memang boleh dibilang dua diantara Pembalap pembalap hebat yang pernah bergabung dengan factory Honda selain Misanya Doohan dan Rossi tentunya. Banyak Orang yang kepo untuk pengen tahu seperti apa jadinya Jika kedua Pembalap Ini berkompetisi di tarck dengan Motor yang sama  . . . salah satu yang bisa memberikan Penilaian adalah Lucio Checcinello, Bos team Satelit LCR Honda. ( Note LCR adalaah kepanjangan dari Lucio Checcinello Racing )

Ketika disuruh memilih antara Marc Marquez dan Casey Stoner, Lucio Menjawab “Saya akan pilih Marquez karena Ia lebih Komplit. Jika Kita Bicara talenta Murni, Stoner gak ada lawan. Mungkin Johan Kocinski, Namun Stoner adalah sesuatu yang lain. Namun begitu Marquez lebih komplit. Sebagai team manager saya akan pilih dia “

Lanjut Lucio Menjelaskan alasan lainnya ” Karena bukan hanya Ia ( Marc ) bisa sangat cepat di atas Motor, Marquez juga punya keinginan (dari dalam dirinya) untuk menjadi seorang pembalap. Bapaknya Casey-lah yang menginginkan bahwa anaknya harus jadi pembalap. Konsekuensinya adalah ia menjalani ini sebagai sebuah keterpaksaan, sebuah Tugas. Begitu dia bisa, setelah mencapai hasil yang luar biasa, dia memutuskan untuk pergi memancing. “

Selain Bicara Mengenai Stoner Dan Marc Marquez, kepada Moto.it Lucio Juga bicara Soal Valentino Rossi. BTW Ia dan Rossi ini pernah hadir dalam satu Track di kelas GP125 tahun 1996 dan 1997. Cerita Valentino Rossi adalah puisi yang indah: Valentino harus buat monumen di semua sirkuit di mana Anda pergi balap, ia telah membawa sepeda motor ke tingkat popularitas yang belum pernah diketahui sebelumnya, bahkan melibatkan mereka yang tidak punya passion tentang sepeda motor “.

Taufik of BuitenZorg

48 COMMENTS

    • Stoner itu ampas

      Banyak yg bilang stoner menang lawan rossi, tapi menurut gue lawan rossi stoner hanya menang di petarungan, tapi babak belur di peperangan

      Bahkan lorenzo aja dia bisa menang lawan rossi di petarungan dan peperangan

      Lorenzo hanya kalah sama marquez itupuh kalah di peperangan aja

      Marquez untuk saat ini belum ada lawan sepadan, bahkan kalo stoner turunpun doi cuma jadi pecundang layaknya lorenzo dan rossi

      Mental stoner ancur wak dari awal sejak doi baper dan iri sama rossi, beda sama marquez dan lorenzo yg justru bikin si rossi gerah

  1. Soal skill gue pilih Casey Stoner, sdngkan mental juara gue pilih Marc Marquez.

    “Stoner bakat alami, Marc Marquez pekerja keras”. ?

  2. Begitu selesai dgn luar biasa, maka dia akan pergi memancing…emmm.
    Fix..kali ini sy pilih casey…profesi, hobi, keluarga dan entertaint nya semua jalan & seimbang..

    • Wkkkz sama bang, lorenzo jg realistis drpd cidera cacat mending pensiun menikmati hidup sebagai 5 x jurdun. Terlalu ambisius jg g bagus malah zonk g pensiun2, bukan hatters rossi ya, ngefans rossi sejak 2002 sampai nendang marquez ?

    • @Sanjaya
      nah bener. skrg orang mengenal rossi bukan cuma seorang 9 juara dunia dan seorang leenda hidup, tapi juga sbg seorang “excuses rider” (you know lah, grip, traksi, cengkeraman, itu2 aja masalahnya dari dulu) hehehh….

  3. Kalo Lucio wak haji bilangnya bos team bukan petinggi team. Hahahah

    Kemaren ada yang komplen kenapa Gigi dan Paolo dari Ducati ditulis petinggi mulu.

  4. Wak bukannya marquez ada faktor orang tua juga ?
    Marquez awalnya kan hampir jadi pemain bola dan hampir direkrut klub sepakbola. Cuma ayahnya menasehati marquez sehingga marquez memilih jadi pembalap.
    Mungkin mirip sama stoner, cuma mungkin stoner melakukannya dengan *terpaksa* dan marquez tidak.

    • Marquez cita2nya dari kecil pengen jadi rider motocross gan yg notabene dirt track. Tapi doi ditawari oleh sebuah tim untuk turun di ajang balap flat track. Apalagi doi juga bakal dibiayai timnya, makanya akhirnya Marquez mau dan akhirnya lebih fokus ke situ sampai dulu Alzamora yg sekarang manajernya Marquez ngeliat doi punya talenta dan bisa berkembang, dan akhirnya jadilah dia seperti ini. Di blognya Wak haji kayaknya pernah dibahas juga. #cmiiw

  5. Iya lah. Dia Boss nya. Tim2 dia,
    Kalau Paulo layaknya petinggi2 HRC, mereka hanya pelaksana Tim. Yg punya aslinya adl Ducati atau HRC

  6. Coba stoner punya ambisi kaya rossi maka lebih hebat dari marquez , coba rossi punya talent kaya stoner bisa lebih hebat dr marquez . Wwkk stoner mengakui dia g berambisi lagi jd out dr motogp, rossi punya ambisi tp blm mengakui kemampuannya sudah tidak memungkinkan lagi

  7. baca cerita nya CS27 jadi inget Nico Rosberg, barangkali dia juga “dipaksa” balap utk bawa nama besar bapak nya. Begitu jurdun langsung pensiun.

    • iya2 bisa jd kek rosberg ya, sama2 punya talenta kek stoner tapi awalnya mungkin gak niat terjun balap ? baru sadarr aku

  8. Menurut gw nih…
    Marquez & H*nda tuh, makin dibully, direndahkan, dihina, semakin berjaya dan berkibar…
    Kalo sebelah, makin dibully, direndahkan, koq semakin nyungsep yah..??

    Bener gak sih??

    • Itu sudah sunnatulloh bro
      Barang siapa drendahkan drajatnya oleh org lain ddunia dan yg drendahkan menerima aja dgn ikhlas (jelas tdk ada amarah sedikitpun) mk jelas ia akan dtinggikan derajatnya ddunia bhkan anak2nya jg..
      Sebaliknya klo sukanya merendahkan derajat org entah pekerjaannya ilmunya fisiknya ataupun gajinya mk jelas derajatnya akan rendah jg sesuai yg drendahkan babnya apa berikut dgn anak2 turunnya kelak ddunia
      Klo akhirat hanya Alloh yg tahu

  9. Yo jelas stoner lah…
    Ibaratnya stoner itu sudah nikah dg raisa dan dian sastro….
    2 bini coy….
    Lah marqes cuma satu…
    Gak ada seninya , gak tahu bedanya???

    • Sejak kapan nikah lebih dr 1 itu seni?,gk ngehargain wanita apa gimana lu?,dikata mereka cuma trophy yg jika semakin banyak didapatkan akan diakui sebagai yg paling perkasa?

      Gue tau itu cuma mengibaratkan,but it’s wrong bruh!

  10. Kalo menurutku Marquez itu justru fusion Stoner + Rossi.. Marquez mewarisi Strong Points dari masing2 rider..

    – Rossi : Agresivitas, Passion, Humoris

    – Stoner : Skill di luar nalar..

    Ditambah lagi Marquez juga berevolusi.. Agresifnya kadang berubah jadi kesurupan, Skillnya juga makin gak masuk akal

  11. Stoner pernah kalah duel vs pedrosa sachsenring 2012. Bagi saya stoner tidak lebih baik dari marc marquez karena stoner hanya bisa juara dunia dengan britstun sedang marc bisa juara dunia baik dengan britstun maupun miselang. Hehe..

  12. iya betul,banyak yg gak suka motor alias hanya rider biasa atau bahkan gak mudeng dunia balap sama sekali aja ngertinya rossi.melihat rossi balapan aja juga sekali dua kali doank.ngertinya cuma rossi rossi rossi,nama yg sangat menjual.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here